You are on page 1of 10

Cacar Monyet

Puskesmas Kelurahan Cipayung


Mengapa dinamakan cacar monyet?

Dinamakan monyet karena pertama kali


ditemukan pada monyet laboratorium

Infeksi virus dimulai di Afrika

Ditularkan ke manusia melalui monyet,


tikus, dan tupai
Cara Penularan
 Kontak langsung dengan darah,
cairan tubuh, bagian kulit makhluk
hidup yang terinfeksi

 Konsumsi daging yang terinfeksi

 Penularan dari manusia ke manusia


dengan pernapasan, kontak cairan
tubuh

 Monkeypox bawaan  ibu ke anak


melalui plasenta
Tanda dan gejala
Periode sakit kulit (1-3 hari sejak
Periode serangan (0-5 hari) demam)

 Demam  Muncul ruam pada


 Sakit kepala wajah yang kemudian
menyebar ke kulit lainnya
 Kelenjar membesar
 Dapat diikuti bisul
 Nyeri otot bernanah
 Rasa lemas
Apa bedanya dengan cacar?

 Ada pembesaran kelenjar getah bening di fase awal


infeksi cacar monyet
Apakah berbahaya?

Dapat sembuh sendiri selama 14-21 hari

Kasus parah terjadi pada anak-anak

Kasus kematian <10%


Pengobatan dan vaksin

Tidak ada obat namun wabah dapat


dikendalikan

Vaksin cacar terbukti 85% efektif


Apa yang dapat dilakukan masyarakat?
 Menghindari kontak langsung dengan
hewan penyebab
 Kebersihan dalam pengolahan makanan
 Mencuci tangan teratur setelah
mengunjungi orang sakit
 Segera berobat ke fasilitas kesehatan
Terima kasih

You might also like