You are on page 1of 18

dr. Yushila Meyrina, M.Si.

, SpGK
LIPID
Senyawa heterogen/molekul-molekul biologis yang tidak
larut di dalam air tetapi larut di dalam pelarut-pelarut
organik.

Fungsi :
 Sebagai penyusun struktur membran sel

 Sebagai cadangan energy

 Sebagai hormon

 sebagai vitamin (bersama protein)


Jenis – jenis lipid
• Asam lemak

• Gliserida

• Lipid kompleks

• Non gliserida
Asam Lemak
Merupakan asam monokarboksilat rantai panjang.

CH3(CH2)nCOOH atau CnH2n+1-COOH

Rentang ukuran dari asam lemak adalah C12 sampai dengan C24.

Ada dua macam asam lemak yaitu:


• Asam lemak jenuh (saturated fatty acid)
• Asam lemak tak jenuh (unsaturated fatty acid)
Gliserida
• Gliserida netral (lemak netral)
Gliserida netral adalah ester antara asam lemak dengan gliserol.
Fungsi dasar dari gliserida netral adalah sebagai simpanan energi (berupa lemak
atau minyak).
Gliserida netral terbagi 3, yaitu:
 Monogliserida
 Digliserida
 Trigliserida

• Fosfogliserida (fosfolipid)
Lipid yang mengandung gugus fosfat. Fosfat mengganti salah satu rantai asam
lemak.
Penggunaan fosfogliserida adalah:
– Sebagai komponen penyusun membran sel
– Sebagi agen emulsi
Lipid kompleks
• LIPOPROTEIN
1. Kilomikron
2. VLDL (very low – density lypoproteins)
3. LDL (low – density lypoproteins)
4. HDL (high – density lypoproteins)

• GLIKOLIPID
Kelompok lipid yang mengandung asam lemak, sfingosin
dan karbohidrat,
Lipid Non Gliserida
Asam lemak yang bergabung dengan molekul
molekul non gliserol.
 Sfingolipid
 Kolesterol
 Steroid
 Malam/lilin (waxes)
AL : Asam Lemak

Metabolisme Lipid G : Gliserol

T : Trigliserida
Tahap - tahap Metabolisme Lipid
Katabolisme
 Metabolisme gliserol
 Oksidasi Asam lemak
 Sintesis Asam lemak

Anabolisme
 Transportasi Lipid
 Sintesis Kolesterol
Metabolisme Gliserol
Gliserol  hasil lipolisis lipid (trigliserida)
Gliserol  membentuk energi melalui glikolisis.
Tahapan Metabolisme gliserol :
Gliserol + 1 gugus fosfat dari ATP  Gliserol 3-fosfat
Gliserol 3-fosfat  dihidroksi aseton fosfat 
produk glikolisis (glukosa)  membentuk piruvat 
energi
Oksidasi Asam lemak
AL  Asil KoA di Sitosol

(AL+KoA+ATP)  (Asil KoA+AMP+Ppi)

Oksidasi β di matriks mitokondria

Melepaskan 2 atom C  Asetil KoA+NADH+ FADH2

Asetil KoA DIOKSIDASI  CO2 + ATP + NADH + FADH2 (sbg energi)

LIPOGENESIS  AL  T (sbg cadangan energi)

KOLESTEROLGENESIS  kolesterol

STEROIDOGENESIS : kolesterol  steroid


Sintesis Asam lemak
 Kelebihan Asetil KoA disintesis menjadi Asam Lemak
 terjadi di hati pada sitoplasma.
 ACP (Acyl Carrier Protein) sebagai titik pengikatan selama sintesis
 NADPH digunakan untuk sintesis sebagai reduktor
 Hasilnya  asam lemak jenuh bebas, mengalami
a. mengalami esterifikasi dengan gliserol  trigliserid disimpan
b. atau asam lemak jenuh bebas  albumin  jaringan lain yang
memerlukan  energi
Transportasi Lipid
Lipid  tidak larut dalam darah shg perlu bentuk transport khusus
 Asam lemak bebas : berikatan dengan albumin
 TAG,PL dan kolesterol : berbentuk partikel bersama kolesterol
 Dalam bentuk lipoprotein,kolesterol dan lipid lainnya ditransport ke
jaringan. Di jaringan : (di oksidasi,disimpan atau untuk sintesis)

Terdapat 4 jalur tansport lipid :


 Asam lemak dari jaringan adiposa ke jaringan lain ( dengan albumin)
 Lipid dari makanan dari usus ke jaringan lain (kilomikron)
 Lipid yang di sintesis dalam tubuh (endogen) dari hati ke jaringan
lain (VLDL,LDL)
 Reverse transport kolesterol dari jaringan ekstrahepatik ke hati
untuk di ekskresi oleh empedu (HDL)
Sintesis kolesterol
• Memerlukan asetil-KoA
• Transportnya:
 Dalam bentuk lipoprotein
 Kilomikron : mengangkut kolesterol dari usus (berasal dari makanan)
ke hati
 VLDL,LDL mengangkut kolesterol dari hati ke jaringan
 HDL,mengangkut kolesterol dari jaringan ke hati
 Kolesterol diekskresi ke dalam empedu dalam bentuk kolesterol atau
asam/garam empedu  feses
• Sel jaringan mendapat kolesterol baik dengan mensintesis sendiri
(endogen) atau dari LDL (eksogen)
Penyimpanan lemak dan
penggunaannya kembali
• Asam-asam lemak akan disimpan jika tidak
diperlukan untuk memenuhi kebutuhan energi pada
jaringan adiposa.
• Asam lemak ditransportasikan dari hati
• Kelebihan glukosa  lemak disimpan
• Jika kebutuhan energi tidak tercukupi oleh
karbohidrat, simpanan trigliserida ini dapat
digunakan.
Metabolisme
LIPID
SELESAI……

You might also like