You are on page 1of 42

Ayat-ayat Al-

Quran sebagai
penawar
Al-Fatihah

[1] Dengan nama Allah, Yang Maha


Pemurah, lagi Maha Mengasihani.
[2] Segala puji tertentu bagi Allah,
Tuhan yang Memelihara dan
Mentadbirkan sekalian alam.
[3] Yang Maha Pemurah, lagi Maha
Mengasihani.
[4] Yang Menguasai pemerintahan
hari Pembalasan (hari akhirat).
[5] Engkaulah sahaja (Ya Allah)
Yang Kami sembah dan kepada
Engkaulah sahaja kami memohon
pertolongan.
[6] Tunjukilah kami jalan yang lurus.
[7] Iaitu jalan orang-orang yang
Engkau telah kurniakan nikmat
kepada mereka, bukan (jalan) orang-
orang yang Engkau telah murkai dan
bukan pula (jalan) orang-orang yang
sesat.
Al-Baqarah

Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah,


lagi Maha Mengasihani.
[1] Alif, Laam, Miim.
[2] Kitab Al-Quran ini, tidak ada sebarang
syak padanya (tentang datangnya dari
Allah dan tentang sempurnanya); ia pula
menjadi petunjuk bagi orang-orang yang
(hendak) bertakwa;
[3] Iaitu orang-orang yang beriman kepada
perkara-perkara yang ghaib dan
mendirikan (mengerjakan) sembahyang
serta membelanjakan (mendermakan)
sebahagian dari rezeki yang Kami berikan
kepada mereka.
[4] Dan juga orang-orang yang beriman
kepada Kitab "Al-Quran" yang diturunkan
kepadamu (Wahai Muhammad) dan Kitab-
kitab yang diturunkan dahulu daripadamu,
serta mereka yakin akan (adanya) hari
akhirat (dengan sepenuhnya).
[5] Mereka itulah yang tetap mendapat
petunjuk dari Tuhan mereka dan
merekalah orang-orang yang berjaya.
Al-Baqarah 102
Al-Baqarah

[102] Mereka (membelakangkan Kitab Allah) dan mengikut ajaran-ajaran sihir


yang dibacakan oleh puak-puak Syaitan dalam masa pemerintahan Nabi
Sulaiman, padahal Nabi Sulaiman tidak mengamalkan sihir yang menyebabkan
kekufuran itu, akan tetapi puak-puak Syaitan itulah yang kafir (dengan amalan
sihirnya) kerana merekalah yang mengajarkan manusia ilmu sihir dan apa yang
diturunkan kepada dua malaikat: Harut dan Marut, di negeri Babil (Babylon),
sedang mereka berdua tidak mengajar seseorang pun melainkan setelah mereka
menasihatinya dengan berkata: Sesungguhnya kami ini hanyalah cubaan (untuk
menguji imanmu), oleh itu janganlah engkau menjadi kafir (dengan
mempelajarinya). Dalam pada itu ada juga orang-orang yang mempelajari dari
mereka berdua: Ilmu sihir yang boleh menceraikan antara seorang suami dengan
isterinya, padahal mereka tidak akan dapat sama sekali memberi mudarat (atau
membahayakan) dengan sihir itu seseorang pun melainkan dengan izin Allah dan
sebenarnya mereka mempelajari perkara yang hanya membahayakan mereka dan
tidak memberi manfaat kepada mereka dan demi sesungguhnya mereka (kaum
Yahudi itu) telahpun mengetahui bahawa sesiapa yang memilih ilmu sihir itu
tidaklah lagi mendapat bahagian yang baik di akhirat. Demi sesungguhnya amat
buruknya apa yang mereka pilih untuk diri mereka, kalaulah mereka mengetahui.
Al-Baqarah 163 - 164
Al-Baqarah

[163] Dan Tuhan kamu ialah Tuhan Yang Maha Esa; tiada Tuhan (Yang
berhak disembah) selain dari Allah Yang Maha Pemurah, lagi Maha
Mengasihani

[164] Sesungguhnya pada kejadian langit dan bumi dan (pada)


pertukaran malam dan siang dan (pada) kapal-kapal yang belayar di laut
dengan membawa benda-benda yang bermanfaat kepada manusia;
demikian juga (pada) air hujan yang Allah turunkan dari langit lalu Allah
hidupkan dengannya tumbuh-tumbuhan di bumi sesudah matinya, serta
Dia biakkan padanya dari berbagai-bagai jenis binatang; demikian juga
(pada) peredaran angin dan awan yang tunduk (kepada kuasa Allah)
terapung-apung di antara langit dengan bumi; sesungguhnya (pada
semuanya itu) ada tanda-tanda (yang membuktikan keesaan Allah
kekuasaanNya, kebijaksanaanNya dan keluasan rahmatNya) bagi kaum
yang (mahu) menggunakan akal fikiran.
       
Al-Baqarah

[255] Allah, tiada Tuhan (yang


berhak disembah) melainkan Dia,
Yang Tetap hidup, Yang Kekal
selama-lamanya mentadbirkan
(sekalian makhlukNya). Yang tidak
mengantuk usahkan tidur. Yang
memiliki segala yang ada di langit
dan yang ada di bumi. Tiada sesiapa
yang dapat memberi syafaat
(pertolongan) di sisiNya melainkan
dengan izinNya. Yang Mengetahui
apa yang ada di hadapan mereka dan
apa yang ada di belakang mereka,
sedang mereka tidak mengetahui
sesuatu pun dari (kandungan) ilmu
Allah melainkan apa yang Allah
kehendaki (memberitahu kepadanya).
Luasnya Kursi Allah (ilmuNya dan
kekuasaanNya) meliputi langit dan
bumi dan tiadalah menjadi keberatan
kepada Allah menjaga serta
memelihara keduanya. Dan Dialah
Yang Maha Tinggi (darjat
kemuliaanNya), lagi Maha Besar
(kekuasaanNya).
Al-Baqarah 285 - 286
Al-Baqarah

[285] Rasulullah telah beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya dari
Tuhannya dan juga orang-orang yang beriman; semuanya beriman kepada Allah dan
Malaikat-malaikatNya dan Kitab-kitabNya dan Rasul-rasulNya. (Mereka berkata:)
Kami tidak membezakan antara seorang dengan yang lain Rasul-rasulNya. Mereka
berkata lagi: Kami dengar dan kami taat (kami pohonkan) keampunanMu wahai
Tuhan kami dan kepadaMu jualah tempat kembali.

[286] Allah tidak memberati seseorang melainkan apa yang terdaya olehnya. Dia
mendapat pahala kebaikan yang diusahakannya dan dia juga menanggung dosa
kejahatan yang diusahakannya. (Mereka berdoa dengan berkata): Wahai Tuhan
kami! Janganlah Engkau mengirakan kami salah jika kami lupa atau kami tersalah.
Wahai Tuhan kami! Janganlah Engkau bebankan kepada kami bebanan yang berat
sebagaimana yang telah Engkau bebankan kepada orang-orang yang terdahulu
daripada kami. Wahai Tuhan kami! Janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa
yang kami tidak terdaya memikulnya dan maafkanlah kesalahan kami, serta
ampunkanlah dosa kami dan berilah rahmat kepada kami. Engkaulah Penolong
kami; oleh itu, tolonglah kami untuk mencapai kemenangan terhadap kaum-kaum
yang kafir.
Al-i-’Imran

[18] Allah menerangkan (kepada sekalian


makhlukNya dengan dalil-dalil dan bukti),
bahawasanya tiada Tuhan (yang berhak
disembah) melainkan Dia, Yang sentiasa
mentadbirkan (seluruh alam) dengan
keadilan dan malaikat-malaikat serta
orang-orang yang berilmu (mengakui dan
menegaskan juga yang demikian); tiada
Tuhan (yang berhak disembah) melainkan
Dia; Yang Maha Kuasa, lagi Maha
Bijaksana.

[19] Sesungguhnya agama (yang benar


dan diredai) di sisi Allah ialah Islam dan
orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang
diberikan Kitab itu tidak berselisih
(mengenai agama Islam dan enggan
menerimanya) melainkan setelah sampai
kepada mereka pengetahuan yang sah
tentang kebenarannya; (perselisihan itu
pula) semata-mata kerana hasad dengki
yang ada dalam kalangan mereka dan
(ingatlah), sesiapa yang kufur ingkar akan
ayat-ayat keterangan Allah, maka
sesungguhnya Allah Amat segera hitungan
hisabNya.
Al-A’raf 54 - 56
Al-A’raf

[54] Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah Yang Menciptakan langit dan
bumi dalam enam masa lalu Dia bersemayam di atas Arasy; Dia melindungi
malam dengan siang yang mengiringinya dengan deras (silih berganti) dan
(Dia pula Yang Menciptakan) matahari dan bulan serta bintang-bintang,
(semuanya) tunduk kepada perintahNya. Ingatlah, kepada Allah jualah
tertentu urusan menciptakan (sekalian makhluk) dan urusan pemerintahan.
Maha Suci Allah Yang Mencipta dan Mentadbirkan sekalian alam.

[55] Berdoalah kepada Tuhan kamu dengan merendah diri dan (dengan
suara) perlahan-lahan. Sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang-orang
yang melampaui batas.

[56] Dan janganlah kamu berbuat kerosakan di bumi sesudah Allah


menyediakan segala yang membawa kebaikan padanya dan berdoalah
kepadaNya dengan perasaan bimbang (kalau-kalau tidak diterima) dan juga
dengan perasaan terlalu mengharapkan (supaya makbul). Sesungguhnya
rahmat Allah itu dekat kepada orang-orang yang memperbaiki amalannya.
Yunus

[[57] Wahai umat manusia!


Sesungguhnya telah datang
kepada kamu Al-Quran yang
menjadi nasihat pengajaran dari
Tuhan kamu dan yang menjadi
penawar bagi penyakit-penyakit
batin yang ada di dalam dada
kamu dan juga menjadi hidayat
petunjuk untuk keselamatan,
serta membawa rahmat bagi
orang-orang yang beriman.
Yunus

[81] Setelah mereka campakkan


(benda-benda itu), Nabi Musa
berkata: Apa yang kamu
datangkan itu, itulah sihir;
sesungguhnya Allah akan
mendedahkan kepalsuannya
(dengan mukjizat yang
dikurniakanNya kepadaku);
sesungguhnya Allah tidak akan
menjayakan perbuatan orang-
orang yang melakukan
kerosakan.

[82] Dan Allah juga sentiasa


menetapkan perkara yang benar
dengan kalimah-kalimah
perintahNya, walaupun yang
demikian dibenci oleh orang-
orang yang melakukan dosa.
Yunus 85 - 88
Yunus

85] Lalu mereka berkata: Kepada Allah jualah kami berserah. Wahai Tuhan kami!
Janganlah Engkau jadikan kami landasan fitnah kesengsaraan bagi kaum yang zalim
ganas.

[86] Dan selamatkanlah kami dengan rahmatMu dari angkara kaum yang kafir.

[87] Dan (setelah itu), Kami wahyukan kepada Nabi Musa serta saudaranya (Nabi
Harun): Hendaklah kamu berdua mendirikan rumah-rumah di Mesir untuk
menempatkan kaum kamu dan jadikanlah rumah-rumah kamu tempat sembahyang,
serta dirikanlah sembahyang di dalamnya dan sampaikanlah berita gembira kepada
orang-orang yang beriman (bahawa mereka akan diselamatkan dari kezaliman
Firaun dan kaumnya).

88] Dan Nabi Musa pula (merayu dengan) berkata: Wahai Tuhan kami!
Sesungguhnya Engkau telah memberikan kepada Firaun dan ketua-ketua kaumnya
barang-barang perhiasan dan harta benda yang mewah dalam kehidupan dunia ini.
Wahai Tuhan kami! (Kemewahan yang Engkau berikan kepada mereka) akibatnya
menyesatkan mereka dari jalanMu (dengan sebab kekufuran mereka). Wahai Tuhan
kami! Binasakanlah harta benda mereka dan meteraikanlah hati mereka (sehingga
menjadi keras membatu), maka dengan itu mereka tidak akan dapat beriman
sehingga mereka melihat azab yang tidak terperi sakitnya.
Al-Israa

82] Dan Kami turunkan


dengan beransur-ansur
dari Al-Quran Ayat-ayat
Suci yang menjadi ubat
penawar dan rahmat bagi
orang-orang yang
beriman kepadanya dan
(sebaliknya) Al-Quran
tidak menambahkan
orang-orang yang zalim
(disebabkan keingkaran
mereka) melainkan
kerugian jua.
Al-kahf 107 - 110
Al-kahf

[107] Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal soleh,


disediakan bagi mereka Syurga-syurga Firdaus, sebagai tempat tetamu
(yang serba mewah).

[108] Mereka kekal di dalamnya, (dan) tidak ingin berpindah daripadanya.

[109] Katakanlah (wahai Muhammad): Kalaulah semua jenis lautan menjadi


tinta untuk menulis Kalimah-kalimah Tuhanku, sudah tentu akan habis
kering lautan itu sebelum habis Kalimah-kalimah Tuhanku, walaupun Kami
tambahi lagi dengan lautan yang sebanding dengannya, sebagai bantuan.

[110] Katakanlah (wahai Muhammad): Sesungguhnya aku hanyalah seorang


manusia seperti kamu, diwahyukan kepadaku bahawa Tuhan kamu hanyalah
Tuhan Yang Satu; Oleh itu, sesiapa yang percaya dan berharap akan
pertemuan dengan Tuhannya, hendaklah dia mengerjakan amal yang soleh
dan janganlah dia mempersekutukan sesiapapun dalam ibadatnya kepada
Tuhannya.
Ta-Ha

[69] Dan campakkanlah


apa yang ada di tangan
kananmu, nescaya ia
menelan segala (benda-
benda sihir) yang
mereka lakukan, kerana
sesungguhnya apa yang
mereka lakukan itu
hanyalah tipu daya ahli
sihir; sedang ahli sihir
itu tidak akan beroleh
kejayaan, di mana sahaja
dia berada
Al-Mu’minun

[115] Maka adakah patut kamu menyangka


bahawa Kami hanya menciptakan kamu
(dari tiada kepada ada) sahaja dengan tiada
sebarang hikmat pada ciptaan itu? Dan
kamu (menyangka pula) tidak akan
dikembalikan kepada Kami?
[116] Maka (dengan yang demikian) Maha
Tinggilah Allah Yang Menguasai seluruh
alam, lagi Yang Tetap Benar; tiada Tuhan
melainkan Dia, Tuhan yang mempunyai
Arasy yang mulia.
[117] Dan sesiapa yang menyembah tuhan
yang lain bersama-sama Allah, dengan
tidak berdasarkan sebarang keterangan
mengenainya, maka sesungguhnya
hitungannya (dan balasan amalnya yang
jahat itu) disediakan di sisi Tuhannya.
Sesungguhnya orang-orang yang kafir
tidak akan berjaya.
[118] Dan berdoalah (wahai Muhammad
dengan berkata): Wahai Tuhanku,
berikanlah ampun dan kurniakan rahmat
dan sememangnya Engkaulah sahaja
sebaik-baik Pemberi rahmat!
As-Saffat 1 - 10
As-Saffat

[1] Demi (hamba-hambaKu) yang berbaris dengan berderet-deret.


[2] (Hamba-hambaKu) yang melarang (dari kejahatan) dengan sesungguh-
sungguhnya.
[3] (Hamba-hambaKu) yang membaca kandungan Kitab Suci.
[4] (Sumpah demi sumpah) sesungguhnya Tuhan kamu hanyalah Satu.
[5] Tuhan (yang mencipta serta mentadbirkan) langit dan bumi dan segala yang ada
di antara keduanya dan Tuhan (yang mengatur) tempat-tempat terbit matahari.
[6] Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit yang dekat (pada penglihatan
penduduk bumi) dengan hiasan bintang-bintang.
[7] Dan (Kami pelihara urusan langit itu) dengan serapi-rapi kawalan dari (masuk
campur) tiap-tiap Syaitan yang derhaka.
[8] (Dengan itu) mereka tidak dapat memasang telinga mendengar (percakapan
malaikat) penduduk langit dan mereka pula direjam (dengan api) dari segala arah
dan penjuru.
[9] Untuk mengusir mereka dan mereka pula beroleh azab seksa yang tidak putus-
putus.
[10] Kecuali sesiapa di antara Syaitan-syaitan itu yang curi mendengar mana-mana
percakapan (malaikat), maka dia diburu dan diikuti (dengan rejaman) api yang
menjulang lagi menembusi.
Al-Ahqaf 29 - 32
Al-Ahqaf

[29] Dan (ingatkanlah peristiwa) semasa Kami menghalakan satu rombongan jin
datang kepadamu (wahai Muhammad) untuk mendengar Al-Quran; setelah mereka
menghadiri bacaannya, berkatalah (setengahnya kepada yang lain): Diamlah kamu
dengan sebulat-bulat ingatan untuk mendengarnya! Kemudian setelah selesai bacaan
itu, kembalilah mereka kepada kaumnya (menyiarkan ajaran Al-Quran itu dengan)
memberi peringatan dan amaran.
[30] Mereka berkata: Wahai kaum kami! Sesungguhnya kami telah mendengar Kitab
(Al-Quran) yang diturunkan (oleh Allah) sesudah Nabi Musa, yang menegaskan
kebenaran Kitab-kitab Suci yang terdahulu daripadanya, lagi memandu kepada
kebenaran (tauhid) dan ke jalan yang lurus (agama Islam)
[31] Wahai kaum kami! Sahutlah (seruan) Rasul (Nabi Muhammad) yang mengajak
ke jalan Allah, serta berimanlah kamu kepadanya, supaya Allah mengampunkan
sebahagian dari dosa-dosa kamu dan menyelamatkan kamu dari azab seksa yang
tidak terperi sakitnya.
[32] Dan sesiapa tidak menyahut (seruan) Rasul yang mengajaknya ke jalan Allah,
maka dia tidak akan dapat melepaskan diri (dari balasan azab walau ke mana sahaja
dia melarikan diri) di bumi dan dia tidak akan beroleh sesiapapun yang lain dari
Allah sebagai pelindung-pelindung yang membelanya; mereka (yang demikian
sifatnya) adalah dalam kesesatan yang nyata.
Al-fath 26 - 28
Al-fath

[26] (Ingatlah dan kenangkanlah ihsan Tuhan kepada kamu) ketika orang-orang yang kafir itu
menimbulkan perasaan sombong angkuh yang ada dalam hati mereka (terhadap kebenaran
Islam) perasaan sombong angkuh secara Jahiliah (yang menyebabkan kamu panas hati dan
terharu), lalu Allah menurunkan semangat tenang tenteram kepada RasulNya dan kepada orang-
orang yang beriman (sehingga tercapailah perdamaian), serta meminta mereka tetap berpegang
kepada "Kalimah Takwa", sedang mereka (di sisi Allah) adalah orang-orang yang sangat berhak
dengan "kalimah Takwa" itu serta menjadi ahlinya dan (ingatlah), Allah adalah Maha
Mengetahui akan tiap-tiap sesuatu.

[27] Demi sesungguhnya! Allah tetap menyatakan benar RasulNya dalam perkara mimpi itu
dengan kenyataan yang sebenar; iaitu sesungguhnya kamu tetap akan memasuki Masjidil
Haram, Insya Allah (pada masa yang ditentukanNya) dalam keadaan aman (menyempurnakan
ibadat Umrah kamu) dengan mencukur kepala kamu dan kalau (tidak pun) menggunting sedikit
rambutnya, serta kamu tidak merasa takut (akan pengkhianatan musuh sehingga kamu keluar
balik dari situ). (Allah menangguhkan berlakunya kenyataan itu) kerana Dia mengetahui
(adanya feadah dalam penangguhan itu) yang kamu tidak mengetahuinya; maka Dia
menyediakan sebelum (terlaksananya mimpi) itu, satu kemenangan yang dekat (masa
berlakunya).

[28] (Allah yang menyatakan itu) Dialah yang telah mengutus RasulNya (Muhammad s.a.w)
dengan membawa hidayat petunjuk dan agama yang benar (agama Islam), supaya Dia
memenangkannya dan meninggikannya atas segala bawaan agama yang lain; dan cukuplah
Allah menjadi Saksi (tentang kebenaran apa yang dibawa oleh RasulNya itu).
Ar-Rahman 1 - 18
Ar-Rahman

[[1] (Tuhan) Yang Maha Pemurah serta melimpah-limpah rahmatNya.


[2] Dialah yang telah mengajarkan Al-Quran.
[3] Dialah yang telah menciptakan manusia.
[4] Dialah yang telah membolehkan manusia (bertutur) memberi dan menerima kenyataan.
[5] Matahari dan bulan beredar dengan peraturan dan hitungan yang tertentu.
[6] Dan tumbuh-tumbuhan yang melata serta pohon-pohon kayu-kayan, masing-masing tunduk
menurut peraturanNya.
[7] Dan langit dijadikannya (bumbung) tinggi, serta Dia mengadakan undang-undang dan
peraturan neraca keadilan.
[8] Supaya kamu tidak melampaui batas dalam menjalankan keadilan.
[9] Dan betulkanlah cara menimbang itu dengan adil, serta janganlah kamu mengurangi barang
yang ditimbang.
[10] Dan bumi pula dijadikannya rata untuk kegunaan manusia dan makhluk-makhlukNya yang
lain.
[11] Terdapat padanya berbagai jenis buah-buahan dan pohon-pohon kurma yang ada kelopak-
kelopak mayang.
[12] Demikian juga terdapat biji-bijian yang ada jerami serta daun dan terdapat lagi bunga-
bungaan yang harum.
[13] Maka yang mana satu di antara nikmat-nikmat Tuhan kamu, yang kamu hendak dustakan
(wahai umat manusia dan jin)?
[14] Dia menciptakan manusia (lembaga Adam) dari tanah liat kering seperti tembikar.
[15] Dan Dia telah menciptakan jin dari lidah api yang menjulang-julang.
[16] Maka yang mana satu di antara nikmat-nikmat Tuhan kamu, yang kamu hendak dustakan?
[17] (Dialah) Tuhan yang mentadbirkan dua timur dan Tuhan yang mentadbirkan dua barat.
[18] Maka yang mana satu di antara nikmat-nikmat Tuhan kamu, yang kamu hendak dustakan?
Ar-Rahman

[33] Wahai sekalian jin dan manusia!


Kalau kamu dapat menembus keluar dari
kawasan-kawasan langit dan bumi (untuk
melarikan diri dari kekuasaan dan balasan
Kami), maka cubalah kamu menembus
keluar. Kamu tidak akan menembus keluar
melainkan dengan satu kekuasaan (yang
mengatasi kekuasaan Kami; masakan
dapat)!
[34] Maka yang mana satu di antara
nikmat-nikmat Tuhan kamu, yang kamu
hendak dustakan?
[35] Kamu (wahai golongan yang kufur
ingkar dari kalangan jin dan manusia) akan
ditimpakan dengan api yang menjulang-
julang dan leburan tembaga cair (yang
membakar); dengan yang demikian, kamu
tidak akan dapat mempertahankan diri (dari
azab seksa itu).
[36] Maka yang mana satu di antara
nikmat-nikmat Tuhan kamu, yang kamu
hendak dustakan?
Al-Hashr 21 - 24
Al-Hashr

[21] Sekiranya Kami turunkan Al-Quran ini ke atas sebuah gunung, nescaya engkau
melihat gunung itu khusyuk serta pecah belah kerana takut kepada Allah dan
(ingatlah), misal-misal perbandingan ini Kami kemukakan kepada umat manusia,
supaya mereka memikirkannya.
[22] Dialah Allah, yang tidak ada Tuhan melainkan Dia; Yang Mengetahui perkara
yang ghaib dan yang nyata; Dialah Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.
[23] Dialah Allah, yang tidak ada Tuhan melainkan Dia; Yang Menguasai (sekalian
alam); Yang Maha Suci; Yang Maha Selamat Sejahtera (dari segala kekurangan);
Yang Maha Melimpahkan Keamanan; Yang Maha Pengawal serta Pengawas; Yang
Maha Kuasa; Yang Maha Kuat (menundukkan segala-galanya); Yang Melengkapi
segala KebesaranNya. Maha Suci Allah dari segala yang mereka sekutukan
denganNya.
[24] Dialah Allah, Yang Menciptakan sekalian makhluk; Yang Mengadakan (dari
tiada kepada ada); Yang Membentuk rupa (makhluk-makhlukNya menurut yang
dikehendakiNya); bagiNyalah nama-nama yang sebaik-baiknya dan semulia-
mulianya; bertasbih kepadaNya segala yang ada di langit dan di bumi dan Dialah
Yang tiada bandingNya, lagi Maha Bijaksana.
Al-Jinn 1 - 9
Al-Jinn

[1] Katakanlah (wahai Muhammad): Telah diwahyukan kepadaku, bahawa


sesungguhnya: Satu rombongan jin telah mendengar (Al-Quran yang aku bacakan),
lalu mereka (menyampaikan hal itu kepada kaumnya dengan) berkata:
Sesungguhnya kami telah mendengar Al-Quran (sebuah Kitab Suci) yang
susunannya dan kandungannya sungguh menakjubkan!

[2] Kitab yang memberi panduan ke jalan yang betul, lalu kami beriman kepadanya,
dan kami tidak sekali-kali akan mempersekutukan sesuatu makhluk dengan Tuhan
kami.

[3] Dan (ketahuilah wahai kaum kami!) Bahawa sesungguhnya: Tertinggilah


kebesaran dan keagungan Tuhan kita daripada beristeri atau beranak.

[4] Dan (dengan ajaran Al-Quran nyatalah) bahawa sesungguhnya: (Ketua) yang
kurang akal pertimbangannya dari kalangan kita telah mengatakan terhadap Allah
kata-kata yang melampaui kebenaran;

[5] Dan bahawa sesungguhnya (nyatalah kesalahan) kita menyangka bahawa


manusia dan jin tidak sekali-kali akan berani mengatakan sesuatu yang dusta
terhadap Allah.
Al-Jinn

6] Dan bahawa sesungguhnya adalah (amat salah perbuatan) beberapa orang dari
manusia, menjaga dan melindungi dirinya dengan meminta pertolongan kepada
ketua-ketua golongan jin, kerana dengan permintaan itu mereka menjadikan
golongan jin bertambah sombong dan jahat.

[7] Dan bahawa sesungguhnya (tidaklah benar) manusia menyangka sebagaimana


yang kamu sangka, bahawa Allah tidak sekali-kali mengutuskan sebarang Rasul
(atau tidak akan membangkitkan manusia pada hari kiamat).

[8] Dan bahawa sesungguhnya kami telah berusaha mencari berita langit, lalu kami
dapati langit itu penuh dengan pengawal-pengawal yang sangat kuat kawalannya,
dan (dengan rejaman-rejaman) api yang menyala.

[9] Padahal sesungguhnya kami dahulu biasa menduduki tempat-tempat (perhentian)


di langit untuk mendengar (percakapan penduduknya); maka sekarang sesiapa yang
cuba mendengar, akan mendapati api yang menyala yang menunggu merejamnya.
Al-Kafirun

[1] Katakanlah (wahai


Muhammad): Wahai orang-orang
kafir!
[2] Aku tidak akan menyembah
apa yang kamu sembah.
[3] Dan kamu tidak mahu
menyembah (Allah) yang aku
sembah.
[4] Dan aku tidak akan beribadat
secara kamu beribadat.
[5] Dan kamu pula tidak mahu
beribadat secara aku beribadat.
[6] Bagi kamu agama kamu dan
bagiku agamaku.
An-Nasr

1] Apabila datang pertolongan


Allah dan kemenangan (semasa
engkau wahai Muhammad berjaya
menguasai negeri Mekah);

[2] Dan engkau melihat manusia


masuk dalam agama Allah
beramai-ramai;

[3] Maka ucapkanlah tasbih


dengan memuji Tuhanmu dan
mintalah ampun kepadaNya,
sesungguhnya Dia amat menerima
taubat.
Al-Masad

[1] Binasalah kedua-dua tangan


Abu Lahab dan binasalah dia
bersama;
[2] Hartanya dan segala yang
diusahakannya, tidak dapat
menolongnya.
[3] Dia akan menderita bakaran
api Neraka yang marak
menjulang.
[4] Dan juga isterinya, seorang
perempuan pemunggah kayu api.
[5] Di lehernya sejenis tali, dari
tali-tali yang dipintal.
Al-Ikhlas

[1] Katakanlah (wahai


Muhammad): (Tuhanku)
ialah Allah Yang Maha Esa.
[2] Allah Yang menjadi
tumpuan sekalian makhluk
untuk memohon sebarang
hajat.
[3] Dia tiada beranak dan
Dia pula tidak diperanakkan
[4] Dan tidak ada sesiapapun
yang serupa denganNya.
Al-Falaq

[1] Katakanlah (wahai


Muhammad): Aku berlindung
kepada (Allah) Tuhan yang
menciptakan sekalian makhluk.
[2] Dari bencana makhluk-
makhluk yang Dia ciptakan.
[3] Dari bahaya gelap apabila ia
masuk.
[4] Dari kejahatan makhluk-
makhluk yang menghembus-
hembus pada simpulan-simpulan
(dan ikatan-ikatan).
[5] Serta dari kejahatan orang
yang dengki apabila dia
melakukan dengkinya.
An-Nas

[[1] Katakanlah (wahai


Muhammad): Aku berlindung
kepada (Allah) Pemelihara
sekalian manusia.
[2] Yang Menguasai sekalian
manusia.
[3] Tuhan yang berhak disembah
oleh sekalian manusia.
[4] Dari kejahatan pembisik
penghasut yang timbul tenggelam.

[5] Yang melemparkan bisikan


dan hasutannya ke dalam hati
manusia.
[6] (Iaitu pembisik dan penghasut)
dari kalangan jin dan manusia.
       
       

You might also like