Ekonomi teknik

Dosen : Ir. Syahrizal, MT Click to edit Master subtitle style

Ekonomi Teknik

4/12/12

DASAR DASAR PENGERTIAN EKONOMI TEKNIK

Konsumen dan Produsen Barang dan Jasa

Barang dan jasa konsumen, yaitu barang dan jasa yang secara langsung digunakan oleh banyak orang untuk memenuhi kebutuhannyanya, seperti : pangan, pakaian, perumahan, kendaraan, dll. Barang dan jasa produsen, yaitu yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa konsumen atau barang-barang produsen lainnya, seperti : alat-alat mesin, bangunan kantor, dll. Jumlah barang-barang produsen yang diperlukan ditentukan secara tidak langsung oleh jumlah barang atau jasa konsumen yang dibutuhkan oleh banyak orang.
Ekonomi Teknik 4/12/12 2

Hubungan Harga dan Permintaan

Barang

dan jasa dapat dibagikan dalam dua macam, yang termasuk kebutuhan pokok dan yang termasuk kemewahan. Keadaan ekonomi (economic status) adalah suatu faktor penting dalam pandangan seorang sehubungan dengan kebutuhan pokok dan kemewahan. Untuk semua barang dan jasa ada suatu hubungan antara harga yang harus dibayar dan jumlah yang diperlukan atau dibeli.
Ekonomi Teknik 4/12/12 3

Apakah Ekonomi Teknik itu ?

o

Mengetahui konsekuensi keuangan dari produk, proyek, dan proses-proses yang dirancang oleh para engineers. Membatu membuat keputusan rekayasa dengan membuat neraca pengeluaran dan pendapatan yang terjadi sekarang dan yang akan datang menggunakan konsep nilai waktu dan uang.

Mengapa timbul ekonomi teknik ?

o

Sumber daya (manusia, uang, mesin, material, metode) terbatas, kesempatan sangat beragam.
4

Ekonomi Teknik 4/12/12 Mengapa kita (engineers) perlu mengetahui

Bangunan Sipil
Mengapa

suatu bangunan hotel dibangun ? Bagaimana memastikan bahwa investasi yang ditanamkan akan mendatangkan keuntungan yang lebih besar ? Bagaimana menghitung nilai hotel apabila akan dipindahtangankan kepada pihak lain ? Bagaimana bendung dapat memberi manfaat bagi masyarakat luas ? Bagi petani ? Dan Bagi upaya pengendalian banjir ? Bagaimana mengetahui dampakekonomi bagi pemindahan penduduk yang seringkali Ekonomi Teknik 4/12/12 terjadi dalam proyek banjir ? Apakah biaya

Bangunan Sipil
Bagaimana

kita mengetahui manfaat dari pembangunan jalan ? Bagaimana mengetahui kelayakan pembangunan jalan ? Dalam pekerjaan-pekerjaan konstruksi yang dilakukan di daerah perdesaan, apa yang perlu diperhatikan untuk memastikan manfaat pembangunan bisa diperoleh secara optimal ? Bagaimana cara mengukur penurunan nilai aset ?
Ekonomi Teknik 4/12/12 6

Prinsip-Prinsip Pengambilan Keputusan

Gunakan

suatu ukuran yang umum

Nilai waktu dari uang Nyatakan segala sesuatu dalam bentuk moneter/mata uang (Rp. Atau $).

Perhitungkan

hanya Perbedaan

Sederhanakan alternatif yang dievaluasi dengan mengesampingkan biaya-biaya umum. Sunk Cost (biaya yang telah lewat) dapat diabaikan.

Evaluasi

keputusan yang dapat dipisah secara terpisah

Pemisahan keputusan finansial dan investasi

Gunakan

perencanaan kedepan yang umum Ekonomi Teknik 4/12/12

 Bunga

digunakan untuk menghitung Nilai waktu dari uang. 1 $ hari ini nilainya lebih dari satu dolar tahun depan. Perubahan dalam daya beli dari sedolar setiap waktu yaitu : inflasi

Ekonomi Teknik

4/12/12

Nilai Waktu Dari Uang

Modal

adalah uang yang diinvestasikan. Bunga adalah pengembalian atas modal atau sejumlah uang yang diterima untuk penggunaan uangnya di luar modal awal.

pengembalian modal awal

Tingkat

bunga = --------x 100 %

Alasan

pengembalian modal dalam bentuk interest (bunga) dan profit :

Penggunaan uang melibatkan biaya administrasi. Setiap investasi memiliki resiko. Adanya penurunan nilai uang yang di Ekonomi Teknik 4/12/12 investasikan.

Bunga Sederhana (Simple Interest)

Apabila

suatu tingkat bunga sederhana diberikan, maka bunga yang diperoleh secara langsung sebanding dengan modal yang dikaitkan dalam pinjaman. Bunga yang didapat dihitung :

I=P.i.n

(1.1)

Notasi

i = tingkat bunga per periode/waktu (misal 1 tahun). n = Jumlah periode/waktu. P = Modal awal/sekarang. F = Nilai jumlah uang mendatang (setelah n periode). Ekonomi Teknik 4/12/12

10

Bunga Sederhana (Simple Interest)

Jika

jumlah modal yang dipinjamkan P adalah suatu nilai yang tetap, maka bunga tahunan yang diperhitungkan adalah konstan. Jumlah yang harus dibayarkan oleh sipeminjam kepada yang meminjamkan adalah :

F=P+I F = P + (P i n) F = P (1+ in)

(1.2)

Ekonomi Teknik

4/12/12

11

Bunga Sederhana (Simple Interest)

Contoh

Modal sebesar Rp. 100 juta dipinjamkan untuk jangka waktu 5 tahun dengan tingkat bunga 10% , dimana bunga hanya diperhitungkan pada modal. Berapa besar bunga dan jumlah total sesudah akhir tahun ke 5. Bunga yang diterima akhir tahun ke 5 I = Rp. 100.000.000 x 0,10 x 5 = Rp. 50 juta. Jumlah total pada akhir tahun ke 5 :
F = P + I = Rp. 100 juta + Rp. 50 Juta = Rp. 150 juta.

Ekonomi Teknik

4/12/12

12

Bunga Majemuk (compound Interest)

Apabila

modal Rp. 100 Juta dipinjamkan dengan bunga 10 % setahun, dan pada akhir tahun pertama bunganya sebesar Rp. 10 juta ditambahkan sebagai pinjaman pada modal semula, maka pada akhir tahun ke 2 bunga yang harus dibayarkan menjadi :

Rp. 110 juta x 10% = Rp. 11 juta.

Proses

pembayaran bungan semacam ini dikenal sebagai bunga majemuk (compound interest). Jika jumla modal P di-investasikan dengan suatu tingkat bunga i, maka bunga yang Ekonomi Teknik 4/12/12 akan diperoleh pada akhir tahun pertama P.

13

Bunga Majemuk (compound Interest)

Bunga

pada tahun kedua I2 = P (1 + i) i Jumlah total F pada akhir tahun kedua =

F2 = P(1 + i) + P(1 + i)i F2 = P(1 + i)(1 + i) = P(1 + i)2
Jika

simbol n sekarang menggantikan jumlah perode waktu, maka bentuk umum persamaan menjadi :

Fn = P(1 + i)n

(1.3)

Faktor

(1 + i)n biasanya disebut faktor jumlah majemuk.

Ekonomi Teknik 4/12/12 14

Bunga Majemuk (compound Interest)

Contoh

2:

Anda melakukan peminjaman ke Bank sebesar Rp. 50 juta selama 10 tahun, bunga pinjaman 10% per tahun, dibungakan tahunan, di akhir tahun ke 10 anda melakukan suatu pembayaran sekaligus, berapakah yang harus anda bayarkan (F) ?

Jawab

Pinjaman = P = Rp. 50 juta. Bunga = i = 10% Priode = n = 10 tahun F = P (1 + i)n F = Rp. 50 Juta (1 + 0,1)10 F = Rp. 129.687.123,- Ekonomi Teknik

4/12/12

15

Bunga Majemuk (compound Interest)

Contoh

3:

Jika yang dipinjam Rp. 50 juta dengan tingkat bunga 10% per tahun dinyatakan secara kwartal berganda, maka waktu/periode menjadi 12 bulan/4 = 3 bulan, dan tingkat bunga i menjadi 10%/4 = 2,5%. Jika periode total diberikan untuk 2 tahun, maka jumlah n menjadi 2 x 4 = 8, sehingga pembayaran pada akhir tahun ke 2 :
F = Rp. 50 juta (1 + 0,025)8 F = Rp. 60.920.144,88,-

Contoh

4:
16

Apabila contoh 3 dinyatakan secara setengah tahunan berganda, maka n Teknik Ekonomi menjadi 4 dan i 4/12/12

Tingkat Bunga Nominal

Tingkat

Bunga Nominal

Tingkat bunga umumnya diberikan tahunan, namun perjanjian-perjanjian dapat mengatur secara khusus bunga dapat dilipat gandakan beberapa kali dalam setahun, misalnya : per bulan, per kwartal, per setengah tahunan, dan seterusnya. Contoh : satu tahun dibagi dalam empat kwartal dengan bunga 2,5% per kwartal, ini sama dengan 10% dilipat gandakan secara kwartal. Apabila dinyatakan seperti ini, maka tingkat bunga 10% disebut tingkat bunga nominal.
Ekonomi Teknik 4/12/12 17

Tingkat Bunga Nominal

Contoh

Jika uang Rp. 1 Juta dilipatgandakan dengan tingkat bunga nominal 24% secara bulanan (berarti tingkat bunga 2% per periode dengan jumlah periode 12 kali per tahun).
F12 bulan = Rp. 1.000.000,- (1 + 0,02)12 = Rp. 1.000.000,- (1,02)12 = Rp. 1.268.242,-

Jika uang Rp. 1 Juta dilipatgandakan dengan tingkat bunga nominal 24% secara semi tahunan (berarti tingkat bunga 12% per periode dengan jumlah periode 2 kali per tahun)
F12 bulan = Rp. 1.000.000,- (1 + 0,12)2 = Rp. 1.000.000,-(1,12)2 Ekonomi Teknik 4/12/12 = Rp. 1.254.400,18

Tingkat Bunga Efektif

Tingkat

Bunga Efektif

Keraguan mengenai bunga dapat dihilangkan dengan adanya kenyataan pembayaran bunga sebagai yang disebut suatu tingkat bunga efektif. Tingkat bunga efektif adalah menggambarkan perbandingan antara bunga yang dibayarkan untuk satu tahun terhadap jumlah uang pinjaman pokok yang diterima.

Ekonomi Teknik

4/12/12

19

Tingkat Bunga Efektif

Contoh

: Hitung tingkat bunga efektif jika uang sebesar Rp. 1.000.000,- dilipatgandakan secara bulanan dengan tingkat bunga nominal 24%.
FP 1.268.242 1.000.000 Tingkat bunga efektif =----- = --------------------- x 100% P 1.000.000 268.242 Tingkat bunga efektif = ---------- x 100 % = 26,8 % Ekonomi Teknik 1.000.000 4/12/12

20

Tingkat Bunga Efektif

Tingkat

bunga efektif dapat diperoleh tanpa menunjuk uang pinjaman pokok/modal. Bunga efektif untuk suatu tingkat bunga nominal 24% yang dilipatgandakan secara semitahunan, adalah :

r m 0,24 2 i = (1 + ---- ) 1 = (1 + ---- ) 1 m 2 = (1 + 0,12)2 -1 = 1,2544 1 = 0,2544 atau 25,44%

dimana

:
4/12/12 21

i = tingkat bunga efektif r = tingkat bunga nominal Ekonomi Teknik

Faktor-Faktor Bunga Majemuk (Compound Interest Factors)

Terdapat

tujuh faktor bunga dasar untuk ciriciri pengandaan tersendiri. Nama-nama dan notasi-notasi untuk faktor ini disarankan oleh Divisi Ekonomi Teknik dari Lembaga Amerika untuk Pendidikan Teknik (the Engeneering Economy Division of the American society for Engineering Education). Tiap faktor digambarkan dengan suatu nama, sebagai contoh (F/P,i%,n) untuk memperoleh nilai F jika P ditentukan.
Ekonomi Teknik 4/12/12 22

Faktor-Faktor Bunga Majemuk (Compound Interest Factors)

Faktor Untuk Menperoleh Ditentukan Jumlah sekarang, P Jumlah mendatang,F Jumlah mendatang, F Jumlah Anuitas, A Simbol (F/P,i%,n) (P/F,i%,n) (A/F,i%,n) (F/A,i%,n) Jumlah Majemuk Nilai mendatang, F Nilai sekarang Dana diendapkan Nilai sekarang, P Jumlah Anuitas, A

Rangkaian Nilai mendatang,F jumlah majemuk Pemulihan modal Rangkaian nilai sekarang Jumlah Anuitas, A Nilai sekarang,P

Nilai sekarang, P Jumlah Anuitas, A Jumlah kenaikan/penurunan seragam , G

(A/P.i%,n) (P/A,i%,n) (A/G,i%,n)

Perubahan Deret Jumlah Anuitas, A (naik/turun)

Ekonomi Teknik

4/12/12

23

Faktor-Faktor Bunga Majemuk (Compound Interest Factors)

Simbol-simbol

untuk enam perubahan nilai waktu yang pertama adalah singkatan untuk nilai-nilai ekivalen yang dicari (nilai mendatang F, nilai sekarang P atau jumlah serie uniform A), dan data-data yang diberikan (F, P, A dengan tingkat bunga majemuk i dan jumlah periode gabungan n). The arithmetic gradient conversion factor digunakan untuk merubah suatu rangkaian kenaikan/penurunan yang tetap kedalam suatu rangkaian jumlah-jumlah yang uniform A dan dapat merupakan suatu input kepada Ekonomi 4/12/12 faktor-faktor bunga lainnya.Teknik

24

Faktor-Faktor Bunga Majemuk (Compound Interest Factors)

Contoh

F= Rp. 100.000 (F/P, 10, 2) Rp. 100.000 adalah jumlah nilai sekarang yang diketahui, tingkat bunga 10% per periode dan F adalah nilai mendatang yang ekivalen sesudah periode (n = 2). Semua simbol berarti pernyataan numerik (1 + 0,10)2, dan nilai numerik diperoleh dalam tabel. Untuk memperoleh nilai untuk (F/P,10,2) carilah dalam tabel untuk bunga 10% dan periode 2 dalam kolom n. Dari tabel dibaca nilai (F/P, 10, 2) adalah 1,2100.
Ekonomi Teknik 4/12/12 25

Faktor Jumlah Majemuk (Pembayaran Tunggal) Compound amound Factor (Single Payment) Dipakai untuk mendapatkan nilai mendatang (F) jika ditentukan modal awal (P). Symbol : (F/P,i%,n). Rumus : F = P(1 + i)n F= P(F/P,i,n)

Ekonomi Teknik

4/12/12

26

Rangkaian Pembayaran Seragam (uniform Series of Ada 4 (empat) Payment) cara suatu jumlah modal P,

atau suatu jumlah gabungan F, dan suatu jumlah periode waktu n, dapat dijalin bersama dengan suatu rangkaian pembayaran akhir periode A yang seragam, untuk setiap bunga i yang ditentukan. Tiap rangkaian pembayaran-pembayaran yang sama yang dilaksanakan pada akhir periode yang sama dikenal sebagai suatu anuitas (annuity). Periode waktu tidak perlu ditentukan untuk satu tahun, asalkan tingkat bunga dikaitkan Ekonomi Teknik 4/12/12 kepada periode waktu tersebut.

27

 Periode

Pembayaran adalah : waktu antara dua pembayaran yang berurutan. Masa/waktu adalah : waktu dari permulaan periode pembayaran yang pertama sampai akhir periode pembayaran yang terakhir. Jumlah anuitas adalah : jumlah dari jumlahjumlah gabungan dari tiap pembayaran yang digabungkan sampai akhir dari masa anuitas tersebut.

Ekonomi Teknik

4/12/12

28

 Kempat
1.

cara tersebut adalah :

2.

3.

4.

Rangkaian Faktor Jumlah Kompon (Rangkaian Seragam ) Series Compound amount Factor (Uniform Series). Faktor Dana Diendapkan (Sinking Fund Factor). Faktor Pemulihan Modal (Capital recovery Factor). Rangkaian Faktor Nilai Sekarang (Rangkaian Seragam) Series Present Worth Factor (Uniform Series)

Ekonomi Teknik

4/12/12

29

Rangkaian Faktor Jumlah Kompon (Rangkaian Seragam).

Digunakan

: Untuk mendapatkan F, ditentukan A. Symbol : (F/A, i%, n) (SCA-i%-n) Rumus : F = A (F/A, i%, n) Suatu pembayaran A, dapat dilaksanakan pada akhir tiap periode n dengan tingkat bunga i, dan pembayaran-pembayaran diperkenankan untuk menghimpun bunga apabila suatu jumlah akhir F akan dikumpulkan.
Ekonomi Teknik 4/12/12 30

 Suatu

modal yang di investasikan pada akhir periode pertama akan memperoleh bunga untuk (n 1) tahun, sehingga jumlah gabungan pembayaran periode pertama menjadi : F1 = A (1 + i) (n 1)

Ekonomi Teknik

4/12/12

31

Jika disusun secara tabel :

Waktu Pembayaran (akhir tahun) Jumlah Pembayaran (A) Nilai Mendatang Pada Akhir Tiap Tahun

1 2 3 4 5 6

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

10.000 10.000 10.000 10.000 10.000 10.000

10.000 (1+0,08)(6-1) = 14.693 10.000 )1+0,08)(6-2) = 13.605 10.000 )1+0,08)(6-3) = 12.597 10.000 )1+0,08)(6-4) = 11.800 10.000 Ekonomi Teknik)1+0,08)(6-5) = 32 4/12/12

Faktor Dana Diendapkan (Sinking Fund Factor)

Digunakan : Untuk mendapatkan A, ditentukan F Symbol symbol : (A/F, i%, n) (SF-i%-n) Rumus : 1 A = F -----------------(1 + i)n 1 A = F (A/F, i%, n) Dana diendapkan adalah : Jumlah seragam yang akan di-investasikan pada akhir tiap periode dalam rangka untuk menghasilkan suatu jumlah tetap pada akhir periode n.

Ekonomi Teknik

4/12/12

33

: Suatu investasi tahunan seragam dibuat dalam suatu dana diendapkan dengan suatu maksud untuk menyediakan modal pada akhir tahun ke 7 untuk menggantikan sebuah traktor. Tingkat bunga yang digunakan 2,5 %. Berapa besarkah investasi tahunan yang diperlukan untuk menyediakan dana sebesar Rp. 15.000.000,- ? Jawab : F = Rp. 15.000.000,-; i = 2,5%; n = 7 1 1 Ekonomi Teknik 4/12/12 A = F ------------ = Rp. 15.000.000 --------------

Contoh

34

Pemulihan Modal (Capital Recovery Factor)

Digunakan

: Untuk mendapatkan A, ditentukan P Symbol symbol : (A/P, i%, n) (CR i% - n) Rumus rumus : i (1 + i )n A = P ----------(1 + i)n 1 A = P (A/P, i%, n) Faktor pemulihan modal digunakan untuk menentukan jumlah dari tiap pembayaran simpanan mendatang yang diperlukan untuk mengumpulkan suatu nilai sekarang yang ditentukan, bilamana tingkat suku bunga dan Ekonomi Teknik 4/12/12 jumlah pembayaran diketahui.

35

Contoh : Jumlah dari setiap pembayaran tahunan dibuat untuk 4 tahun, dalam rangka mengembalikan suatu pinjaman sebesar Rp. 33.120,- dengan bunga 8% pertahun, ditentukan bahwa diperlukan 4 kali pembayaran @ Rp. 10.000,- untuk mengembalikan pinjaman Rp. 33.120,

Waktu pembayaran Jumlah (akhir tahun) pembayaran A 1 2 3 4 Rp. 10.000 Rp. 10.000 Rp. 10.000 Rp. 10.000

Nilai sekarang dari pembayaran pada akhir tahun Rp. 10.000 (1,08)-1 = Rp. 9.259 Rp. 10.000 (1,08)-2 = Rp. 8.573 Rp. 10.000 (1,08)-3 = Rp. 7.938 Rp. 10.000 (1,08)-4 = Rp. 7.350 -----------Nilai P = Rp. 33.120

Ekonomi Teknik

4/12/12

36

Soal diatas dapat diselesaikan : P = Rp. 33.120,- ; i = 8 % ; n = 4 i (1 + i )n 0,08 (1 + 0,06)4 A = P -------------- = Rp. 33.120 -----------------(1 + i)n 1 (1 + 0,08)4 1 A = Rp. 10.000,A = P (A/P, i%, n) = Rp. 33.120 (A/P, 8%, 4) = Rp. 33.120 (0,3019) = Rp. 10.000,

Ekonomi Teknik

4/12/12

37

Contoh 2 : Untuk mengembalikan hutang semula sebesar Rp. 20.000,dalam jangka waktu 10 tahun, pembayaran akhir periode seragam yang bagaimana harus dibuatnya, jika tingkat bunga 6% ? Jawab : P = Rp. 20.000,i=6% n = 10 A = P (A/p, i %, n ) = Rp. 20.000,- (A/P, 6%, 10) A = Rp. 20.000 (0,1358) A = Rp. 2.717,-

Ekonomi Teknik

4/12/12

38

Rangkaian Faktor Nilai Sekarang (Rangkaian Seragam) Series Present-Worth Factor (Uniform Series)

Digunakan untuk menemukan P, ditentukan A. Symbol : (P/A,i%,n) Rumus :

(1 + i )n - 1 P = A ----------i (1 + i)n P = A (P/A,i,n) Contoh : Suatu pinjaman dalam rangka investasi ditentukan tiap pembayaran pada akhir periode sebesar Rp. 10.000,dan harus diselesaikan dalam waktu 5 tahun. Hitunglah nilai sekarang dari pinjaman 5 tahun tersebut, jika tingkat bunga ditentukan 8%. Ekonomi Teknik 4/12/12 39 Jawab :

Metode Perbandingan Ekonomi

Pembiayaan Proyek-Proyek

Perencanaan suatu investasi bangunan gedung, jalan dan jembatan, pembangunan saluran irigasi dan bendungan, pembangkit tenaga listrik, pabrik-pabrik atau pengadaan peralatan yang menunjang pembangunan, memerlukan investasi biaya yang cukup besar. Pada umumnya uang yang tersedia terbatas, diperlukan usaha untuk memperoleh pembiayaan tersebut, misalnya dengan mencari pinjaman modal.
Ekonomi Teknik 4/12/12 40

 Uang

pinjaman untuk pembiayaan suatu proyek mempunyai dua hal penting yang harus diperhartikan yaitu membayar angsuran dan membayar bunga sampai saat pelunasannya.

Dasar

pelunasan pinjaman dapat dipenuhi dengan suatu investasi tahunan dalam suatu dana diendapkan (singking fund). Untuk menjaga agar kebutuhan investasi dana diendapkan lebih aman, maka tingkat bunga untuk investasinya biasanya rendah.
Ekonomi Teknik 4/12/12

41

 Contoh

1:

Seorang pengusaha berkeiginan untuk menaikkan suatu pinjaman sebesar Rp. 100 juta, untuk pembiayaan suatu proyek. Uang dapat dipinjam dalam jangka waktu 30 tahun dengan tingkat bunga 12%. Investasi dana diendapkan dapat dilaksankan dengan tingkat bunga 5%. Berapakah besar biaya tahunan dari pinjaman ? Pemecahan :
Bunga tahunan dari pinjaman = Rp. 100.000.000x0,12 = Rp. 12.000.000, Iuran tahunan dana diendapkanTeknik 100 jt Ekonomi = Rp. 4/12/12
42

 Contoh

2: Seorang sarjana teknik mesin menemukan alat yang mampu mengubah suatu proses pemesinan pada mesin NC/CNC sehingga menghasilkan perbaikan proses dengan efisien 20% lebih tinggi dari yang semula. Alat tersebut ditawar oleh sebuah perusahaan manufaktur dengan 2 alternatif pembayaran, yaitu dibayar total sekarang seharga tunai Rp. 50 juta atau dibayar setiap tahun sebesar Rp. 10 juta dalam 7 tahun pertama dan sisanya sebesar Rp. 3 Ekonomi Teknik 4/12/12 juta dalam 8 tahun berikutnya. Cara

43

Solusi :
1, dengan P1 = Rp. 50 juta. 2, dengan P sebagai berikut :

Alternati

Alternatif

P2 = Rp. 10 jt (P/A,15%,7) + Rp. 3 jt (P/A. 15%,6) (P/F,15%,7) P2 = Rp. 10 jt (4,160)+Rp. 3 jt (4,487)(0,3759) P2 = Rp. 46,660 juta. Atau : P2 = Rp. 3 jt(P/A, 15%, 15)+Rp. 7 jt(P/A,15%,7) P2 = Rp. 3 jt(5,847) + (Rp. 7 jt (4,160) 4/12/12 Ekonomi Teknik
44

ANALISA BREAK-EVEN
Grafik

Break even merupakan alat yang amat penting untuk menyatakan hubungan biaya dan penjualan serta rugi-laba. Jika dalam grafik digambarkan garis penjualan dan biaya total yang merupakan jumlah dari biaya tetap dan biaya variabel, maka garis perpotongan antara garis penjualan dan garis biaya total tersebut dinamakan Break-even. Selain untuk melihat rugi-laba, analisa break even juga dimanfaatkan untuk : membuat rencana, menilai meningkatnya kapasitas Ekonomi biaya, 4/12/12 juga penjualan, pengendalian Teknik dan

45

Ekonomi Teknik

4/12/12

46