You are on page 1of 11

HOW TO 1. STRENGTHENING EXERCISE / RESISTANCE EXERCISE 2. ROM EXERCISE 3. STRETCHING EXERCISE ?

1. MUSCLE STRENGTHENING Muscle strength is the muscle force exerted by muscle or a group of muscle to overcome a resistance under a specific set of circumstances Muscle strength can be evaluate by MMT of Lovett There are 5 the grading system (Normal, Good, Fair, Poor, Trace and Zero ) The muscle can be strengthen if it have been muscle strength at least fair Resistance exercise or strenght exercise : is active exercise in which a dynamic or static muscular contraction is resisted by an outside force. A. Manual Resistance Exercise B. Mechanical Resistance Exercise Manual Resistance Exercise Manual resistance exercise is a type of active exercise in which resistance is provided by a therapist or other health professional Mechanical Resistance Exercise Mechanical resistance exercise is a form of active exercise in which resistance is applied through the use of equipment or a mechanical apparatus. Types Of Resistance Exercise a. ISOMETRIC EXERCISE IS A static form of exercise that occurs when a muscle contracts without an appreciable change in the length of muscle or without visible joint motion b. ISOTONIC RESISTANCE EXERCISE Isotonic resistance exercise is a dynamic form of exercise that is carried out againt a constan or variable load as a muscle lengthens or shortens through the available range of motion c. ISOKINETIC EXERCISE Isokinetic exercise is a form of dynamic exercise in which the velocity of muscle shortening or lengthening is controlled by rate-limiting device that controls (limits) the speed of movement of body part.

2. RANGE OF MOTION EXERCISE Range of motion is the arc through which movement occurs at a joint or a series of joint. ROM can be active, perform and controlled entirely by voluntary muscular efforts of the patient ( muscle strength value > 3 ) Active Assisted ROM, requiring some degree of external assistance for voluntary efforts ( muscle strength value = 2 ) Passive ROM,performed solely by therapist or caregiver ( muscle strength value = 0 1) a. PASSIVE Movement within the unrestricted ROM for segment that is produced entirely by external force; there is no voluntary muscle contraction. The external force may be from gravity, machine, another individual or another part of the individual own body b. ACTIVE Movement within the unrestricted ROM for a segment that is produced by an active contraction of the muscle crossing that joint.

c. ACTIVE ASSISTIVE A type of active ROM in which assistance is provided by an outside force, either manually or mechanically, because the prime mover muscle need assistance to complete the motion

3. STRETCHING EXERCISE Stretching involves the aplication of manual or mechanical force to elongate ( lengthen ) structure that have adaptively shortened and are hypomobile. The term static stretching refers to a method of stretching in which the muscle is slowly elongated to tolerance and the end position ( greatest tolerated length ) is held at least 20 to 30 seconds or longer dependend upon the patient tolerance. a. PASSIVE STRETCHING While the patient is relaxed, an external force, applied either manually or mechanically, lengthens the shortened tissues b. ACTIVE INHIBITION The patient participates in the stretching maneuver to inhibit tonus in tight muscle c. SELF STRETCHING Self stretching is a type of flexibility exercise that the patient carries out himself. The patient may passively stretch out his own contractures by using his body weight as the strecth force.

KETRAMPILAN ISOMETRIC EXERCISE Nama NIM Kelompok Tanggal : : : : _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ DAFTAR KETRAMPILAN 1. Mencuci tangan 2. Pemeriksa memperkenalkan diri dan menjelaskan kepada pasien tujuan latihan penguatan otot 3. Menganjurkan pasien posisi berbaring atau posisi yang nyaman 4. Pemeriksa melalukan inspeksi dan palpasi pada otot yang akan dilakukan latihan 5. Pemeriksa menilai kekuatan otot 6. Menganjurkan pasien memperhatikan contoh latihan yang diberikan pemeriksa 7. Pemeriksa menunjukkan cara mengkontraksikan otot yang dikuatkan tanpa gerakan sendi selama 6 detik 8. Pasien menirukan latihan yang diberikan kepeda pemeriksa 9. Menganjurkan pasien mengulangi item 7 8 - 10 kali 10. Menanyakan kepada pasien apakah ada keluhan setelah melakukan latihan 11. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 12. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horisontal 13. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot 14. Setelah memeriksa kekuatan anggota gerak atas, kemudian anggota gerak bawah kanan dan kiri 15. Pemeriksa secara berurutan menilai kekuatan otot anggota gerak bawah kanan kenudian kiri 16. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 17. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 18. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 19. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horizontal 20. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif, kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot Total tindakan benar Prosentase*** Keterangan : * : Diisi dengan tanda check () jika dilakukan dengan benar dan tanda (-) jika tidak dilakukan atau dilakukan tetapi salah. ** : Setiap mahasiswa diberi kesempatan 3 kali evaluasi. Nomor 1,2,3 merupakan nomor kesempatan evaluasi, jika dalam satu atau dua kali evaluasi telah dapat melakukan semua dengan benar maka kolom berikutnya tidak perlu diisi. *** = (total tindakan benar / 20) x 100 % Nilai* 2

1**

KETRAMPILAN ISOTONIC EXERCISE Nama NIM Kelompok Tanggal : : : : _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ DAFTAR KETRAMPILAN 1. Mencuci tangan 2. Pemeriksa memperkenalkan diri dan menjelaskan kepada pasien tujuan latihan penguatan otot 3. Menganjurkan pasien posisi berbaring atau posisi yang nyaman 4. Pemeriksa melalukan inspeksi dan palpasi pada otot yang akan dilakukan latihan 5. Pemeriksa menilai kekuatan otot pasien 6. Menganjurkan pasien memperhatikan contoh latihan yang diberikan pemeriksa 7. Pemeriksa memberi tahanan/beban pada otot yang dilatih sesuai dengan kekuatan otot pasien 8. Pasien melawan tahanan / beban tangan pemeriksa dengan menggerakkan sendi 9. Menganjurkan pasien mengulang item 7 8 - 10 kali 10. Menanyakan kepada pasien apakah ada keluhan setelah melakukan latihan 11. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 12. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horisontal 13. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot 14. Setelah memeriksa kekuatan anggota gerak atas, kemudian anggota gerak bawah kanan dan kiri 15. Pemeriksa secara berurutan menilai kekuatan otot anggota gerak bawah kanan kenudian kiri 16. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 17. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 18. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 19. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horizontal 20. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif, kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot Total tindakan benar Prosentase*** Keterangan : * : Diisi dengan tanda check () jika dilakukan dengan benar dan tanda (-) jika tidak dilakukan atau dilakukan tetapi salah. ** : Setiap mahasiswa diberi kesempatan 3 kali evaluasi. Nomor 1,2,3 merupakan nomor kesempatan evaluasi, jika dalam satu atau dua kali evaluasi telah dapat melakukan semua dengan benar maka kolom berikutnya tidak perlu diisi. *** = (total tindakan benar / 20) x 100 % Nilai* 2

1**

KETRAMPILAN ACTIVE ROM EXERCISE Nama NIM Kelompok Tanggal : : : : _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ DAFTAR KETRAMPILAN 1. Mencuci tangan 2. Pemeriksa memperkenalkan diri dan menjelaskan kepada pasien tujuan latihan luas gerak sendi aktif 3. Menganjurkan pasien posisi berbaring atau posisi yang nyaman 4. Pemeriksa melalukan inspeksi dan palpasi pada otot yang akan dilakukan latihan 5. Pemeriksa menilai kekuatan otot pasien 6. Menganjurkan pasien memperhatikan contoh latihan yang diberikan pemeriksa 7. Pemeriksa memberi petunjuk melakukan gerakan otot yang dilatih sampai full ROM 8. Pasien melakukan gerakan otot yang dilatih secara aktif sampai full ROM 9. Pasien mengulangi item 8 sampai 5- 10 kali 10. Pemeriksa menanyakan keluhan pasien setelah melakukan latihan 11. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 12. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horisontal 13. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot 14. Setelah memeriksa kekuatan anggota gerak atas, kemudian anggota gerak bawah kanan dan kiri 15. Pemeriksa secara berurutan menilai kekuatan otot anggota gerak bawah kanan kenudian kiri 16. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 17. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 18. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 19. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horizontal 20. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif, kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot Total tindakan benar Prosentase*** Keterangan : * : Diisi dengan tanda check () jika dilakukan dengan benar dan tanda (-) jika tidak dilakukan atau dilakukan tetapi salah. ** : Setiap mahasiswa diberi kesempatan 3 kali evaluasi. Nomor 1,2,3 merupakan nomor kesempatan evaluasi, jika dalam satu atau dua kali evaluasi telah dapat melakukan semua dengan benar maka kolom berikutnya tidak perlu diisi. *** = (total tindakan benar / 20) x 100 % Nilai* 2

1**

KETRAMPILAN ACTIVE ASSISTIVE ROM Nama NIM Kelompok Tanggal : : : : _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ DAFTAR KETRAMPILAN 21. Mencuci tangan 22. Pemeriksa memperkenalkan diri dan menjelaskan kepada pasien tujuan latihan luas gerak sendi akti asistif 23. Menganjurkan pasien posisi berbaring atau posisi yang nyaman 24. Pemeriksa melalukan inspeksi dan palpasi pada otot yang akan dilakukan latihan 25. Pemeriksa menilai kekuatan otot pasien 26. Menganjurkan pasien memperhatikan contoh latihan yang diberikan pemeriksa 27. Pemeriksa memberi petunjuk melakukan gerakan otot yang dilatih 28. Pasien menggerakkan otot yang dilatih secara aktif semaksimal mungkin luas gerak sendinya 29. Pemeriksa membantu menggerakkan otot yang dilatih sampai full ROM 30. Pasien dan pemeriksa mengulangi item 9 sampai 5 - 10 kali 31. Pemeriksa menanyakan keluhan setelah melakukan latihan 32. 33. 34. Setelah memeriksa kekuatan anggota gerak atas, kemudian anggota gerak bawah kanan dan kiri 35. Pemeriksa secara berurutan menilai kekuatan otot anggota gerak bawah kanan kenudian kiri 36. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 37. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 38. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 39. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horizontal 40. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif, kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot Total tindakan benar Prosentase*** Keterangan : * : Diisi dengan tanda check () jika dilakukan dengan benar dan tanda (-) jika tidak dilakukan atau dilakukan tetapi salah. ** : Setiap mahasiswa diberi kesempatan 3 kali evaluasi. Nomor 1,2,3 merupakan nomor kesempatan evaluasi, jika dalam satu atau dua kali evaluasi telah dapat melakukan semua dengan benar maka kolom berikutnya tidak perlu diisi. *** = (total tindakan benar / 20) x 100 % Nilai* 2

1**

KETRAMPILAN PASIVE ROM Nama NIM Kelompok Tanggal : : : : _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ DAFTAR KETRAMPILAN 41. Mencuci tangan 42. Pemeriksa memperkenalkan diri dan menjelaskan kepada pasien tujuan latihan luas gerak sendi akti asistif 43. Menganjurkan pasien posisi berbaring atau posisi yang nyaman 44. Pemeriksa melalukan inspeksi dan palpasi pada otot yang akan dilakukan latihan 45. Pemeriksa menilai kekuatan otot pasien 46. Menganjurkan pasien memperhatikan contoh latihan yang diberikan pemeriksa 47. Pemeriksa memberi petunjuk melakukan gerakan otot yang dilatih 48. Pemeriksa secara aktif menggerakkan otot yang dilatih sampai full ROM 49. Pemeriksa melakukakan item 8 sampai 5 - 10 kali 50. Pemeriksa menanyakan keluhan pasien setelah dilatih 51. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 52. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horisontal 53. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot 54. Setelah memeriksa kekuatan anggota gerak atas, kemudian anggota gerak bawah kanan dan kiri 55. Pemeriksa secara berurutan menilai kekuatan otot anggota gerak bawah kanan kenudian kiri 56. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 57. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 58. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 59. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horizontal 60. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif, kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot Total tindakan benar Prosentase*** Keterangan : * : Diisi dengan tanda check () jika dilakukan dengan benar dan tanda (-) jika tidak dilakukan atau dilakukan tetapi salah. ** : Setiap mahasiswa diberi kesempatan 3 kali evaluasi. Nomor 1,2,3 merupakan nomor kesempatan evaluasi, jika dalam satu atau dua kali evaluasi telah dapat melakukan semua dengan benar maka kolom berikutnya tidak perlu diisi. *** = (total tindakan benar / 20) x 100 % Nilai* 2

1**

KETRAMPILAN STRETCHING EXERCISE Nama NIM Kelompok Tanggal : : : : _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ DAFTAR KETRAMPILAN 61. Mencuci tangan 62. Pemeriksa memperkenalkan diri dan menjelaskan kepada pasien tujuan latihan luas gerak sendi akti asistif 63. Menganjurkan pasien posisi berbaring atau posisi yang nyaman 64. Pemeriksa melalukan inspeksi dan palpasi pada otot yang akan dilakukan latihan 65. Pemeriksa luas gerak sendi pasien 66. Pemeriksa melakukan peregangan kearah luas gerak sendi yang dikehendaki dan mempertahankan posisi teregang optimal selama 20 30 detik 67. Pemeriksa menghentikan peregangan apabila pasien merasakan adanya nyeri 68. Peregangan dilakukan berulang sampai 10 kali 69. Pemeriksa menanyakan keluhan setelah latihan 70. 71. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 72. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horisontal 73. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot 74. Setelah memeriksa kekuatan anggota gerak atas, kemudian anggota gerak bawah kanan dan kiri 75. Pemeriksa secara berurutan menilai kekuatan otot anggota gerak bawah kanan kenudian kiri 76. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 77. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 78. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 79. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horizontal 80. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif, kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot Total tindakan benar Prosentase*** Keterangan : * : Diisi dengan tanda check () jika dilakukan dengan benar dan tanda (-) jika tidak dilakukan atau dilakukan tetapi salah. ** : Setiap mahasiswa diberi kesempatan 3 kali evaluasi. Nomor 1,2,3 merupakan nomor kesempatan evaluasi, jika dalam satu atau dua kali evaluasi telah dapat melakukan semua dengan benar maka kolom berikutnya tidak perlu diisi. *** = (total tindakan benar / 20) x 100 % Nilai* 2

1**

KETRAMPILAN MENILAI KEKUATAN OTOT ANGGOTA GERAK Nama NIM Kelompok Tanggal : : : : _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ DAFTAR KETRAMPILAN 81. Mencuci tangan 82. Pemeriksa menempatkan diri di sebelah kanan pasien 83. Memberikan penjelasan tentang pemeriksaan ini 84. Menganjurkan pasien berdiri 85. Menganjurkan pasien berjalan 86. Membuka/ melipat sebagian pakaian pada anggota gerak yang akan diperiksa 87. Menganjurkan pasien untuk berbaring 88. Dimulai menilai kekuatan otot anggota gerak atas kanan kemudian kiri 89. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 90. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 91. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 92. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horisontal 93. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot 94. Setelah memeriksa kekuatan anggota gerak atas, kemudian anggota gerak bawah kanan dan kiri 95. Pemeriksa secara berurutan menilai kekuatan otot anggota gerak bawah kanan kenudian kiri 96. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 97. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 98. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 99. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horizontal 100. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif, kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot Total tindakan benar Prosentase*** Keterangan : * : Diisi dengan tanda check () jika dilakukan dengan benar dan tanda (-) jika tidak dilakukan atau dilakukan tetapi salah. ** : Setiap mahasiswa diberi kesempatan 3 kali evaluasi. Nomor 1,2,3 merupakan nomor kesempatan evaluasi, jika dalam satu atau dua kali evaluasi telah dapat melakukan semua dengan benar maka kolom berikutnya tidak perlu diisi. *** = (total tindakan benar / 20) x 100 % Nilai* 2

1**

KETRAMPILAN MENILAI KEKUATAN OTOT ANGGOTA GERAK Nama NIM Kelompok Tanggal : : : : _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ DAFTAR KETRAMPILAN 101. 102. 103. 104. 105. 106. 107. 108. Mencuci tangan Pemeriksa menempatkan diri di sebelah kanan pasien Memberikan penjelasan tentang pemeriksaan ini Menganjurkan pasien berdiri Menganjurkan pasien berjalan Membuka/ melipat sebagian pakaian pada anggota gerak yang akan diperiksa Menganjurkan pasien untuk berbaring Dimulai menilai kekuatan otot anggota gerak atas kanan kemudian kiri Nilai* 2

1**

109. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 110. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 111. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 112. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horisontal 113. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot 114. Setelah memeriksa kekuatan anggota gerak atas, kemudian anggota gerak bawah kanan dan kiri 115. Pemeriksa secara berurutan menilai kekuatan otot anggota gerak bawah kanan kenudian kiri 116. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 117. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 118. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 119. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horizontal 120. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif, kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot Total tindakan benar Prosentase*** Keterangan : * : Diisi dengan tanda check () jika dilakukan dengan benar dan tanda (-) jika tidak dilakukan atau dilakukan tetapi salah. ** : Setiap mahasiswa diberi kesempatan 3 kali evaluasi. Nomor 1,2,3 merupakan nomor kesempatan evaluasi, jika dalam satu atau dua kali evaluasi telah dapat melakukan semua dengan benar maka kolom berikutnya tidak perlu diisi. *** = (total tindakan benar / 20) x 100 %

KETRAMPILAN MENILAI KEKUATAN OTOT ANGGOTA GERAK Nama NIM Kelompok Tanggal : : : : _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ _______________________________________________________________________ DAFTAR KETRAMPILAN 121. 122. 123. 124. 125. 126. 127. 128. Mencuci tangan Pemeriksa menempatkan diri di sebelah kanan pasien Memberikan penjelasan tentang pemeriksaan ini Menganjurkan pasien berdiri Menganjurkan pasien berjalan Membuka/ melipat sebagian pakaian pada anggota gerak yang akan diperiksa Menganjurkan pasien untuk berbaring Dimulai menilai kekuatan otot anggota gerak atas kanan kemudian kiri Nilai* 2

1**

129. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 130. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 131. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 132. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horisontal 133. Anggota gerak atas pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot 134. Setelah memeriksa kekuatan anggota gerak atas, kemudian anggota gerak bawah kanan dan kiri 135. Pemeriksa secara berurutan menilai kekuatan otot anggota gerak bawah kanan kenudian kiri 136. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan cukup kuat dari tangan pemeriksa 137. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif dengan tahanan ringan dari tangan pemeriksa 138. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif tanpa tahanan dari tangan pemeriksa 139. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif pada bidang horizontal 140. Anggota gerak bawah pasien diinstruksikan menggerakkan secara aktif, kemudian pemeriksa meraba ada tidaknya kontraksi otot Total tindakan benar Prosentase*** Keterangan : * : Diisi dengan tanda check () jika dilakukan dengan benar dan tanda (-) jika tidak dilakukan atau dilakukan tetapi salah. ** : Setiap mahasiswa diberi kesempatan 3 kali evaluasi. Nomor 1,2,3 merupakan nomor kesempatan evaluasi, jika dalam satu atau dua kali evaluasi telah dapat melakukan semua dengan benar maka kolom berikutnya tidak perlu diisi. *** = (total tindakan benar / 20) x 100 %

You might also like