Professional Documents
Culture Documents
Martina Sipayung (09-011) Filbert Hita Kumaro (09-017) Maya Nuswantari (09-027) Indah Kertawati (09-039)
Apa itu?
Gangguan pada saluran pernafasan yang disebabkan oleh infeksi virus Flu Merupakan penyakit menular dan bersifat selflimitting disease (dapat sembuh sendiri dengan meningkatnya daya tahan tubuh)
GEJALA: Demam (>380C), batuk, pilek, hidung tersumbat, sakit kepala, nyeri sendi.
Penyebabnya.
Flu disebabkan oleh virus influenza yang sangat banyak berada di lingkungan sekitar.
Cuaca yang tidak stabil, kelelahan, stres Daya tahan tubuh menurun Tubuh terserang virus influenza
Sakit flu
PATOFISIOLOGI
Virus influenza adalah virus dgn singlestrand RNA berkapsul dari famili Orthomyxoviridae. Inti nukleoproteinnya digunakan untuk membedakan ketiga tipe virus flu: A, B, C. Tipe A merupakan penyebab tersering dari semua infeksi flu pada manusia. Inti RNA terdiri dari 8 segmen gen yg diselubungi lapisan 10 (tipe A) atau 11 (tipe B) protein. Secara imunologi, protein permukaan yg paling berperan adlh hemagglutinin (H) dan neuraminidase (N).
H dan N sgt berperan menyebabkan virulensi, dan mereka merupakan target utama bagi antibodi untuk mencapai kekebalan terhadap flu. H berikatan dgn sel epitel respiratori, menyebabkan infeksi sel. N memecah ikatan yg mengandung virion baru hasil replikasi ke permukaan sel, menyebabkan penyebaran infeksi. Influenza A secara genetik sgt labil, dengan kecepatan mutasi 300 kali lebih cepat dibanding mikroba lain. Dengan demikian virus dpt menghindari sistem imun secara berkala.
PATOFISIOLOGI
TUJUAN TERAPI Sasaran dari terapi termasuk istirahat yang cukup dan peningkatan cairan tubuh.
SASARAN
Meredakan gejala flu Mencegahkomplikasi Menghindari penggunaan antibiotik yang tidak perlu Meminimalkanreaksi yang tidak dikehendaki (ROTD)
Kombinasi obat batuk, pilek, & antihistamin (u/ flu tanpa demam dan nyeri)
Kombinasi obat batuk, pilek, antihistamin, dan paracetamol (u/ flu dgn demam dan nyeri)
Contoh: Komix
DMP (antitusif) CTM (antihistamin) PPA (dekongestan) Ammonium klorida (ekpektoran)
Contoh: Decolsin
Paracetamol (analgesikantipiretik) Psedoefedrin HCl (dekongestan) CTM (antihistamin) DMP (antitusif) GG (ekspektoran)