You are on page 1of 9

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u ep R

No. 304 K/PDT.SUS/2011

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

gu

memeriksa perkara Perselisihan Hubungan Industrial dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara:

ah

ng

MAHKAMAH AG UNG

PT. BITUNG MINA UTAMA, berkedudukan di Jl. Aertembaga Lingk. I, Bitung Timur, Kota Bitung, Sulut, dalam hal ini memberi kuasa kepada Christiano Weenas, SH., Advokat, berkantor di Jl. B.W. Lapian Manado, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 12 Juni 2009; Pemohon Kasasi dahulu Tergugat; melawan:

am

LIUS TILAAR, bertempat tinggal di Kelurahan Aertembaga Satu, Lingk. I, RT/RW 03, Kecamatan Aertembaga, Bitung, Sulawesi Utara ; Termohon Kasasi dahulu Penggugat; Mahkamah Agung tersebut; Membaca surat-surat yang bersangkutan;

ah k

Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa sekarang Termohon

ah

A gu ng

Kasasi dahulu sebagai Penggugat telah menggugat sekarang Pemohon Kasasi dahulu sebagai Tergugat di muka persidangan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Manado pada pokoknya atas dalil-dalil: (sembilan ratus dua puluh sembilan ribu lima ratus rupiah);

Bahwa Penggugat telah bekerja sejak tahun 2001 dengan upah Rp. 929.500,Bahwa pada saat Penggugat menyerahkan bukti pencatatan Dinas Tenaga Kerja

dan Transmigrasi Kota Bitung bersama Surat Keputusan PUK PT. Bitung Mina Utama Bahwa Tergugat sempat mengatakan di hadapan Penggugat jangan memakai

nama perusahaan Tergugat;

Bahwa Penggugat menanyakan kepada Tergugat alasan daripada mutasi itu, tapi sangat disayangkan Penggugat bukan mendapat jawaban yang memuaskan tetapi Bahwa Penggugat sangat tidak menerima mutasi karena sangat jelas itu berhubungan dengan jabatan Penggugat sebagai Ketua PUK SPSI PT. Bitung Mina Utama, kenapa Penggugat mengatakan begitu karena: 1 Tempat bekerja Penggugat hanya Penggugat sendiri dan itu tidak bisa mendapat Surat Peringatan dari Tergugat;

ka

ah

ep

ub

lik

hari itu juga Penggugat langsung dimutasi ke bagian Sanitasi Luar;

ng

ditinggalkan;

Hal 1 dari 9 hal. Put. No. 304 K/PDT.SUS/2011

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 1

es

In do ne si

ub lik

2 No. 48, Kelurahan Tikala Kumaraka, Kecamatan Wenang, Kota

In do ne si a

P U T U S A N

hk am

2 Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

putusan.mahkamahagung.go.id

bagian terendah; 3

Sanitasi luar bisa dikerjakan sendiri karena buktinya sampai sekarang belum ada

membutuhkan tenaga, buktinya pekerja baru yang masuk tidak menempati

ah

gu

bagian tersebut, dan yang cukup aneh tempat Penggugat yang pertama telah ditempati orang lain; Bahwa Tergugat mengatakan Penggugat menempati tugas itu adalah atas

kehendak Penggugat sendiri yang cukup aneh kenapa sudah hampir setahun Penggugat

melakukan pekerjaan tersebut baru dipersoalkan atau karena telah berdirinya PUK SPSI

Utama;

Bahwa Tergugat pernah mem-PHK Pengurus Organisasi Buruh yang berdiri di perusahaan Tergugat dan telah menekan pengurus lainnya untuk menandatangani menolak serikat buruh di tempat Tergugat; Bahwa Tergugat pernah mengeluarkan isi hatinya dengan sangat kecewa atas berdirinya Organisasi Serikat Pekerja Penggugat di tempat Tergugat hal ini disampaikan di hadapan mediator; Bahwa sangat jelas Tergugat melanggar peraturan dan perundang-undangan

am

ah k

ep

tenaga kerja yang berlaku. Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas, Tergugat

A gu ng

berkewajiban: a

Membayar upah yang selama ini tidak dilaksanakan oleh Tergugat sebesar Rp. 929.500,- x 3 bulan = Rp. 2.788.500,-;

Mengembalikan Penggugat pada pekerjaan atau tempat semula Penggugat

bekerja;

Tergugat diharuskan membayar sebesar Rp. 145.000.000,-; Penggugat mempunyai sangkaan yang

beralasan dimana Tergugat akan

ah

dalam proses atau sebelum putusan, maka mohon Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Manado melakukan tindakan penyitaan terlebih dahulu atas barang bergerak milik Tergugat berupa 1 (satu) unit mobil DB 99 MU Escudo warna silver; Untuk menjamin dilaksanakannya putusan perkara ini secara sukarela maka Tergugat untuk membayar uang paksa sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah)/hari, terhitung sejak putusan berkekuatan hukum tetap sampai dilaksanakan; Berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, Penggugat mohon dengan hormat agar Majelis Hakim Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Manado mohon Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Manado menghukum

ka

ah

ep

ub

lik

mengalihkan barang-barang bergerak miliknya kepada pihak lain sementara perkara

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 2

es

In do ne si

ub lik

di perusahaan Tergugat dan Penggugat adalah sebagai Ketua PUK PT. Bitung Mina

ng

yang menempati tempat tersebut padahal Tergugat mengatakan itu sangat

In do ne si a

Sanitasi luar adalah bagian kebersihan yang menurut anggapan pekerja adalah

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

berikut: 1 2

Dalam Pokok Perkara:

Memerintahkan Tergugat untuk mempekerjakan kembali Penggugat serta membayar seluruh hak Penggugat sebagai berikut: a Rp. 929.500,- x 3 bulan = Rp. 2.788.500,-;

ah

gu

3 4 5

Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan yang bertentangan dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku; undangan yang berlaku; Menolak alasan Tergugat yang bertentangan dengan peraturan dan perundangMenyatakan sah dan berharga sita jaminan oleh juru sita Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Manado atas barang bergerak milik Tergugat berupa 1 (satu) buah unit mobil DB 99 MU Escudo warna silver;

am

ah k

(seratus ribu rupiah)/hari, terhitung sejak putusan berkekuatan hukum tetap

ah

A gu ng

sampai dilaksanakan;

Subsider:

Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);

Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat mengajukan gugatan

balik (rekonvensi) pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut: atas sepanjang relevan berlaku pada bagian Rekonvensi ini;

Bahwa apa-apa yang telah dikemukakan pada bagian dalam jawaban konvensi di

Bahwa pada bagian Rekonvensi ini, Tergugat Konvensi menjadi Penggugat Rekonvensi dan Penggugat Konvensi menjadi Tergugat Rekonvensi; Bahwa Penggugat Rekonvensi mempunyai hubungan pekerjaan/ hubungan industrial dengan Tergugat Rekonvensi, dimana Tergugat Rekonvensi bekerja di Bahwa hubungan industrial antara Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi berjalan sebagaimana mestinya antara pengusaha dan pekerja, sampai pada Penggugat Rekonvensi memutasikan Tergugat Rekonvensi ke bagian Sanitasi Luar dimana hal tersebut tidak diterima oleh Tergugat Rekonvensi dengan alasan bagian perusahaan Penggugat Rekonvensi;

ka

ah

ep

ub

lik

ng

Hal 3 dari 9 hal. Put. No. 304 K/PDT.SUS/2011

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 3

es

In do ne si

Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa sebesar Rp. 100.000,-

ep

ub lik

ng

Mengabulkan seluruh gugatan Penggugat;

Membayar upah yang selama ini tidak dilaksanakan oleh Tergugat sebesar

Mengembalikan Penggugat pada pekerjaan atau tempat semula Penggugat

bekerja;

Tergugat diharuskan membayar sebesar Rp. 145.000.000,-;

In do ne si a

berkenan memeriksa perkara ini, untuk kemudian berkenan pula memutuskan sebagai

ep u

hk am

4 Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

putusan.mahkamahagung.go.id

adalah Ketua PUK SPSI di perusahaan Penggugat Rekonvensi;

Bahwa dengan alasan tersebut Tergugat Rekonvensi tidak menjalankan

memberikan surat peringatan sebanyak 3 (tiga) kali dan yang terakhir Penggugat

ah

gu

Rekonvensi telah menerima anjuran yang diberikan oleh Mediator Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Bitung untuk tetap mempekerjakan Tergugat Rekonvensi akan kerja dan tanpa pemberitahuan kepada Penggugat Rekonvensi;

tetapi Tergugat Rekonvensi tetap tidak menjalankan pekerjaannya, bahkan tidak masuk Bahwa akibat perbuatan Tergugat Rekonvensi tersebut maka Penggugat

yang Penggugat Rekonvensi pimpin, mengingat Pasal 168 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003; Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas Penggugat dalam rekonvensi menuntut kepada Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Manado 1 2 3 Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya; Menyatakan Tergugat telah mengundurkan diri dari perusahaan Penggugat sebagaimana dimaksud Pasal 168 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003; Menghukum Tergugat membayar biaya perkara; supaya memberikan putusan sebagai berikut:

am

ah k

ep

ah

A gu ng

Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono); Bahwa terhadap gugatan tersebut Pengadilan Hubungan Industrial pada

Pengadilan Negeri Manado telah menjatuhkan putusan, yaitu putusan No. 16/G/2009/ PHI.MDO tanggal 1 September 2009 yang amarnya sebagai berikut: Dalam Konvensi: 1 2 3 4 5 Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian; tersebut adalah tidak sah dan batal demi hukum;

Menyatakan menurut hukum, bahwa alasan pemutasian tersebut adalah bertentangan dengan ketentuan Hukum Ketenagakerjaan yang berlaku; Menghukum Tergugat untuk menerima dan mempekerjakan kembali Penggugat Menghukum Tergugat untuk membayar keseluruhan hak (upah) yang selama ini tidak dilaksanakan oleh Tergugat sebesar Rp. 929.500,- x 7 (tujuh) bulan = Rp. 6.506.500,- (enam juta lima ratus enam ribu lima ratus rupiah) secara tunai dan sekaligus; pada tempat kerjanya semula, yaitu di bagian pemotongan;

ka

ah

ep

ub

lik

Menyatakan menurut hukum, bahwa tindakan Tergugat memutasikan Penggugat

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 4

es

In do ne si

ub lik

Rekonvensi menganggap Tergugat Rekonvensi telah mengundurkan diri dari perusahaan

ng

pekerjaannya walaupun Penggugat Rekonvensi telah menegur secara lisan sampai

In do ne si a

Sanitasi Luar adalah pekerjaan terendah di perusahaan sedangkan Tergugat Rekonvensi

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

Industrial pada Pengadilan Negeri Manado atas 1 (satu) unit mobil Escudo warna silver No. Pol. DB 99 MU milik Tergugat;

Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) per hari terhitung sejak putusan berkekuatan

ah

gu

hukum tetap sampai dilaksanakan; Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya;

Dalam Rekonvensi: Dalam Konvensi dan Rekonvensi:

Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi untuk seluruhnya;

perkara yang dalam hal ini dibebankan kepada Negara;

am

Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Manado telah diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum tanpa hadirnya kuasa Tergugat pada tanggal 1 September 2009, kemudian terhadapnya oleh Juni 2009 diajukan permohonan kasasi secara lisan pada tanggal 24 September 2009

ah k

sebagaimana ternyata dari akte permohonan kasasi No. 16/Kas/PHI.G/2009/PN.Mdo yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Manado, permohonan tersebut disertai oleh memori kasasi yang memuat alasan-alasan

ep

Tergugat dengan perantaraan kuasanya berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 12

yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri

Manado tersebut pada tanggal 8 Oktober 2009;

Bahwa setelah itu oleh Penggugat yang pada tanggal 29 September 2009 telah

disampaikan salinan memori kasasi dari Tergugat/Pemohon Kasasi, tidak mengajukan jawaban; Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasan-alasannya telah

diberitahukan kepada pihak lawan dengan saksama, diajukan dalam tenggang waktu dan

ah

kasasi tersebut formal dapat diterima; dalam memori kasasinya tersebut pada pokoknya ialah:

ka

1. Judex Facti telah keliru dan tidak cermat dalam menerapkan Undang-Undang No. 2 - Bahwa dalam gugatan Penggugat sekarang Termohon Kasasi sebagaimana termuat Penggugat tidak secara cermat menyebutkan apakah gugatan yang diajukan adalah gugatan perselisihan kepentingan atau perselisihan hak, sebab seandainya gugatan Penggugat sekarang Termohon Kasasi adalah perselisihan kepentingan sebagaimana
Hal 5 dari 9 hal. Put. No. 304 K/PDT.SUS/2011

ah

dalam pertimbangan hukum halaman 1 dan 2, dimana Termohon Kasasi dahulu

ep

Tahun 2004;

ub

Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi/Tergugat

lik

dengan cara yang ditentukan dalam undang-undang, maka oleh karena itu permohonan

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 5

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

Menghukum Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi untuk membayar biaya

ng

Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat uang paksa sebesar

In do ne si a

Menyatakan sah dan berharga sita jaminan oleh juru sita Pengadilan Hubungan

ep u

hk am

6 Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

putusan.mahkamahagung.go.id

Kasasi dahulu Penggugat harus menyebutkan dalam gugatan hal-hal yang berhubungan dengan:

2). Tidak ada kesesuaian pendapat mengenai pembuatan perjanjian kerja, peraturan

ah

gu

perusahaan atau perjanjian kerjasama; Termohon Kasasi;

Akan tetapi hal di atas tidak termuat di dalam gugatan dari Penggugat sekarang

- Bahwa dalam perkara in casu Termohon Kasasi tidak menjelaskan perselisihan apa

yang terjadi antara Termohon Kasasi dahulu Penggugat dan Pemohon Kasasi dahulu dengan Pemohon Kasasi dalam hubungan kerja;

- Bahwa dalam gugatan Penggugat sekarang Termohon Kasasi lebih menitikberatkan pada hak Termohon Kasasi, dimana Termohon Kasasi menuntut upah yang belum dibayarkan serta menuntut hak pengganti sebesar Rp. 145.000.000,- (seratus empat - Bahwa oleh karena gugatan Penggugat sekarang Termohon Kasasi lebih banyak menjelaskan tentang perselisihan hak sebagaimana maksud Pasal 1 ayat (2) Undang-Undang No. 2 Tahun 2004 maka dapat disimpulkan dalam perkara in casu adalah perselisihan hak sesuai dengan gugatan dan fakta persidangan sebagaimana puluh lima juta rupiah);

am

ah k

ep

ah

A gu ng

yang termuat dalam pertimbangan hukum Judex Facti halaman 7 sampai dengan

halaman 10;

- Bahwa berdasarkan penjelasan di atas maka pertimbangan hukum Judex Facti pada halaman 14 alinea 1 adalah keliru dan bertentangan dengan hukum;

- Bahwa oleh karena putusan tersebut tidak berdasarkan hukum maka sudah

seharusnya dibatalkan;

2. Judex Facti telah mengeluarkan putusan yang bertentangan dengan undang-undang:

dalam penerapan hukum dalam putusan pada angka 7 (tujuh), Judex Facti telah menyatakan: Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat uang paksa sebesar Rp. 100.000,- (seratus ribu rupiah) per hari, terhitung sejak putusan berkekuatan hukum - Bahwa Penggugat sekarang Termohon Kasasi di dalam gugatannya tidak pernah meminta uang paksa atau dwangsom baik dalam posita maupun petitum; - Bahwa sesuai Pasal 178 ayat (3) HIR, Pasal 189 ayat (3) RBG dan Pasal 50 Rv, dikenal azas yaitu putusan tidak boleh mengabulkan melebihi tuntutan yang tetap sampai dilaksanakan;

ka

ah

ep

ub

lik

- Bahwa dalam putusannya halaman 20, Judex Facti telah melakukan kesalahan fatal

ng

dikemukakan dalam gugatan atau hal ini disebut sebagai Ultra Petitum Partium;
6

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 6

es

In do ne si

ub lik

Tergugat serta apa yang menjadi perbedaan pendapat antara Termohon Kasasi

ng

1). Perselisihan apa yang terjadi dalam hubungan kerja;

In do ne si a

maksud dari Pasal 1 ayat (3) Undang-Undang No. 2 Tahun 2004, maka Termohon

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ribu rupiah) per hari yang harus dibayarkan Pemohon Kasasi dahulu Tergugat

kepada Termohon Kasasi sekarang Penggugat, padahal hal ini tidak diminta oleh

yang tidak sah dan melanggar prinsip The Rule of Law oleh karena itu tidak

ah

gu

dibenarkan sebagaimana putusan Mahkamah Agung RI No. 1001/K/SIP/1972 yang melarang Hakim mengabulkan hal-hal yang tidak diminta atau melebihi apa yang

diminta;

- Bahwa berdasarkan penjelasan dan dasar hukum di atas, maka telah terbukti putusan yang diberikan Judex Facti telah bertentangan dengan Pasal 178 ayat (3) HIR, Pasal K/SIP/1972. Oleh karena itu sudah seharusnya putusan tersebut dibatalkan karena melanggar undang-undang yang berlaku; Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung 189 ayat (3) RBG dan Pasal 40 RV serta putusan Mahkamah Agung RI No. 1001/

ng

Termohon Kasasi dalam gugatannya, maka Judex Facti telah melakukan tindakan

am

berpendapat:

ah k

menerapkan hukum, karena terdapat bukti persangkaan mutasi yang dilakukan Tergugat berselang waktu 1 (satu) hari setelah diberitahu bukti pencatatan Serikat Pekerja/Serikat Buruh oleh Penggugat kepada Tergugat sehingga mutasi tersebut tidak patut, lagi pula sesuai ketentuan

ep

Bahwa alasan-alasan kasasi tidak dapat dibenarkan, Judex Facti telah benar

Pasal 153 ayat (1) huruf g Undang-Undang No.13 Tahun 2003

ah

A gu ng

melarang Pengusaha memutus hubungan kerja terhadap Pekerja karena aktifitasnya di

Serikat Pekerja/Serikat Buruh;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, lagipula ternyata bahwa

putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Manado dalam perkara

ini tidak bertentangan dengan hukum dan/atau undang-undang, maka permohonan kasasi yang diajukan oleh Pemohon Kasasi: PT. BITUNG MINA UTAMA tersebut harus

ditolak;

150.000.000,- (seratus lima puluh juta rupiah), maka pihak-pihak yang berperkara tidak dikenakan biaya perkara dan berdasarkan Pasal 58 Undang-Undang No. 2 Tahun 2004, biaya perkara dibebankan kepada Negara; Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang No. 2 Tahun 2004, Undangtelah diubah dengan Undang-Undang No. 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang No.3 Tahun 2009 serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;

ka

ah

ep

Undang No. 48 Tahun 2009 dan Undang-undang No. 14 Tahun 1985 sebagaimana yang

ub

lik

Menimbang, bahwa karena nilai gugatan dalam perkara ini di bawah Rp.

ng

MENGADILI:
Hal 7 dari 9 hal. Put. No. 304 K/PDT.SUS/2011

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 7

es

In do ne si

ub lik

In do ne si a

- Bahwa dengan mengabulkan uang paksa (dwangsom) sebesar Rp. 100.000,- (seratus

ep u

hk am

8 Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

putusan.mahkamahagung.go.id

UTAMA tersebut;

Membebankan biaya perkara dalam tingkat kasasi ini kepada Negara;

hari Kamis, tanggal 12 Mei 2011 oleh Prof. Dr. H. MUCHSIN, SH., Hakim Agung

ah

gu

yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, FAUZAN, SH.,

MH., dan HORADIN SARAGIH, SH., MH., Hakim-Hakim Ad Hoc PHI pada terbuka untuk umum pada hari itu juga

Mahkamah Agung masing-masing sebagai Anggota, dan diucapkan dalam sidang

ng

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah Agung pada

oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh RITA ELSY, SH., MH., Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak; Hakim-Hakim Anggota : ttd./ FAUZAN, SH., MH. ttd./ HORADIN SARAGIH, SH., MH. Ketua Majelis,

am

ah k

ep
Panitera Pengganti, ttd./ RITA ELSY, SH., MH. Ketua Mahkamah Agung RI,

Oleh karena Ketua Majelis dalam perkara ini Hakim Agung Prof. Dr. H. MUCHSIN, SH., telah meninggal dunia pada hari Minggu, tanggal 04 September 2011, maka putusan ini ditandatangani oleh Ketua Mahkamah Agung RI.

ah

ka

ub R ep

Dr. H. M. HATTA ALI, SH., MH.

ah

lik
Ttd./

ng

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 8

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

In do ne si a

Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi: PT. BITUNG MINA

ep u

hk am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia


putusan.mahkamahagung.go.id

ep u ep R

MAHKAMAH AGUNG RI a.n. Panitera

gu

ng

Panitera Muda Perdata Khusus,

RAHMI MULYATI, SH., MH. NIP. 19591207 1985 12 2 002

ah

ah k

am

ah

ka

ah

ep

ub

lik ng
Hal 9 dari 9 hal. Put. No. 304 K/PDT.SUS/2011

gu

ik

Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318)

In d

on
Halaman 9

es

In do ne si

A gu ng

ub lik

In do ne si a

UNTUK SALINAN

You might also like