SMA NEGERI 1 BANTUL

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

ANATOMI TUMBUHAN DIKOTIL DAN MONOKOTIL
RIZKA RATNA, 20 XII IPA 1 2012/2013

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

DASAR TEORI
Pertumbuhan pada tanaman dikotil dapat dibedakan menjadi pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder. Pertumbuhan primer, yaitu pertumbuhan yang berasal dari aktivitas titik tumbuh. Sedangkan, pertumbuhan sekunder adalah pertumbuhan yang berasal dari aktivitas kambium. Pertumbuhan primer meliputi pertumbuhan atau pembentukan epidermis, korteks, floem primer, xilem primer, dan empulur. Pertumbuhan primer menyebabkan perpanjangan batang dan pelebaran daun. Hal ini terjadi, karena pembelahan sel parenkim, pembentukan cabang, dan pembentukan daun. Pertumbuhan sekunder menyebabkan pelebaran batang, pembentukan lingkar tahun, dan jari-jari empulur. Jari-jari empulur adalah jaringan parenkim yang menghubungkan kulit kayu dengan empulur. Organ tumbuhan terdiri atas daun, batang, dan akar. Berikut ini akan dibahas berbagai organ pada tumbuhan. 1. Daun Secara morfologis dan anatomi, daun merupakan organ tumbuhan yang paling bervariasi. Daun dapat dibedakan,menjadi beberapa bagian, yaitu pangkal daun, tangkai daun, dan helaian daun. Bentuk, struktur, dan ukuran daun pada tumbuhan berbeda-beda. Hal ini, digunakan untuk klasifikasi tumbuhan. Daun tersusun atas tiga tipe sistem jaringan, yaitu epidermis, mesofil, dan jaringan pembuluh. 2. Batang Batang adalah organ tumbuhan yang berfungsi untuk menegakkan tubuh tumbuhan. Selain itu, batang berfungsi menghubungkan bagian akar dan daun. Pada batang terdapat tempat munculnya daun yang disebut buku (nodus). Pada setiap buku dapat ditemukan satu, dua, atau lebih daun. Jarak buku yang satu dengan yang lainnya disebut internodus. 3. Akar Akar merupakan bagian bawah tumbuhan yang biasanya berkembang di bawah permukaan tanah. Beberapa tumbuhan ada yang memiliki akar yang tumbuh di udara. Bentuk dan struktur akar sangat beragam. Keadaan ini berkaitan dengan fungsi akar sebagai penyimpan cadangan makanan, akar sukulen, akar napas, dan akar rambut. Jika biji tumbuhan dikotil berkecambah, pada bagian bawah akan keluar akar. Akar tersebut disebut pula radikula yang akan menembus tanah. Akar ini dinamakan akar primer. Setelah beberapa periode akar akan membentuk akar cabang yang dinamakan akar sekunder. Anatomi akar dapat diamati dengan cara melakukan pemotongan akar secara melintang. Urutan dari luar ke dalam, struktur anatomi akar terdiri atas epidermis, korteks, endodermis, dan silinder pusat (stele).

ANATOMI TUMBUHAN MONOKOTIL

I.

TUJUAN
1. Mengamati penampang melintang batang jagung 2. Mengamati penampang melintang akar jagung 3. Mengamati penampang melintang daun jagung

II. ALAT DAN BAHAN

1. 2. 3. 4. Tanaman jagung Mikroskop dan perlengkapannya Silet Gelas kimia, pipet tetes

III. CARA KERJA

1. Membuat preparat akar, batang, dan daun dari tanaman jagung. 2. Meletakkan irisan di atas obyek glass lalu tutup dengan deck glass. 3. Mengamati bagian-bagiannya, gambar dan beri keterangan bagiaan-bagiannya.

IV. TABEL PENGAMATAN

Bagian Gambar Keterangan 1. Xylem 2. Floem 3. Empulur 4. Epidermis 5. Serabut floem

Batang

Akar

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Korteks Xylem Floem Epidermis Empulur Silinder pusat

Daun

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Epidermis atas Stomata Rongga udara Xylem Floem Epidermis bawah

V.

PEMBAHASAN
1. Anatomi Batang Monokotil a. Xylem Jaringan xilem adalah jaringan pembuluh yang mengangkut mineral dan air dari dalam tanah ke daun untuk diolah menjadi bahan makanan melalui proses fotosintesis. b. Floem Jaringan floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis berupa karbohidrat ke seluruh bagian tumbuhan. c. Empulur Empulur adalah sistem jaringan dasar yang berada di dalam jaringan pembuluh. Empulur yang berada di bagian dalam lingkaran kambium pembuluh, sebenarnya terdiri atas jaringan parenkim yang juga berfungsi sebagai penyimpan makanan cadangan. d. Epidermis Fungsi utama jaringan epidermis adalah sebagai pelindung jaringanjaringan lain yang berada di bawahnya. Namun demikian, ada beberapa bentuk modifikasi sel-sel epidermis yang tidak berkaitan dengan fungsi perlindungan, misalnya sebagai berikut. Modifikasi membentuk stomata pada permukaan daun. Stomata sangat penting untuk menunjang proses respirasi dan fotosintesis.

Modifikasi membentuk lentisel, yaitu daerah di lapisan gabus dengan susunan sel yang cukup renggang. Lentisel berperan dalam pertukaran gas di batang. Modifikasi membentuk rambut akar. Rambut akar adalah perluasan sel epidermis yang berfungsi mengoptimalkan penyerapan air dan mineral dari dalam tanah. e. Serabut floem Serabut floem berfungsi menopang floem. 2. Anatomi Akar Monokotil a. Korteks Korteks adalah sistem jaringan dasar yang berada di luar jaringan pembuluh. Dinding sel pada korteks tipis dan terdapat banyak ruang untuk pertukaran gas. b. Xylem Jaringan xilem adalah jaringan pembuluh yang mengangkut mineral dan air dari dalam tanah ke daun untuk diolah menjadi bahan makanan melalui proses fotosintesis. c. Floem Jaringan floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis berupa karbohidrat ke seluruh bagian tumbuhan. d. Epidermis Fungsi utama jaringan epidermis adalah sebagai pelindung jaringanjaringan lain yang berada di bawahnya. e. Empulur Empulur adalah sistem jaringan dasar yang berada di dalam jaringan pembuluh. Empulur yang berada di bagian dalam lingkaran kambium pembuluh, sebenarnya terdiri atas jaringan parenkim yang juga berfungsi sebagai penyimpan makanan cadangan. f. Silinder pusat Pada akar, sistem jaringan pembuluh membentuk silinder pusat yang berisi jaringan pembuluh. 3. Anatomi Daun Monokotil a. Epidermis Fungsi utama jaringan epidermis adalah sebagai pelindung jaringanjaringan lain yang berada di bawahnya. b. Stomata Stomata sangat penting untuk menunjang proses respirasi dan fotosintesis. c. Xylem Jaringan xilem adalah jaringan pembuluh yang mengangkut mineral dan air dari dalam tanah ke daun untuk diolah menjadi bahan makanan melalui proses fotosintesis. d. Floem Jaringan floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis berupa karbohidrat ke seluruh bagian tumbuhan. Ciri batang monokotil. 1. Ada meristem interkalar. 2. Batang pembuluh angkut tidak bercabang dan tersebar. 3. Beruas, tidak bercabang, dan tidak mengalami pertumbuhan sekunder yang berupa pertumbuhan diameter.

4. Tidak ada kambium sehingga tidak dapat tumbuh membesar. 5. Daerah korteks dan empulur tidak dapat dibedakan. 6. Tidak ada jari-jari empulur.

Fungsi batang. 1. Menyokong dan menegakkan tubuh tumbuhan 2. Menghubungkan bagian akar dan daun 3. Tempat penyimpanan makanan 4. Alat reproduksi vegetative 5. Sebagai jalur transportasi dari akar ke daun 6. Tempat bertumpunya daun, bunga, dan buah 7. Untuk tumbuhan tertentu, batang berfungsi untuk fotosintesis Ciri akar monokotil. 1. Jenis akar serabut. 2. Batas ujung akar dan kaliptra jelas. 3. Periskel terdiri dari beberapa lapis sel yang berdinding tebal, hanya membentuk cabang akar. 4. Xylem dan floem letaknya berselang-seling 5. Empelurnya luas pada pusat akar. 6. Tidak punya kambiaum. Fungsi akar pada tumbuhan. 1. Menegakkan tumbuhan agar dapat berdiri 2. Menyerap air dan bahan-bahan organik dari dalam tanah 3. Menyimpan makanan 4. Alat reproduksi vegetatif (contoh : pohon bakau) 5. Alat pernapasan tumbuhan

ANATOMI TUMBUHAN DIKOTIL

I.

TUJUAN
1. Mengamati penampang melintang batang pacar air 2. Mengamati penampang melintang akar pacar air 3. Mengamati penampang melintang daun pacar air

II.

ALAT DAN BAHAN

1. 2. 3. 4. Tanaman pacar air Mikroskop dan perlengkapannya Silet Gelas kimia dan pipet tetes

III.

CARA KERJA
1. Membuat preparat akar, batang, dan daun dari tanaman pacar air. 2. Member 1 tetes air pada obyek glass. 3. Meletakkan irisan di atas obyek glass, lalu tutup dengan deck glass.

IV.

TABEL PENGAMATAN
Bagian Gambar Keterangan 1. Xylem 2. Floem 3. Serabut floem 4. Epidermis 5. Kambium gabus 6. Kambium 7. Empulur

Batang

Akar

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Xylem Floem Endodermis Silinder pusat Epidermis Korteks

Daun

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Sel epidermis Stomata Kloroplas Xylem Floem Sel mesofil tiang 7. Sel mesofil bunga karang

V.

PEMBAHASAN
1. Anatomi Batang Dikotil a. Xylem Jaringan xilem adalah jaringan pembuluh yang mengangkut mineral dan air dari dalam tanah ke daun untuk diolah menjadi bahan makanan melalui proses fotosintesis. b. Floem Jaringan floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis berupa karbohidrat ke seluruh bagian tumbuhan. c. Serabut floem Serabut floem berfungsi menopang floem. d. Epidermis Fungsi utama jaringan epidermis adalah sebagai pelindung jaringanjaringan lain yang berada di bawahnya. e. Kambium gabus Setelah dewasa, seperti pada akar, fungsi epidermis digantikan oleh pertumbuhan kambium gabus. Kambium gabus memiliki sel yang mengalami penebalan gabus untuk mencegah penguapan air dari batang. Perlindungan kambium gabus ini sangat rapat sehingga gas pun tidak dapat masuk ke dalam sel. Namun demikian, kambium gabus seringkali membentuk lentisel, struktur

yang terdiri atas sel-seldan tersusun longgar yang berperan dalam pertukaran gas. f. Kambium Kambium merupakan lapisan sel bersifat meristematis (terus membelah) yang berperan memperbesar batang. g. Empulur Empulur adalah sistem jaringan dasar yang berada di dalam jaringan pembuluh. Empulur yang berada di bagian dalam lingkaran kambium pembuluh, sebenarnya terdiri atas jaringan parenkim yang juga berfungsi sebagai penyimpan makanan cadangan. 2. Anatomi Akar Dikotil a. Xylem Jaringan xilem adalah jaringan pembuluh yang mengangkut mineral dan air dari dalam tanah ke daun untuk diolah menjadi bahan makanan melalui proses fotosintesis. b. Floem Jaringan floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis berupa karbohidrat ke seluruh bagian tumbuhan. c. Endodermis Lapisan endodermis yang membatasi korteks dan bagian silinder pusat adalah sebaris sel yang tersusun rapat. Sel-sel tersebut memiliki penebalan lignin dan suberin sehingga tidak mudah ditembus oleh air. Penebalan tersebut membentuk semacam pita, yang dinamakan pita Kaspari. d. Silinder pusat Pada akar, sistem jaringan pembuluh membentuk silinder pusat yang berisi jaringan pembuluh. e. Epidermis Fungsi utama jaringan epidermis adalah sebagai pelindung jaringanjaringan lain yang berada di bawahnya. f. Korteks Korteks adalah sistem jaringan dasar yang berada di luar jaringan pembuluh. Dinding sel pada korteks tipis dan terdapat banyak ruang untuk pertukaran gas. 3. Anatomi daun dikotil a. Epidermis Fungsi utama jaringan epidermis adalah sebagai pelindung jaringanjaringan lain yang berada di bawahnya. b. Stomata Fungsi utama jaringan epidermis adalah sebagai pelindung jaringanjaringan lain yang berada di bawahnya. c. Kloroplas Kloroplas berperan dalam proses fotosintesis d. Xylem

Jaringan xilem adalah jaringan pembuluh yang mengangkut mineral dan air dari dalam tanah ke daun untuk diolah menjadi bahan makanan melalui proses fotosintesis. e. Floem Jaringan floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis berupa karbohidrat ke seluruh bagian tumbuhan. f. Sel mesofil tiang Mesofil tiang (palisade) tersusun atas sel-sel parenkim berbentuk silinder yang tersusun rapat. Sel-sel parenkim tersebut memiliki klorofil. Pada umumnya, mesofil tiang hanya terdapat di bagian atas daun. Namun, beberapa jenis tumbuhan ada yang memiliki mesofil tiang di bagian atas dan bawah daun. g. Sel mesofil bunga karang sel-sel mesofil bunga karang (spons) memiliki klorofil. Mesofil bunga karang terbentuk dari sel-sel parenkim yang bercabangcabang dengan susunan yang renggang. Dengan demikian, banyak terdapat ruang antarsel di mesofil bunga karang.

KESIMPULAN
Organ pada tumbuhan dibangun oleh jaringan-jaringan. Fungsi yang dijalankan oleh organ kadang sangat berbeda dengan fungsi jaringan-jaringan yang menyusunnya. Terdapat tiga organ utama pada tumbuhan, yaitu batang, daun, dan akar. Batang berfungsi sebagai penunjang bagian atas tumbuhan, serta sebagai penghubung antara akar dan daun. Struktur batang sebenarnya tidak jauh berbeda dengan akar. Perbedaan utamanya adalah pada batang tidak terdapat lapisan endodermis. Jika batang dipotong melintang, bagian batang dari luar ke dalam, yaitu epidermis, korteks, dan empulur. Daun adalah organ utama tumbuhan yang berperan menghasilkan karbohidrat melalui proses fotosintesis. Bagian daun terdiri dari epidermis daun, mesofil daun, dan berkas pembuluh angkut. Akar adalah organ tumbuhan yang berfungsi menyerap mineral dan air dari dalam tanah. Air dan mineral digunakan oleh tumbuhan untuk tumbuh. Struktur luar akar terdiri atas tudung akar, daerah pertumbuhan akar, dan bulu akar.