You are on page 1of 1

Paofisiologi Berbagai penyebab dapat menimbulkan fraktur sehingga terjadi patahan pada tulang.

Jika satu tulang sudah patah, maka jaringan lunak disekitarnya juga rusak, periosteum terpisah dari tulang dan terjadi perdarahan yang cukup berat. Terbentuk bekuan darah pada daerah tersebut, yang akan membentuk jaringan granulasi dimana sel-sel pembentuk tulang primitive (osteogenik) berdiferensiasi menjadi kondroblas dan osteoblas. Kondroblas akan mensekresi fosfat yang merangsang deposisi kalsium sehingga terbentuk lapisan tebal (kalus) disekitar lokasi fraktur, lapisan ini terus menebal dan meluas bertemu dengan lapisan kalus dari fragmensatunya dan menyatu. Fusi dari kedua fragmen (penyembuhan fraktur) terus berlanjut dengan terbentuknya trabekula oleh osteoblas yang melekat pada tulang dan meluas menyeberangi lokasi fraktur. Penyatuan (union) tulang provisional ini akan menjalani transformasi metaplastik untuk menjadi lebih kuat dan lebih terorganisasi. Kalus tulang akan mengalami remodelling dimana osteoblas membentuk tulang baru sementara osreoklas akan menyingkirkan bagian yang rusak sehingga akhirnya terbentuk tulang yang menyerupai keadaan tulangaslinya.

You might also like