You are on page 1of 4

KURIKULUM SEKOLAH KARAKTER

Kompetensi Memahami kondisi dan permasalahan pemuda Tujuan Pemuda mampu memahami kondisi dan menyelesaikan permasalahan pemuda 1. Indikator Pemuda mampu memahami kondisi pemuda di Indonesia Pemuda mampu memahami permasalaha n pemuda di Indonesia Pemuda mampu memahami kondisi dan menyelesaika n permasalaha n pemuda di Indonesia Pemuda mampu memahami kearifan lokal yang ada di Indonesia Pemuda mampu memahami nilai-nilai karakter yang terkandung dalam kearifakn lokal di Indonesia Pemuda mampu menunjukkan dalam berpikir logis, Pemudamam Materi Pemuda, riwayatmu kini 1. 2. Pendekatan Pembelajaran aktif Pembelajaran kontekstual Metode pembelajaran 1. Ceramah dan diskusi 2. Penugasan, studi kasus materi dan dilapangan. Anak, jalanan, prostitusi, dll Nara Sumber dan bahan 1. 2. 3. 4. Eko Prasetyo Yudi Latif Budiman Sujatmiko Yusuf Mansur Asesmen Observasi, penugasan, Nilai luhur Disiplin, visioner, empati, nasionalis, cinta tanah air

2.

3.

Memahami kearifan lokal yang ada

Pemuda mampu memahami kearifan lokal yang ada di Indonesia

1.

Kearifan lokal dalam membangun karakter

Experiental Learning

1. Studi lapangan 2. Talk show

1.

2. 3.

Sri Sultan Hamengku Buwono X Butet Kertaredjasa Dik Doang

Observasi, portofolio

Entrepreneur, cinta tanah air

2.

Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif dan inovatif

Pemuda mampu menunjukkan dalam berpikir logis, kritis, kreatif dan inovatif

1.

Revolusi pemikiran pemuda

1. 2.

Pembelajaran touch to everyone Pembelajaran inkuiri

2.

1. Debat ilmiah 2. Penugasan karya yang menunjukkan kreatifitas dan inovasi tentang keindonesiaan. Bisa

1. Karni Ilyas 2. Rhenald Kasali 3. Andrew Darwis (Founder Kaskus) 4. Raditya Dika 5. Ipang Wahid

Penugasan, portofolio

Disiplin, mandiri, entrepreneur

puberpikir kritis 3. Pemuda mampu berfikir dan bertindak kreatif 4. Pemuda mampu berfikir dan bertindak inovatif Menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi, dalam lingkup nasional Pemuda mampu memahami dan menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi, dalam lingkup nasional 1. Pemuda mampu memahami dan menghargai keberagaman agama di Indonesia 2. Pemuda mampu memahami dan menghargai keberagaman budaya di Indonesia 3. Pemuda mampu memahami dan menghargai keberagaman suku/ras di Indonesia 4. Pemuda mampu memahami dan menghargai keberagaman sosial ekonomi di Indonesia 1. Pemuda mampu memahami Pemuda berBhinneka Tunggal Ika

fotografi, lukisan, maket, dsb. 3. Pengkajian tentang kreatifitas anak bangsa. a.

Pembelajaran interaktif 1. Ceramah life in 2. Peserta diminta untuk berinteraksi dengan lingkungan lintas ras, agama, budaya, golongan, sosial dan ekonomi.

1. Sujiwo Tedjo 2. Caknun

Observasi

Interpreneur, nasionalis, cinta tanah air, religius, peduli, empati, saling menghargai

Mengamalkan ajaran agama

Pemuda mampu memahami dan mengamalkan

Urgensi agama dalam

1. 2.

Contekstual Learning

1. 2.

Ceramah Praktek lapangan tentang

1. Ahmad Syafii Maarif 2. Komarudin

Peer asesmen, self

Religius, empati, nasionalis,

ajaran agama yang dianutnya

Menanamkan nasionalisme dan cinta tanah air dalam kehidupan bermasyaraka, berbangsa, dan bernegara

Pemuda mampu memahami nasionalisme dan cinta tanah air dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara

Memiliki kemampuan berkomunikas dan berinteraksi secara efektif dan santun

Pemuda mampu memiliki kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan santun

ajaran agama yang dianutnya 2. Pemuda mampu mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 1. Pemuda mampu memahami nasionalisme 2. Pemuda mampu memahami cinta tanah air dalam kehidupan bermasyarakat , berbangsa, dan bernegara 3. Pemuda mampu mengamalkan nasionalisme 4. Pemuda mampu mengamalkan cinta tanah air dalam kehidupan bermasyarakat , berbangsa, dan bernegara 1. Pemuda mampu memiliki kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dan santun 2. Pemuda mampu memiliki kemampuan berinteraksi secara efektif

kesuksesan hidup

3.

pengamalan agama Diskusi akan pentingnya pengamalan agama

Hidayat

asesmen

peduli, empati

Cinta tanah air

Contekstual Learning

1. Studi lapangan kunjungan ke veteran, koja komunitas,dll 2. Nonton film perjuangan 3. Studi kasus, misal pasir besi.

1. Tokoh-tokoh veteran 2. Dan LANUD

Observasi

empati, nasionalis, peduli, empati

Mulutmu harimaumu

Experiential Learning

1. Ceramah 2. Praktek langsung

1. Prabu Revolusi 2. Najwa Shihab

Peer asesmen

religius, peduli, empati, saling menghargai

Mampu mendayagunak an segala potensi baik yang ada di dalam dirinya sendiri dan lingkungan

Pemuda mampu mendayagunakan segala potensi baik yang ada di dalam dirinya sendiri dan lingkungan

Memiliki semangat dan idealism untuk terlibat dalam gerakan pengembangan karakter Indonesia

Pemuda mampu memiliki semangat dan idealism untuk terlibat dalam gerakan pengembangan karakter Indonesia

Memahami danmengamalk an nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan.

Pemuda mampu memahami dan mengamalkan nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan.

dan santun 1. Pemuda mampu mendayagunak an segala potensi dirinya sendiri 2. Pemuda mampu mendayagunak an segala potensi baik yang ada di lingkungan 1. Pemuda mampu memiliki semangat dalam gerakan pengembanga n karakter Indonesia 2. Pemuda mampu memiliki idealism dalam gerakan pengembanga n karakter Indonesia 1. Pemuda mampu memahami nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan 2. Pemuda mampu mengamalkan nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan.

Pemberdaya an Pemuda

Experiental Learning

1. Ceramah 2. Studi lapangan (pemuda diminta turun ke masyarakat untuk membuat sebuah agenda yang mampu memberdayakan masyarakat)

1. Anis Baswedan 2. GKR Pembayun

Self asesmen

Jujur, tanggung jawab, disiplin, mandiri, visioner, interpreneur

Pemuda! Yuk Bekarya untuk Indonesia

1. Contextual Learning 2. Problem based learning 3. Experintial Learning

1. 2.

Ceramah Peserta diminta terlibat penuh untuk membina karakter pemuda.

Fasilitator

Peer asesmen, self asesmen

Visioner, nasionalis, cinta tanah air

Peran Pemuda di era demokrasi modern

Contextual Learning

Ceramah

1. Burhanudin Muhtadi 2. Anis Matta

Peer asesmen, self asesmen

Demokratis, nasionalis

Akulah Pemuda Berkarakter!

Refleksi dan Kontemplasi

You might also like