You are on page 1of 2

Tugas Ikmas EPIDEMIOLOGI PENYAKIT GAGAL JANTUNG Oleh: Sutrisno Rivai Meilany Kalele Dosen Pembimbing : dr. H. M. F.

Palandeng, M.Sc, DK.

BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SAM RATULANGI MANADO 2012

Gagal jantung sudah menjadi masalah di seluruh dunia. Penyebab utama gag al jantung di negara industry adalah cardiomyopathy ischemic, dengan penyebab ut ama di negara berkembang adalah penyakit Chagas dan cardiomyopathy valvular. Aka n tetapi, pada negara berkembang yang lebih terurbanisasi, akibat diet yang tida k sehat dan pola hidup yang kurang sehat menghasilkan peningkatan angka insidens i penyakit gagal jantung, bersamaan dengan peningkatan insidensi diabetes dan hi pertensi. Perubahan ini dapat dilihat pada penelitian ilustratif yang dilakukan di Suweto, Afrika Selatan, dimana terjadi pergeseran komunitas menjadi lebih mod ern dan urban, dimana terjadi peningkatan insidensi pada penyakit gagal jantung, diabetes, dan hipertensi.1 Di Indonesia, diperoleh hasil prevalensi, penyakit jantung berdasarkan w awancara adalah sebesar 7.2%, berdasarkan riwayat didiagnosis tenaga kesehatan h anya ditemukan sebesar 0.9%. cakupan kasus jantung yang sudah didiagnosis oleh t enaga kesehatan sebesar 12.5%dari semua responden yang mempunyai gejala subjekti f penyakit jantung. Case Fatality Report untuk penyakit jantung adalah sebesar 1 3,42%.2 Sementara data negara berkembang tidak sebaik dan selengkap negara maju, terdapat trend sebagai berikut: Penyebabnya cenderung nonischemic. Pasien cenderung pada usia yang lebih muda. Prognosis biasanya lebih buruk di negara yang sumber daya kesehatannya terbatas. Menurut American Heart Association, gagal jantung mempengaruhi 5.7 juta penduduk Amerika Serikat dari semua umur.3 Dengan peningkatan tingkat kelangsungan hidup dari pasien infark myocardial akut dan pertambahan usia dari populasi, gagal ja ntung akan terus menjadi masalah kesehata utama di Amerika Serikat.4 Analisa nasional dan tren regional dari pasien yang dirumahsakitkan dan tingkat kematian diantara pasien Medicare dari tahun 1998-2008 menunjukkan adanya penuru nan yang cukup bermakna pada pasien yang dirumahsakitkan yaitu sebesar 29.5%; ak an tetapi, terdapat variasi berdasarkan negara-negara bagian dan ras, dimana ras kulit hitam penurunannya lambat. Dilaporkan juga terjadi penurunan tingkat kema

tian, yaitu sebesar 6.6%, walaupun tidak merata disemua negara bagian.5 Statistika gagal jantung di Amerika Serikat adalah sebagai berikut:6 Gagal jantung merupakan penyakit jantung klinik yang pertumbuhannya tercepat, me mpengaruhi 2% populasi. 34% kematian akibat penyakit jantung diakibatkan oleh gagal jantung. Sekitar 675.000 kasus baru gagal jantung didiagnosa setiap tahunnya. Gagal jantung merupakan penyebab terbanyak masuk rumah sakit bagi pasien berumur 65 tahun keatas, dengan insidensi pertahunnya 10 per 1.000. Ringkat kekambuhan selama 6 bulan pertama dari serangan wal adalh 50%/ Tingkat rawat inap di seluruh rumah sakit mencapai 2%, dengan lama tinggal selam a 6 hari. Pada tahun 2010, kerugian ekonomi akibat gagal jantung adalah sebesar 3.9 milyar US dollar. Angka insidensi dan prevalensi gagal jantung terbanyak pada ras kulit hitam, His panics, Indian, dan kaum immigrant yang berasal dari negara-negara berkembang se perti Rusia, dan pecahan negara Soviet. Masalah ini mungkin diakibatkan oleh kur angnya akses terhadap layanan kesehatan dan dan pelayanan kesehatan yang dibawah standard, akibat mereka tidak memiliki asuransi kesehatan yang memadai.6 Pria dan wanita memiliki angka insidensi dan prevalensi yang sama. Akan tetapi a da beberapa perbedaan diantara pria dan wanita dengan gagal jantung, seperti;6 Wanita cenderung mengidap gagal jantung di masa lanjut dibandingkan pria. Wanit lebih cenderung maih memiliki fungsi systolic dibandingkan pria. Wanita mempunyai gejala klinik yang sama dengan pria, tapi pada wanita gejalanya lebih terlihat.

DAFTAR PUSTAKA Stewart S, Wilkinson D, Hansen C, Vaghela V, Mvungi R, McMurray J, et al. Predom inace of heart failure in the Heart of Soweto Study Cohorty: emerging challenges for urban African communities. Circulation. Dec 2 2008;118(23):2360-7. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Profil Kesehatan Indonesia 2008. Katalo g Dalam Terbitan. Departemen Kesehatan Pusat Data Dan Informasi. Jakarta. 2009. Roger VL, Go AS, Llyod-Jones DM, et al, for American Heart Association Statistic s Committee and Stroke Statisics Subcommittee. Heart disease and stroke statisti cs 2011 update: a report from the American Heart Association. Circulation. Feb 1 201 1; 123(4):e18-e209. Fonarow GC. Epidemiology and risk stratification in Acute Heart Failure. Am Hear t J. Feb 2008;155(2):200-7. Chen J, Normand Sl, Wang Y, Krumholz HM. National and Regional Trends in Heart F ailure Hospitalization and Mortality Rates for Medicare Beneficiaries, 1998-2008 . JAMA. Oct 19 2011;306(15):1669-78. Iona Dumitru, MD. Heart Failure. Medscape. 2012.

You might also like