SATUAN ACARA PENYULUHAN Masalah Pokok Bahasan Sub pokok bahasan Sasaran Waktu Penyuluh Tanggal Tempat : Ketidaktahuan

klien tentang cara mengungkapkan : : : : marah yang konstruktif Marah Marah yang tidak konstruktif Klien dan Keluarga Klien di Poliklinik RSJ Cimahi 20 Menit

: Kelompok 5 Profesi Angkatan XXIV FIK UNPAD : 5 November 2012 : Ruang Poliklinik RSJ Cimahi, Bandung

I. Tujuan Instruksional Umum Setelah dilakukan penyuluhan sasaran mampu memahami tentang cara mengungkapkan marah yang konstruktif II. Tujuan Instruksional Khusus Setelah dilakukan penyuluhan selama 20 menit, sasaran dapat : A. Menjelaskan pengertian marah B. Menjelaskan macam-macam marah C. Menyebutkan tanda dan gejala marah D. Menyebutkan kerugian dari marah yang tidak konstruktif E. Menyebutkan manfaat mengungkapkan marah secara konstruktif F. Menjelaskan cara mengungkapkan marah yang konstruktif III. Materi Penyuluhan A. Pengertian marah B. macam-macam marah C. Tanda dan gejala marah D. kerugian dari marah yang tidak konstruktif E. manfaat mengungkapkan marah secara konstruktif F. cara mengungkapkan marah yang konstruktif IV.Kegiatan Belajar Mengajar A. Metode : Ceramah dan tanya jawab

B. Langkah-langkah kegiatan 1. a. tempat b. c. d. 2. a. mengenai marah b. c. 3. a. b. c. d. e. f. g. h. i. Kegiatan inti

: Mempersiapkan materi, media dan Memberi salam Perkenalan Melakukan kontrak waktu

Pra pembelajaran

Membuka pembelajaran Menggali kemampuan klien

Menjelaskan tujuan pembelajaran Menjelaskan pokok bahasan Penyuluh menjelaskan pengertian

marah rendah dan sasaran mendengarkan Penyuluh memberikan pertanyaan Penyuluh menjelaskan macampengertian marah rendah dan sasaran menjawab macam marah dan sasaran mendengarkan Penyuluh memberikan pertanyaan Penyuluh menjelaskan tanda dan Penyuluh memberikan pertanyaan Penyuluh menjelaskan kerugian dari Penyuluh memberikan pertanyaan Penyuluh menjelaskan manfaat macam-macam marah dan sasaran menjawab gejala marah dan sasaran mendengarkan tanda dan gejala marah dan sasaran menjawab marah yang tidak konstruktif dan sasaran mendengarkan kerugian dari marah yang tidak konstruktif dan sasaran menjawab mengungkapkan marah secara konstruktif dan sasaran mendengarkan.

j. menjawab k. l. m. selama proses berlangsung 4. a. disampaikan b. V. Media dan Sumber A. Media : B. Sumber Tim Direktorat Leaflet : Kesehatan Kegiatan penutup

Penyuluh memberikan pertanyaan

manfaat mengungkapkan marah secara konstruktif dan sasaran Penyuluh menjelaskan cara

mengungkapkan marah yang konstruktif dan sasaran mendengarkan Penyuluh memberikan pertanyaan Sasaran mengajukan pertanyaan cara mengungkapkan marah yang konstruktif dan sasaran menjawab

Menyimpulkan Memberi salam

materi

yang

Stuart & Sundeen.1998.Keparawatan Jiwa .Jakarta:EGC Jiwa.2002.Standar Asuhan Keperawatan Kesehatan Jiwa.Bandung:Rumah sakit Jiwa Bandung VI.Evaluasi A. Prosedur B. Jenis tes C. Bentuk : D. Butir soal 1. 2. 3. 4. : : : Selama proses berlangsung Lisan

Tanya jawab

Jelaskan pengertian marah? Jelaskan macam-macam marah? Sebutkan tanda dan gejala marah? Sebutkan kerugian dari marah yang tidak konstruktif?

5. 6.

Sebutkan manfaat mengungkapkan marah yang konstruktif ? Jelaskan bagaimana cara mengungkapkan marah yang

konstruktif ? VII. Lampiran Materi

MATERI MARAH
A. Pengertian Marah merupakan perasaan jengkel yang timbul sebagai respon kecemasan yang dirasakan sebagai ancaman (Sundeen, 1995) B. Macam Macam Marah 1. Marah yang tidak konstruktif Adalah dimana seseorang tidak dapat mengemukakan pendapat/ mengekspresikan rasa tidak senangnya dengan menyakiti orang lain, dengan cara: diam / memendam sendiri, perilaku kasar, bicara kasar dan membantah disertai kekerasan. 2. Marah yang konstruktif Adalah dimana seseorang dapat mengemukakan pendapat / mengekspresikan rasa tidak senang atau tidak setuju tanpa menyakiti, dengan cara : bicara jelas, tegas, tidak mengancam, kontak mata tapi tidak menimbulkan masalah baru dan relaks. C. Tanda Tanda Marah 1. Secara Fisik Muka merah, pandangan tajam, nafas pendek, keluar keringat dan tekanan darah meningkat. 2. Secara Emosional Merasa terganggu, menentang, jengkel, dendam, meremehkan, dan merasa kuat. 3. Secara Sosial

Perilaku keras atau menarik diri.. 4. Secara Spiritual Ingin menang sendiri, tidak bermoral dan atau kreatifitas terhambat. D. Kerugian Marah Yang Tidak Konstruktif 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Perasaan tidak tenang. Keadaan diri sendiri / lingkungan menjadi tidak menyenangkan. Merasa lelah. Habis energi. Orang lain menjadi sakit hati. Banyak musuh. Tidak punya teman. Merugikan diri sendiri, orang lain dan lingkungan.

E. Manfaat Mengungkapkan Marah Secara Konstruktif 1. Masalah terselesaikan. 2. Beban pikiran berkurang. 3. Kegiatan sehari hari tidak terganggu. 4. Tidak merugikan diri sendiri, orang lain dan lingkungan. 5. Banyak teman. 6. Tidak menyakiti orang lain dan energi tidak habis dengan percuma.

F. Cara Mengungkapkan Marah Yang Konstruktif 1. Secara Fisik Menyalurkan energi kemarahan melalui aktifitas fisik seperti berolah raga, bekerja atau memukul mukul bantal. 2. 3. Secara Emosional Mencari ketenangan dan menghindari sumber penyebab marah. Secara Social Menceritakan pada orang yang dapat di percaya atau dengan berpartisifasi dalam kegiatan orang lain. 4. Secara Lisan

Secara asertif mengungkapkan kemarahan / kekesalan secara baik baik terhadap orang yang bersangkutan.

5.

Secara Spiritual Dengan berdoa dan mengadu pada Tuhan serta melaksanakan kegiatan ibadah seperti mengaji dan sholat.