Professional Documents
Culture Documents
Y
X
( )
|
|
.
|
\
|
=
2
2
1
1
R k
R k n
F
( )
( ) 850 , 0 1 1
850 , 0 1 1 7
= F
3333 , 28
150 , 0
25 , 4
= = F
Nilai F hitung kemudian
dibandingkan dengan dengan nilai F
tabel yaitu 22,79. Nilai F tabel ternyata
lebih kecil dari pada nilai F perhitungan
yaitu nilai 28,333 dengan 22,79, jadi
dapat disimpulkan bahwa H
1
diterima
dan H
0
ditolak dan tingkat signifikansi
uji F bisa dilihat dari tabel SPSS yaitu
sebesar 0,003 < 0,05 yang artinya
memiliki tingkat signifikansi. Dengan
kata lain secara simultan beban
operasional memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap pendapatan usaha.
Tabel 2.
Nilai F hitung Nilai F tabel Kesimpulan
28,3333 22,79 Signifikan
B. Pengaruh beban operasional PT
Garuda Indonesia terhadap
pendapatan usaha yang dihasilkan
selama periode 7 tahun secara parsial.
Koefesien regresi tingkat
pendapatan (X) adalah 0,8. Hal ini
menunjukan bahwa setiap peningkatan
variabel beban operasional sebesar satu
satuan nilai akan meningkatkan tingkat
pendapatan jasa (Y) sebesar 0,8. Satu
satuan nilai dengan asumsi variabel
lainnya adalah konstant.
Dari persamaan yang didapat kita
dapat mengetahui hasil pengujian secara
parsial antara pendapatan usaha (Y)
dengan beban operasional (X), dengan
cara membandingkan T hitung dengan T
tabel. Jika T hitung nilainya lebih besar
dibanding dengan nilai T tabel, maka
Hipotesis yang diajukan adalah
signifikan. Artinya bahwa tingkat biaya
operasional memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap tingkat pendapatan
jasa. Sebaliknya apabila nilai T hitung
nilainya lebih kecil dibanding dengan
nilai T tabel, maka Hipotesis yang
diajukan adalah tidak signifikan.
Dari persamaan diatas dapat kita
lihat nilai T hitung nilainya sebesar
4,324. Bila kita bandingkan dengan nilai
T tabel (2,447) yang diperoleh melihat di
tabel T makadiperoleh nilai sebesar 2,447
dapat kita simpulkan bahwa secara parsial
variabel beban operasional (X)
berpengaruh secara signifikan terhadap
tingkat pendapatan jasa (Y) .
C. Uji Hipotesis
Hasil perhitungan diatas dan
perbandingan antara T hitung dengan T
tabel. Jika T hitung nilainya lebih besar
dibanding dengan nilai T tabel, maka
Hipotesis yang diajukan adalah signifika
yang berarti beban operasional
mempenagruhi tingkat pendapatan jasa.
Sehingga dapat disimpulkan Ho ditolak
dan H1 diterima, karena sesuai dengan
tabel T, Ho ditolak dan H1 diterima
apabila nilai signifikansinya lebih dari 0,5
atau setengah dari 1.
V. IMPLIKASI PENELITIAN
Implikasi penelitian pengaruh biaya
operasional terhadap pendapatan usaha
selama periode 7 tahun terhadap perusahaan
PT Garuda Indonesia (persero) memiliki
tingkat signifikansi yang baik karena dalam
hipotesis dijelaskan bahwasanya Ho ditolak
dan H
1
diterima. Nilai F hitung
dibandingkan dengan dengan nilai F tabel
yaitu 22,79. Nilai F hasil perhitungan diatas
ternyata lebih besar dari pada nilai F pada
tabel yaitu nilai 28,3333 dengan 22,79 maka
sudah dipastikan pengaruh biaya operasional
dengan pendapatan usaha sangatlah
berpengaruh kuat. Koefesien regresi tingkat
pendapatan (X) adalah 0,8, hal ini
menunjukan bahwa setiap peningkatan
variabel pendapatan jasa sebesar satu satuan
nilai akan meningkatkan pendapatan jasa
(Y) sebesar 0,8. Satu satuan nilai dengan
asumsi variabel lainnya adalah konstant.
Jadi jika terjadi perubahan X sebesar
mungkin akan berpengaruh terhadap nilai Y
karena dalam persamaan statisitk Y=a+Bx.
DAFTAR PUSTAKA
Chendrawan, Tony, Pengaruh Penerapan Total
Equity Management Terhadap Perilaku
Produktif Karyawan, Vol. 121, Edisi Februari
2011.
Fikri Zaenuri, Analisis Pengaruh Variabel Biaya
Operasional, Volume Pembiayaan Murabahah,
bagi Hasil DPK, Inflasi dan BI Rate terhadap
Margin Murabahah, FE UI,Jakarta, 2012.
Fuad M., H. Christin, Nurlela, Sugiarto, Paulus,
Y.E.F, Pengantar Bisnis, Cetakan Kelima, PT
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2006
Ghozali Imam dan Anis Chariri. 2007. Teori
Akuntansi: Badan Penerbit Universitas
Diponegoro
Indriantoro Nur, Supomo Bambang, Metodologi
Penelitian Bisnis untuk Akuntansi &
Manajemen, Cetakan Kedua, BPFE,
Yogyakarta, 2002
Suandy Erly, Jessica, Praktikum Akuntansi Manual
dan Komputerisasi dengan MYOB, Salemba
Empat, Jakarta, 2008.
Stice K. Earl, Stice D. James, Skosusen Fred. K.
2004. Intermediate Accounting, Ed 15. Jakarta:
Salemba Empat
Weygandt Jerry J, Kieso Donald E, Kimmel Paul D,
Accounting Principles-Pengantar Akuntansi,
Edisi Ketujuh, Salemba Empat, 200