OLEH KELOMPOK 4

Ayu Rahmi (1109200170019) Hayatuz Zakiyah (1109200170014) Nina Sanita (1109200170034) Noeratul Husna (1109200170008) Yusmanidar (1109200170055)
1

I. LATAR BELAKANG
Sektor Pariwisata Seni dan Budaya

Hotel

Limbah Cair

Pengolahan Limbah Cair Hotel

2

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Industri Perhotelan
Berdasarkan Surat Keputusan Menparpostel No. KM 37/PW. 340/MPPT-86, tentang Peraturan Usaha dan Penggolongan Hotel

Hotel adalah suatu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian/seluruh bangunan untuk menyediakan jasa penginapan, makanan, dan minuman serta jasa penunjang lainnya bagi umum yang dikelola secara komersial

B. Klasifikasi Hotel
Transient Hotel
hotel yang letak/lokasinya di tengah kota dengan jenis tamu yang menginap sebagian besar adalah untuk urusan bisnis dan turis

Residential Hotel

hotel yang pada dasarnya merupakan rumahrumah berbentuk apartemen beserta kamarnya dan disewakan secara bulanan/tahunan. Hotel ini juga menyediakan kemudahan-kemudahan seperti layaknya hotel, seperti retoran, pelayanan makanan yang diantar ke kamar dan pelayanan kebersihan kamar.
hotel yang pada umumnya berlokasi di tempat-tempat wisata dan menyediakan tempat-tempat rekreasi dan juga ruang serta fasilitas konferensi untuk tamu-tamunya
4

Resort hotel

C. Sumber Limbah Cair Hotel

limbah dari kamar mandi dan toilet
limbah dari kegiatan di dapur/restaurant limbah dari kegiatan pencucian/loundry limbah dari fasilitas kolam renang
5

D. Karakteristik Limbah Perhotelan

Senyawa Fisik Senyawa Kimia Organik
* berwarna * mengandung padatan

* mengandung karbohidrat * mengandung minyak dan lemak * mengandung protein * mengandung unsur surfactan
* mengandung alkalinity * mengandung Khloride * mengandung Nitrogen * mengandung Phospor * mengandung Sulfur

Senyawa Kimia Anorganik

Unsur Biologi

* mengandung protista * mengandung virus

6

Lanjutan..
Rata-rata karakteristik limbah perhotelan

* konsentrasi BOD di dalam air limbah 200 300 mg/l. * konsentrasi SS di dalam air limbah 200 250 mg/l.

E. Baku Mutu Limbah Cair Perhotelan

PARAMETER BOD5 COD TSS pH KADAR MAKSIMUM (mg/L) 30 50 500 6,0 - 9,0

Sumber : Kep. Men. LH No. : KEP-52/MENLH/10/1995

III. PEMBAHASAN
A. Teknologi Pengolahan Limbah Cair Hotel
Pemilihan teknologi pengolahan limbah yang tepat dipengaruhi oleh beberapa faktor
* laju aliran limbah
* kualitas air buangan dan sifatnya * ketersediaan lahan

* standar air olahan yang diinginkan

* kemampuan pembiayaan
9

Beberapa pilihan pengolahan air buangan limbah cair hotel

Pretreatment Primary treatment Kimia fisik Secondary treatment Penghilang Penghilangan an organik padatan terlarut dan tersubtensi unsur koloid Lumpur aktif Pengendapan Koalgulasi sedimentasi filtrasi Tertiary treatment

Sreening dan Netralisasi grit removal Equalization dan storage Oil separation

Flotase

Koagulasi

SediStabilisasi mentasi kontak Trickling Filter Kolam aerasi Ozonation

Hidrolisi

Adsorpsi karbon Penukar ion Destilasi RO Elektrodialisis

10

B. Proses Pengolahan Limbah Cair Hotel

Gambar: Diagram Proses Pengolahan Air Limbah Hotel dengan Proses Biofilter Anaerob-Aerob
11

C. Keunggulan Proses Biofilter Anaerob-Aerob

Perawatannya sangat mudah Biaya operasinya rendah Jumlah lumpur yang dihasilkan relatif lebih sedikit bila dibandingkan dengan proses lumpur aktif. Dapat menghilangkan nitrogen dan phospor yang dapat menyebabkan euthropikasi Kebutuhan energi lebih kecil Dapat digunakan untuk air limbah dengan beban BOD yang cukup besar Dapat menghilangan padatan tersuspensi (SS) dengan baik.
12

D. Contoh Design Teknik IPAL

Kapasitas Rencana BOD Masuk SS Masuk Efisiensi Pengolahan BOD keluar SS keluar = 60 m3 per hari. = 200 300 mg/lt. = 200 250 mg/lt = 90 95 % = 20 30 mg/lt = 20 30 mg/lt

13

Lanjutan..
1. Bak Pengendapan Awal 2. Biofilter Anaerob 3. Biofilter Aerob 4. Bak Pengendap Akhir 5. Media Pembiakan Mikroba 6. Pompa Air Sirkulasi 7. Blower Udara
14

Gambar: Rancangan Sistem Pengolahan Limbah Perhotelan Secara Lengkap

15

IV. KESIMPULAN
1. Limbah cair perhotelan adalah limbah dalam bentuk cair yang dihasilkan dari kegiatan hotel dan dibuang ke lingkungan sehingga dapat menurunkan kualitas lingkungan. 2. Sumber-sumber limbah cair perhotelan meliputi limbah dari kamar mandi dan toilet, kegiatan di dapur atau restoran, pencucian/laundry, dan fasilitas kolam renang.

3. Pengolahan limbah cair perhotelan dapat dilakukan dengan biofilter aerob dan anaerob.
16