Hubungan Perang Dunia dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

XII IPA Semester 2

A. Perang Dunia dan Perkembangan Teknologi

Peta Negara-Negara yang terlibat PD 1

Perang Dunia I
Sebab-sebab Munculnya Perang Dunia I 1). Kemajuan Industri Persaingan antar negara dalam memajukan Industri 2) Politik Kolonialisme dan Imperialisme Persaingan negara-negara Industri memperebutkan negara jajahan untuk mendapatkan bahan baku dan pemasaran indsutri.
a.

next 3) Politik mencari kawan muncul dua blok di Eropa Triple Alliance : Jerman, Austria Hongaria, dan Italia (1882) Triple Etente : Perancis, Inggris, Rusia (1907) Negara-negara lain masuk dalam dua sekutu tersebut. 4) Perlombaan persenjataan masingmasing negara berlomba-lomba memperkuat persenjataan dalam rangka persiapan perang.

Faktor Pemicu Pecahnya Perang Dunia I

Terbunuhnya Putra Mahkota Austro Hongaria Francis Ferdinand pada tanggal 28 Juni 1944 di Sarajevo oleh anggota Gerakan serbia Raya Gavrilo Principe. Latihan perang yang dilakukan Austro Hongaria dianggap tantangan oleh Serbia Raya (didukung Rusia) 1 Agustus 1914 Jerman mengumumkan perang dengan Rusia.

Jalannya Perang Dunia I

Eropa terbagai menjadi dua blok besar Blok Sentral (blok Jerman) terdiri dari 4 negara yaitu Jerman, Turki, austro Hongaria, dan Bulgaria Blok Sekutu (blok Prancis) terdiri dari 23 negara Perancis, Rusia, Inggris, Italia, Belgia, Portugal, Amerika Serikat, Serbia, Rumania, Yunani, dsb.

Apakah yang menyebabkan Amerika serikat sebagai negara non Eropa melibatkan diri dalam perang antar negara-negara Eropa???

Awal keterlibatan Amerika serikat

Amerika serikat menyatakan perang kepada Jerman pada tahun 1917 karena Perang laut tidak terbatas Jerman yang mengakibatkan kapal dagang AS yang ikut tenggelam.

Front Peperangan PD I

Front peperangan masa PD I

Front Barat: dibawah pimpinan Jenderal Erich Ludendorf dari Jerman berhasil menduduki Belgia dan Perancis. Perancis dibawah pimpinan Jenderal Josept Jacques Cesaire Joffre berhasil memukul mundur Jerman. Jerman mengumumkan perang parit di Verdum. Jerman berhasil dipukul mundur keduakalinya oleh marsekal Ferdinand Foch

Front Timur
Jerman berhasil memukul mundur Rusia di dekat Danau Masuri Jerman dan Rusia menandatangani perjanjian damai di Brets Litown

Front Italia : Jerman berhasil mengalahkan Italia

Front Balkan
Rumania dan serbia menyerah kepada Jerman di bawah pimpinan Jenderal von Mackensens. Inggris berhasil dikalahkan Turki di gallipoli di bawah pimpinan Mustafa Kemal Pasha Inggris berhasil mengalahkan Bulgaria yang menyerah 1918 Turki diserang Inggris di wilayah Arabia, Palestina, dan Irak dan menyerah pada 1918.

Front Balkan

Front Laut
Perang terjadi du Jutland antara Inggris dan Jerman. Muncul blokade Inggris terhadap pasukan Jerman Akibatnya Jerman mengumumkan Perang kapal selam tak terbatas: menembaki semua kapal yang dianggap musuh. Kapal dagang Amerika Serikat ditenggelamkan oelh pasukan Jerman. AS mengumumkan perang terhadap Jerman sehingga banyak bantua finansial mengalir ke Eropa

Front Laut

Kondisi Perang Parit masa PD 1

Jenis-jenis senjata masa PD I

World War 1 Airplanes - Avro

World War 1 Airplanes - Royal

World War One German Fokker

World War I Aircraft:

Akhir Perang Dunia I

Jerman

berubah menjadi republik ditandai dengan Turun tahta kaisar wilhem II akibat gerakan Spartacis yang dipimpin Hitler. Austria menghadapi serangan dari Kaum Komunis dan Kaum Slavia mengakibatkan Kaisar Karl (penganti Franz Josept II) turun tahta pada 1918. Auatria Hongaria berubah menjadi negara Republik. Negara pemenang dan yg kalah perang sbuk mengadakan perjanjian damai.

Korban tewas pada PD I

Perjanjian-perjanjian yang mengakhiri PD I

Perjanjian Versailes (28 Juni 1918)

Perjanjian antara Jerman dan Sekutu Isinya: Jerman menyerahkan Alsace Lorraine kepada Perancis dan EupenMalmedy kepada Belgia. Danzig dan sekitarnya menjadi kota merdeka dibawah LBB. Jerman kehilangan semua tanah jajahan yang diambil Inggris, Perancis, dan Jepang Jerman harus membayar ganti rugi perang 132 milyar mark emas. Angkatan Perang Jerman diperkecil

Kapal perang maupun kapal dagang Jerman diambil alih oleh Inggris Daerah Saar diperintah oleh LBB selama 15 tahun.

Tokoh yang berperan dalam perjanjian versailes: woodroe Wilson (AS), Georges Clemenceau (Perancis), Lioyd Georges (Inggris), dan Vittorio Emanuele Orlando (Italia).

Kondisi menjelang perjanjian Versailles

4 tokoh dalam perjanjian Versailles

Perjanjian St Germain (10 November 1919)

Perjanjian antara Sekutu dan Austria Isi perjanjian Tidak diperkenankan adanya gabungan Jerman austria Austria harus menyerahkan Tirol selatan, Istria kepada Italia dan Bohemia, Movaria kepada Cekoslowakia.

Perjanjian Neuilly (27 November 1919)

Perjanjian antara pihak sekutu dengan Bulgaria Isinya: Bulgaria menyerahkan kepada daerah Pantai aegea kepada Yunani

Wilayah Bulgaria pasca Perjanjian Niully

Perjanjian Trianon (4 Juni 1920)

Perjanjian antara Sekutu dengan Hongaria Isinya Daerah Hongaria diperkecil Keluarga Hapsburg tidak boleh menjadi raja austria Hongaria

Perjanjian Trianon

Perjanjian Sevres (20 Agustus 1920)

Perjanjian antara sekutu dan Turki Isinya: Daerah Turki diperkecil hanya tinggal kota konstantinopel dan sekitarnya. Daerah yang penduduknya bukan orang Turki harus dilepaskan Smyrna dan Thracia diduduki oleh Yunani Dardanella, Laut Marmora, Selat Bosporus, harus dibuka untuk kapal-kapal semua bangsa Armenia diberikan status merdeka Kurdi Merdeka

Perkembangan perjanjian Sevres

Turki menolak perjanjian karena dipandang penghinaan. Turki dibawah Mustafa Kemal Pasha berhasil mempertahankan diri dari serangan sekutu. Diadakan perjanjian Luasanne (24 Juli 1923) Isinya: Thracia Timur kembali kepada Turki Turki melepaskan wilayah yang penduduknya bukan bangsa Turki Semua hak ekstra dan teritorial dan bangsa asing dihapuskan. Turki tidak usah membayar ganti rugi perang Turki tidak usah mengurangi angkatan perangnya Turki harus melindungi hak Minoriteitnya.

Wilayah Turki pasca perjanjian Sevres

Perjanjian sevres

NASKAH PERJANJIAN SEVRES

Turki pasca Perjanjian Lausanne

Turki Pasca Perjanjian Lausanne

Akibat Perang Dunia I

Dampak secara umum menyebabkan kondisi Ekonomi Eropa semakin terpuruk. Munculnya paham-paham politik ekonomi baru yaitu Komunisme (Rusia), Fasisme (Italia), Nazi (Jerman), Etatisme (Turki). Terbentuknya Liga Bangsa-Bangsa

LBB (LIGA BANGSA-BANGSA)

Liga Bangsa-Bangsa (LBB)

Tujuan LBB Menjamin perdamaian dunia Melenyapkan perang Diplomasi terbuka Mentaati hukum dan perjanjian internasinal

Badan-badan dalam organisasi LBB

Sidang Umum Dewan Keamanan Sekretariat tetap Organisasi tambahan

Badan

Independen LBB ILO (international Labour Organization) Mahkamah International (International Court of Justice)

Perjanjian yang diselenggarakan LBB

Protokol Jenewa (1924) diciptakan Menteri James Ramsey Mc Donald dan Eduard Herriot (France). Perjanjian Loncarno (1925) perjanjian Jerman kepada negara bekas lawannya pada PD I. Perjanjian perdamaian Kellog Briand atau perjanjian perdamaian Paris..antara Diplomat AS Frank Billing Kellog dan Menlu Prancis Aristade Briand). Berisi pernyataan tidak bersedianya AS menjadi anggota LBB karena Monroe Doctrine.

KEGAGALAN LBB

Hasil-hasil yang dicapai oleh LBB

Soal Kepulauan ALAND. Permintaan pulau Alland untuk mengabungkan diri dengan Swedia namun LBB tetap menyetujui pemberian otonomi khusu dan menjadi bagian dari Finlandia. Soal Wilna: LBB gagal mengembalikan Wilna pada Lithuania dan tetap direbut oleh Polandia. Soal Mosul: Mosul dijadikan wilayah mandat Inggris padahal meminta menjadi bagian dari Turki Soa Manchuria: Protes Cina karena Manchuria dikuasai Jepang, namun LBB tidak dapat memaksa Jepang Soal Abessyina (Ethiopia): Italia dijadikan negara agresor setelah menguasai Ethiopia namun tidak bisa memaksa Italia untuk melaksanakan sanksi yang telah ditetapkan.

PERANG DUNIA II

Sebab-sebab umum munculnya Perang Dunia II

Kegagalan

Liga Bangsa-Bangsa dalam menjaga perdamaian dunia Munculnya politik aliansi Kekacauan dalam bidang ekonomi Munculnya paham ultranasionalisme Jerman malanggar perjanjian Versailles Munculnya negara Totaliter

Munculnya negara Fasis

Munculnya negara Totaliter

Jerman: Munculnya NAZI yang bersifat Chauvinisme Radikal sebgai gerakan reformasi dibawah komando Adolf Hitler. Melakukan propaganda Deutsch Uber Alles (Jerman di atas bangsa-bangsa lain) dan Ubermensch (Jerman adalah negara Super) Perjuangan Hitler tercantum dalam Mein Kampf Perjuangan Saya

Mein Kampf

ITALIA
Tidak

puasnya Italia pasca PD I karena hanya mendapat daerah kekuasaan Tirol selatan dan Istria Italia bercita-cita mewuujudkan Italia Iredenta yaitu menguasai Laut Tengah dan Afrika bagian Utara dan tengah. Muncul paham fasis dibawah Benito Mussolini Cita-citanya mewujudkan kejayaan seperti jaman Romawi Kuno

Jepang
Jepang

menjadi negara yg kuat sejak diperintah oleh Kaisar Matsuhito (19681912) yaitu dengan dilakukannya Revolusi Hijau. Penerusnya kisar Hirohito adalah pendukung politik ekspansi dengan konsep Hakko Ichi U yaitu menganggap dunia sebagai keluarga yang dipimpin oleh Jepang Kebijakan didukung PM Tanaka dengan membentuk negara persemakmuran Asia Timur Raya.

Sebab-sebab khusus PD II
Penyerangan Jerman atas Polandia untuk merebut wilayah Danzig yang sebagian besar penduduknya orang Jerman pada 1 September 1939. Penyerangan Jerman atas Pangkalan Laut AS di pearl Harbour pada 8 Desember 1941

Polandia dijepit dari 2 arah

Penyerangan Jerman ke Polandia

Serangan cepat Jerman ke Polandia

Amerika Serikat awalnya netral kemudian memihak dengan

Land Lease Bill (1941): sekutu boleh meminjam dan menyewa kebutuhan perang dari Amerika Serikat. Cash and Carry (1941): Sekutu boleh membeli kebutuhan perang dari AS dengan membayar kontan dan transport diurus sendiri. Sejak 1941 aset milik Jerman, Italia, dan Jepang dibekukan oleh Amerika Serikat. AS kemudian menyatakan perang dengan menguasai Greenland and Iceland sebagai pertahanannya.

Keterlibatan AS dalam PD II

Tahapan Perang
Periode

permulaan (1939-1942): pihak As (Jerman) mengalami kemenangan. Peirode Turning Point (saat-saat membalik) tahun 1942 Periode terakhir (1942-1945) pihak As (Jerman) berhasil dikalahkan oleh pihak sekutu.

Peta operasi Barbarosa (Jerman ke Rusia)

Weisung Nr. 21: Operasi Barbarossa

Invasi Jerman ke Rusia

Infantri Rusia dan Kamuflase Salju

Upaya menempuh Perdamaian

Konferensi Postdam (2 Agustus 1945): perjanjian antara Sekutu dengan Jerman. Dihadiri Pres AS Harry S Truman, Pemimpin USSR Joseph Stalin, dan perwakilan Inggris Clement Richard Attlee. Isinya: Jerman dibagi menjadi 4 daerah pendudukan yaitu Jerman Timur dikuasai Rusia dan Jerman Barat dikuasai oleh AS, Inggris, perancis. Berlin dibagi menjadi Berlin Barat dan Berlin Timur. Danzig dan Jerman bagian Timur Sungai Oder dan Neisse kepada Polandia. Demiliterisasi Jerman Penjahat Perang harus dihukum Jerman harus mengganti ganti rugi perang

Akibat Perang Dunia dalam sektor Ekonomi

Kondisi ekonomi kacau dan semakin parah. Terdapat beberapa lembaga donatur: Truman Doctrine (1947) lembaga ini memberikan bantuan ekonomi dan militer kepada Yunani dan Turki. Marshall Plan (1947) lembaga ini memberikan bantuan ekonomi dan militer kepada negaranegara Eropa. Point Four Truman: pemberian bantuan bagi negara-negara Asia dalam bidang ekonomi dan militer (Mutual Security Act) Colombo Plan (dibentuk Inggris): mementingkan kerjasama dalam bidang ekonomi dan kebudayaan.

Akibat PD II dalam bidang Sosial

Dibentuk UNRRA (United Nation Relief and Rehabilitation Administration) Tugasnya: Memberikan makan orang-orang terlantar Mengurus pengungsi-pemgungsi dan mempersatukan anggota keluarga yang terpisah akibat perang Mendirikan rumah sakit dan balai pengobatan Mengerjakan kembali tanah-tanah yang rusak.

Akibat PD II dalam bidang Kerohanian

Perdamaian abadi diwujudkan dengan mengantikan Liga Bangsa-Bangsa menjadi PBB (United Nations Organization)

Lahirnya PBB
Gagalnya LBB muncul upaya untuk mendamaikan dunia. Konsep dilahirkan oleh FD Roosevelt dan Winston Churchiil pada 14 Agustus 1941 melalu Piagam Atlantik. Tindak lanjutnya diadakan pertemuan di Washington pada 1 Januari 1942 merumuskan Decklaration of the United Nations. Diselenggarakan konferensi Donbarton Oaks pada 21-27 Oktober 1944. Pertemuan menghasilkan United Nation Organization (UNO) Piagam PBBmulai diberlakukan pada 24 Oktober 1945.