You are on page 1of 5

Disusun oleh Delvina Ginting Adina SM Talogo Nirmala Kasih Chandra Lidansyah Hanny Narulita Liana Puspita Chayaningrum

Hadi qudsi Silky nazmatullaila Deisy Indayanti

Dissolution efficiency (DE) merupakan salah satu parameter yang digunakan untuk mengetahui bagus tidaknya suatu formula. Diambil DE pada tiga titik yang berbeda yaitu DE pada menit ke 5, 15, dan 30. Diambil tiga titik dengan tujuan agar hasil analisa yang didapat benarbenar akurat dan didapat kesimpulan yang tepat.

Formula yang memiliki fase absorbsi yang paling cepat adalah formula V dengan nilai DE5 yang paling tinggi yaitu 43,3 %, disusul kemudian oleh produk generik, formula IV, formula III, formula I, dan yang terakhir adalah kontrol.
Sehingga dapat dikatakan bahwa kadar PVP optimal dari kelima formula yang dapat memberikan peningkatan kadar terdisolusi terbesar adalah pada formula V dengan konsentrasi PVP 5% dimana pada formula V.

P ada DE15 dan DE30, dapat dilihat bahwa formula V juga memiliki nilai DE yang paling baik diantara formula yang lain.

Laju disolusi formula V dapat lebih baik karena hal-hal berikut :

Telah dilakukannya modifikasi karakteristik zat aktifnya.

Preformulasi juga didukung oleh faktor teknologi dan formulasi sediaan tablet, misalnya gaya kempa dan porositas masa tablet serta bahan tambahan tablet yang digunakan.

Dapat memperbaiki sifat alir dari zat aktif

Pembentukan dispersi padat untuk pengembangan formulasi dapat diperoleh keuntungan yaitu :

Meningkatkan disolusi zat aktif karena terjadinya pendispersian kedalam binder

memperbaiki kompaktibilitas.

You might also like