You are on page 1of 11

PROPOSAL KEGIATAN PENCABUTAN GIGI PERSISTENSI DI SD NEGERI 01 NAGARI SAOK LAWEH KECAMATAN KUBUNG KAB.

SOLOK TAHUN 2010

Oleh :
KELOMPOK 46

POLITEKNIK KESEHATAN PADANG DEPARTEMEN KESEHATAN RI 2010

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Salah satu fungsi gigi susu adalah untuk menuntun pertumbuhan gigi permanen yang akan menggantikannya. Pada umur 6 atau 7 tahun pertumbuhan gigi tetap mulai terjadi yang akan menyebabkan akar gigi susu mengalami reabsorbsi (terkikis) dan goyang. Jika gigi susu yang telah waktunya tanggal tidak dicabut, maka dapat mengakibatkan gigi permanen yang akan tumbuh tidak mendapatkan tempat yang semestinya, sehingga mengakibatkan pertumbuhannya tidak normal dan berjejal (malposisi). Untuk menghindari hal tersebut, perlu dilakukan pencabutan gigi susu yang telah waktunya tanggal (persistensi). 1.2 Tujuan 1) Untuk mencabut gigi susu yang sudah waktunya tanggal (persistensi) 2) Untuk menghindari terjadinya pertumbuhan tidak normal pada gigi permanen (malposisi) 1.3 Manfaat Terbentuknya pertumbuhan Gigi permanen dengan baik sehingga tidak terjadi malposisi pada gigi.

BAB II ISI

2.1 Bentuk Kegiatan Melakukan pencabutan gigi persistensi pada siswa Sekolah Dasar Negeri 01 Saok Laweh Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok. 2.2 Waktu dan Tempat Kegiatan ini dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 20 Maret 2010, jam 09.00 wib selesai di Sekolah Dasar Negeri 01 Saok Laweh. 2.3 Anggaran Dana Adapun anggaran dari kegiatan pencabutan gigi susu ini adalah sebagai berikut: No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Bahan Chlor etil Lidocain Spuit Disposible 3 cc Antiseptik Alkohol 70 % Handscoon steril Masker Kapas steril Tampon Konsumsi untuk petugas dan guru: Jumlah 1 botol 10 ampul 10 buah 1 botol 1 botol 25 pasang 5 pasang 1 gulung 5 bungkus 7.500 TOTAL 2.4 Sumber Dana 1. Program Puskesmas 2. Sumber dana lain lain (poltekkes) : : Rp 420.000,Rp 150.000,Rp 570.000,Biaya Rp 100.000,Rp 30.000,Rp 30.000,Rp 10.000,Rp 10.000,Rp 175.000,Rp 10.000,Rp 40.000,Rp 15.000.-

20 orang @ Rp Rp 150.000.-

Kegiatan pencabutan gigi persistensi ini adalah dari Politeknik Kesehatan Departemen Kesehatan Padang dalam rangka pengabdian masyarakat dari mahasiswa PKL Terpadu tahun ajaran 2010/2011.

2.5 Susunan Acara Terlampir 2.6 Susunan Kepanitiaan Terlampir

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan Kegiatan pencabutan gigi persistensi ini akan dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 01 Nagari Saok Laweh, Kecamatan Kubung pada tanggal 20 Maret 2010 pukul 09.00 WIB. Sasaran dari kegiatan ini adalah siswa yang memiliki gigi persistensi. Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa PKL Terpadu Politeknik Kesehatan Departemen Kesehatan Padang Prodi D III Kesehatan Gigi Bukittinggi bekerja sama dengan petugas Puskesmas Tanjung Bingkung. 3.2 Saran Demi kelancaran kegiatan ini, kami harapkan adanya bantuan dari berbagai pihak terkait baik dalam bentuk moril maupun materil, karena tanpa bantuan dari berbagai pihak tersebut, kegiatan ini tidak akan dapat diselenggarakan dengan baik dan bermanfaat.

Lampiran Susunan Acara

No. 1. 2.

Susunan Acara Kegiatan Pencabutan Gigi Persistensi di SD Negeri 01 Nagari Saok Laweh Tanggal 20 Maret 2010 Waktu Kegiatan 09.00 09.10 WIB 09.10 09.20 WIB 1. Pembukaan 2. Pengarahan dari pimpinan Puskesmas Tanjung Bingkung

3. 4.

09.20 09.50 WIB 09.50 10.30 WIB

3. Pemeriksaan gigi 4. Pencabutan gigi persistensi

Lampiran Susunan Kepanitiaan

Susunan Kepanitiaan Kegiatan Pencabutan Gigi Persistensi di SD Negeri 01 Nagari Saok Laweh Tanggal 20 Maret 2010 Penanggung jawab Pelaksana Anggota : Petugas Poli Gigi Puskesmas Tanjung Bingkung : Joni Satria Audia Tresia : Nurmajasmi Nita Widya Hayati Resnita Yenti Rima Hardela Siti Indah Mutia Tisnawati Veeny Fitrian

Saok Laweh, 19 maret 2010 Diketahui pembimbing, 46, Ketua kelompok

(Tisnawati, S.Si.T, M.Kes)

(Joni Satria)

I.

Bentuk Kegiatan 1. Pemberian penyuluhan tentang PHBS terutama tentang jamban yang sehat. 2. Goro bersama masyarakat dalam pembuatan jamban sederhana.

II.

Tujuan Kegiatan 1. Meningkatkan Pengetahuan masyarakat tentang PHBS khususnya tentang pentingnya BAB dijamban yang menggunakan septic tank. 2. Meningkatkan taraf kesehatan masyarakat dan mencegah timbulnya penyakit yang dapat disebabkan karena BAB tidak pada jamban yang sehat.

III.

Pelaksanaan Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan oleh Kelompok 46, Mahasiswa Poltekkes Depkes RI Padang dengan dibantu oleh masyarakat.

IV.

Waktu dan Tempat

Di adakan di Jorong Rangeh Nagari Saok Laweh Kecamatan Kubung dekat pemandian umum pada tanggal 21 Maret 2010. V. Sumber Dana Swadaya masyarakat Jorong Kapalo Koto Nagari Saok Laweh dan bantuan lain yang tidak mengikat.

VII. Rancangan Anggaran Biaya Kegiatan

No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.

Jenis Semen Pasir Batako Besi 8 inci Paralon Papan Atap seng Paku 2 inci Kloset Reng 46 Upah tukang

Jumlah 4 sak 1 m3 250 buah 3 batang 2 batang 5 helai 3 helai 1 kg 1 buah 4 batang 2 orang x 2 hari

Biaya Satuan Rp 60.000,Rp 1.600,Rp 75.000,Rp 35.000,Rp 30.000,Rp 35.000,-

Biaya Total Rp 240.000,Rp 160.000,Rp 400.000,Rp 225.000,Rp 70.000,Rp 150.000,Rp 105.000,Rp 10.000,Rp 125.000,-

Rp 35.000,Rp 70.000,-

Rp 140.000,Rp 280.000,-

TOTAL

Rp 1.905.000,-

VI.

Penutup

Demikian Proposal Kegiatan ini kami buat, atas bantuan dan partisipasi berbagai pihak demi kesuksesan dan lancarnya kegiatan yang di rencanakan di atas kami ucapkan terima kasih. Saok Laweh, 15 Maret 2010

Wassalam, Anggota Kelompok 46 Mahasiswa Poltekkes Depkes RI Padang Mengetahui Wali Nagari Saok Laweh Wali Jorong, Kapalo Koto Ketua, Kelompok 46

Jose Rizal

Nurmaletti

Joni Satria

You might also like