You are on page 1of 4

a. Keluaran 1.

Proporsi tersangka (suspek) yang diperiksa dahaknya Perkiraan suspek baru TB BTA positif per tahun: 110 = 100.000 Perkiraan suspek penderita TB di wilayah kerja Puskesmas Tomang : = 41x10 = 410 suspek x 36.746 = 40,42 (pembulatan jadi 41)

Proporsi tersangka (suspek) yang diperiksa dahaknya : Jumlah suspek yang diperiksa = Perkiraan suspek 39 = 410 = 9,51% (target 100%) x 100% x 100%

Jumlah pasien BTA positif diantara seluruh suspek yang diperiksa dahak selama periode April 2011 sampai dengan Maret 2012 adalah sebanyak 5 orang.

2.

Proporsi penderita TB Paru BTA positif diantara suspek. Jumlah penderita TB BTA positif = Jumlah seluruh suspek yang diperiksa 5 = 39 = 12,8 % (target 5-15%) x 100% x 100%

3.

Proporsi pasien TB Paru BTA positif diantara semua penderita TB Paru yang tercatat. Jumlah penderita TB Paru BTA positif ( baru+ kambuh) = Jumlah penderita TB Paru yang tercatat 20 = 55 = 36,36% (target >65%) x 100% x 100%

4.

Angka penemuan penderita (Case Detection Rate / CDR) CDR adalah adalah persentase jumlah pasien baru BTA positif yang ditemukan dan diobati dibanding jumlah pasien baru BTA positif yang diperkirakan ada dalam wilayah tersebut. Perkiraan jumlah pasien baru TB paru BTA positif diperoleh berdasarkan perhitungan angka insidens kasus TB paru BTA positif dikali dengan jumlah penduduk. Angka perkiraan provinsi penderita baru BTA positif adalah 107/100.000 penduduk (untuk provinsi Jawa Barat). Insiden kasus TB paru BTA positif di Indonesia adalah sebesar 105 per 100.000 penduduk.

Jumlah pasien baru TB paru BTA positif yang dilaporkan = Perkiraan jumlah pasien baru TB paru BTA positif 20 = (107/100.000) x 29150 = 62,50% (target 70%) x 100% x 100%

5.

Angka kesembuhan (Cure Rate)

Adalah angka yang menunjukkan persentase pasien TB paru BTA positif yang sembuh setelah selesai masa pengobatan, diantara pasien TB paru BTA positif yang tercatat telah diobati sampai selesai masa pengobatan. Diambil pada periode Agustus 2010 hingga Juli 2011.

Jumlah pasien TB paru BTA positif yang sembuh = x 100% Jumlah pasien TB paru BTA positif yang selesai masa pengobatan 9 = 9 = 100 % (target 85%) x 100%

6.

Penderita yang mendapat pengobatan di Puskesmas Kutawaluya periode Agustus 2010 sampai dengan Juli 2011 55 = 55 = 100% (target 100%) x 100%

7.

Penderita yang diobati diawasi oleh PMO yang dipilih dari anggota keluarga pasien Jumlah pasien minum obat yang diawasi PMO = Jumlah seluruh pasien yang tercatat diobati 55 = 55 = 100% (target 100%) x 100% x 100%

8.

Penemuan penderita TB paru yang Drop Out

Adalah pasien yang tidak mengambil obat 8 minggu berturut-turut atau lebih sebelum masa pengobatan selesai pada kategori I. Diambil pada periode Agustus 2010 hingga Juli 2011.

Jumlah pasien TB paru BTA positif yang Drop out = Jumlah pasien TB paru yang diobati 0 = 19 = 0% (target < 5%) x 100% x 100%

9.

Angka konversi (Conversion Rate) Angka konversi adalah persentase pasien TB paru BTA positif yang mengalami perubahan menjadi BTA negatif setelah menjalani masa pengobatan intensif. Jumlah pasien TB paru BTA positif yang dikonversi = Jumlah pasien TB paru BTA positif yang diobati 15 = 15 = 100% (target 80%) x 100% X 100%

You might also like