You are on page 1of 4

- Setelah salam membaca istigfar (Asytaghfirullah) sebanyak tiga kali kemudian mengucapkan, Ya Allah, Engkau Mahasejahtera, dan dari-Mu

kesejahteraan. Mahaberkah Engkau, wahai Rabb pemilik keagungan dan kemuliaan. (Sahih; H.R. Muslim, no. 591) Patut diperhatikan bahwa lafal zikir di atas tidak boleh ditambah dengan kata-kata: Hal itu dikarenakan lafal tersebut tidak berasal dari Nabi shallallahu alaihi wa sallam. LihatMisykatul Mashabih, 1:303; Hasyiyah Ath-Thahawi alal Maraqiy, 2:311. - Kemudian mengucapkan,

Tidak ada sembahan yang berhak disembah melainkan Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kerajaan dan pujian. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada yang mampu mencegah sesuatu yang telah Engkau berikan dan tidak ada yang mampu memberi sesuatu yang Engkau cegah. Tidak bermanfaat kekayaan dan kemuliaan itu bagi pemiliknya untuk (menebus) siksaan-Mu. (Sahih; H.R. Bukhari, no. 6862; Muslim, no. 593; An-Nasai, no. 1341) - Setelah itu, Anda bisa mengucapkan tasbih ( ) , tahmid ( ), dan takbir ( ) sebanyak 33 kali, kemudian menyempurnakannya sehingga genap menjadi seratus dengan mengucapkan, Tidak ada sesembahan yang berhak disembah melainkan Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kerajaan dan pujian. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Hal ini berdasarkan hadis yang diriwayatkan Imam Muslim dari shahabat Abu Hurairah; Rasulullah bersabda, Barang siapa yang bertasbih, bertahmid, dan bertakbir sebanyak 33 kali setelah melaksanakan shalat fardhu sehingga berjumlah 99 kemudian menggenapkannya untuk yang keseratus dengan ucapan , maka kesalahannya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan. (Sahih; H.R. Muslim, no. 597) - Apabila kondisi tidak memungkinkan untuk membaca lafal tasbih, tahmid, dan takbir masing-masing sebanyak 33 kali, Anda bisa juga mengucapkan tasbih, takbir, dan tahmid sebanyak 10 kali . Hal ini berdasarkan hadis Abdullah bin Amru radhiallahu anhu. Rasulullahshallallahu alaihi wa sallam bersabda, Ada dua perkara, setiap muslim yang konsisten melakukannya akan masuk ke dalam surga. Keduanya sangatlah mudah, namun sangat jarang yang mampu konsisten mengamalkannya. (Perkara yang pertama) adalah bertasbih, bertahmid, dan bertakbir masing-masing sebanyak sepuluh kali sesudah menunaikan shalat fardhu. (Sahih; H.R. Tirmidzi, no. 3410; Shahihut Tirmidzi, no. 2714) - Kemudian membaca Ayat Kursi serta surat Al-Ikhlash, Al-Falaq, dan An-Nas. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Barang siapa yang membaca Ayat Kursi setiap selesai menunaikan shalat fardhu (wajib), maka tidak ada yang menghalanginya masuk surga selain kematian. (Sahih; H.R. Ath-Thabrani dalam Al-Mujamul Kabir, no. 7532, AlJamiush Shaghir wa Ziyadatuhu, no. 11410) Uqbah bin Amir radhiallahu anhu berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam memerintahkanku agar membaca surat Al-Muawwidzat(Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas) setiap selesai menunaikan shalat. (Sahih; H.R. Abu Daud, no. 1523; Shahih Sunan Abi Daud, no. 1348)

1.

()

Artinya : "Aku minta ampun kepada Allah," (3X). Kemudian membaca: "Ya Allah, Engkau pemberi keselamatan, dan dariMu keselamatan, Maha Suci Engkau, wahai Tuhan Yang Pemilik Keagungan dan Kemuliaan." (HR Muslim 1/414) 2.

Artinya : "Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya puji dan bagi-Nya kerajaan. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada yang mencegah apa yang Engkau berikan dan tidak ada yang memberi apa yang Engkau cegah. Tidak berguna kekayaan dan kemuliaan itu bagi pemiliknya (selain iman dan amal shalihnya). Hanya dari-Mu kekayaan dan kemuliaan." (HR Bukhori 1/255 dan Muslim 1/414) 3.

Artinya : "Tiada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali Allah, Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya kerajaan dan pujaan. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali (dengan pertolongan) Allah. Tiada Tuhan (yang hak disembah) kecuali Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepadaNya. Bagi-Nya nikmat, anugerah dan pujaan yang baik. Tiada Tuhan (yang hak disembah) kecuali Allah, dengan memurnikan ibadah kepadaNya, sekalipun orang-orang kafir sama benci." (HR. Muslim 1/415) 4.

) 33( ) 33( ) 33(

Artinya : "Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah. Dan Allah Maha Besar. (Tiga puluh tiga kali). Tidak ada Tuhan (yang hak disembah) kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagiNya. BagiNya kerajaan. BagiNya pujaan. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu." (HR. Muslim 1/418) 5. Membaca surah Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Naas setiap selesai shalat dhuhur, ashar dan isya' sebanyak 1X dan setelah sholat maghrib dan subuh sebanyak 3X. (HR. Abu Dawud 2/86, An-Nasai 3/68) 6. Membaca ayat Kursi setiap selesai shalat fardhu. (HR. An-Nasai dalam Amalul Yaum wal Lailah No. 100 dan Ibnus Sinni no. 121, dinyatakan shahih oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami 5/329 dan Silsilah Hadits Shahih, 2/697 no. 972) 7.

Artinya : "Tiada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagiNya, bagiNya kerajaan, bagi-Nya segala puja. Dia-lah yang menghidupkan (orang yang sudah mati atau memberi roh janin yang akan dilahirkan) dan yang mematikan. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu. (Dibaca 10X setiap sesudah shalat Maghrib dan Subuh)" (HR. AtTirmidzi 5/515, Ahmad 4/227) 8.

Artinya : "Ya Allah! Sesungguhnya aku mohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal dan amal yang diterima. (Dibaca setelah salam shalat Subuh)" (HR Ibnu Majah 1/152) Read more: http://www.artikelislami.com/2012/08/bacaan-dzikir-setelah-sholat-fardhu.html#ixzz2IRA9gzAg

Membaca:

Sebagaimana diterangkan dalam hadits Muadz bin Jabal radhiyallahu anhu bahwasanya Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam memegang kedua tangannya dan berkata, Ya Muadz, Demi Allah, sungguh aku benar -benar mencintaimu. Lalu beliau bersabda, Aku wasiatkan kepadamu Ya Muadz, janganlah sekali -kali engkau meninggalkan di setiap selesai shalat, ucapan.. . (lihat di atas): Ya Allah, tolonglah aku agar senantiasa mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu dan beribadah dengan baik kepadaMu. (HR. Abu Dawud 2/86 dan dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albaniy dalam Shahiih Sunan Abi Dawud 1/284) Doa ini bisa dibaca setelah tasyahhud dan sebelum salam atau setelah salam. (Aunul Mabuud 4/269)

Astaghfirullaahal adzhiim (Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung). 3x Alladzi laa ilaaha illa huwal hayyul qayyum wa atubu ilaihi (yang tidak ada Tuhan kecuali Allah, Dzat yang Maha Hidup dan terus Hidup, dan kami mohon ampun kepadaMu ya Allah). 1x Laa Ilaaha Illallah wahdahu laasyariikalah lahulmulku walahulhamdu yuhyii wayumiitu wahuwa alaa kulli syaiin qadiir (Tidak ada Tuhan selain Allah, dzat yang Maha Esa, tidak ada sekutu untukNya (tidak ada yang menyamai), dzat yang mempunyai kerajaan dan semua pujian. Dzat yang menghidupkan dan mematikan, dan berkuasa atas segala sesuatu). 10x Laa khaula walaa quw wata illaa billa hil aliy yil adzhiim (Tiada daya dan kekuatan, Melainkan dengan pertolongan Allah yang Maha Agung). 1x Allahumma ajjirna minannar (Ya Allah lindungilah kami dari api neraka). 7x Allahumma antassalam waminkassalam wa ilaika yaudussalam fahayyina rabbanaa bissalam, wa adkhilna jannata daarassalaam, tabarakta rabbana wa ta aalaita yaa dzaljalaali wal ikram . (Ya Allah Engkaulah As-Salam (keselamatan, keberkahan, kemulian, ketenangan) dan keselamatan dari-Mu dan keselamatan kembali padaMu, berilah keselamatan dalam hidup kami, Dan masukkan kami ke dalam surga Darussalam, Maha Suci Engkau ya Rabb yang Maha Luhur, yang Maha agung dan Maha Mulia). 1x

Allahumma laa maania limaa athaita walaa muthia limaa manata walaa yanfau dzal jaddi minkal jaddu (Ya Allah tiada orang yang menghalangi terhadap apa yang telah Engkau berikan dan tiada orang yang memberi terhadap apa yang telah Engkau halangi dan kekayaan orang yang kaya itu tidak akan bisa menyelamatkan dia dari siksa-Mu). 1x Allahumma ainna ala dzikrika wa syukrika wa husni ibadatika (Ya Allah anugerahkanlah pertolongan kepada kami untuk mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu dan beribadah yang baik kepadaMu). Doa indah yang diwasiatkan Rasulullah kepada Muadz bin Jabal. 1x Mohon dikoreksi kalau ada yang salah. Semoga bermanfaat.

Doa Setelah Tasyahud Akhir Sebelum Salam

Allohumma innii a'uudzu bika min 'adzaabilqobri, wamin 'adzaabi jahannam, wamin fitnatilmahya walmamaati, wamin syarri fitnatil masiihid dajjaal Ya Allah, Sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari siksa kubur, siksa neraka Jahanam, fitnah kehidupan dan setelah mati, serta dari kejahatan fitnah Almasih Dajjal [HR Muslim]

You might also like