Professional Documents
Culture Documents
Berikut ini akan ditunjukkan mengapa gempa sulit diprediksi kapan akan terjadinya. Ada beberapa model gempa yg sudah dikembangkan sejak dulu. Yang akan disajikan kali ini adalah salah satu model yg berupa lokomotif segment gempa atau sering disebut dengan slider block model.
rovicky@gMail.com http://rovicky.wordpress.com/2006/07/28/mengapa-gempa-sulit-diramalkan/
Kerak samodra (Australia Plate) bergerak kearah utara dengan kecepatan bergeraknya 61 mm/tahun - 68 mm/tahun. Gerakan ini sangat lambat sehingga tidak dapat diamati dengan mata atau pengukuran kecepatan biasa Pulau Sumatra / Jawa
Kerak samodra (Australia Plate) bergerak masuk kebawah Kerak Benua (Continental Crust) dari Pulau Sumatra juga Pulau Jawa. Gesekan kedua kerak inilah yg menyebabkan timbulnya getaran-getaran gempa
rovicky@gMail.com http://rovicky.wordpress.com/2006/07/28/mengapa-gempa-sulit-diramalkan/
Model sederhana
Beban-1 per Beban-1
Blok-blok ini akan bergerak seandainya stress yg terjadi akibat tarikan/dorongannya melampaui kemampuan menahannya ganjelan dibawahnya
Model rentetan
Dalam model rentetan atau lokomotif maka masing2 gerbong memiliki karakteristik sendiri-sendiri
rovicky@gMail.com
http://rovicky.wordpress.com/2006/07/28/mengapa-gempa-sulit-diramalkan/
Blok-blok ini akan bergerak seandainya stress yg terjadi akibat tarikan/dorongannya melampaui kemampuan menahannya ganjelan dibawahnya
Dalam model rentetan atau lokomotif maka masing2 gerbong memiliki karakteristik sendiri-sendiri
rovicky@gMail.com
http://rovicky.wordpress.com/2006/07/28/mengapa-gempa-sulit-diramalkan/
Blok-blok ini akan bergerak seandainya stress yg terjadi akibat tarikan/dorongannya melampaui kemampuan menahannya ganjelan dibawahnya
Dalam model rentetan atau lokomotif maka masing2 gerbong memiliki karakteristik sendiri-sendiri
rovicky@gMail.com
http://rovicky.wordpress.com/2006/07/28/mengapa-gempa-sulit-diramalkan/
Dalam realitasnya masing-masing blok ini berhubungan dimana masing-masing blok memiliki berat beban yg berbeda-beda serta gaya gesek yang berbeda2, pegas pengaitpun yg juga tidak seragam ditambah lagi dengan kecepatan yang juga tidak sama.
Model 3 dimensi
Blok ini akan bergeser tidak mengikuti urutan-urutan sederhana karena masingmasing blok memiliki sifat yg berbeda dan sangat unik.
rovicky@gMail.com http://rovicky.wordpress.com/2006/07/28/mengapa-gempa-sulit-diramalkan/
2004 (9.0)
2005 (8.7) 2002 (7.6) 1861 (8.5) 1935 (7.7) 1600 (?) 1797 (?) 1833 (9) 2000 (7.8) Patahan Mentawai
Patahan Semangko
Dengan model slider block terlihat bahwa sistem sesar Mentawai saja sudah terdiri atas beberapa kepingan segmen gempa mirip sebuah rangkaian lokomotif. Dimana masing2 gerbong memiliki sambungan per yg berbeda, memiliki bentuk roda yg berbeda dan berat yg berbeda. Tentusaja dengan satu model saja tentunya tidak cukup karena di Sumatra terdapat dua patahan karena kedua sesar ini juga saling berhubungan.
rovicky@gMail.com
http://rovicky.wordpress.com/2006/07/28/mengapa-gempa-sulit-diramalkan/
rovicky@gMail.com
http://rovicky.wordpress.com/2006/07/28/mengapa-gempa-sulit-diramalkan/