F. Kandungan Fluida pada zona atau horizon A.

Tipe Fluida : Oil Argumentasi : lumpur pemboran yang digunakan disini adalah oil base mud, diketahui dengan tidak dapat digunakannya SP log. Sp log hanya dapat berfungsi pada mud jenis water base mud Untuk mengetahuki tipe fluida didalam formasi, kita fokus menggunakan log resistiviti. Pada horizon A, resistivity mud filtrate (Rmf) yang dalam hal ini oil base mud nilainya hampir sama. Ini mengindikasi bahwa di uninvaded zona berisi oil. B. Tipe Fluida : Gas Argumentasi : Pada horizon B resistivity mud flitrate(Rmf) lebih kecil daripada resistivity di uninvaded zone (Rxo). Resistivity fluida yang lebih tinggi daripada resistivity oil adalah gas. Oleh karena itu dapat di interpretasikan fluida pengisi formasi ini adalah gas. C. Tipe Fluida : Oil Argumentasi : Pada horizon C Rmf Rxo , maka dapat diinterpretasikan bahwa fluida pengisi formasi adalah oil. D. Tipe Fluida : Water Argumentasi : Pada horizon D Rxo semakin mengecil, Resistivity air lebih kecil dari resistivity oil. Dengan begitu dapat diinterpretasikan bahwa fluida pengisi formasi ini adalah air. E. Tipe Fluida : Oil Argumentasi : Pada horizon E Rmf Rxo . Maka dapat diinterpretasikan bahwa fluida pengisi formasi ini adalah oil. F. Tipe Fluida : Water Argumentasi : Pada horizon F Rxo semakin mengecil. Resistivity yang lebih kecil daripada oil adalah water, maka dapat diinterpretasikan bahwa fluida pengisi formasi ini adalah air.