You are on page 1of 13

Supri Armansyah Chiellini1 Komentar

Gerimis indah hatiku Mengenang selalu cinta putihmu Walau kau tak disisiku Percayalah hatiku seputih kasihmu

Gerimis mataku ingat kamu Menetes air rindu padamu Bening membasahi hati Melarutkan rasa cemburuku

Gerimis rindu mataku Menangis terseduh olehmu Membayangkan semua tentangmu Bahagia bersamamu waktu itu

Berikut ini akan kami sajikan kumpulan puisi rindu untuk para remaja yang sedang mengalami kerinduan yang mendalam kepada kekasihnya baik itu yang jauh di sana maupun yang dekat, setidaknya bisa mengobati sedikit kerinduannya. Siapa tahu bisa terinspirasi dengan puisi ini, bisa kok langsung mengirimkan kepada sang pujaan hati. Rindu memang terkadang membuat kita merasa resah dan gelisah jika kita tidak bertemu atau jarang bertemu dengannya.Terkadang gundah gulana, risau, pangling, pikiran melayang, entah apa namanya yang jelas perasaan itu seakan membuat kita galau dan sulit untuk di ungkapkan dengan kata kata, hanya perasaan yang mampu berbicara untuk menggambarkan hal itu. Mengapa kita rindu??? Pertanyaan itu mungkin tidak ada jawabannya atau hanya sekedar ungkapan hati agar kita sadar bahwa kita rindu karena kita telah jatuh cinta pada seseorang yang kita sayangi dalam hidup kita yang merupakan belahan jiwa yang selama ini mengisi relung hati kita yang paling dalam atau mungkin dialah orang yang nantinya akan mengisi hari hari kita dalam menjalani kehidupan yang baru. Apapun itu, Yang jelas janganlah kita rindu pada seseorang yang tidak tepat untuk di rindukan, tetapi sebaliknya rindukanlah seseorang yang juga merindukan kita yang senantiasa menemani hari hari kita dalam suka maupun duka. Rindu pada yang terkasih adalah hal manusiawi yang mempunyai makna tersendiri dalam hidup kita dalam menjalani bahtera kehidupan cinta yang hakiki, dalam artian cinta yang

sebenar benarnya cinta. Cinta memang penuh dengan liku liku yang sulit di tebak datangnya dari mana. Entah itu datangnya dari masa lalu, masa sekarang, bisa juga nantinya datang di masa depan bisa juga hadir pada saat saat tertentu. Dia hadir dengan sendirinya tanpa terduga sama sekaliYah,, Law berbicara masalah cinta, mungkin tidak akan ada habisnya, dari pada ngebahas masalah cinta, mending kita langsung simak aja nih kumpulan Puisi Rindu yang kami sajikan buat sobat sobat yang lagi kangen ama pujaan hatinya Langsung kirim yah.!!!! Yuuukkkk.!!!!! Menapaki Kerinduan

ketika sinar rembulan pucat sesosok rindu tanpa sayap terbang ke langit malam gelap mata gelap hati membuat ia lupa dimana tempat bersinggah gelap malam menghapuskan arah dan tujuan sementara, dingin sunyi menjadi saksi jiwa-jiwa yang menggigil terperosok ke ceruk jurang malam dalam sedalam hatimu debur ombak di Pantai Barat menghantam jiwaku tapi tak mampu goyahkan sepi sapaan angin mengajak kabut dingin menyusupi pori-pori,

merontokkan tulang.., tapi tak mampu runtuhkan sunyi sepi tanpa keheningan sunyi dalam kebisuan disitu aku terdampar sendiri menapaki kerinduan Pangandaran, 2009 Kunyanyikan Rindu

di sini di antara kemeriahan dan bintang aku memilih sunyi di mana telah kutanam hektaran rindu untukmu ketika malam berjatuhan hingga terdampar di pagi dan untuk kesekian kalinya aku merasa kau begitu jauh meski kita masih saling berteduh di bawah langit yang sama kekasihku jika kau percaya angin adalah satu jika kau percaya samudera adalah biru akan kunyanyikan rindu ini lewat angin, lewat laut lewat sunyi dan denting malam Ciamis, Agustus 2009 Cinta di Matamu

entahlah.., berapa kali harus kuyakinkan dirimu bahwa rindu yang mengalir dalam darahku adalah rindumu mungkinkah.., kau dengar cerita yang tergelar lewat bisunya malam itu cerita cinta tentang kau dan aku kau tahu purnama ini begitu indah

walau tak seindah senyummu yang terakhir kali masih kuingat kasih.., aku lihat senyummu di antara bintang dan bulan purnama aku dengar suaramu lewat hembusan angin dan gesekan daun-daun tapi rinduku belum juga terobati kasih.., apakah hari ini kau simpan rindu seperti rindu yang menggunung di hatiku..? ah.., bila saja mungkin ingin kulihat cinta di matamu sekali lagi..! ciamis, 1 Februari 2004 Harapanku

Letih sudah kumenahan rindu rindu yang tak kesampaian mungkinkah jadi kenyataan atau hanyalah sebuah angan Lelah kini kubertahan dalam kesepian jiwa mungkinkah ia merasakan ataukah hanya bertepuk sebelah tangan saja Follow Kami : Aku ingin suatu hari nanti ia menyadari hati ini yang menyayangi Harapku bila mungkin aku tiada lagi ia tersenyum atas tulus cinta yang kuberi Puisi ini karya: Danti Nur Mawaddah

Kepada Sang Rembulan

kepada sang rembulan apakah salamku telah kau sampaikan atau sengaja kau simpan sebagai kenangan dan malam menertawaiku ia mengajakku menari,meski tampak malu-malu namun wajahnya nampak cantik dengan sedikit guratan cahaya ia berbisik padaku aku mengenalmu sebelum rindu membelaimu di suatu sudut aku tertawa kami menaridan menari menciptakan tarian dalam rindu yang cemburu sesekali ku lihat air mata dari kelopak indah yang merindu di suatu sudut aku tertawa malam beranjak perlahan di hening yang tertahan mencumbu rindu yang meluru dalam jiwa sang perindu meski kerinduan tertahan dalam bait-bait penantian tapi waktu akan memberi jawaban puisi ini by : Noah vetra

Jiwa Kosong Gerimis indah hatiku Mengenang selalu cinta putihmu Walau kau tak disisiku Percayalah hatiku seputih kasihmu

kasih merangkai kata ungkapan jiwa terhampar dalam hamparan sejak tiada mendengar suaramu sangat terasa kehampaan hari-hari sunyi tanpa gairah jiwa kosong semua terasa mati

kasih. karena cinta teramat dalam pengharapan dalam penantian hati menangis .teriris rindu akan dirimu di setiap waktu memeluk bayangan mu di setiap tidur ku garis pada renungan hati selagi jiwaku masih ada dirimu akan tetap ku raih. namun jika diriku sudah tiada suatu kebanggaan bahwa diriku telah memiliki CINTA SEJATI Pujangga Kelana Doerie, 21/06/2012 Kemana Rindu kan Menepi?

ingin ku lukis wajah rembulan di kanvas merah sang malam, dengan sedikit guratan warna ungu dan jingga membentuk gulungan awan yang menyiratkan makna kerinduan kemana perginya sang bidadari,ia tak kulihat lagi dengan sayapnya yang putih terang,ia selalu terbang dan tersenyum diantara awan dan rembulan apakah malam telah menuntunnya kembali pulang

tetapi kemaren ia masih bersamaku duduk dan berbincang santai.. aku masih mendengar tawanya dari kejauhan lembut seperti dentingan dawai dan aku masih merasakan senyumnya meski sekilas di balik awan Resah menyelinap perlahan menenggelamkanku dalam palung yang teramat dalam menghempasku jauh dalam pusaran rindu yang tak tergantikan kemana perginya sang bidadari di ujung senja rindu menanti dan tertati melukis rangkaian bait-bait salam berharap hadir dalam ingatan Kemana rindu kan menepi by Noah vetra Binar Rindu

Desir waktu kian bergulir Memucat paras sang nawan Derai seketika tegup-tegup jantung Menuntun aksara sang pemilik lara Pijak malam mengelabuhi hening Hasrat terpendam membeku di sendi Hingar menggelegar menggema Hujatkan seruan seribu tanya? Haruskah ku patri rinduku

Di dalam bilik hati dan kusulamkan Di setiap palung jiwaku? Tuhan : Bila benar binar rindu ini tak kan Ber tuan maka redupkanlah Bersama angan yang kerap membayang Di dalam purnama-purnama malam Agar hati tak lagi melayarkan mimpi Dalam kesemuan.. Binar Rindu (Putra Jogja)

You might also like