You are on page 1of 2

PEDESAAN DI DAERAH PERKOTAAN

Kami, mahasiswa dan mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia, akan mengadakan Bakti Sosial pada tanggal 8 Mei 2010. Setelah melakukan survei di beberapa tempat, akhirnya kami memutuskan untuk melaksanakannya di sebuah desa di daerah Bekasi. Sawah terhampar luas. Padi-padi yang sudah menguning sedang dipetik oleh para ibu-ibu tani. Pemandangan ini sudah jarang terlihat oleh kita. Bila ingin melihat pemandangan alam yang indah serta kegiatan di pedesaan, kita harus pergi ke daerah yang jauh dari perkotaan. Tidak pernah terlintas di benak kami, ada sebuah pedesaan yang tenang di dekat perkotaan yang penuh dengan hiruk-pikuk. Tidak jauh dari Cibitung, daerah yang ramai dengan kendaraan dan gedunggedung, terdapat sebuah desa yang tenang dan jarang terlihat kendaraan. Benar-benar terlihat begitu besar perbedaannya. Desa Setialaksana, itulah nama desa tersebut. Desa Setialaksana terletak kurang lebih satu jam perjalanan dari Cibitung. Desa ini mempunyai pemandangan yang indah. Bagi orang-orang kota yang setiap harinya hanya melihat keramaian lalu lintas dan gedung-gedung bertingkat, desa ini mempunyai keindahan tersendiri. Di kiri-kanan jalan, terdapat sawah yang terhampar luas. Jalanan menuju desa ini, memang tidak terurus. Namun ketika sampai di Desa Setialaksana, jalanan sudah mulai baik. Jalanan yang rapi dan cukup besar, terlihat sepi. Hanya terlihat beberapa motor yang lalu-lalang. Dan terkadang, ada mobil yang melewati desa ini. Sepi dan tenang, itulah kesan pertama yang didapat. Berkeliling sebentar di desa ini, kita akan melihat rumah-rumah penduduk, mulai dari rumah yang sederhana sampai rumah yang seadanya saja. Desa yang mempunyai tanah yang luas, hanya mempunyai lima sekolah. Ada tiga SD (Sekolah Dasar), satu SMP (Sekolah Menengah Pertama), dan satu SMK (Sekolah Menengah Kejuruan). Namun bila kita lebih teliti, kita akan melihat bahwa para penduduk di desa ini sebagian besar tidak memiliki tempat MCK ataupun kamar mandi. Terlihat sekumpulan ibu rumah tangga yang sedang duduk-duduk. Kami menyapa dan berbicara sebentar. Ibu-ibu rumah tangga ini berbagi cerita dengan kami. Setiap siang, mereka memang biasa kumpul bersama. Karena setelah selesai memasak di rumah dan mencuci di sumur maupun sungai terdekat, mereka tidak mempunyai hal-hal untuk dilakukan, selain berkumpul bersama sembari menunggu sang suami pulang dari bertani dan anak yang pulang sekolah. Namun bila sedang musim panen, mereka akan pergi ke sawah untuk memetik padi yang sudah menguning sementara sang suami berusaha menjual ke pasar di kota. Karena memang sebagian besar penduduk yang tinggal di desa ini bermata pencaharian sebagai petani. Terkadang untuk menambah penghasilan, para ibu rumah tangga ini akan membuka kios-kios untuk menjual beberapa makanan ringan dan minuman dingin. Dan suami mereka berusaha menambah penghasilan dengan membantu warga yang ingin menyeberangi sungai ke daerah Karawang.

Lalu kami melanjutkan perjalanan berkeliling di desa ini. Ada satu hal yang terasa aneh bagi kami. Sepanjang perjalanan, kami melihat beberapa tumpukan sampah yang ada di pinggir jalan. Rasa ingin tahu kami pun muncul. Ketika hendak membuang sampah, kami menanyakan pada penduduk, di mana kami bisa membuang sampah kami. Dan jawaban mereka cukup mengagetkan. Karena ternyata mereka memang tidak mempunyai tempat sampah. Semua dibuang begitu saja di satu tempat. Desa Setialaksana yang memiliki pemandangan yang indah, ternyata termasuk salah satu desa tertinggal. Karena letaknya yang berada pada perbatasan, membuat desa ini tidak ada yang memperhatikan. Baik dari segi kebersihan maupun dari segi kesehatan, Desa Setialaksana dinilai kurang. Maka dari itu, kami sebagai mahasiswa dan mahasiswi dari Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia ingin mengadakan bakti sosial di desa tersebut. Bakti sosial yang dilaksanakan seperti pembangunan sarana umum MCK, penyuluhan tentang kesehatan bagi anak-anak sekolah dan warga, menyumbangkan buku-buku bacaan serta kerja bakti membersihkan lingkungan. Bakti sosial ini akan dilaksanakan pada tanggal 8 Mei 2010. Bantuan dari Anda, sangat membantu kami.

You might also like