You are on page 1of 7

Lampiran V LAPORAN KEGIATAN KUNJUNGAN RUMAH PASIEN HIPERTENSI I.

Nama Umur Alamat Jenis Kelamin Pekerjaan Status Berat Badan Tinggi Badan IDENTITAS PASIEN : Faridah : 50 tahun : Jl. Unmuha, Lr. Mushala no. 7, Batoh. : Perempuan : IRT : Kawin : 60 kg : 163 cm

Tanggal Kunjungan Rumah : 19 Mei 2013 II. ANAMNESIS A. Riwayat Penyakit Sekarang Pasien sering merasakan pusing yang sudah dirasakan selama 1 hari yang lalu. Keluhan ini hilang timbul dalam 9 tahun terakhir. Keluhan hilang apabila minum obat. Pasien telah mengalami hipertensi sejak 9 tahun yang lalu, minum obat teratur. Pasien sering berobat ke dokter spesialis jantung bila ada keluhan. 1 tahun terakhir ini pasien mengeluhkan mata kabur. B. Riwayat Penyakit Dahulu Hipertensi sejak 8 tahun yang lalu lalu. Saat pertama menderita hipertensi pasien mengaku sering pusing dan leher belakang terasa kaku, kadang cepat capek ketika beraktivitas. Hipertiroid dan telah dioperasi 2 kali: Tahun 2000 dan tahun 2009 dengan keluhan nyeri dibelakang mata. DM (-)

C. Riwayat Pemakaian Obat

Captoril dan Amlodipin

D. Riwayat Penyakit Keluarga Tidak ada anggota keluarga dengan keluhan yang sama. E. Riwayat Kebiasaan Pasien tidak minum kopi. F. Keadaan Lingkungan Rumah dan Sekitarnya Pasien tinggal di rumah yang berukuran sedang bersama ketiga anak-anaknya. Rumah tidak bertingkat. Penghuni rumah berjumlah 4 orang dan kamar tidur yang tersedia ada 3 kamar. Penataan rumah rapi, dan sanitasi rumah baik. Lingkungan sekitar rumah juga bersih dan sistem pembuangan limbah/sampah dan pengairan baik. Air bersih dan listrik tersedia FAMILY GENOGRAM
X

(DM)

X (DM )
X (DM)

X (DM)

24t

22t

1 8 t

Keterangan :

III.

PEMERIKSAAN FISIK : Baik : Compos mentis : 150/100 mmHg : 82 x/menit : 20 x/menit : 36,5 C

Keadaan Umum Kesadaran Tekanan Darah Frekuensi Nadi Frekuensi Nafas Suhu Badan Status Generalisata Kulit Warna Turgor Pucat/sianosis/ikterik Kepala Bentuk Rambut Mata

: Sawo matang : Kembali cepat : (-) / (-) / (-)

: Kesan Normocephali : Hitam, sukar dicabut : Cekung (-), Pupil bulat isokor, RCL (+/+), RCTL (+/+), Conjungtiva palpebra inferior pucat (-/-), Sklera hiperemis (+/+)

Telinga Bentuk Sekret Perdarahan Hidung Sekret Perdarahan Nafas Cuping hidung Mulut Bibir pucat/sianosis Lidah tremor Mukosa : (-) / (-) : (-) : Normal : (-/-) : (-/-) : (-/-) : Kesan normal, tidak ada kelainan : (-/-) : (-/-)

Faring Leher Bentuk Kelenjar Getah bening Peningkatan TVJ Thorax Depan Inspeksi

: Hiperemis (-) : Kesan simetris, tidak ada kelainan : Pembesaran (-) : (-)

: Bentuk simetris, retraksi (-) Tipe pernafasan Thorako Abdominal Palpasi Sterm Fremitus Lap. Paru Atas Lap. Paru Tengah Lap. Paru bawah Perkusi Lap. Paru Atas Lap. Paru Tengah Lap. Paru bawah Auskultasi Suara Pokok Lap. Paru Atas Lap. Paru Tengah Lap. Paru bawah Suara Tambahan Lap. Paru Atas Lap. Paru Tengah Lap. Paru bawah Paru Kanan Vesikuler Vesikuler Vesikuler Paru Kanan Rh (-), Wh (-) Rh (-), Wh (-) Rh (-), Wh (-) Paru Kiri Vesikuler Vesikuler Vesikuler Paru Kiri Rh (-), Wh (-) Rh (-), Wh (-) Rh (-), Wh (-) Paru Kanan Sonor Sonor Sonor Paru Kiri Sonor Sonor Sonor Paru Kanan N N N Paru Kiri N N N

Belakang Inspeksi Palpasi Sterm Fremitus Paru Kanan Paru Kiri : Bentuk simetris

Lap. Paru Atas Lap. Paru Tengah Lap. Paru bawah Perkusi Lap. Paru Atas Lap. Paru Tengah Lap. Paru bawah Auskultasi Suara Pokok Lap. Paru Atas Lap. Paru Tengah Lap. Paru bawah Suara Tambahan Lap. Paru Atas Lap. Paru Tengah Lap. Paru bawah Jantung Inspeksi Palpasi Perkusi

N N N Paru Kanan Sonor Sonor Sonor

N N N Paru Kiri Sonor Sonor Sonor

Paru Kanan Vesikuler Vesikuler Vesikuler Paru Kanan Rh (-), Wh (-) Rh (-), Wh (-) Rh (-), Wh (-)

Paru Kiri Vesikuler Vesikuler Vesikuler Paru Kiri Rh (-), Wh (-) Rh (-), Wh (-) Rh (-), Wh (-)

: Ictus cordis tidak terlihat : Ictus cordis teraba di ICS V linea anterior axilaris : Batas atas : Batas kiri : ICS III Sinistra : ICS V linea anterior axilaris : Batas kanan : LPSD

Auskultasi Abdomen Inspeksi Palpasi Perkusi Auskultasi Genitalia Ekstremitas

: BJ I > BJ II, bising (-)

: Kesan simetris, tidak ada kelainan : Soepel, Hepar/Lien tidak teraba, nyeri tekan (-) : Timpani : Peristaltik normal : Tidak dilakukan pemeriksaan Superior Kanan Kiri Inferior Kanan Kiri

Pucat Sianotik Edema Gerakan Tonus Otot Sensibilitas Atrofi Otot IV. DIAGNOSIS

Aktif N N -

Aktif N N -

Aktif N N -

Aktif N N -

Hipertensi Stag I V. a. RENCANA PENGOBATAN Terapi Non Farmakologis Diet rendah garam, Berhenti minum kopi Olahraga (berjalan kaki 10 menit setelah shalat subuh) Kurangi aktivitas berat b. Terapi Farmakologis Amlodipine 1x 10 mg VI. VII. PLANNING Pengawasan tekanan darah secara rutin Pemeriksaan EKG dan foto thoraks Funduskopi DOKUMENTASI

Banda Aceh , 23 Mei 2013 Disetujui, Dokter Pembimbing Dokter Pembimbing

dr. Yessi Sunari Wahfar NIP. 19770702 201001 2 010

dr. Suriatu Laila, M.Kes (MMR) NIP.19671010 200003 2 005

Dokter Pembimbing

Kepala Puskesmas Batoh

dr. Hasnur Elfiyeni NIP. 19761024 200604 2 007

dr. Yusrizal NIP.19821116 200504 1 001

You might also like