Professional Documents
Culture Documents
NEOPLASMA
Definisi : proliferasi >> 1 jenis sel tak dikehendaki tak terkontrol tak ada tujuan tak ada gunanya Macam : - menurut sifat - menurut asal sel
SIFAT NEOPLASMA
JINAK Tumbuh lambat ekspansif Kapsul + kecuali ? Metastasis Tak bahaya, kecuali ? Sembuh total GANAS Tumbuh cepat Invasif Kapsul Metastasis +,kecuali ? Berbahaya Sukar sembuh
NEOPLASMA GANAS
Karsinoma Umur tua Tumbuh lebih lambat Metast.via limfatik Permuk.Berbenjolbenjol Pucat keabuan Menyebar lbh lambat Sarkoma Umur muda Tumbuh lebih cepat Metast.via darah Permuk.halus Kemerah-merahan Menyebar lebih cepat
KOMPONEN PARU
Epitel bronkus ,brokiolus & alveolus Pembuluh darah Pembuluh limfe Pleura
KARSINOMA BRONKUS
Sifat : Primer Umur : 15 80 th. Rata2 : 55 th. Sex : : = 3,5 : 1 FAKTOR ETIOLOGI : 1. Merokok : zat karsinogenik: HC 2. Penyinaran : unsur Radio aktip 3. Hub.pekerjaan :pneumokoniosis
BRONKOGENIK KARSINOMA
Cepat luka
Dimulai dg kasarnya permukaan dekat percabangan trachea Menyebar ke jar.limfatik mukosa membent.benjolan lain
Lumen menyempit
Benjolan bergabung
Br.genik kars.
Menyebar langsung Ke paru & kel.limfe Menyebar sepanjang peribronkial dan sal.limfe Seluruh sal limfe yg halus di sub pleura mungkin telah berisi sel ganas shg membent.jaring2 garis putih
Sumbatan bronkus
a.pulmonalis
Masuk ke kelenjar
Metaplasia skuamosa
Reaksi limfosit
LOKASI CA.BRONKUS
SENTRAL : Hub.dg.bronkus utama PERIFER : Hub.dg.bronkus kecil / bronkioli DIFFUSE : multifokal
KARSINOMA BRONKUS
MAKROS : Bronkus : invasi dd.bronkus ulserasi penyempitan lumen Paru : padat,pucat,nekrosis Paru diluar tumor : kolap,fibrosis bronkiektasis,abses infeksi , infark
KARSINOMA BRONKUS
MIKROS : Karsinoma skwamosa 40 % Adeno karsinoma 15 % Karsinoma sel bronkiolar/alveolar 0.5 % Karsinoma sel kecil /Oat cell carc. 15 % roset , sekresi ACTH & Calcitonin Karsinoma sel besar 30 %
KARSINOMA BRONKUS
PENYEBARAN : Langsung : efusi pericard yg hemorrhagic cardiac arrhitmia fistula pleural efusion hemorrh tumor Pancoast Limfatik : syndroma vena cava sup asfiksia Hematogen : hati,otak ,tulang, adrenal Transcoelomic : tumor multiple pd. pleura
KARSINOMA BRONKUS
DIAGNOSIS : 1. biopsi : pilihan !! juga brushing dan aspirasI 2. Sputum : smear 3. Pem.cairan pleura : smear 4. Biopsi limfonodi : servical & aksila
CARCINOMA PARU
Apa itu Carcinoma Paru? Pertumbuhan ganas primer dari jaringan paru meliputi mukosa bronkus (sel epitel, sel membrane basalis, sel kelenjar bronkus), mukosa bronkiulus, sel alveolus
Gejala lanjut (tergantung pertumbuhan tumor) batuk (tumor sentral) batuk darah(ringan) pneumoni (pneumonitis obstruksi) gejala akibat obstruksi bronkus
sumbatan ringan dan setempat (wheezing) penyumbatan total (atelektasis) penyumbatan ventil (emfisema paru local) penyumbatan pada trakea (dispnea, stridor) gejala akibat pertumbuhan dan/ atau penekanan tumor pada organ sekitarnya VCS (edema wajah, leher, dada atas, lengan) esophagus (disfagia, fistula sophago-bronki mudah diasirasi) syaraf rekurens laringis sinistra (paralysis pita suara suara parau) n.phrenicus (kelumpuhan diafragma pleksus brakialis/rantai ganglion simpatikum (sindrom horner : miosis, ptosis, anhidrosis) gejala akibat metastasis jauh hematogen ; otak, tulang iga, vertebra, coax, tengkorak, selangka, sternum, lengan atas, tulang betis destruksi tulang limfogen pembesaran limfonodi : hilus mediastinal sekitar bronkus dan trakea supraklavikula, aksila gejala lain yang belum jelas mekanismenya osteoartropati hipertrifikans generalisata recurrent peripheral trombophlebitis neuropathia clubbing fingers (sering)
PF
Keadaan umum Asimetri wajah (ptosis, edema) Pembesaran vena leher, dada dengan atau tanpa pembengkakan leher, muka, lengan Kelainan bentuk dan gerakan dada (akibat atelektasis paru, hidrothoraks, tonjolan di dinding dada, dorongan atau tarikan organ intrathorak) Perubahan suara Perubahan sendi (jari tabuh, edema, hipertrofi osteoartropati) Tanda sindroma Horner Tanda sindrom VCS Pembengkakan kelenjar limfe Dada dan paru (tanda pneumonis onstruktif, wheezing, tanda atelektasis, nyeri tekan) Bagian tubuh lain (mungkin metastasis ke hati, ginjal, mamae, uterus, testis, tulang)
Pemeriksaan penunjang
Radiologik (foto toraks, tomografi, Ct scan dada, bronkoskopi, fluoroskopi) Endoskopi (bronkoskopi, torakoskopi, mediastinokopi)
Sitologik (sputum, bilasan bronkus, cairan pleura) Histopatologik (biopsy bronkus, biopsy paru transbronkial, biopsy paru transtorakal, biopsy madiastinal lewat mediastinokop, biopsy paru transtorakoskopi, biopsy lewat minitorakotomi, biopsy jarum halus (FNA) pada tumor paru, biopsy paru leawt torakotomi eksplorasi, biopsy pleura) Pemeriksaan jaringan paru (hasil operasi) Cara noninfasif (tomografi, CT scan dada) Cara infasif (biopsy mediastinal lewat mediastinoskopi, biopsy kelenjar lewat torakoskopi) Torakal (biopsy pleura, biopsy tulang iga/sternum, biopsy tumor yang menginvasi dinding dada) Ekstratorakal
otak (CT scan, X foto cranium) tulang (bone survey, bone scaning, biopsy tulang, biopsy sumsum tulang) hati (USG, CT scan hati, tes faal hati) organ lain (CT scan, biopsy scalenus)
Lainnya Menentukan metastasis Menentukan metastasis pada kelenjar limfe
Uji faal paru (menentukan kesiapan operasi) Sidikan perfusi ventilasi paru (menentukan kesiapan operasi) Pemeriksaan tumor marker untuk Ca paru (NSE, CEA, SCC) Penentuan status imunologik (tes mantoux, DNCB)
Ca / tumor primer di pleura Metastasis keganasan di pleura, timor primernya : Ca bronkus, Ca di luar dada ( mamae, pancreas, uteus, gaster)
inflamasi pneumonia obstruktif abses dingn, efusi pleura, empyema) invasi tumor pada pleura efusi pleura hemorragik pada otot jantung aritmia jantung pada perikardi efusi pericardial (hemorragik) neurologik penekana pada saraf paralysis saraf yang bersangkutan neuropati, miopati endokrin dan metabolic pada stadium lanjut disebabkan karena sel tumor memproduksi hormone ekstopik gejala endokronologik/metabolic contoh :
oat cell AVTH hormone korteks adrenal meningkat sindroma Cushing sel tumor TSH hipertiroid sel tumor (oat cell) insulin hipoglikemi
Apakah efek nikotin? Efek primer Rasa bahagia (kesenangan) Kesigapan Perbaikan kemampuan bertugas Mengurangi kegalisahan Lipolisis Vasokonstriksi pembuluh darah kulit dan koroner Meningkatkan frekuensi jantung Meningkatkan tekanan darah Relaksasi otot rangka
Apa saja dampak asap rokok bagi kesehatan ? Dapat menimbulkan kanker Dapat menimbulkan penyakit kardiovaskuler Dapat menimbulkan penyakit pada paru paru
Dapatkah kanker paru dicegah? Pencegahan kanker paru dapa dilakukan dengan cara : Tidak merokok (aktif maupun pasif) Menghindari lingkungan yang mengandung polusi, terutama polusi oleh asap rokok Berhenti merokok sekarang juga bagi yang masih merokok Mendeteksi dini bagi para penderita penyakit : Bronchitis kronis Pneumonitis berulang Kelainan radiologic paru/tanpa gejala Pekerja yang berhubungan dengan debu karsinogen Batuk darah/tanpa kelainan radiologik Usaha promotif apa saja yang dapat dilakukan? Menjaga daya tahan tubuh dengan cara makan makanan yang bergizi dan teratur Menghindari makanan yang mengandung bahan karsinogen seperti gorengan Menghindari stress emosional Menjaga kebersihan diri Menjaga kebersihan lingkungan