You are on page 1of 8

KARAKTERISTIK IKAN BANDENG

7:11 PM Penyuluh Perikanan 11 comments

Sahabatku semua, pada postingan sebelum ini, Penyuluh perikanan telah mengenalkan kepada anda tentang Ikan Bandeng, maka postingan ini merupakan kelanjutan dari postingan sebelumnya, yaitu Mengenal ikan Bandeng. Si Ikan Bandeng dikenal sebagai Ikan Air payau yang digemari oleh masyarakat Indonesia umumnya, dan biasanya banyak di sukai oleh Orang jawa, karena selain memiliki Gizi yang cukup, tinggi, harga terjangkau, juga memiliki rasa yang enak, disamping proses pemeliharaannya juga sangta mudah oleh kalangan Pengusaha ikan. khususnya dalam pembudidayaannya. A. Komposisi Gizi Ikan bandeng merupakan suatu komoditas perikanan yang memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Selain itu, harganya juga terjangkau oleh segala lapisan masyarakat. lkan bandeng termasuk ikan yang bertulang keras (teleostei), dan dagingnya berwarna putih susu dengan struktur daging padat.

Menurut USDA National Nutrient Database for Standard Reference (2009), ikan bandeng mempunyai nutrisi yang lengkap, terdiri dari proksimat, mineral lemak dan asam amino yang bermanfat bagi pemenuhan nutrisi manusia (Tabel 1.) Tabel 1. Nutrisi Ikan Bandeng ( 100 gr daging )
Nutrisi Proksimat Air Energi Energi Protein Lemak Abu Karbohidrat Fiber,total diet Mineral Kalsium,ca Besi. fe Magnesium, mg Fosfor,p Units Gr Kcl Kj Gr Gr Gr Gr Gr Nilai 70.85 148 619 20.53 6.73 1.14 0.00 0.0

Mg Mg Mg Mg

51 0.32 30 162

Kalium Natrium,na Seng,zn Tembaga,cu Mangan,mn Selesnium,se Vitamins Thiamin Robolvafin Niacin Pantothenic acid Vitamin B6 Folate,total Asam folat Folate food folateDFE vitamin B12 vitamin A,RAE retinol Vitamin A,IU Lemak Asam lemak,total saturated Asam lemak,total monounsaturated Asam lemak, total poliyunsaturated Kolesterol Asam amino Tryptophan Threonin Isoleousin Leusin Lisin Methionin Sistin Phenylalanin Tyrosin Valin

Mg Mg Mg Mg Mg mg

292 72 0.82 0.034 0.020 12.6

Mg Mg Mg Mg Mg Mcg Mcg Mcg Mcg_DFE Mcg Mcg_RAE Mcg IU Gr Gr Gr Mg

0.013 0.054 6.440 0.750 0.423 16 0 16 16 3.40 30 30 100 1.660 2.580 1.840 52

gr gr gr gr gr gr gr gr gr gr

0.230 0.900 0.946 1.669 1.886 0.608 0.220 0.802 0.693 1.058

Sumber: USDA National Nutrient Database for Standard Reference, (2009) Ikan bandeng mempunyai nilai gizi yang tinggi , namun ikan bandeng juga banyak mengandung duri sehingga kurang diminati masyarakat. Selain itu ada juga ikan bandeng yang berbau tanah, akan mengurangi cita rasa ikan kendati telah dibuat dalam bentuk olahan. Ikan bandeng yang berbau tanah juga sangat tidak disukai oleh banyak kalangan sehingga penggunaannya sebaiknya dihindari. Bau tanah pada ikan bisa disebabkan oleh adanya senyawa geosmin yang ditimbulkan oleh jamur Actinomycetes dan ganggang biru Oscillatoria tenus. Hal ini sering terjadi pada tambak yang dangkal dan letaknya jauh dari laut (tambak darat). Pada tempat tersebut, kandungan tanah pada tambak kurang baik sehingga dapat menurunkan kualitas kesuburan tanah. Hal ini akan membuat banyak klekap mengapung. Klekap yang sudah mengapung tidak disukai oleh ikan bandeng, sihingga ikan bandeng akan mengadukaduk tanah mencari makanan dan memakan ganggang biru (Oscilatoria tenus) yang ditumbuhi jamur Actinomycetes. Secara fisik bandeng yang berbau tanah dapat diketahui dari warna punggungnya. Bila warna punggungnya kuning kecokelatan atau abu-abu pucat (tidak berwarna biru cerah), berarti bandeng tersebut beraroma tanah.

Untuk diketahui: Menurut USDA National Nutrient Database for Standard Reference (2009), ikan bandeng mempunyai nutrisi yang lengkap, terdiri dari proksimat, mineral lemak dan asam amino yang bermanfat bagi pemenuhan nutrisi manusia.Ikan bandeng merupakan suatu komoditas perikanan yang memiliki rasa cukup enak dan gurih. Ikan bandeng mempunyai nilai gizi yang tinggi , namun ikan bandeng juga banyak mengandung duri sehingga kurang diminati masyarakat. Selain itu ada juga ikan bandeng yang berbau tanah, akan mengurangi cita rasa ikan kendati telah dibuat dalam bentuk olahan

Ikan bandeng memiliki nama latin Chanos chanos, merupakan ikan campuran antara air asin dan air tawar atau payau. Ikan ini dapat hidup sampai ke pinggiran dan tengah laut kemudian secara kontinyu akan kembali ke perairan dangkal atau tepi pantai untuk bertelur. Ikan bandeng lebih menyenangi perairan dangkal dengan banyak tanaman bakau di sekitarnya. Karena akar tanaman bakau akan melindungi telur dan bayi ikan bandeng dari pemangsa seperti ikan lain yang berukuran lebih besar. Mereka hidup di Samudera Hindia dan Samudera Pasifik dan cenderung berkawanan di sekitar pesisir dan pulau-pulau dengan terumbu koral. Ikan yang muda dan baru menetas hidup di laut selama 2 3 minggu, lalu berpindah ke rawarawa bakau berair payau, dan kadangkala danau-danau berair asin. Bandeng baru kembali ke laut kalau sudah dewasa dan bisa berkembang biak. Bandeng termasuk herbivore (pemakan tumbuh-tumbuhan). Ikan ini memakan klekap, yang tumbuh di pelataran kolam. Bila sudah terlepas dari permukaan tanah, kelekap ini sering disebut sebagai tahi air. Pakan bandeng terutama terdiri dari plankton (Chlorophyceae dan Diatomae), lumut dasar (Cyanophyceae), dan pucuk tanaman ganggang (Nanas dan Ruppia). Tumbuhtumbuhan yang berbentuk benang dan yang lebih kasar lagi akan lebih mudah dimakan oleh ikan bandeng bila mulai membusuk. Berikut Klasifikasi Ikan Bandeng

Klasifikasi Ilmiah Kerajaan Animalia Filum Kelas Ordo Familia Genus Chordata Actinopterygii Gonorynchiformes Chanidae Chanos

Spesies

Chanos

Ciri-ciri fisik ikan bandeng mempunyai penampilan yang umumnya simetris dan berbadan ramping, dengan sirip ekor yang bercabang dua. Mereka bisa bertambah besar menjadi 1. 7 m, tetapi yang paling sering sekitar 1 meter panjangnya. Mereka tidak memiliki gigi, dan umumnya hidup dari ganggang dan invertebrata. insang terdiri dari tiga bagian tulang, yaitu operculum suboperculum dan radii branhiostegi. seluruh permukaan tubuhnya tertutup oleh sisik yang bertipe lingkaran yang berwarna keperakan, pada bagian tengah tubuh terdapat garis memanjang dari bagian penutup insang hingga ke ekor. Sirip dada dan sirip perut dilengkapi dengan sisik tambahan yang besar, sirip anus menghadap kebelakang. Selaput bening menutupi mata, mulutnya kecil dan tidak bergigi, terletak pada bagian depan kepala dan simetris. Sirip ekor homocercal. Ikan bandeng memiliki dua jenis kelamin yaitu jantan dan betina, bandeng jantan dapat diiketahui dari lubang anusnya yang hanya dua buah dan ukuran badan agak kecil sedangkan bandeng betina memiliki lubang anus tiga buah dan ukuran badan lebih besar dari ikan bandeng jantan.

Ciri induk yang berkualitas

Betina Induk bandeng hitam Berumur 4 tahun dan perutnya membesar dan lembek. Induk bandeng rumput Berumur 5 tahun dan perutnya tebal

Jantan Induk jantan bandeng hitam Berumur 3 tahun dan tidak terlalu besar ukurannya agar tetap lincah gerakannya. Induk bandeng rumput Berumur 4 tahun dan tidak terlalu besar ukurannya agar tetap lincah gerakannya.

Bayi bandeng atau yang dikenal dengan nama nener banyak ditangkap oleh para nelayan untuk dijadikan benih di tambak. Memang bandeng sekarang sudah banyak di pelihara di tambak-tambak. Pengambilan benih bandeng atau nener di alam liar masih merupakan pola pembibitan yang sudah kadaluarsa. Sekarang bibit bandeng atau nener banyak di produksi oleh para pembibit atau hatchery untuk di jual ke pengelola tambak. Dengan teknik pembibitan yang modern bibit bandeng dapat dihasilkan dengan jumlah yang luar biasa banyak. Untuk memancing bandeng memang diperlukan teknik khusus, kebanyakan para pemancing yang mencari target sasaran ikan bandeng akan mencoba peruntungannya di tambak-tambak milik petani, meski bisa juga memancing bandeng di perairan dangkal di dekat hutan bakau. Bandeng merupakan ikan yang termasuk omnivore atau pemakan segala. Makanannya yang utama adalah lumut dan plankton. Maka untuk memancing bandeng di alam liar cukup sulit, namun jika anda mencoba memancing bandeng yang berada di tambak mungkin akan sedikit mudah , karena ikan bandeng jenis ini sudah pernah merasakan makanan buatan seperti pelet dan pur. (berbagai sumber)

Ikan Bandeng (Chanos chanos) adalah ikan pangan populer di Asia Tenggara. Ikan ini merupakan satu-satunya spesies yang masih ada dalam familia Chanidae (bersama enam genus tambahan dilaporkan pernah ada namun sudah punah)[1]. Dalam bahasa Bugis dan Makassar dikenal sebagai ikan bolu, dan dalam bahasa Inggris milkfish) Mereka hidup di Samudera Hindia dan Samudera Pasifik dan cenderung berkawanan di sekitar pesisir dan pulau-pulau dengan terumbu koral. Ikan yang muda dan baru menetas hidup di laut selama 23 minggu, lalu berpindah ke rawa-rawa bakau berair payau, dan kadangkala danau-danau berair asin. Bandeng baru kembali ke laut kalau sudah dewasa dan bisa berkembang biak.

Bandeng sebagai makanan Ikan bandeng disukai sebagai makanan karena rasanya gurih, rasa daging netral (tidak asin seperti ikan laut) dan tidak mudah hancur jika dimasak. Hanya saja, terkadang dalam memakan ikan bandeng ini, ada yang mengganggu, yakni duri kecil-kecil yang banyak. Dan satu lagi, berbau tanah. Namun, Ikan Bandeng yang di produksi oleh DangDengDung, dapat mengatasi semua itu tanpa melalui proses tradisional menghasilkan PinDANG BanDENG duri lunak tanpa presto , tanpa bahan pengawet , dan tanpa bau tanah. Produk olahan bandeng duri lunak ini di kenal dengan DangDengDung, yakni PinDANG BanDENG BanDUNG Kandungan Gizi dan Manfaat Ikan Bandeng Kandungan Gizi Komposisi gizi per 100 gram daging bandeng adalah sebagai berikut: Energi 129 kkal Protein 20 g Lemak 4,8 g Kalsium 20 mg Fosfor 150 mg Besi 2 mg Vitamin A 150 SI, dan Vitamin B1 0,05 mg Protein bandeng cukup tinggi, kondisi ini menjadikan bandeng sangat mudah dicerna dan baik dikonsumsi oleh semua usia untuk mencukupi kebutuhan protein tubuh, menjaga dan memelihara kesehatan serta mencegah penyakit akibat kekurangan zat gizi mikro. Bandeng juga mengandung asam lemak omega-3. Asam lemak ini bermanfaat mencegah terjadinya penggumpalan keping-keping darah sehingga mengurangi risiko terkena arteriosklerosis dan mencegah jantung koroner. Asam lemak ini juga bersifat hipokolesterolemik yang dapat menurunkan kadar kolesterol darah. Mampu meningkatkan daya tahan tubuh serta berperan dalam pertumbuhan otak pada janin serta pendewasaan sistem saraf. Ikan-ikanan termasuk bandeng ini rendah kolesterol. Lemak jenuh merupakan salah satu pemicu tersumbatnya pembuluh darah penyebab penyakit jantung koroner. Dengan rajin mengkonsumsi ikan merupakan salah satu cara diet tepat sebagai penangkal penyakit jantung koroner.

Manfaat Ikan Bandeng Bagi Kesehatan


Wednesday, September 5th 2012. Posted in blog

Ikan Bandeng adalah jenis ikan yang populer di Asia Tenggara. Ikan ini hanya satu-satunya jenis yang masih tersisa dari keluarga Chanidae. Bandeng hidup di Samudra Hindia dan Samudra Pasifik dan hidup sebagai kelompok sekitar tepi pulau dan karang pulau. Ikan muda biasanya bertahan hidup selama 2-3 minggu di laut kemudian pindah ke rawa mangrove yang memiliki air asin, terkadang juga pada danau yang berair asin. Bandeng akan kembali ke laut jika dewasa dan bisa berkembang biak lagi. Untuk waktu yang lama, bandeng dipercaya dapat meningkatkan kesehatan otak anak. Bandeng lebih dinikmati sebagai makanan karena rasanya yang gurih, tidak amis, tidak asin seperti ikan laut lainnya, dan tidak mudah hancur jika dimasak. Bandeng memiliki 2 kelemahan yaitu durinya yang banyak dan kadang berbau seperti tanah. Bau tanah pada bandeng akan lebih terasa jika kita mengambilnya dari kolam. Tapi Bandeng yang dipelihara di sungai mengalir untuk budidaya ikan biasanya tidak bau.

Kandungan Nutrisi Ikan Bandeng Komposisi Nutrisi per 100 gram bandeng adalah kalori 129cal, protein 20g, lemak 4,8 g, kalsium 20 mg, phospor 150mg, besi 2mg, vitamin A 150 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Ikan bandeng mengandung protein yang tinggi. Kondisi ini membuat bandeng mudah diserap dan baik untuk dikonsumsi oleh semua usia. Bagus untuk memenuhi kebutuhan protein tubuh, menjaga dan memelihara kesehatan dan juga mencegah penyakit karena kekurangan nutrisi. Ikan bandeng termasuk rendah kolesterol. Lemak jenuh merupakan salah satu penyebab dari penyumbatan darah arteri yang menyebabkan penyakit jantung koroner. Dengan mengkonsumsi ikan secara rutin adalah salah satu cara diet yang bagus untuk mencegah penyakit jantung koroner. Ikan ini juga mengandung asam lemak omega-3. Asam lemak ini dapat mencegah pembekuan sel darah granul, sehingga mengurangi risiko arteriosklerosis dan mencegah jantung koroner. Asam lemak pada bandeng memiliki karakteristik hipokolesterolemik yang menurunkan kadar kolesterol darah. Memiliki kemampuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan penting untuk perkembangan otak janin juga pengembangan sistem neuron yang lain.

Sebagai bahan makanan, ikan adalah sumber protein, vitamin, lemak, dan mineral yang baik dan prospektif. Ikan juga mengandung asam lemak, terutama omega-3 yang penting untuk kesehatan dan perkembangan otak bayi untuk meningkatkan potensi kecerdasan. Kelebihan utama dari protein ikan dibandingkan dengan produk lain adalah komposisi asam aminonya dan kandungan nutrisinya mudah diserap oleh tubuh.

Ikan merupakan bahan makanan sumber protein yang baik dan relatif murah. Selain itu ikan juga mudah didapat dan beragam jenisnya. Ikan yang baik adalah ikan yang masih segar. Mengkonsumsi ikan setiap hari baik untuk kesehatan karena ikan juga mengandung asam lemak, vitamin, dan mineral. Berikut adalah 7 manfaat dari ikan : 1. Mengurangi Resiko Stroke & Serangan Jantung Mengkonsumsi ikan dapat mengurangi resiko stroke dan serangan jantung. Hal ini disebabkan ikan memiliki kandungan kaya akan asam lemak omega 3 yang sangat penting untuk kecerdasan otak, mengonsumsi ikan secara dapat mengurangi resiko penyakit jantung pada pria maupun perempuan. 2. Rendah Lemak Sebagian besar ikan (ikan berdaging putih) maupun sebagian ikan berdaging gelap seperti tuna sirip kuning ataupun sebagian jenis kerang serta makanan laut lainnya memiliki kandungan total lemak yang paling rendah dibandingkan sumber protein hewani lainnya. 3. Kaya Protein, Vitamin dan Mineral Ikan memiliki kandungan kaya akan zat zat sebagai berikut: vitamin A, vitamin D, fosfor, magnesium, selenium, yodium, serta kalsium. Secara mendasar ikan memiliki protein hewani yang sama dengan daging sapi, tapi keunggulan ikan adalah tidak memiliki lemak yang tinggi, disamping itu protein dan nutrisinya sangat mudah diserap tubuh. 4. Mengurangi Kolesterol LDL Ikan memiliki kandungan lemak jenuh paling sedikit dibandingkan dengan protein hewani lainnya seperti halnya ayam, daging atau bahkan udang dan lobster. Lemak jenuh inilah yang memiliki peran paling aktif menaikkan kadar kolesterol jahat dalam darah. 5. Mengurangi Peradangan dan Sakit Sendi Asam lemak omega 3 yang terdapat di dalam ikan tuna, salmon, makarel, sarden maupun tuna dapat juga mengurangi resiko peradangan dan sakit persendian. 6. Manfaat Minyak Ikan untuk Janin dan Bayi Menyusui DHA sangat berguna bagi perkembangan otak bayi ataupun janin dalam kandungan. Ikan seperti tuna, makarel, dan sarden bisa menjadi pilihan yang bagus untuk ibu hamil dan menyusui.

7. Untuk Nutrisi Otak Kandungan asam lemak omega3 di dalam ikan juga sangat penting untuk otak. Asupan nutrisi tersebut sangat dibutuhkan bagisemua orang tidak terkecuali yang tinggal di perkotaan besar untuk stamina otak.

You might also like