Latihan Estimasi

1. Guna mengetahui berapa berat bayi baru lahir, dilakukan pengamatan terhadap bayi yang lahir di tiga rumah sakit di suatu Kabupaten. Bayi yang lahir dipilih secara random dari 3 rumah sakit. Hasilnya seperti berikut (berat dalam kg): Rumah sakit 1 : 3,5 3,0 2,0 2,6 2,7 2,8 2,4 Rumah sakit 2 : 4,2 3,0 1,9 3,8 3,6 3,5 Rumah sakit 3 : 2,9 2,8 2,6 3,0 2,4 a. Dapatkah Saudara mengambil kesimpulan umum tentang berat lahir bayi di masing-masing rumah sakit ? b. Bila data ketiga rumah sakit disatukan, berapa rata-rata berat lahir bayi di Kabupaten tersebut ? Hitung juga perkiraan rata-rata berat lahir dengan confidence interval 95%. c. Apa kesimpulan Saudara? 2. Bila untuk studi di atas, menurut aturan WHO ditentukan bahwa bayi yang lahir dengan berat <2500 gram dikategorikan BBLR. Hitunglah: a. Berapa proporsi BBLR di ketiga rumah sakit tersebut? b. Berapa perkiraan proporsi BBLR di kabupaten tsb dengan confidence interval 95%. c. Apa kesimpulan Saudara
3. Seorang peneliti ingin melihat perbedaan berat bayi lahir antara ibu perokok dengan ibu bukan perokok. Untuk memudahkan perhitungan, maka masing-masing data telah diringkas sbb: Ibu perokok : n=7, rata-rata=2257.8, Standar Deviasi=190.4 Ibu bukan perokok : n=13, rata-rata=2930.9, Standar Deviasi=700.1 a. Hitunglah perkiraan (estimasi) interval dari rata-rata berat bayi lahir di populasi ibu perokok, dengan confidence interval 95% b. Hitunglah perkiraan (estimasi) interval dari rata-rata berat bayi lahir di populasi ibu bukan perokok, dengan confidence interval 95% c. Lakukan uji statistik untuk membuktikan apakah ada perbedaan bermakna secara statistik rata-rata berat bayi antara ibu perokok dengan ibu bukan perokok? Gunakan derajat kemaknaan 5%.