Professional Documents
Culture Documents
Siapapun dapat terkena stroke. KENAPA? Karena gangguan peredaran darah ke otak yang dapat terjadi karena sumbatan pada pembuluh darah maupun karena pecahnya pembuluh darah di otak. KAPAN? Stroke dapat terjadi kapan saja secara mendadak, baik saat beraktifitas maupun saat beristirahat. DIMANA? Dimanapun dapat terjadi serangan.
BAGAIMANA TANDANYA?
Berdasarkan lokasinya di tubuh, gejala-gejala stroke terbagi menjadi berikut: 1. Bagian sistem saraf pusat : Kelemahan otot, kaku, menurunnya fungsi sensorik.
dan detak jantung terganggu, lidah lemah. 3. Cerebral cortex: gangguan bicara(pelo), apraxia, daya ingat menurun, kebingungan.
AWAS!!
2. Batang otak, dimana terdapat 12 saraf kranial: menurun kemampuan membau, mengecap, mendengar, dan melihat sebagian atau keseluruhan, refleks menurun, ekspresi wajah terganggu, pernafasan
MENCEGAHNYA?
terserang kembali di kemudian hari. Pasca stroke biasanya penderita memerlukan : rehabilitasi serta terapi psikis seperti terapi fisik, terapi okupasi, terapi wicara, dan penyediaan alat bantu di unit orthotik prostetik. Juga penanganan psikologis pasien, seperti berbagi rasa, terapi wisata, dan sebagainya.
APA PENYEBABNYA?
FAKTOR
STOP MEROKOK OLAHRAGA TERATUR JAGA POLA MAKAN TIDUR CUKUP HINDARI STRESS KONTROL KOLESTEROL, GULA DARAH DAN TEKANAN DARAH CARI PERTOLONGAN MEDIS JIKA TANDA MUNCUL SEGERA!!!
Hipertensi (penyakit tekanan darah tinggi), Kolesterol, Gangguan Jantung, Kencing Manis,
Faktor resiko perilaku, antara lain: Merokok (aktif & pasif), Makanan tidak sehat (junk food, fast food), Alkohol, Kurang olahraga, Obesitas.
STROK E
Sekali terkena serangan stroke tidak membuat Anda terbebas dari stroke. Di samping dampak menimbulkan kecacatan, masih ada kemungkinan dapat