Professional Documents
Culture Documents
Pengertian
Amuk merupakan respon kemarahan yg paling maladaptif yg ditandai dengan perasaan marah dan bermusuhan yg kuat disertai hilangnya kontrol,dimana individu dpt merusak diri sendiri, orang lain maupun lingkungan
Ancaman atau kebutuhan stress Cemas Marah Merasa kuat adekuat Menantang Masalah tak selesai Mengingkari marah Marah berkepanjangan terungkap Mengungkapkan scr verbal Menjaga keutuhan org lain Lega Ketegangan menurun Merasa tdk Menantang Marah tdk
Rasa marah teratasi Muncul rasa bermusuhan Rasa bermusuhan menahun Marah pada diri sendiri Depresi psikomatik Marah pd org lain/lingkungan Agresif mengamuk
C. Pengkajian
1.Identitas klien 2.Alasan masuk biasanya berperilaku aneh berupa marah-marah tanpa sebab, menya-kiti diri sendiri dan org lain serta merusak lingkungan. 3.Faktor predisposisi Riwayat kelahiran dan tumbuh kembang Riwayat pendidikan Riwayat pekerjaan Penggunaan waktu luang Hubungan antar manusia Tindakan anti sosial Penyakit yg pernah diderita
Riwayat gangguan jiwa dimasa lalu Pengobatan sebelumnya Kekerasan dl keluarga Trauma krn aniaya fisik/tindakan kriminal 4.apakah ada anggota keluarga yg mengalami gangguan jiwa 5.Apakah ada pengalaman masa lalu yg tdk menyenangkan 6.Bagaimana keadaan fisik klien scr umum (S,N,Tensi,RR,TB,BB Serta keluhan fisik lainnya). 7.Bagaimana Kondisi Psikosoial klien : Genogram keluarga,Konsep diri klien,Hubungan sosial klien,spiritual klien. 8.Bagaimana status mental klien: Penampilan,pembicaraan,aktivitas motorik,alam perasaan, afek,interaksi selama wawancara,persepsi klien,proses pikir,isi pikir, tingkat kesadaran, memori,Tingkat konsentrasi dan berhitung,kemampuan penilaian daya tilik diri. 9.Kemampuan klien memenuhi kebutuhan 10.Kemampuan klien dalam kegiatan kehidupan sehari-hari 11.Kebersihan diri klien 12.Nutrisi klien 13.Tidur/istirahat klien 14.Apakah klien memiliki sistem pendukung 15.Apakah klien menikmati saat bekerja,yg menghsilkan atau hobbi 16.Mekanisme koping adaptif atau tdk 17.Apakah klien memiliki masalah psikososial atau lingkungan 18.Bagaimana pengetahuan klien & klg ttg penyakit jiwa.
D. Diagnosa Keperawatan
1. Kekerasan resiko tinggi b.d adanya gangguan proses pikir 2. Gangguan sosialisasi b.d hambatan komunikasi verbal 3. Resiko Tinggi melukai orang lain b.d Ketidak mampuan mengontrol diri 4. Koping keluarga inefektif b.d kurangnya kemampuan merawat amuk.
E. Rencana Keperawatan
1.Kekerasan resiko tinggi b.d adanya gangguan proses pikir Tujuan Jangka Pendek : Klien mempertahankan agitasi pada tingkat yg dpt dikendalikan shg tdk menjadi kekerasan pd waktu lain. Tujuan Jangka Panjang : Klien tdk membahayakan diri sendiri,org lain dan lingkungan saat dirumah sakit maupun dirumah. Intervensi 1).Bangun kepercayaan dengan klien Jangan mengemukakan alasan,berdebat atau menentang waham Yakinkan klien bahwa dia berada dlm keadaan aman & tdk berbahaya Jangan tinggalkan klien sendiri Sarankan klien u/ mengungkapkan perasaannya Tunjukan penerimaan thd kebutuhannya spt membicarakan pengalaman yg memicu timbulnya waham Tetap tenang
Rasional U/ menghindari kecurigaan dan menumbuhkan kepercayaan/keterbukaan 2).Kaji Tingkat ansietas klien Rasional Dengan mengenali prilaku ini perawat dpt mengatasi sebelum kekerasan terjadi. 3).Kaji sensori yg menimbulkan keinginan u/ melakukan kekerasan Rasional U/ mengetahui ttg perubahan isi pikiran yg menimbulkan perubahan perilaku. 4).Jangan menerima /mengkritik isi pikir klien yg salah Rasional Karena akan mengurangi kepercayaan & memunculkan konflik antar klien perawat yg dpt menghambat hubungan terapeutik 5).Pertahankan tingkat rangsang yg rendah pd lingkungan klien Rasional Ansietas meningkat pd rangsangan yg tinggi. 6).Singkirkan objek yg berpotensi membahayakan Rasional Dlm keadaan dissorientasi klien dpt menggunakan objek ini u/tindakan kekerasan 2.Kerusakan interaksi sosial b.d hambatan komunikasi verbal Tujuan jangka pendek Klien mengembangkan hubungan saling percaya dng staf,mengajak interaksi dng staf Tujuan Jangka Panjang Klien dng sukarela mau melakukan aktivitas kelompok bersama klien yg lain & staf Klien dpt menahan diri u/ tdk melakukan perilaku egosentris yg menyinggung org lain & tdk mendukung suatu hubungan saat pulang Intervensi 1).Luangkan waktu u/ berinteraksi dng klien Rasional U/ membentuk persepsi klien agar merasa berharga/dihargai 2).Kembangkan hubungan terapeutik melalui kontak yg sering,singkat & menerima Rasional Kehadiran,penyampaian & penerimaan menolong meningkatkan harga diri/kepercayaan klien 3).Ajak klien u/ melakukan aktivitas kelompok,berikan klien kesempatan mengambil keputusan sendiri u/meninggalkan kelompok. Rasional U/memberikan rasa aman scr emosional kepada klien 4).Berikan umpan balik langsung dari interaksi yg telah dilakukan klien dng org lain Rasional U/ mengubah perilaku klien kearah positif. 5).Ajarkan tehnik asertif & cara berespon serta ketrampilan dlm melakukan hubung an dng org lain
Rasional Pengetahuan ttg tehnik asertif dpt meningkatkan hubungan klien dng org lain
DAFTAR PUSTAKA
Carpenito, Lynda Juall, Buku Saku Diagnosa Keperawatan, Alih Bahasa : Yasmin Asih, Edisi 6, EGC, Jakarta, 1998 Keliat, B. A., Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa, EGC, Jakarta, 1999 Rawlins, R.P. & Patricia Evans Heacock, Clinical Manual of Psychiatric Nursing, 2 nd Edition, Mosby Year Book, St. Louis, 1993 Stuart, G.W. & Michele T. Laraia, Principles and Practice of Psychiatric Nursing, 6 th Edition, Mosby Company, St. Louis, 1998 Towsend, Mary C., Buku Saku Diagnosa Keperawatan Psikiatri Untuk Pembuatan Rencana Keperawatan, Alih Bahasa : Novy Helena C.D., Edisi 3, EGC, Jakarta, 1998\ Stuart, G. W. & Sandra J. Sundeen, Principles and Practice of Psychiatric Nursing, 1 st Edition, Mosby Company, St. Louis, 1995
TINJAUAN KASUS
A. Pengkajian 1. Indentitas Nama Umur Jenis Kelamin Pendidikan Pekerjaan Alamat Tgl. MRS Tgl. Pengkajian Nomor Register Informan Penggung jawab 2. Alasan Masuk
: Tn. A.R : 17 Tahun : Laki-laki : Tdk tamat SMK (Hanya sampai Kls I) : Tdk bekerja : Mergoayu RT.2/5 Ngranggot,Nganjuk : 29 Nopember 2001 : 4 desember 2001 : 10108465 : Ny.K (Ibu),Tn. S (Ayah) : Orang Tua.
Klien Marah-marah tanpa sebab,memecahkan semua kaca jendela rumah dan memukul ayahnya.keluarga sudah membawanya berobat kedokter dinganjuk tapi tdk berhasil klien tetap marah-marah. 3. Faktor Predisposisi