You are on page 1of 41

TRACTION and CAST

Dwikora Novembri Utomo Lab/SMF.Orthopaedi & Traumatologi FK.Unair/RSU.Dr. Soetomo Surabaya

Fungsi traksi
1. To maintain bony alignment 2. To secure immobilization of an inflamed or injured joint

3. To relieve pain
4. To correct mild deformity

Prinsip traksi :
Two strong men will suffice by making extension and counter extension (Hippocrates-350BC) For every action there is an equal and apposite reaction (Newtons-third law motion)

Jenis
Continous traction : maintained without interruption. Intermittent traction : applied from time to time
Manual traction Fixed traction Balanced traction
4

Fixed traction

Balanced traction

Methods :
Skin traction : traction force is applied to the skin, then is transmitted to the muscle & bone Skeletal traction : apply directly to the bone

Skin traction

Skeletal traction

10

11

INSERTING POINT OF SKELETAL TRACTION


Calcaneal traction Distal tibia fibula

Tibial skeletal traction


Femoral supracondylar traction

Cervical traction
12

13

14

15

16

17

18

Danger & complication of traction


Skin traction :
1. Discomfort (sweating, itching, skin reaction etc)
2. Localized sores 3. Oedema (indicates interference w/ circulation) 4. Droop foot 5. Muscle wasting 6. Joint stiffness 7. Insufficient traction force

19

Danger & Complication of Traction


Skeletal traction :
1. Pin tract infection
2. Cutting out 3. Over distraction 4. Deformity 5. Disturbance of bone growth

20

CASTING
Dwikora Novembri Utomo Lab/SMF.Orthopaedi & Traumatologi FK.Unair/RSU.Dr. Soetomo Surabaya

21

Kegunaan
1. Imobilisasi fraktur 2. Imobilisasi kasus tulang & sendi 3. Koreksi pada cacat tulang 4. Pencegahan cacat tulang

5. Pembebatan darurat
6. Pembuatan pembalut positif & negatif 7. Imobilisasi pada kasus penyembuhan luka bakar (mencegah kontraktur)

22

Bagaimana menggunakan plaster


A. Lingkungan dan peralatan :
1. Bak cuci/wastafel 2. Meja pengering panjang berlapis logam, kaca 3. Lantai yang mudah dicuci

4. Meja kursi, penahan kaki, meja orthopaedi

23

Bagaimana menggunakan plaster


A. Lingkungan dan peralatan :
5. Perlengkapan pelindung & alat untuk membuka dan memasang plaster :
Kain Apron Sepatu boat Pemotong gelang gips (berbagai ukuran) velband gunting gips kecil & besar dll

24

Bagaimana menggunakan plaster


B. Personil
1. Operator 2. asistensi

C. Recording
Kartu baru :
Identitas Instruksi dll

25

Meja & peralatan gips

26

Aplikasi
Alat & tempat yang sudah tersedia Ember dengan air hangat (250-300) Posisi penderita senyaman mungkin Penjelasan tentang rencana tindakan (kerjasama dari pasien)

27

a.

Gips dicelup dalam air dengan posisi miring (450) untuk asisten (5)

Dikeluarkan & diperas secukupnya

Diserahkan operator dengan ujung yang bebas

Digulirkan secara sirkular/spiral b. Slabs : lempengan secara hati-hati dilipat dari setiap - Ujungnya kearah tengah - Celupkan keair segera diangkat

28

29

a. padding/bantalan
Tulang-tulang yang menonjol

Setiap kondisi akut (diramalkan ada pembengkakan)

b. daerah-daerah yang perlu diperkuat


Daerah persendian besar Tepi-tepi gips badan (body jacket) Daerah yang mendapat tekanan berat (telapak kaki)

30

Apa yang harus diperhatikan


Gips Paris akan siap/kering : 3-5 (bergantung suhu air dan tebal gips) Gips menjadi kuat : 36-72 j (cara mengetahui : gips diketuk-ketuk) Bagian yang cekung harus ditunjang (r.poplitea) bagian tubuh yang di gips dibiarkan terbuka Tanggal pemasangan, gambar/sketsa fraktur, window

31

Komplikasi
1. Berubahnya posisi fraktur 2. Bisa menimbulkan rasa sakit oleh karena :
cara pemasangan Kesalahan instruksi

Pengawasan
Benda asing

3. Hilangnya kekuatan

4. Terganggunya peredaran darah

32

Cara membuka gips :


a. dengan gunting gips b. pemotong listrik ad.a. dengan gunting gips :
Ukuran gunting ~ ukuran gips

Idealnya digambar
Gunting ditempatkan diatas kain pelindung (stochinete) dan posisi paralel dengan kulit

Kekuatan menggunting dari : atas bahu dan dada

33

ad.b. pemotong listrik :


Hanya digunakan pada gips yang berbantalan Tidak boleh digunakan bila sekitarnya terdapat :
O2 Gas/cairan yang mudah terbakar

Tangan operator harus kering Masa gergaji ~ garis yang dibuat Dengan tekanan ringan

34

35

36

37

jacket spica

38

Ekstremitas atas : diatas siku (LAC) dan dibawah siku (BEC)

Ekstremitas bawah : diatas lutut (LLWBC) dan dibawah lutut (SLNWBC) atau (PTWBC)

39

Kocher cast (LLCC)

Hip spica (single & double spica)

Body jacket cast


40

41

You might also like