You are on page 1of 10

Pengenalan Inkscape

POSTED BY RIDWANFS 0 COMMENT

Ditulis oleh : Herdi Agustina, (Ilmu Komputer 2010 | POSS UPI 2011)

Inkscape adalah sebuah perangkat lunak editor gambar vektor yang bersifat perangkat lunak bebas (opensource) dibawah lisensi GNU GPL. Tujuan utama dari Inkscape adalah menjadi perangkat grafik mutakhir yang memenuhi standar XML, SVG, dan CSS. Inkscape bersifat cross-platform, maksudnya yaitu bisa dijalankan pada berbagai macam sistem operasi baik berbasis Unix maupun Windows. Dalam proses pengembangannya, Inkscape selalu melakukan penambahan fitur dan antarmuka baru pada setiap rilis baru. Inkscape dirintis pada tahun 2003 sebagai sebuah fork dari proyek Sodipodi. Sodipodi sendiri dikembangkan sejak 1999, didasarkan pada Gill (Gnome Illustration Application), buah karya dari Raph Levien. Fork itu dipandu oleh tim berjumlah 4 orang, yang anggotanya adalah mantan dari pengembang Sodipodi yaitu Ted Gould, Bryce Harrington, Nathan Hurst, dan MenTaLguY. Mereka melakukan forking karena ketidak setujuan dengan konsep pengembangan Sodipodi karena menyimpang dari penerapan standar SVG. Sejak 2005, Inkscape ikut serta dalam Summer of Code yaitu program dari Google. Dan sejak November 2007, sistem pencarian kesalahan program Inkscape ditanam di Sourceforge, tetapi pada 21 November 2007 dinyatakan bahwa mereka akan memindahkannya ke Launchpad. Inkscape merilis aplikasi terbarunya pada 23 Agustus 2010 dengan versi 0.48. Aplikasi ini mempunyai website sendiri yaitu inkscape.org, dimana didalamnya terdapat info tentang aplikasi Inkscape sendiri mulai dari documentation, download, books, galleries, discussion, dan yang lainnya. Inkscape memberikan kemudahan dalam menggunakannya, mulai dari UI (User Interface) yang memanjakan user dan fitur-fitur tambahan yang ada di Inkscape yang tidak ada di aplikasi vektor editor lainnya seperti Sozi. Fitur ini memungkinkan kita untuk membuat animasi dengan Inkscape, baik itu untuk presentasi ataupun backdrop animasi yang digunakan dalam acara-acara.

Tampilan dokumen pada Inkscape

Gambar 2. Tampilan dokumen baru pada Inkscape Menu Commands bar Snap controls bar Ruler dan Canvas

Toolbox

Toolbox (gambar disamping kiri) merupakan kotak vertikal yang berisi alat edit utama pada Inkscape. Pada toolbox terdapat kelengkapan menggambar sederhana seperti kotak, lingkaran, spiral, poliginal termasuk pencil tools (freehand, curve dancalligraphic) dan text serta gradient.

Dapat dilihat pada gambar disamping, terdapat ikon segitiga kecil pada bagian paling bawah. Segitiga kecil ini menunjukkan beberapa tool (seperti text, gradient, connectordan dropper). Klik ikon segitiga kecil tersebut dan kita akan menemukan tool yang tidak diperlihatkan pada toolbox.
Color palette dan status bar Color palette seperti tampak pada gambar dibawah ini berguna untuk memudahkan

mengaplikasikan warna pada objek, sementara itu status bar menunjukkan koordinate mouse, indikator warna, termasuk faktor perbesaran.
Bekerja dengan dokumen

Ada beberapa hal dasar yang paling tidak harus kita ketahui sebagai berikut: 1. Membuat dokumen baruMembuat dokumen baru merupakan langkah awal yang biasa dilakukan ketika menggunakan Inkscape. Pilih menu File >> New. Dari sini

kita dapat memilih beraneka ragam ukuran dokumen seperti ukuran wallpaper, A4, letter, dan sebagianya. 2. Menyimpan dokumenPilih menu File >> Save atau Menu >> Save as. Dengan pilihan terakhir kita akan dibawa ke kotak dialog yang meminta kita untuk menuliskan nama berkas (file) serta di foder mana berkas akan kita simpan. Dokumen dapat pula disimpan menjadi format SVG, PDF, PNG, Bitmap, JPG, XCF, dan lain sebagainya. Untuk merubah ukuran atau tampilan dokumen (menjadi melintang/ landscape atau membujur/ portrait) kita dapat menggunakan kotak dialog Document Properties. Pilih menu File >> Document Properties atau tekan Shift+Ctrl+D.
Memperbesar dan memperkecil tampilan kanvas

Memperbesar dan memperkecil tampilan berguna ketika kita akan melihat atau menambahkan suatu detil objek gambar. Secara mudah, memperbesar atau memperkecil tampilan dapat dilakukan dengan meletakkan kursor pada kanvas kemudian dilanjutkan dengan menekan tombol Ctrl bersamaan dengan menggerakkan mouse wheel. Cara lain adalah dengan menggunakan Ctrl+klik kanan untuk memperbesar dan Shift+klik kanan untuk memperkecil.
Membuat bentuk-bentuk sederhana

Bentuk-bentuk sederhana seperti gambar disamping dapat dibuat dengan menggunakan pilihan-pilihan bentuk dasar pada toolbox. Lihat gambar dibawah ini.

Menggabungkan, membalik, memutar dan memiringkan objek

Objek dapat diperbesar atau diperkecil dengan menarik tanda panah di pojok (gambar A. diatas). Kemudian untuk memutar objek, ubahlah pada mode putar (dengan mengklik objek) dan putarlah dengan menggeser tanda panah di pojok (gambar B diatas). Kita juga dapat merubah pusat putaran (gambar C dan D diatas) sebelum memutar objek. Pusat putaran ditandai dengan simbol positif (+). Selanjutnya kita dapat memiringkan objek seperti contoh dibawah. Gunakan tanda panah yang ditengah, dan geser sesuai dengan kemiringan yang dikehendaki.

>>>>>>>>>>

Tips dan Kunci Utama menguasai Inkscape

1 Votes

setelah saya merasa suduh cukup terbiasa menggunakan inkscape sebagai vector grapich maker saya, saya ingin share pengalaman dan apa yg saya pelajari tentang inkscape. mahir disini sebenarnya bukan apa-apa. mahir disini dalam arti paham bagaimana cara menggunakan dengan mudah. masalah hasil, bagus atau tidaknya kreativitas anda lah yg menentukan. dimulai pada sebuah perintah untuk membuat desain sistem operasi Tea linux OS 2.0 dengan menggunakan inkscape. saya dengan serius dan sedikit terpaksa mati2an belajar dan ingin menguasai inkscape. walhasil saya bisa berfikir bahwa inkscape bisa memuaskan hasil desain saya. inilah beberapa tips dan kunci utama apabila anda memulai menggunakan inkscape. 1. mulailah dengan langsung membuat sebuah object (desain) yg Terencana. apabila anda masih dalam kategori membiasakan (memulai atau belajar) menggunakan inkscape, mulailah dengan membuka inkscape, setelah anda punya konsep yang jelas mengenai desain yg ingin anda buat. hal ini akan mempermudah memahami tools2 dan penggunaanya pada inkscape. karena anda sudah tau apa yg anda butuhkan dan apa yg nantinya akan dihasilkan. hal ini akan sangat mempengaruhi hasil belajar anda. INI PENTING, karena anda sudah punya target dan konsep. daripada anda belajar tanpa target dan konsep. 2. kenali karakteristik inkscape ini adalah beberapa karakteristik inkscape yg saya tangkap. semoga bisa mempermudah anda belajar dan memahami inkscape lebih cepat daripada saya.

a. Tools disamping kiri layar kerja (gambar samping) adalah tools utama inkscape, dimana ini akan menjadi tool pokok yg akan selalu anda gunakan. dan apabila anda menggunakan salah satu dari tool2 tersebut akan otomatis mengubah bentuk kursor anda. kursor default adalah tool seleksi. (lihat gambar samping) tool2 yg sering saya gunakan adalah: - handles tool, lokasi tepat dibawah tool seleksi (tool defaut), berfungsi untuk mengedit garis, kurva, path, lengkugan, titik sudut, dan lain2. - line tool (icon berbentuk pencil) dan pen tool (tepat dibawah line tool), ini adalah tool yg dipergunakan untuk membuat garis (line tool) dan sembarang bidang (pen tool). pen tool akan berhenti membuat garis jika baris tersebut sudah membentuk bangun (semua sisi terhubung), atau kita doubleclick kursor. tool ini sangat amat sering saya pakai karena bisa bembuat sembarang bangun, kemudian kita edit lokasi titik2nya atau lengkungannya menggunakan handle tool. -teks, untuk memasukkan teks, klik pada ikon berbentuk huruf A. -tools berbentuk persegi, balok, dan lingkaran, segilima merupakan tools bangun dasar yg disediakan inkscape. b. warna

untuk menentukan warna klik warna standart yg sudah ada di panel warna dibawah layar kerja maupun kotak fill and stroke di

pojok kiri bawah. (lihat gambar dibawah) warna dalam bangun, sedangkan stroke adalah pewarnaan garisnya. c. sortcut berikut adalah beberapa sortcut yg sering saya pakai. - ctrl + scroll (digunakan untuk zoom layar kerja)

fill untuk mengedit

- pg up, pg dn, home, end (digunakan untuk memindahkan layer ke luar, dalam, terluar, terdalam -ini menunjukkan mana bangun terluar atau terdalam-) - ctrl + g (grub -mengelompokkan beberapa bangun-) - ctrl + u (ungrub -memecah pengelompokan-) - ctrl + i (import gambar) - ctrl + shft + e (export gambar) 3. jangan menggunakan aplikasi desain vektor lain. ketika anda masih dalam kategori belajar menggunakan inkscape, jangan menggunakan aplikasi design vektor lain yg sudah sering anda gunakan sebelumnya (misal, corel draw), ini akan mempersulit proses pemahaman, karena anda konsentrasi pada 2 karakteristik software yg berbeda. hal lain yg mempengaruhi sulitnya anda menguasai inkscape adalah berfikir ketika tidak bisa menggunakan inkscape saya akan pakai corel aja. ini sangat manghambat. buatlah seolah2 anda sudah tidak membutuhkan software tersebut dan mulai berfikir semuanya bisa bisa dilakukan oleh inkscape. dan mencari solusi apabila ada permasalahan yg tidak bisa anda selesaikan menggunakan inkscape.

You might also like