Surfer for Windows

Terbatas untuk lingkup pendidikan/akademisi kalangan sendiri

Surfer for Windows

Kompetensi pokok bahasan: Mahasiswa mampu digitasi on screen garis kontur, membuat file *.dat, membuat file *.grd, Mahasiswa mampu membuat blok diagram dan peta kontur dari file *.grd Mahasiswa mampu meng-edit blok diagram dengan perubahan tampilan proyeksi (perspektif, isometrik), memutar obyek secara horizontal dan vertikal untuk perubahan tampilan blok diagram. Menyimpan lembar kerja Surfer for Windows dengan file *.srf. Mahasiswa mampu mengeksport file *.srf ke format gambar lain (*.dxf, *.jpg, *.bmp, *.gif, dll)

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Pengantar
Surfer for Windows adalah program yang dibuat oleh Golden Software untuk membuat blok diagram. Untuk membuat blok diagram diperlu-kan peta hasil scanning yang disimpan sebagi citra raster (*.jpg, *.bmp, *.png dll) Sebelum membuat blok diagram, dikenalkan blok diagram konvensi-onal seperti blok diagram perspektif, blok diagram kabinet dan iso-metrik. Bandingkan dengan blok diagram yang dibuat dengan Surfer for Windows. Untuk itu mahasiswa perlu mengenal Surfer user interface agar dapat mengerjakan dengan program ini Salah satu tujuannya adalah membuat peta kontur dan blok diagram Pekerjaan dimulai dengan digitasi on screen obyek garis kontur dan lainnya, pembuatan file *.dat, pembuatan file *.grd, pembuatan peta topografi dan blok diagram dari file *.grd. Editing blok diagram dengan perubahan tampilan proyeksi (perspektif, isometrik), putaran hori-zontal dan vertikal untuk perubahan tampilan blok diagram. Penyim-panan lembar kerja Surfer for Windows dengan file *.srf.

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Pokok bahasan
Mulai dengan Surfer for Windows Klik start > programs > Golden software > Surfer Pada monitor akan tertayang window surfer plot, sebagai lembar kerja untuk membuat blok diagram Load base map pada menu map untuk menayangkan citra raster pada window surfer plot. Lembar kerja sudah siap untuk melaksanakan proses digitasi pada layar (digitasi on screen). Tunjuk peta dengan mouse kemudian pada menu Map pilih digitize

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (2)

Gunakan pointer (mouse) untuk melaksanakan digitasi dengan mengikuti jejak obyek, misalnya garis kontur Pada saat digitasi mulai akan muncul jendel kecil (sebelah kanan lembar kerja). Angka-angka tsb menunjukkan koor-dinat titik (x, y) pada saat mouse di klik. Simpan data tsb ( namafile *.dat) agar dapat ditambahkan data ketinggian dengan Surfer worksheet sehingga menjadi (x,y,z). Proses digitasi selesai bila seluruh garis kontur sudah didigitasi.

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (3)

Selanjutnya adalah membuat peta kontur dan diagram blok. Pada menu Map pilih contour, atau surface. Akan diminta memilih namafile *.grd yang akan dibuat peta kontur dan blok diagramnya, lalu tekan Ok. Berikutnya akan diminta untuk menentukan pilihan peta kontur, pilih tekan Ok. Pada lembar kerja akan tertayang peta kontur

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (4)

Pada lembar kerja tertayang peta kontur hasil proses digitasi Untuk membuat blok diagram kerjakan langkah yang sama seperti pada pembuatan peta kontur dengan menggunakan menu Map kemudian pilih submenu surface Hasil blok diagram akan ter-tayang seperti pada lembar kerja. Tampilan blok diagram dapat menggunakan wire diagram atau kontur.

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (5)

Pada saat digitasi kadang-kadang pekerjaan kurang teliti atau presisi, sehingga peta kontur dan blok diagram yang dihasilkan tidak seperti yang diharapkan. Tanda positip adalah jejak digitasi. Untuk mengetahui ketelitian digitasi harus ditampilkan citra raster yang di-overlay dengan titik-titik digitasi melalui menu Map dan submenu post. Titik digitasi yang tidak presisi dapat dihapus dan diganti dengan titik baru dan tepat sesuai jejak garis kontur. Simpan file tersebut dengan namafile *.dat dan selanjutnya ulangi proses pembuatan file *.grd untuk membuat peta kontur dan blok diagram dengan langkah-langkah seperti di depan.

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (6)

Tampilan hasil menu Map, submenu post adalah kumpulan titik-titik digitasi Untuk menampilkan dengan cara lain adalah menggunakan menu Map, submenu classed post. Tampilan classed post adalah kumpulan simbol dengan bermacammacam bentuk. Macam-macam simbol ini mewakili tinggi minimum dan maksimum atau klas.

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (7) Tampilan hasil menu Map, submenu shaded relief adalah untuk menampilkan gambaran 3 dimensi. Dari kotak dialog shaded relief tentukan nilai yang diinginkan kemudian tekan Ok. Hasil tampilan shaded relief adalah bentuk obyek beserta bayangan yang ditunjukkan dengan warna yang lebih gelap.

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (8)

Tampilan blok diagram secara default pada posisi tertentu sesuai dengan program. Tampilan ini kadang tidak memuaskan, karena daerah yang rendah tertutup daerah yang tinggi (gambar atas) Untuk mengubah tampilan blok diagram, gambar dapat diputar sudut pandang horizontal maupun sudut pandang vertikal Hasil tampilan baru adalah seperti berikut (gambar bawah)

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (9)

Tampilan blok diagram secara default adalah gambar dibuat dengan proyeksi ortografik atau isometrik. Kadang untuk menghasilkan gambar yang nyata seperti kondisi di alam diperlukan proyeksi perspektif (gambar atas) Untuk mengubah tampilan menjadi perspektif pada kotak dialog pilihlah proyeksi perspektif kemudian tekan Ok (gambar bawah)

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (10)

Setelah selesai membuat peta kontur atau blok diagram, pekerjaan berikutnya adalah menambah teks pada gambar Penambahan teks dibuat dengan menu Draw dan submenu Text atau pilih ikon bergambar huruf T. Selanjutnya ketik teks yang akan ditambahkan. Untuk mengubah ukuran huruf, gaya (style), warna dapat dipilih pada kotak dialog Text Manfaat lain menu Draw adalah untuk menggambar garis, area, simbol, kotak, kotak bulat dan elip, dan lainnya

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (11)

Selain menu Draw, menu lain yang sangat penting adalah menu File dan Arrange Menu File digunakan untuk menampil-kan lembar kerja baru, membuka dan menyimpan file, membuka worksheet, proses eksport dan import dan tentuk-nya layout kertas untuk selanjutnya dicetak. Menu Arrange adalah untuk meletakkan obyek di depan atau di belakang pada himpunan gambar. Selain itu juga perintah untuk menggabung, memecah, memutar, dll.

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan pokok bahasan (12)

Kadang orang sering lupa menyimpan pekerjaan yang sudah selesai. Pekerjaan Surfer for Windows dimulai bukan dari membuka file, melainkan dari load base map dari menu Map, menghasilkan file *.dat, file *.grd. Untuk menyimpan peta kontur, blok diagram digunakan menu File dan submenu Save. Hasil-nya adalah file *.srf yang dapat dibuka melalui menu File. Gambar file *.srf inilah yang dapat dieksport ke dalam format gambar lain (gambar bawah)

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Rangkuman
Surfer adalah program pembuat peta kontur dan blok diagram. Untuk membuat peta dan blok diagram diperlukan peta dasar dengan format raster (*.jpg, *.bmp, *.tif, dll) Diperlukan sumberdaya yaitu perangkat lunak Surfer for Windows yang dibuat oleh Golden Software, Inc. dan dilengkapi perangkat keras (komputer dan asesorisnya), dan sumberdaya manusia yang mampu memakai program ini. Pembuatan peta kontur dan blok diagram dimulai dari digitasi peta dasar untuk membuat file *.dat. File ini sangat penting karena berisi data koordinat 3 dimensi bentang alam koordinat (x,y,z). File *.dat digunakan untuk membuat grid (file *.grd). Grid adalah susunan garis tegak lurus (z) yang dipakai untuk membuat kontur.Setelah file *.grd selesai, selanjutnya tinggal memilih apakah membuat peta kontur atau blok diagram atau lainnya.

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Lanjutan Rangkuman (2)

Setelah peta kontur dan blok diagram selesai dibuat, langkah berikutnya adalah proses editing. Proses mengedit di sini adalah proses mengubah tampilan simbol, garis, area, menambah atau mengubah warna, teks, memindah gambar di belakang atau di depan, dan masih banyak lagi. Editing dapat menggunakan menu Draw, Arrange dan Map atau menggunakan ikon pada toolbar. Menyimpan hasil kerja dengan namafile *.srf atau eksport ke bentuk format gambar lain.

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Soal-soal
Sebutkan program yang dipakai untuk membuat blok diagram? Sebutkan sumberdaya yang dipakai untuk melaksanakan program tersebut? Apa bedanya gambar hasil scanning dengan gambar yang dibuat dengan program tersebut? Sebutkan kelebihan citra digital yang dibuat dengan program tersebut dibandingkan dengan citra analog. Bagaimana cara mengubah titik, garis (polyline), dan area (polygon) dengan program tersebut? Bagaimana cara mengubah nilai garis kontur? Bagaimana cara memutar blok diagram ? Bagaimana cara mengubah proyeksi perspektif dan ortografik? Bagaimana cara mengubah format gambar agar dapat digunakan oleh program lain?

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA