You are on page 1of 4

Marketing Plan

I. Executive Summary
Bayu Buana Travel Service didirikan pada tahun 1972 dan telah berkembang hingga saat ini. Bayu Buana menjadi salah satu agen perjalanan terkemuka di Indonesia yang menawarkan solusi perjalanan yang lengkap untuk liburan maupun perjalanan bisnis. Bayu Buana memiliki lebih dari 450 staf dan karyawan di 20 cabang diseluruh negeri. Kegiatan utama Bayu Buana meliputi pelayanan pemesanan tiket bagi wisatawan baik domestic maupun internasional, mengorganisir paket tur domestik dan internasional, liburan di kapal pesiar, transportasi, booking hotel, dan program insentif yang disesuaikan dengan permintaan perusahaan atau kelompok tertentu. Bayu Buana Travel Services adalah anggota dari IATA & ASITA dan agen perjalanan pertama yang dicatatkan di Bursa Efek Indonesia. Alasan mengapa jasa travel memiliki prospek bagus : 1. Tren traveling yang berkembang pesat di kalangan masyarakat 2. Perkembangan sarana/prasarana untuk transportasi yang semakin baik 3. Pariwisata yang semakin berkembang di Indonesia Jasa travel yang semakin berkembang pesat mengakibatkan tingginya tingkat persaingan. Untuk menghadapi persaingan tersebut, perusahaan travel harus berorientasi pada kepuasan pelanggan dengan meningkatkan nilai bagi para pelanggan tanpa mengurangi kualitas pelayanan jasa tersebut. Target pelanggan perusahaan jasa travel ini adalah kalangan menengah keatas, yang mempunyai hobi atau ketertarikan untuk traveling, baik ke dalam negeri maupun luar negeri. Pelanggan jasa ini masih didominasi oleh mahasiswa dengan presentase 43%, sedangkan sisanya merupakan masyarakat umum. Masih luasnya pangsa pasar dan terjadinya peningkatan permintaan telah memunculkan banyak perusahaan jasa travel yang saling menunjukkan keunikan mereka untuk dapat menarik konsumen, yang mana hal tersebut akan membuat bayu buana semakin sulit dalam menghadapi persaingan. Untuk menghadapi hal tersebut, Bayu Buana membuat diferensiasi produk dengan menawarkan paket-paket perjalanan, memberikan pelayanan reservasi hotel selama traveling, dan program lainnya yang mengutamakan kemudahan dan kenyamanan. Karena itu Bayu Buana lebih menargetkan jasanya kepada konsumen yang memiliki ketertarikan atau hobi yang sama dan memiliki sensitivitas yang rendah terhadap harga.

II.

Situation Analysis
a. Analysis of the internal environment Sumber Daya Manusia

Bayu Buana memiliki karyawan serta staf yang ramah, kreatif, dan terampil dalam menjalankan bisnisnya. Pelayanan dilakukan secara professional, dengan pengalaman yang dimiliki oleh Bayu Buana dalam bisnis travel selama 40 tahun yang membuat Bayu Buana diminati dan memiliki nama baik di benak konsumen. Teknologi Teknologi sangat penting peranannya dalam mendukung kegiatan operasional Bayu Buana. Bayu Buana memanfaatkan teknologi internet untuk memperluas jaringannya dan menyediakan pemesanan dan informasi tujuan secara online. Keuangan Laba yang diperoleh Bayu Buana terus meningkat setiap tahunnya dengan dibukanya cabangcabang baru. Meskipun memiliki lebih dari 450 staf dan karyawan, namun Bayu Buana tidak pernah mengalami kesulitan dalam hal pengelolaan keuangannya.

b. Analysis of the customer environment Pelanggan Konsumen dari jasa travel kebanyakan adalah masyarakat menengah keatas. Mereka mencari jasa yang dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam perjalanan. Bagi mereka harga bukanlah pengaruh asal mereka bisa menikmati jasa yang diberikan sesuai dengan apa yang mereka bayar. Tren Tren traveling yang berkembang di kalangan masyarakat mendorong Bayu Buana untuk melakukan kegiatan promosi secara intensif. Traveling menjadi pilihan bagi masyarakat untuk menghilangkan penat atau stress yang terakumulasi dari kegiatannya sehari-hari. c. Analysis of the external environment Persaingan Seiring dengan perkembangan tren masyarakat dan industri pariwisata, persaingan dalam industri jasa travel semakin meningkat pula. Pesaing berasal dari perusahaan jasa travel yang sudah ada dan juga perusahaan jasa baru yang muncul dengan menirukan konsep yang dimiliki Bayu Buana. Perusahaan jasa travel saling bersaing dengan menawarkan harga lebih murah dibandingkan pesaingnya. Ekonomi Kondisi ekonomi yang semakin membaik menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi pelilaku pembelian jasa masyarakat. Kenaikan pendapatan perkapita masyarakat membuka peluang bagi Bayu Buana untuk meningkatkan penjualan jasanya. Sosial budaya Perubahan budaya masyarakat yang tidak lagi berorientasi kepada harga melainkan kualitas yang diperoleh membuat permintaan akan jasa travel terus meningkat setiap tahunnya. Perubahan Teknologi Perkembangan teknologi yang begitu pesat mendorong perusahaan jasa untuk cepat dan tanggap dalam mengadaptasi teknologi baru agar tidak tertinggal dalam persaingan.

III.

SWOT Analysis

a. Strength

Staff dan karyawan yang terlatih dan terampil Pelayanan yang ramah, cepat dan mudah Memiliki banyak cabang di seluruh negeri Menawarkan paket business travel untuk perusahaan

b. Weakness Tidak mudah menemukan karyawan yang memiliki skill yang dibutuhkan serta berorientasi kepada pelanggan. Kesulitan untuk membuat program baru sementara me-maintain program yang sudah ada. c. Opportunities Pertumbuhan permintaan yang meningkat setiap tahunnya. Tren traveling dalam masyarakat yang berkembang pesat Berkembangnya teknologi internet

d. Threats Banyak bermunculan perusahaan jasa travel baru yang meniru konsep bayu buana Isu-isu seperti bencana alam, kecelakaan, dll, membuat masyarakat takut bepergian. e. Analysis of the SWOT matrix Opportunities Strengths SO Strategy : Membuat online marketing (S1,O3) Networking (S3,O3) Membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen (S2,O1) ST Strategy : Menampilkan keunggulan bayu buana dalam pelayanan (S1,T1) Jaminan asuransi bagi konsumen bayu buana (S1,T2) Weaknesses WO Strategy : Melakukan training & development karyawan dan staff (W1,O1) Menerapkan ecommerce (W2,O3)

Threats

WT Strategy : Melakukan iklan di berbagai media mengenai kualitas jasa yang diberikan bayu buana (W2,T1)

f.

Developing competitive advantages Untuk dapat menang dalam persaingan strategi yang paling tepat digunakan oleh Bayu Buana adalah diferensiasi karena keunggulan yang dimiliki oleh Bayu Buana baik itu dari segi Sumber Daya Manusia, teknologi atau dari kualitas layanan yang diberikan. Bersaing dalam harga tidak cocok bila diterapkan oleh Bayu Buana karena hal tersebut malah akan mengganggu pengelolaan keuangan dan kegiatan operasionalnya.

g. Developing a strategic focus

Untuk membedakan dengan para pesaing, target konsumen dari bayu buana hanyalah kalangan menengah keatas yang tidak memiliki masalah dengan harga jasa yang ditawarkan karena konsep bayu buana yang menekankan pada pelayanan. Dari sini nantinya pelanggan akan bisa merasakan bahwa layanan jasa yang diberikan oleh bayu buana sesuai dengan biaya yang harus mereka keluarkan.

You might also like