Professional Documents
Culture Documents
Pendahuluan
Air pendingin dan menara pendingin merupakan komponen sistem peralatan yang sangat penting dan dibutuhkan dalam setiap industri.
Air pendingin adalah air yang digunakan untuk menyerap panas yang berlebihan dari sistem proses.
Menara pendingin merupakan suatu peralatan yang digunakan untuk menurunkan suhu aliran air dengan cara mengekstraksi panas dari air dan mengemisikannya ke atmosfir.
Cooling Water
Air pendingin adalah air yang digunakan untuk menyerap panas yang berlebihan dari sistem proses.
Karakteristik dari air pendingin yaitu air tawar yang tahan terhadap radiasi dan kapasitas panas tinggi.
Air yang digunakan untuk air pendingin yaitu air berat karena mempunyai kapasitas panas tinggi, tahan radiasi tinggi dan digunakan pada reaktor yang menggunakan uranium alam.
Sistem pendingin sekali pakai dirancang sangat sederhana. Air dipompa dari sumber melalui peralatan pertukaran panas dan kemudian dialirkan ke peralatan operasi.
Air tawar yang berasal dari sungai atau danau dipompakan sebagai make-up cooling tower setelah sebelumnya dilakukan treatment (sedimentasi dan koagulasi) terlebih dahulu. Air tersebut digunakan untuk mendinginkan proses-proses di dalam pabrik.
Dalam sistem tertutup, air bersirkulasi dalam siklus tertutup dan terkena alternatif pendinginan dan pemanasan tanpa kontak udara. Panas, diserap oleh air di sistem tertutup, biasanya ditransfer oleh exchanger pada sistem resirkulasi terbuka, dari yang panas yang hilang ke atmosfer.
Cooling Tower
Menara pendingin merupakan suatu peralatan yang digunakan untuk menurunkan suhu aliran air dengan cara mengekstraksi panas dari air dan mengemisikannya ke atmosfir.
Menara pendingin menggunakan penguapan dimana sebagian air diuapkan ke aliran udara yang bergerak dan kemudian dibuang ke atmosfir.
Natural Draft
Mechanical Draft
Combined Draft Cooling Tower direct dry-cooling tower Dry Cooling Tower indirect drycooling towe Wet-dry cooling tower
Natural Draft
Dampak lingkungan
Operating cost
Biaya investasi
Masalah yang sering timbul dalam pada seluruh sistem air pendingin (cooling water)
Korosi
Deposisi
Masalah Mikrobiologi
Masalah Kontaminasi
Hal-hal yang harus diperhatikan ialah 1. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi laju korosi 2. Mengendalikan korosi maupun deposisi dengan bahan kimia
Fungi
Algae