You are on page 1of 14

Kelompok 7 : 1.

Dita Amalia W
2. Lisa Indriyadi
3. Muslimah
4. M Abid Kamalsyah

Pengolahan Data Sirkuit Fluida


Data percobaan
NO
1
2
3
4
5
6
7
8

Turbulen
h venturi meter h orifacemeter
(inci)
(inci)
7,5
10,625
7,125
10,5
7
10,25
6,875
9,875
6,625
9,75
6
9,125
5,375
8,625
4,75
8,125

Data perubahan volume pada


percobaan turbulen

Waktu
(sekon)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17

0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
55
60
65
70
75
80

Valve bukaan 2
No

Valve bukaan 1
No

Laminer
h venturi meter h orifacemeter
(inci)
(inci)
1,125
1,375
0,875
1,325
0,75
1,025
0,5
0,875
0,375
0,5625
0,225
0,4375
0,075
0,225
0,05
0,125

Volume (liter)
27
26,9
26,8
26,7
26,7
26,5
26,5
26,4
26,4
26,3
26,3
26,3
26,2
26,2
26,1
26,1
26

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Waktu
(sekon)
85
90
95
100
105
110
115
120
125
130
135
140

Volume (liter)
25,9
25,9
25,8
25,8
25,8
25,8
25,7
25,7
25,7
25,6
25,6
25,6

Valve bukaan 3
No
1
2
3
4
5

Waktu
(sekon)
145
150
155
160
165

Volume (liter)
25,6
25,6
25,6
25,6
25,6

6
7
8
9
10
11

170
175
180
185
190
195

25,5
25,5
25,5
25,5
25,4
25,4

4
5

1
2
3
4
5

Waktu
(sekon)
200
205
210
215
220

25,3
25,3

Valve bukaan 6
No

Valve bukaan 4
No

240
245

Volume (liter)
25,4
25,4
25,4
25,35
25,35

1
2
3

Waktu
(sekon)
250
255
260

Volume (liter)
25,3
25,3
25,28

Valve bukaan 7
No
1
2

Waktu
(sekon)
265
270

Volume (liter)
25,28
25,27

Valve bukaan 5
No
1
2
3

Waktu
(sekon)
225
230
235

Valve bukaan 8
Volume (liter)
25,35
25,35
25,3

Data perubahan volume pada


percobaan laminer
Valve bukaan 1
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13

Waktu (sekon)
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
55
60

Volume (liter)
29
28,5
27,5
27,5
27,4
27,4
27,4
27,4
27,4
27,4
27,4
27,3
27,3

Valve bukaan 2
No Waktu (sekon)
1
65

Volume (liter)
27,3

1
2

Waktu
(sekon)
275
280

2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

70
75
80
85
90
95
100
105
110
115
120

No

Volume (liter)
25,27
25,26
27,3
27,3
27,3
27,3
27,2
27,2
27,2
27,1
27,1
27
27

Valve bukaan 3
No
1
2
3
4
5
6
7
8

Waktu (sekon)
125
130
135
140
145
150
155
160

Volume (liter)
27
26,9
26,9
26,9
26,8
26,8
26,8
26,8

Valve bukaan 6
Valve bukaan 4
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Waktu (sekon)
165
170
175
180
185
190
195
200
205
210
215

Volume (liter)
26,8
26,8
26,8
26,7
26,7
26,7
26,7
26,6
26,7
26,6
26,6

Valve bukaan 5
No
1
2
3
4
5
6
7
8

Waktu (sekon)
220
225
230
235
240
245
250
255

Volume (liter)
26,6
26,6
26,6
26,5
26,5
26,5
26,5
26,5

No
1
2
3
4
5
6
7

Waktu (sekon)
260
265
270
275
280
285
290

Volume (liter)
26,5
26,5
26,5
26,5
26,5
26,4
26,4

Valve bukaan 7
No
1
2
3
4
5
6
7

Waktu (sekon)
295
300
305
310
315
320
325

Volume (liter)
26,4
26,4
26,4
26,4
26,4
26,3
26,3

Valve bukaan 8
No
1
2
3
4
5
6
7
8

Waktu (sekon)
330
335
340
345
350
355
360
365

Volume (liter)
26,3
26,3
26,3
26,3
26,3
26,3
26,2
26,2

Perhitungan Turbulen
Menentikan nilai Q menggunakan grafik t vs V pada aliran turbulen

Grafik t vs V aliran turbulen


27.2

27
y = -0,0115x + 26,894
R = 0,9594
26.8

Valve 1
Valve 2

26.6

Valve 3
Valve 4

26.4

Valve 5

V (L)

Valve 6
26.2

Valve 7
Valve 8

26

Linear
(Valve 1)
Linear
(Valve 2)
Linear
(Valve 3)
Linear
y = -0.0044x + 26.269
(Valve 4)
R = 0.8471
Linear
(Valve 5)
Linear
y = -0.003x + 26.01
(Valve 6)
R = 0.75
y = -0.003x + 26.025
y = -0.002x + 25.81 Linear
(Valve 7)
R = 0.75
R = 1
y = -0.002x + 25.803
Linear
R = 0.75
(Valve 8)
y = -0.002x + 25.82
R = 1

y = -0.0058x + 26.395
R = 0.9324
25.8

25.6

25.4

25.2

25
0

50

100

150

t (sekon)

y = mx + b
dimana: y = volume
x = waktu

200

250

300

maka

Jadi nilai debit yang keluar maupun masuk (Q) adalah :


Valve 1
(L/s)
0,0115

Valve 2
(L/s)
0,0058

Valve 3
(L/s)
0,0044

Valve 4
(L/s)
0,003

Valve 5
(L/s)
0,003

Valve 6
(L/s)
0,002

Valve 7
(L/s)
0,002

Valve 8
(L/s)
0,002

Menentukan nilai koefisien karakteristik dari oriface


Membuat grafik
No
1
2
3
4
5
6
7
8

vs Q

h oriface (inci)
10,625
10,5
10,25
9,875
9,75
9,125
8,625
8,125

h oriface (m)
0,269875
0,2667
0,26035
0,250825
0,24765
0,231775
0,219075
0,206375

Q (m3/s)
0,0000115 0,519494947
0,0000058 0,516430053
0,0000044 0,510245039
0,000003
0,50082432
0,000003 0,497644451
0,000002 0,481430161
0,000002 0,468054484
0,000002 0,454285153

vs Q

0.000014
0.000012

y = 1E-04x - 4E-05
R = 0.5203

0.00001

Q 0.000008

akar dh orifice vs Q

0.000006
Linear (akar dh orifice vs
Q)

0.000004
0.000002
0
0.44

0.46

0.48

0.5

0.52

0.54

Dari grafik hubungan Q vs

ini, diperoleh persamaan :


0,0001x 0,00004

Sehingga gradien dari grafik ini adalah 0,0001

Selanjutnya, dilakukan penentuan nilai koefisien karakteristik orificemeter. Telah


diketahui sebelumnya bahwa m =

, maka nilai

(koefisien karakteristik

orificemeter ) dapat diperoleh melalui rumus :

dimana
Diamater pipa = 2,54 cm
Jari jari pipa = 1,27 cm =

= 3,14 .

= 5,064506 x

m2

=
= 0,794
sehingga diperoleh nilai

yaitu sebagai berikut ;

= (0,1974) (0,17533)
= 0,0346
Maka nilai koefisien karakteristik dari orificemeter adalah 0,0346.
Keterangan :

= gradient persamaan hubungan flowrate dan pressure drop

= Luas penampang orificemeter (m2)

= percepatan gravitasi (m/s2)

Menentukan nilai koefisien karakteristik dari venturi


Membuat grafik
No
1
2
3
4
5
6
7
8

h orifice
(inch)
10,625
10,5
10,25
9,875
9,75
9,125
8,625
8,125

vs Q

h venturi
(inch)
7,5
7,125
7
6,875
6,625
6
5,375
4,75

h orifice
(m)
0,269875
0,2667
0,26035
0,250825
0,24765
0,231775
0,219075
0,206375

0,519494947
0,516430053
0,510245039
0,50082432
0,497644451
0,481430161
0,468054484
0,454285153

h venturi
(m)
0,1905
0,180975
0,1778
0,174625
0,168275
0,1524
0,136525
0,12065

0,436463057
0,425411565
0,421663373
0,417881562
0,410213359
0,390384426
0,369492896
0,347347089

vs Q

0.000014
0.000012

y = 7E-05x - 3E-05
R = 0.4775

0.00001

Q 0.000008

Q vs akar dh venturi

0.000006

Linear (Q vs akar dh
venturi)

0.000004
0.000002
0
0

0.2

0.4

0.6

Persamaan garis yang didapat dari grafik adalah


y = 0.00007x 0.00003
Nilai x yang didapat berupa

sebagai variable yang dapat diubah

sedangkan y merupakan nilai debit Q (m/s). Dengan menggunakan nilai m yang


didapat di atas maka kita dapat menemukan nilai koefisien karakteristik (faktor
koreksi) rata-rata dari venturi dengan menggunakan rumus Co sebagai berikut:

Untuk menyelesaikan persamaan di atas, kita harus mencari nilai dan A. Untuk
mencari nilai , dapat digunakan rumus sebagai berikut:

Q (m/s)
0,0000115
0,0000058
0,0000044
0,000003
0,000003
0,000002
0,000002
0,000002

Dimana nilai d adalah diameter kerongkongan venture flowmeter dan D adalah


diameter pipa yang digunakan. Untuk mencari nilai A, kita dapat menggunakan rumus
luas lingkaran seperti biasa yaitu:

Maka nilai koefisien karakteristik rara-rata venturi adalah :

Perhitungan Laminer
Menentikan nilai Q menggunakan grafik t vs V pada aliran turbulen
29.5

valve 1

29

valve 2

y = -0.0186x + 28.165
R = 0.483

valve 3

28.5

valve 4
valve 5
valve 6

28

valve 7
valve 8

V
27.5

Linear (valve 1)

y = -0.0061x + 27.754
R = 0.8871

Linear (valve 2)
Linear (valve 3)

27

y = -0.0042x + 27.495
Linear (valve 4)
R = 0.8015
Linear (valve 5)
y = -0.0036x + 27.454
R = 0.625
Linear (valve 6)
y = -0.0036x + 27.386
y = -0.0029x + 27.268
Linear (valve 7)
R = 0.7143
R = 0.5714
y = -0.0036x + 27.479
Linear (valve 8)
R = 0.625

y = -0.0055x + 27.643
R = 0.8126
26.5

26
0

100

200

300

400

y = mx + b
dimana: y = volume
x = waktu
maka

Jadi nilai debit yang keluar maupun masuk (Q) adalah :


Valve 1
(L/s)
0,0186

Valve 2
(L/s)
0,0061

Valve 3
(L/s)
0,0055

Valve 4
(L/s)
0,0042

Valve 5
(L/s)
0,0036

Valve 6
(L/s)
0,0036

Valve 7
(L/s)
0,0036

Valve 8
(L/s)
0,0029

Menentukan nilai koefisien karakteristik dari oriface


No

dh oriface (inci)

1
2
3
4
5
6
7
8

dh oriface (m)

1,375
1,325
1,025
0,875
0,5625
0,4375
0,225
0,125

Akar dh ori

0,034925
0,033655
0,026035
0,022225
0,0142875
0,0111125
0,005715
0,003175

0,186882316
0,183452991
0,161353649
0,149080515
0,119530331
0,105415843
0,075597619
0,056347138

Q (m3/s)
0,0000186
0,0000061
0,0000055
0,0000037
0,0000036
0,0000036
0,0000036
0,0000029

Grafik akar h oriface vs Q


0.00002
0.000018
0.000016
0.000014

y = 7E-05x - 3E-06
R = 0.3865
Series1

0.000012
0.00001

Linear (Series1)

0.000008
0.000006
0.000004
0.000002
0
0

0.05

Dari grafik hubungan Q vs

0.1

0.15

0.2

ini, diperoleh persamaan :


0,00007x 0,006

Sehingga gradien dari grafik ini adalah 0,00007


Selanjutnya, dilakukan penentuan nilai koefisien karakteristik orificemeter. Telah
diketahui sebelumnya bahwa m =

, maka nilai

orificemeter ) dapat diperoleh melalui rumus :

dimana
Diamater pipa

= 2,54 cm

Jari jari pipa

= 1,27 cm
= 0,0127 m

(koefisien karakteristik

= 3,14 .

= 5,064506 x

m2

=
= 0,794
sehingga diperoleh nilai

yaitu sebagai berikut ;

= (0,1382) (0,17533

= 0,0242
Maka nilai koefisien karakteristik dari orificemeter adalah 0,0242.
Keterangan :

= gradient persamaan hubungan flowrate dan pressure drop

= Luas penampang orificemeter (m2)

= percepatan gravitasi (m/s2)

Menentukan nilai koefisien karakteristik dari venturi


Data yang didapat pada percobaan untuk aliran laminar adalah sebagai berikut:

No
1
2
3
4
5
6
7
8

dh venturi (inch)
1.125
0.875
0.75
0.5
0.375
0.225
0.075
0.05

dh venturi (m)
0.028575
0.022225
0.01905
0.0127
0.009525
0.005715
0.001905
0.00127

akar dh venturi (m)


0.169041415
0.149080515
0.138021737
0.112694277
0.097596106
0.075597619
0.043646306
0.035637059

Q (m/s)
0.0000186
0.0000061
0.0000055
0.0000037
0.0000036
0.0000036
0.0000036
0.0000029

Kita akan menggunakan persamaan garis dari grafik yang dibuat dengan nilai akar dh
venturi sebagai sumbu x dan nilai Q sebagai sumbu y, berikut adalah grafiknya:

Akar dh venturi vs Q pada Aliran


Laminer
0.00002
0.000018
0.000016
0.000014
0.000012
0.00001
0.000008
0.000006
0.000004
0.000002
0

y = 7E-05x - 2E-06
R = 0.4729

Akar dh venturi vs Q
Linear (Akar dh venturi
vs Q)

0.05

0.1

0.15

0.2

Persamaan garis yang didapat dari grafik adalah


y = 0.00007x 0.000002
Nilai x yang didapat berupa

sebagai variable yang dapat diubah

sedangkan y merupakan nilai debit Q (m/s). Dengan menggunakan nilai m yang


didapat di atas maka kita dapat menemukan nilai koefisien karakteristik (faktor
koreksi) rata-rata dari venturi dengan menggunakan rumus Co sebagai berikut:

Untuk menyelesaikan persamaan di atas, kita harus mencari nilai dan A. Untuk
mencari nilai , dapat digunakan rumus sebagai berikut:

Dimana nilai d adalah diameter kerongkongan venture flowmeter dan D adalah


diameter pipa yang digunakan. Untuk mencari nilai A, kita dapat menggunakan rumus
luas lingkaran seperti biasa yaitu:

Maka nilai koefisien karakteristik rara-rata venturi adalah :

Dapat dilihat bahwa nilai koefisien karakteristik dari aliran turbulen ataupun laminar
sama. Hal tersebut akan dibahas di analisis data.

Menghitung nilai bilangan reynold dalam percobaan


1.

Percobaan ini dilakukan dengan memvariasikan

bilangan

Reynold, dimana

diketahui
bahwa untuk aliran laminar bilangan Reynold bernilai < 2000, sedangkan untuk aliran
turbulen bilangan Reynold bernilai >4000. Rumus bilangan Reynold adalah sebagai
berikut:

dimana;
D : diameter visual box (16,51 cm)
: massa jenis air (1 g/cm3)
V : volume air
: viskositas air (0,01 g/cms)

Aliran
Laminer

1
2
3
4
5
6
7
8

Re
6063,493656
1988,565124
1792,968554
1206,178845
1173,579417
1173,579417
1173,579417
945,3834194

Miu D cm
0,01
2,5
0,01
2,5
2,5
0,01
2,5
0,01
2,5
0,01
2,5
0,01
2,5
0,01
2,5
0,01

A (cm2)
rho
Q (m3/s)
Q (cm3/s)
5,064506
1
1,86E-05
18,6
5,064506
1
6,1E-06
6,1
5,064506
1
5,5E-06
5,5
5,064506
1
3,7E-06
3,7
5,064506
1
3,6E-06
3,6
5,064506
1
3,6E-06
3,6
5,064506
1
3,6E-06
3,6
5,064506
1
2,9E-06
2,9

Turbulen

1
2
3
4
5
6
7
8

3748,934249
1890,766839
1434,374843
977,9828477
977,9828477
651,9885651
651,9885651
651,9885651

0,01
0,01
0,01
0,01
0,01
0,01
0,01
0,01

2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5

5,064506
5,064506
5,064506
5,064506
5,064506
5,064506
5,064506
5,064506

1
1
1
1
1
1
1
1

1,15E-05
5,8E-06
4,4E-06
0,000003
0,000003
0,000002
0,000002
0,000002

11,5
5,8
4,4
3
3
2
2
2

You might also like