You are on page 1of 11

%

BAB IV KONSEP DESAIN

4.1 Teori Packaging Berdasarkan fungsinya, packaging modern terbagi menjadi tiga katagori : Primary packaging Secondary packaging Tertiary packaging

4.1.1 Primary Packaging Adalah material atau kemasan yang pertama kali bersentuhan langsung dengan isi produk Contoh : botol, kaleng, aerosol spay, amplop, bungkus permen, bungkus sepatu, plastic pembungkus makanan, skin pack, wrappers dan lain sebagainya. 4.1.2 Secondary Packaging Adalah kemasan yang membungkus primary packaging atau kemasan yang ukurannya lebih besar dan mewadahi primary packaging sekaligus. Contoh : kardus atau shirnk warp. Kantong plastic yang sering kita gunakan apabila membawa beberapa kaleng atau botol juga termasuk dalam katagory secondary packaging. 4.1.3 Tertiary Packaging Adalah jenis kemasan yang digunakan untuk melindungi produk saat pengiriman atau pendistribusian. Contoh : container, barrel dan lain sebagainya. Berdasarkan bentuk dana materialnya , packaging masih dikategorikan lagi atas : Kemasan logam atau kaleng (metal can . Kemasan plastic (rigig!kaku dan fle"ible!lentur!multi layer. Kemasan gelas kaca. Kemasan kayu (biasanya untuk karung goni!anyaman. #ekarang jenis ini kurang popular dan diganti dengan anyaman plastic!aneka tenun plastic ! mo$en poliiolefine.

-.

Kemasan lain (termasuk yang menggunakan bahan & bahan setempat atau tradisional .

Ada beberapa jenis teknologi cetak pada kemasan, teknologi kemasan yang popular yaitu : Rotogravure Flexography Offset Screen printing Digital printing

#edangkan dalam prosesnya, pengemasan terkadang tak bisa lepas dari packaging labeling atau biasa disebut labeling, yaitu : #epotong kertas, kain, logam, kayu dan sebagainya yang ditempelkan pada barang yang menjelaskan tentang nama barang, nama pemilik, tujuan, alamat dan sebagianya. 'tiket dan merk dagang. (etunjuk singkat tentang )at & )at yang terkandung dalam obat dan sebgainya. *alam memilih teknik cetak yang sesuai untuk setiap kemasan , yang perlu diperhatikan antara lain : +eknik cetak mana yang sesuai dengan bahan kemasan, dilihat dari bentuk dan kualitas permukaan cetak. +eknik cetak yang tersedia atau yang ada dipercetakan. Berapa warna yang dihasilkan sekali cetak. Kualitas cetak yang diinginkan. #erta aspek ekonomis (harga dibandingkan dengan kulaias ang dinginkan.

4.1.4 Fungsi ideal ke asan 4.1.4.1 Fungsi !ro"eksi Kemasan harus mampu memberikan perlindungan fisik terhadap isi produk. (erlindungan fisik tersebut mencakup ketahanan terhadap benturan, tekanan, temperature dan lain & lain. (erlu diperhatikan juga materi yang hendak dikemas tahan terhadap oksigen, air, debu, dan sebagainya. ,au tak mau desiner harus mengenal material dan teknologi pengemasan yang baik.

--

4.1.4.2 Fungsi !engelo !okan# !ene !a"an dan !eni !anan Kemasan yang ideal sebaiknya harus menjawab bagaimana sebuah materi dikelompokan atau ditempatkan. /arus diperhitungkan juga, bagaimana kemasan tersebut ketika ditumpuk atau dibawa dalam jumlah yang banyak. Apakah efisien dan memungkinkan untuk ditumpuk. 4.1.4.3 Fungsi kea anan (erlu diperhatikan juga, bagaimana kemasan tersebut telah teruji dengan baik bagi keamanan konsumen. ,isalnya, apakah material yang digunakan untuk membungkus dapat mencemari isi produk didalamnya secara kimiawi. (astikan juga agar material pembungkus tidak meracuni isi produk. 4.1.4.4 Fungsi in$or asi Kemasan yang ideal sebaiknya memberikan informasi yang sesuai dan dibutuhkan kepada khalayak, baik secara $erbal maupun $isual. 0nitinya adalah, apakah elemen & elemen desian dalam kemasan sudah memberikan informasi secara cepat,mudah dan lengkap, mulai dari batas kaldarluarsa, kompsisi makanan, halal atau haram dan lain sebagainya. 4.1.4.% Fungsi ke uda&an $isik 1ungsi yang satu ini janagan sampai diabaikan,karena bentuk kemasan yang trimitra harus memudahkan baik saat pengepakan, distribusi, maupun penggunaan oleh end2 user. 1actor ergonomic bisa dibilang sangat berperan didalam pengembangan desain kemasan. 4.1.4.' Fungsi arke"ing

1ungsi yang juga harus dipenuhi, yaitu fungsi marketing, bagaimana kemasan mampu menjawab aspirasi konsumen. 3ntuk memenuhi fungsi marketing , otomatis diperlukan kepekaan desainer terhadap kebutuhan dan keinginan khalayak. 4adi, desain kemasan yang baik adalah yang bisa mem$isualisasikan 5brand6 alias membantu branding sebuah produk.

-9

4.2 Teori Ti!ogra$i +ipografi merupakan suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang2ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu, sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal mungkin. *ikenal pula seni tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan huruf sebagai elemen utama. *alam seni tipografi, pengertian huruf sebagai lambang bunyi bisa diabaikan. 4.2.1 Klasi$ikasi (u!a )uru$ *alam beberapa literatur tipografi, rupa huruf dapat di golongankan dalam beberapa klasifikasi, yang berguna untuk mempermudah mengidentifikasi rupa huruf tersebut. Berdasarkan klasifikasi yang umum dan sering dipakai, klasifikasi berdasarkan timeline sejarahnya dan fungsinya, rupa huruf digolongkan menjadi: lackletter!Old "nglish!Textura, berdasarkan tulisan tangan #script$ yang populer pada abad pertengahan (sekitar abad -7 di 4erman (gaya gothic dan 0rlandia (gaya Celtic . %umanis!&enetian, berdasarkan tulisan tangan #script$ gaya romawi di 0talia. *isebut humanis karena goresannya seperti tulisan tangan manusia. Old Style, 8upa huruf serif yang sudah berupa metal type, gaya ini sempat mendominasi industri percetakan selama 9.. tahun. Transitional, 8upa huruf serif, muncul pertama kali sekitar tahun -:%9 oleh (hilip ;randjean, diberi nama 8oman du 8oi atau <rupa huruf raja<, karena dibuat atas perintah 8aja =ouis >0?. 'odern!Didone, 8upa huruf serif, muncul sekitar akhir abad -7, menjelang jaman ,odern. Sla( serif!"gytian 8upa huruf serif, muncul sekitar abad -%, kadang disebut "gytian karena bentuknya yang mirip dengan gaya seni dan arsitektur ,esir kuno Sans)serif!8upa huruf tanpa kait *. +rotes,ue Sans)serif, muncul sebelum abad 9.. -. +eometris Sans)serif, bentuk rupa hurufnya berdasarkan bentuk2bentuk

-B

) )

geometris, seperti lingkaran segi empat dan segi tiga. .. %umanis Sans)serif, bentuk rupa hurufnya seperti tulisan tangan manusia. Display ! dekoratif, muncul sekitar abad -%, untuk menjawab kebutuhan di dunia periklanan. Cirinya adalah ukuranya yang besar. Script dan cursive, bentuknya menyerupai handwriting 2 tulisan tangan manusia. Script, hurufnya kecil2kecil dan saling menyambung, sedangkan /ursive tidak.

#elain itu ada juga klasifikasi yang berdasarkan bentuk rupa hurufnya: ) 8oman, pada awalnya adalah kumpulan huruf kapital seperti yang biasa ditemui di pilar dan prasasti 8omawi, namun kemudian definisinya berkembang menjadi seluruh huruf yang mempunyai ciri tegak dan didominasi garis lurus kaku. ) Serif0 dengan ciri memiliki siripan di ujungnya. #elain membantu keterbacaan, siripan juga memudahkan saat huruf diukir ke batu. ) "gyptian0 atau populer dengan sebutan slab serif. Cirinya adalah kaki!sirip!serif yang berbentuk persegi seperti papan dengan ketebalan yang sama atau hampir sama. Kesan yang ditimbulkan adalah kokoh, kuat, kekar dan stabil. ) Sans Serif0 dengan ciri tanpa sirip!serif, dan memiliki ketebalan huruf yang sama atau hampir sama. Kesan yang ditimbulkan oleh huruf jenis ini adalah modern, kontemporer dan efisien. ) Script0 merupakan goresan tangan yang dikerjakan dengan pena, kuas atau pensil tajam dan biasanya miring ke kanan. Kesan yang ditimbulkannya adalah sifast pribadi dan akrab. ) 'iscellaneous0 merupakan pengembangan dari bentuk2bentuk yang sudah ada. *itambah hiasan dan ornamen, atau garis2garis dekoratif. Kesan yang dimiliki adalah dekoratif dan ornamental. *ari teori +ipografi diatas penulis dapat mengetahui jenis2jenis huruf mana yang akan nantinya digunakan dalam penulisan pada *esain kemasan nanti. 4.2.2 Teori *arna @arna adalah spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya sempurna (berwarna putih . 0dentitas suatu warna ditentukan panjang gelombang cahaya tersebut. #ebagai contoh warna biru memiliki panjang gelombang A:. nanometer. (anjang gelombang warna yang masih bisa ditangkap mata manusia berkisar antara BC. 2 7C. nanometer. *alam peralatan optis, warna bisa pula berarti interpretasi otak terhadap campuran

-A

tiga warna primer cahaya: merah, hijau, biru yang digabungkan dalam komposisi tertentu. ,isalnya pencampuran -..D merah, .D hijau, dan -..D biru akan menghasilkan interpretasi warna magenta. *alam seni rupa, warna bisa berarti pantulan tertentu dari cahaya yang dipengaruhi oleh pigmen yang terdapat di permukaan benda. ,isalnya pencampuran pigmen magenta dan cyan dengan proporsi tepat dan disinari cahaya putih sempurna akan menghasilkan sensasi mirip warna merah. #etiap warna mampu memberikan kesan dan identitas tertentu sesuai kondisi sosial pengamatnya. ,isalnya warna putih akan memberi kesan suci dan dingin di daerah Barat karena berasosiasi dengan salju. #ementara di kebanyakan negara +imur warna putih memberi kesan kematian dan sangat menakutkan karena berasosiasi dengan kain kafan (meskipun secara teoritis sebenarnya putih bukanlah warna . *i dalam ilmu warna, hitam dianggap sebagai ketidakhadiran seluruh jenis gelombang warna. #ementara putih dianggap sebagai representasi kehadiran seluruh gelombang warna dengan proporsi seimbang. #ecara ilmiah, keduanya bukanlah warna, meskipun bisa dihadirkan dalam bentuk pigmen. 4.2.3 Teori Brewster Teori rewster adalah teori yang menyederhanakan warna yang ada di alam menjadi A kelompok warna. Keempat kelompok warna tersebut, yaitu: warna primer, sekunder, tersier, dan warna netral. +eori ini pertama kali dikemukakan pada tahun -CB-. 4.2.4 Pe +agian ,arna @arna primer merupakan warna dasar yang tidak merupakan campuran dari warna2 warna lain. @arna yang termasuk dalam golongan warna primer adalah merah, biru, dan kuning. @arna sekunder merupakan hasil pencampuran warna2warna primer dengan proporsi -:-. ,isalnya warna jingga merupakan hasil campuran warna merah dengan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning, dan ungu adalah campuran merah dan biru. @arna tersier merupakan campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. ,isalnya warna jingga kekuningan didapat dari pencampuran

-F

warna kuning dan jingga. @arna coklat merupakan campuran dari ketiga warna merah, kuning dan biru. @arna netral warna netral merupakan hasil campuran ketiga warna dasar dalam proporsi -:-:-. @arna ini sering muncul sebagai penyeimbang warna2warna kontras di alam. Biasanya hasil campuran yang tepat akan menuju hitam. *ari teori tentang warna diatas penulis dapat mengetahui warna apa yang pantas digunakan dalam pembuatan desain ulang kemasan #erabi Eotosuman ini. *engan begitu penulis mendapatkan gambaran tentang look and feel yang akan diterapkan pada buku tersebut. 4.2.% Teori -a.ou" =ayout adalah penyusunan dari elemen2elemen desain yang berhubungan kedalam sebuah bidang sehingga membentuk susunan artistik. /al ini bisa juga disebut manajemen bentuk dan bidang. +ujuan utama layout adalah menampilkan elemen gambar dan teks agar menjadi komunikatif dalam sebuah cara yang dapat memudahkan pembaca menerima informasi yang disajikan. 4.2.' /rid S.s"e #ebuah grid diciptakan sebagai solusi terhadap permasalahan penataan elemen2 elemen $isual dalam sebuah ruang. ;rid systems digunakan sebagai perangkat untuk mempermudah menciptakan sebuah komposisi $isual. ,elalui grid system seorang perancang grafis dapat membuat sebuah sistematika guna menjaga konsistensi dalam melakukan repetisi dari sebuah kompisisi yang sudah diciptakan. +ujuan utama dari penggunaan grid systems dalam desain grafis adalah untuk menciptakan suatu rancangan yang komunikatif dan memuaskan secara estetik.

4.3 S"ra"egi Ko unikasi 4.3.1 S"ra"egi Krea"i$ 4.3.1.1 Fak"a Kun0i -. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang #erabi Eotosuman dikarenakan, sedikitnya dan terbatasnya tempat untuk mendapatkan kue khas dari kota #olo ini, dengan sedikitnya cabang yang tersedia di seluruh 0ndonesia. *engan desain

-:

kemasan yang kurang menarik itu juga mengurangi pengetahuan masyarakat tentang #erabi Eotosuman tersebut. 4.3.1.2 1asala& 2"a a Bagaimana menghasilkan perancangan komunikasi $isual yang menarik dalam mendukung desain kemasan #erabi Eotosuman bagi masyarakatG 4.3.1.3 Tu3uan ,enambah pengetahuan masyarakat tentang #erabi Eotosuman. 4.3.1.4 1an$aa" (encitraan kue #erabi Eotosuman menjadi baik di mata publik, dan masyarakat dapat berwisata ke tempat yang memiliki makanan khas daerah. *an menyadarkan masyarakat akan warisan, dan menghargai makanan khas di setiap daerah di 0ndonesia. 4.3.1.% Pro$il K&ala.ak Sasaran ,asyarakat yang tinggal di kota besar selain kota #olo. 3ntuk semua umur. 4.3.1.' Posi"ioning S"a" en" ,erubah desain kemasan kue #erabi Eotosuman dengan yang lebih menarik akan menambah daya tarik masyarakat untuk berkunjung ke kota #olo dan menikmati salah satu oleh2oleh yang terkenal di kota #olo. 4.3.1.4 Ke. 1essage ,enikmati cita rasa yang diberikan oleh kue #erabi Eotosuman. 4.3.1.5 Big Idea *engan membuat desain kemasan kue #erabi Eotosuman yang lebih tradisional dan modern, serta mengikuti selera target dan menjadikan target sebagai media distributor informasi untuk mempromosikan kue #erabi Eotosuman akan lebih efektif dan menarik.

-7

4.3.1.6 Ke.,ord Hleh2oleh, semua umur, tradisional. 4.3.1.17 Pendeka"an Krea"i$ 8asional, dengan memberikan informasi tentang kue #erabi Eotosuman dan salah satu oleh2oleh khas kota #olo. #ehingga konsumen mengetahui dan merasa ingin lebih tahu apa itu #erabi Eotosuman, untuk kemudian ingin dapat langsung mendatanginya.

4.4 S"ra"egi Visual 4.4.1 Tone and 1anner ,odern, ,otif batik #olo, +radisional 4.4.2 *arna 4.4.2.1 )i3au #elalu dikaitkan dengan warna alam yang menyegarkan, membangkitkan energi dan juga mampu memberi efek menenangkan, menyejukkan, menyeimbangkan emosi. @arna ini elegan, menyembuhkan, meinmbulkan perasaan empati terhadap orang lain. Euansa hijau dapat meredam stres, memberi rasa aman dan perlindungan. Eamun hijau juga bisa menimbulkan perasaan terperangkap. 4.4.2.2 8okela" ,erupakan warna netral yang natural, hangat, membumi dan stabil, menghadirkan kenyamanan, memberi kesan anggun dan elegan. *apat memberi keyakinan dan rasa aman, warna yang akrab dan menenangkan, bisa mendorong komitmen, namun bisa menjadi berat dan kaku bila terlalu banyak. 4.4.2.3 1era& ,erah adalah warna yang sangat panas. 0ni berhubungan dengan api, kekerasan, dan peperangan. 0ni juga diasosiasikan dengan cinta dan gairah. ,erah dapat benar2

-C

benar memiliki efek fisik pada orang2orang, peningkatan tekanan darah dan tingkat respirasi. 0ni terbukti juga untuk melambangkan peningkatan metabolisme manusia. ,erah dapat dikaitkan dengan kemarahan, tetapi juga terkait dengan kepentingan (seperti karpet merah di acara penghargaan dan peristiwa selebriti . ,erah juga menunjukkan bahaya (lampu traffic, tanda2tanda merah peringatan, dan sebagian besar label peringatan berwarna merah . *alam desain, merah dapat menjadi warna aksen yang kuat. 0ni juga dapat memiliki efek yang sangatbesar jika digunakan terlalu banyak dalam desain, terutama dalam bentuk yang paling murni. @arna inibagus digunakan saat kekuasaan atau hasrat menjadi bagian yang ingin digambarkan dalam desain. 4.4.2.4 Kuning Adalah warna matahari, cerah, membangkitkan energi dan mood, warna yang penuh semangat dan $italitas, komunikatif dan mendorong ekspresi diri, memberi insprirasi, memudahkan pikiran secara logis dan merangsang kemampuan intelektual(cocok sebagai warna atau aksen di ruang belajar . (enggunaan warna yang kurang tepat justru akan menimbulkan kesan menakutkan. 4.4.3 Ti!ogra$i *esain kemasan yang baru akan menggunakan serif dengan karakteristik klasik and simple, tradisional, karena disesuaikan dengan target yaitu anak kecil, anak muda, dan orang dewasa. 4.4.4 Fo"ogra$i Kekuatan terbesar dari fotografi pada media periklanan khususnya adalah kredibilitasnya atau kemampuan nya untuk memberi kesan sebagai I dapat dipercayaJ. 4.4.% Visual 0lustrasi dari salah satu motif dari batik solo. Kang di bentuk outline!stroke.

4.% S"ra"egi Ver+al

-%

4.%.1 Tagline 9 Slogan +agline akan berupa kata yang bertuliskan 5=e)at, enak , dan gurih cocok untuk oleh2oleh6 dengan tujuan untuk mengajak masyarakat berkunjung ke kota #olo dan menikmati salah satu makanan tradisional khas kota #olo. 4.%.2 )eadline /eadline yang dipakai akan disesuaikan dengan yang akan dipublikasikan.

4.' Pe ili&an 1edia 4.'.1 1edia Pendukung -. (oster 1ungsi : sebagai media penyampaian informasi, digunakan untuk mempromosikan sesuatu propaganda, kampanye sosial dan lain 2lain. (oster bisa sangat menarik perhatian bila didesain dengan strategi kreatif dan komunikasi yang baik.

You might also like