Makalah Oral Biologi Anatomi, Histologi, dan Fisiologi Tulang Alveolar

Kelompok 15 Putri Bintang P (0412100402 ! Ahdiat "ukma#an (041210040$0! "e%tina Anggun P (041210040$1! Fadilla Ash "hiddie&i ' " (041210040$2! (e))* A%rilia ( 041210040$$! Dosen Pembimbing drg+ "hant* ,hairani, M+"i FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER GIGI UNIVERSITAS SRI I!A"A #$1%

A+

(-F.'.". T&l'ng Al(eol') adalah )agian tulang rahang *ang men*angga gigi

sehingga mem)entuk %rosesus alveolaris+ Tulang alveolar meru%akan )agian maksila dan mandi)ula+ Tidak ada )atas *ang /elas antara tulang alveolar dengan maksila mau%un mandi)ula+ Tulang alveolar )erkem)ang )ersamaan dengan eru%sin*a gigi geligi dan akan mengalami resor%si ketika gigi tanggal+0

Tulang alveolar meru%akan %en*angga gigi *ang utama+ Tulang ini adalah /enis tulang *ang diran1ang untuk mengakomodasi gigi sehingga )er2ungsi mem)entuk dan mendukung soket gigi (alveolus!+ B+ A'ATOM.,H."TO3O4. (A' F.".O3O4. T53A'4 A36-O3A7 Tulang alveolar adalah /aringan ikat *ang termineralisasi *ang terdiri atas8 a+ Matrik tulang Matrik tulang ini terdiri dari kom%onen organik, non9organik dan air+ 1+ 'on9organik :alsium dan 2os2or ditemukan le)ih )an*ak dari%ada )ikar)onat, sitrat, magnesium, %otassium, dan sodium+ Bentuk mineraln*a adalah Hidroksia%atit ;,a10(PO4!<(OH!2= )er)entuk se%erti /arum kristalit atau lem%engan ti%is *ang te)aln*a 2+ Organik nm dan %an/angn*a )ervariasi+

>0 ? kom%onen material organik tam%ak se)agai kolagen ti%e 1+ "u)stansi dasar mengandung %roteoglikan dan se/umlah ke1il %rotein lain se%erti osteoklasin, osteonektin, dan osteo%ontin+ )+ "el tulang 1+ Osteosit, *aitu sel tulang utama+ 2+ Osteo)las, meru%akan sel9sel tulang muda *ang kemudian akan )erkem)ang+ $+ Osteoklas, *aitu sel tulang *g )er2ungsi untuk resor%si sel tulang *ang sudah rusak+ 4+ "el osteo%rogenitor, *aitu sel tulang *ang akti2 saat %ertum)uhan tulang dan %ada saat %roses remodeling tulang+"el ini da%at mem)elah dan )erdi2erensiasi+

0+ 3a%isan sel tulang

1+ Periosteum dan -ndosteum 2 Sumber : Oral Anatomy, Histology, and Embryology.B+:+B Berkovit@+Mos)*+200> (a+ :e%ing alveolar )agian )u11al+ )+:e%ing alveolar )agian lingual+ 1+ .nterdental se%tum+ d+ .nterradi1ular se%tum! Prosesus alveolar ter)agi men/adi dua *aitu tulang alveolar se)enarn*a (Alveolar proper bone) dan tulang alveolar %endukung (Alveolar supporting bone).4

Prosesus alveolar terdiri dari tulang *ang di)entuk dari 2olikel gigi (alveolar bone proper) dan sel sel lain *ang inde%enden %ada %ertum)uhan Sumber : Oral Anatomy, Histology, and Embryology. B+:+ Berkovit@+Mos)*+200> (a+ :e%ing alveolar )agian )u11al+ )+:e%ing alveolar )agian lingual+ 1+ .nterdental se%tum+ d+ .nterradi1ular se%tum!

gigi+ Fungsi utama dari tulang alveolar adalah mendistri)usikan serta se)agai kekuatan %en*angga gigi *ang ditim)ulkan, 1ontohn*a %engun*ahan makanan serta kontak gigi lain+< Fungsi tulang alveolar se1ara umum antara lain 8 1+ Pen*angga utama gigi, mem)entuk tulang soket *ang )er2ungsi menahan akar tulang sama haln*a dengan menem%eln*a dengan ligamen %eriodontal+ 2+ Mem)entuk kerangka sumsum tulang $+ Bertindak se)agai %en*im%anan ion (khususn*a kalsium! 4+ Tem%at menem%eln*a otot 0+ :om%onen )iologi *ang ter%enting adalah %lastisi, memungkinkan %en*esuaian )entuk sesuai tuntutan 2ungsional+ :om%onen ini sangat %enting untuk %ergerakan gigi orthodontik+2 B+1 Tulang Alveolar "e)enarn*a (Alveolar proper bone) Tulang alveolar *ang se)enarn*a adalah tulang *ang mem)atasi alveolus atau soket tulang *ang )erisi akar gigi+ Tulang alveolar *ang se)enarn*a meru%akan )agian dari /aringan %eriradikular+ Tulang alveolar *ang se)enarn*a terdiri dari )undel tulang di te%i alveoli dan tulang *ang )erlamela ke arah %usat %rosesus alveolar+ Tulang alveolar *ang se)enarn*a dise)ut /uga se)agai %lat kri)ri2orm+ .stilah ini tim)ul karena )an*akn*a 2oramina *ang melu)angi tulang+ Foramina ini )erisi %em)uluh darah dan sara2 *ang )er2ungsi men*u%lai gigi A gigi, ligamen %eriodontal, dan tulang+ 4 4am)aran radiogra2ik tulang alveolar se)enarn*a dise)ut lamina dura+

"5MB-7 8 .lmu -ndodontik (alam Praktek+ 4rossman, 3ouis+ -4,+ 1>>0

+ Tulang alveolar se)enarn*a adalah modi2ikasi dari tulang %adat *ang mengandung lu)ang serat ("har%e*Bs!+ "erat9serat kolagen ini menem)us tulang alveolar se)enarn*a %ada sudut atau miring ke %ermukaan sum)u %an/ang gigi+ .ni meru%akan sarana %enghu)ung )agi ligamen %eriodontal %ada gigi+ .katan serat *ang )erasal dari tulang ini /auh le)ih )esar di)andingkan ikatan serat *ang ada di sementum+1 :arena tulang %ada %rosesus alveolar )iasan*a ditem)us oleh ikatan kolagen sehingga dise)ut ikatan tulang atau tulang alveolar se)enarn*a+ 3amina dura tam%ak le)ih %adat dari%ada tulang %endukung di sam%ingn*a,

teta%i ke%adatann*a di radiogra2i mungkin karena orientasi mineral disekitar ikatan serat dan kurangn*a nutrisi %ada kanal terse)ut+Tidak semua tulang "um)er 8 Oral Development and Histology. Aver* :, Cames+ Thieme+2002 alveolar se)enarn*a tam%ak se%erti ikatan tulang+ terda%at lu)ang serat *ang /elas %ada la%isan tulang soket+1 Pada tulang alveolar se)enarn*a, osteosit dalam tulang *ang menga%ur terletak dalam ruang oval *ang dise)ut lakuna, *ang saling )erhu)ungan dengan kanakuli+ "istem kanal inilah *ang mem)a#a nutrien ke dalam osteoid dan mem)uang hasil meta)olik *ang tidak )erguna+$ "e1ara konstan, tulang %endukung melalui modi2ikasi dalam ada%tasi %ergerakan gigi minor sehingga serat mungkin )isa hilang atau digantikan di daerah akar se%an/ang hidu% manusia+1 B+2 Tulang Alveolar Pendukung (Alveolar supporting bone) Terkadang, tidak

Tulang alveolar %endukung adalah tulang *ang mengelilingi tulang alveolar se)enarn*a dan meru%akan %en*okong dari soket+ (i tulang alveolar %endukung, %ada tulang s%ons /uga ditemukan kanal nutrien+ :anal ini )erisi %em)uluh A %em)uluh dan sara2 A sara2+ :anal ini )iasan*a )erakhir %ada krista alveolar %ada 2oramina ke1il k e1il+ Melalui 2oramina inilah %em)uluh dan sara2 masuk ke gingiva+$ Tulang alveolar %endukung terdiri atas 2 )agian, *aitu8 1+ :e%ing :ortikal -ksternal+ (i)entuk oleh tulang Havers dan lamella tulang kom%ak *ang terda%at di dalam dan luar lem%eng %ada %rosesus alveolar+ :e%ing kortikal di maksila le)ih ti%is di)andingkan di mandi)ula+ (an le)ih te)al di)agian molar serta %remolar %ada regio mandi)ula+D :e%ing kortikal eksternal )er/alan miring ke arah koronal untuk )erga)ung dengan tulang alveolar se)enarn*a dan mem)entuk dinding alveolar dengan kete)alan sekitar 0,1 A 0,4 mm+ $ Tulang kortikal (%adat! menutu%i tulang s%ons dan di)entuk oleh tulang )erlamela+ Tulang )erlamela ini memiliki lakuna *ang tersusun dalam lingkaran konsentrik disekeliling kanal sentral dise)ut sistem Havers+ Tulang kortikal )erga)ung dengan tulang alveolar *ang se)enarn*a mem)entuk krista alveolar (1rest alveolar! disekeliling leher gigi+ Pada se%tum interdental terda%at lu)ang kanal o2 Eukerkandl dan %ada se%tum interradikular terda%at kanal o2 hirs1h2el, tem%at arteri interdental dan interradikular, vena, %em)uluh getah )ening, dan sara2+4

"um)er 8 Oral Development and Histology. Aver* :, Cames+ Thieme+2002

2+

Tulang "%ons (Tulang kanselus!+ .nilah tulang *ang mengisi ruang antara tulang kom%ak dan tulang alveolar se)enarn*a+ "e%tum interdental terdiri dari tulang s%ons *ang mendukung tulang dan menutu%i )agian dalam dari tulang kom%ak+4 Tulang s%onge meru%akan )agian dari tulang alveolar *ang em)entuk tra)ekula+ 3amela %ada tulang s%ons tersusun satu sama lain mem)entuk tra)ekula dengan kete)alan 00 Fm+2 (i dalam tulang s%ons akan ditemui kanal nutrient+ :anal kanal ini )erisi %em)uluh A %em)uluh dan sara2 A sara2+ Cumlah tulang s%ons )ervariasi di antara rahang atas dan rahang )a#ah dan tergantung %ada le)ar %rosesus alveolar serta ukuran dan )entuk akar gigi+4 "e1ara radiogra2is, tulang s%ons ter)agi men/adi dua ti%e 1+ Ti%e . A .nterdental dan interradikular tra)ekula tersusun teratur dan hori@ontal se%erti susunan tangga+ Biasan*a terlihat di mandi)ula dan menun/ukkan )entuk lintasan %ada tulang s%ons+ 2+ Ti%e .. A Menun/ukkan susunan *ang tidak )eraturan, )an*ak, serta interdental *ang halus dan interradikular tra)ekula+ Tidak memiliki %ola lintasan *ang )er)eda+ "usunan ini seringkali ditemukan di maksila+2

"um)er 8 Essentials of Oral Histology. ,hatter/ee, :a)ita+ Ca*%ee Brothers Medi1al Pu)li1ation+200<

Tulang s%ons terdiri dari osteosit di interior dan osteo)las atau osteoklas di %ermukaan tra)ekula+ (i antara tulang %eno%ang *ang men*am)ungkan antara tulang alveolar se)enarn*a dan tulang kortikal adalah rongga sumsum *ang )erisi sel osteogenik, /aringan adi%osa, sel darah *ang matang dan )elum matang+ Pada orang de#asa, sumsum %ada rahang )a#ah dan rahang atas )iasan*a )erlemak, teta%i /aringan hemato%oietik ditemukan %ada tem%at tertentuk misaln*a daerah gigi molar rahang atas, daerah %eriradikular gigi %remolar+4

B+

"GA7AF GA'4 M-'4.'-76A". T53A'4 A36-O3A7

Persara2an mandi)ula terdiri dari sara2 sensorik *ang %aling )an*ak di/um%ai

dan motorik+ "ara2 motorik terdiri dari sara2 %terigoid eksterna, maseter dan tem%oralis+
$

'ervus trigeminus mun1ul di%ertengahan )agian lateral %ons se)agai akar sensoris dan akar motorik+ 1+ "omato sensoris umum a+ -ksterose%ti2 'euron sensoris %ertama terda%at didalam ganglion semilunar gaseri+ Menerima rangsang dari kulit dan sela%ut lender muka+ Akson9aksonn*a masuk se)agai akar sensorik ke nukleus sensi)ilis %ontis '+ 6 dan ke nu1leus s%inalis '+ 6+ (ari kedua nukleus ini, im%uls kemudian diteruskan ke thalamus+ ,a)ang %ertama dan 1a)ang kedua akar sensoris, *aitu '+ O%talmikus dan '+ maksilaris, /uga melalui dinding lateralis sinus kavernosus+ )+ Pro%riose%ti2 'ukleus sensoris %ertama terletak dalam nukleus mesense%alon nervus trigeminus+ Menerima rangsang melalui 1a)ang91a)ang '+ 6 dan /uga dari '+ ..., .6,

6., dan 6..+ "era)ut9sera)ut e2eren dari nu1leus mesense%alikus )erhu)ungan dengan 1ere)ellum dan /uga dengan nukleus motorik '+ 6 untuk re2leks mengun*ah+ 2+ Brakio motoris 'ukleus mastikatorius atau nukleus motoris '+ 6 terda%at di)agian rostral %ons, medial terhada% nukleus sensi)ilia %ontis '+ 6+ Aksonn*a mun1ul di%ermukaan %ons se)agai akar motorik dan kemudian )ersama '+ mandi)ularis melalui 2oramen ovale di )asis kranii menu/u ke otot9otot %engun*ah+
4

Bersama dengan sara2 motorik, sara2 sensorik )ukal )er1a)ang untuk menginervasi kulit dan mem)ran mukosa %i%i, mukosa dan gingiva %ada daerah )ukal molar dan mukosa %ada daerah trigonum retromolar+ "ara2 )ukal *ang %an/ang melintasi ramus anterior kira9kira %ada level dataran oklusal gigi molar+ "am%ai %ada level terse)ut sara2 ini kemudian menurun ke arah anterior dan lateral di antara otot9otot %terigoid eksternal dan )ergerak di )a#ah te%i anterior otot maseter men*ilang ke %osisi lateral ke te%i anterior ramus, s*ara2 ini men/adi aksesi)el untuk )lok intra oral+ Persara2an mandi)ula, memiliki kelom%ok %er1a)angan *ang mensara2i divisi %osterior *aitu sara2 aurikulotem%oral dan sara2 lingual+ "ara2 aurikulotem%oral adalah sara2 sensorik dan memiliki u/ung 1a)ang *ang menginervasi kelen/ar %arotis, sendi tem%oromandi)ula, )agian anterior telinga, meatus auditorius eksternus, mem)ran tim%ani dan kulit ke%ala %ada daerah tem%oral+ Teknik )lok intraoral tidak da%at menganestesi sara2 ini dan han*a da%at di1a%ai dengan )lok ekstraoral+ "e)alikn*a, 1a)ang sara2 lingual %ada umumn*a dianestesi dengan /alur intraoral+ "ara2 lingual )er/alan ke )a#ah medial menu/u otot %terigoid eksternal dan lateral menu/u otot %terigoid internal teta%i diantara kduan*a dan ramus mandi)ula ada suatu daerah *ang dinamakan ruang %terigomandi)ular+ Hal ini )erarti daerah terse)ut %aling aksesi)el untuk )lok anestesi lokal+ (ari ruang %terigomandi)ular, sara2 )ergerak le)ih dalam ke %osisi di

5niversitas "umatera 5tara

sam%ing dasar lidah (di )a#ah dan )elakang molar ketiga!, dimana sara2 melintas di anterior dan medial+ (istri)usin*a adalah sensorik %ada 2H$ anterior lidah, mukosa dasar mulut serta mukosa dan gingiva %ermukaan lingual mandi)ula+ "elan/utn*a sara2 mandi)ula )ergerak dalam arah menurun, men1a%ai ruang %terigomandi)ular dimana sara2 ini terletak di antara ligamen s%enomandi)ular dan %ermukaan medial ramus+ Pada titik ini, sara2 memasuki 2oramen mandi)ula ke kanalis mandi)ula, dan sara2 ini men/adi nervus alveolaris in2erior+ "e)elum memasuki saluran ini, sara2 mele%askan 1a)ang motorik *ang menginervasi otot milohioid+
$

"ara2 mandi)ula meru%akan 1a)ang ter)esar dari '+ trigeminal, sara2 ini )er/alan dari ke%ala keluar melalui 2oramen ovale dan menginervasi regio mandi)ula, 2aring, 2H$ anterior lidah dan regio %osterior aurikula+ 'ervus mandi)ularis ter)agi atas 1a)ang *ang ke1il anterior dan 1a)ang *ang )esar %osterior+ ,a)ang anterior adalah sara2 motoris utama+ :edalamn*a ham%ir seluruh )agian *ang asli *aitu '+ maseterikus, '+ tem%oralis %ro2undi, dan '+ %terigoideus eksternus, *ang mengandung han*a )e)era%a sera)ut *ang tidak motoris, *aitu sara2 sensori se/ati '+ )ukinatorius+
2, 0

4am)ar 1 Per1a)angan '+ trigeminus (6! ("o)otta+ atlas anatomi manusia. Bagian 1+ -disi 20+ Cakarta+ -4,+ 1>>4I D 902! ,a)ang91a)ang dari )agian anterior '+ mandi)ularis ini adalah8
2

a+ '+ Maseterikus dan '+ %terigoideus lateralis )iasan*a keluar )ersama9sama '+ tem%oralis %ro2undus %osterior, melalui )agian hori@ontal lateral 2asial in2ra tem%oralis dari tulang s%enoid dan kemudian terus ke)agian lateral dan )a#ah melalui insisura mandi)ula ke %ermukaan medial m+ masseter dan mem)erikan 192 hu)ungan untuk %ersendian rahang+ )+ '+ Tem%oralis %ro2undi, )iasan*a $ )uah *aitu %osterior, intermedius dan anterior *ang kadang9kadang tim)ul )ersama dengan '+ maseterikus+ 'ervus ini mula9 mula )er/alan hori@ontal lateral se%erti '+ masentrikus dan kemudian mem)elok vertikal keatas dan akhirn*a ter%en1ar )eranastomose dengan *ang lain dalam m+ tem%oralis+ 1+ '+ Bukinatorius )er/alan ke)a#ah, ke de%an dan ke lateral+ 'ervus ini )erada diantara kedua ke%ala M+ %terigoideus atau diantara kedua mm+ %terigoideus ti)a diatas %ermukaan lateral m+ )ukinator dan disana ia )eranastomose dengan 1a)ang )ukalis '+ 2asialis+ nervus ini mem)erikan 1a)ang91a)angn*a melalui m+ )ukinator ke%ada mem)rana mukosa dari%ada %i%i, kekulit sudut mulut dan kulit *ang menutu%i m+ )ukinator+ ini adalah sara2 sensoris *ang asli+

,a)ang dari )agian %osterior '+ mandi)ularis adalah8

1+ '+ Aurikulotem%oralis, mun1ul agak di )a#ah 2oramnen ovale dari %inggir %osterior '+ mandi)ularis+ 'ervus ini mula9mula )er/alan ke )elakang dan agak ke )a#ah %ada %ermukaan medial '+ %terigoideus eksternus dan %rosesus kondiloideus mandi)ula di atas arteri maksilaris interna, mem)engkok (melengkung! di sekeliling kolum %rosesus kondiloideus, mula9mula ke )agia lateral kemudian ke atas melalui kelen/ar %arotis atau tertutu% oleh kelen/ar %arotis di de%an kartilago akustikus eksternus dan akhirn*a menu/u )ersama9 sama dengan arteri tem%oralis su%er2isialis, ke atas ke kulit %eli%is, )erga)ung dengan ganglion o%tikum dalam )e)era%a hu)ungan dengan mem)a#a ke /aringan sekret dari kelen/ar %arotis+ 2+ '+ 3ingualis, )er/alan %ada sisi medial dari M+ %terigoideus eksternus dan arteri maksilaris interna, kemudian diantara M+ %terigoideus internus dan ramus mandi)ularis, sedikit mem)elok, ke )a#ah dan ke de%an melalui )agian )a#ah M+ milo%aringeus dan di )a#ah mem)rana mukosa dasar mulut, )er/alan ke de%an diatas M+ milohioideus dan kelen/ar su)maksilaris, mengelilingi duktus su)maksilaris (Jartoni! se)elah lateral dan ke)a#ah, kemudian )er%en1ar men/adi 1a)ang91a)ang terminaln*a+ (iatas M+ Pterigoideus )erga)ung dengan khorda tim%ani *ang mengham%iri nervus ini dengan mem)uat sudut *ang ta/am dari )elakang dan atas+ 'ervus lingualis meru%akan sera)ut9sera)ut sensoris *ang asli dan sera)ut9sera)ut %erasa dari 2H$ anterior lidah dan /uga menginervasi )agian lingual mandi)ula+ $+ '+ alveolaris in2erior, meru%akan 1a)ang ter)esar, mula9mula melalui %ermukaan medial dari M+ %terigoideus eksternus dan dari arteri maksilaris interna, kemudian diantara ramus

5niversitas "umatera 5tara

mandi)ula dan M+ %terigoideus internus sedikit mem)elok ke)a#ah menu/u 2oramen mandi)ula kemudian ke)agian de%an di dalam kanalis mandi)ula )ersama arteri dan vena+ 'ervus ini mengadakan 1a)ang91a)ang8 a+ '+ milohioideus, )erasal dari '+ alveolaris in2erior te%at se)elum masuk ke 2oramen mandi)ularis dan turun ke)a#ah dan kede%an didalam sulkus

milohioideus mandi)ula, mula9mula lateral dari m+ %terigoideus internus, kemudian di)a#ah M+ milohioideus dan akhirn*a mensu%lai venter anterior m+ digastrikus+ )+ 7ami dentalis in2erior dan rami ginggivalis in2erior, *ang )er/alan didalam kanalis mandi)ula dan masuk ke tia%9tia% akar gigi *ang akhirn*a ke alveolus dan masuk ke gingiva, mereka mem)entuk %leksus diatas '+ mandi)ularis+ 1+ '+ mentalis, adalah 1a)ang *ang ter)esar meninggalkan kanalis mandi)ula melalui 2oramen mentalis, ditutu%i M+ triangularis+ 'ervus ini mem)elah men/adi rami mentalis, *ang menero)os otot9otot terse)ut %ergi kekulit dagu dan rami la)ialis in2erior *ang )er/alan ke)agian atas untuk kulit dan mem)rana mukosa )i)ir )a#ah+
2

5niversitas "umatera 5tara

4am)ar 2+ "ara29sara2 #a/ah,'+ trigeminus (6!, '+ 2asialis (6..!, '+gloso%aringeus (.K!, '+ maksilaris, '+ alveolaris in2erior dan )er1a)angann*a ("o)otta+ atlas anatomi manusia. Bagian 1+ -disi 20+ Cakarta+ -4,+ 1>>4I D 902!

Anterior cabang alveolar superior (anterior cabang gigi superior), yang cukup besar, dilepaskan dari saraf rahang atas sebelum keluar dari foramen infraorbital, melainkan turun di sebuah kanal di dinding anterior dari sinus maksilaris, dan terbagi menjadi cabang yang memasok gigi insisivus dan kaninus gigi. Ini berkomunikasi dengan cabang alveolar tengah unggul, dan memberikan dari cabang nasal, yang melewati kanal menit dalam dinding lateral meatus rendah, dan perlengkapan selaput lendir dari bagian anterior meatus inferior dan lantai hidung rongga, berkomunikasi dengan cabang nasal dari ganglion sphenopalatina. Pertimbangan gigi untuk saraf ini adalah penting. Anterior alveolar superior biasanya innervates semua gigi anterior, premolar, dan akar mesiobuccal satu rahang atas molar pertama, terutama jika ada tidak adanya anatomi saraf alveolar superior tengah. Ini adalah persarafan dari satu akar yang pertama rahang atas molar yang membuat setiap prosedur dilakukan di sekitar itu penting, terutama ketika mencoba untuk membius lokasi.

(AFTA7 P5"TA:A

1+

Aver* : Cames+2002+ Oral Development and Histology third edition. Thieme.22D A 22>

2+ $+ 4+

,hatter/ee, :a)ita+ 200<+ Essential of Oral Histology+ Ca*%ee Brothers Medi1al Pu)li1ation+ 1149110 4arna Firena (ev*, drg+ 2004+ 7esor%si Tulang Alveolar %ada Pen*akit Periodontal+ 5niversitas "umatera 5tara+ 194 4rossman, 3ouis .+ 1>>0. lmu Endodonti! Dalam "ra!te! .Cakarta 8 -4,+<29<4

0+

Hart* F+C, Ogston 7+ 1>>0+ :amus :edokteran 4igi+ Cakarta 8 -4,+ 42

<+

3indhe, Can, Thorkild, :arring, 'iklaus P+ 3ang+ #lini$al "eriodontology and mplant Dentistry 4th ed, Bla1k#ell Munksgaard, A+Bla1ke#ell Pu)lishing ,om%an* $494$+ 200$

D+

Masthan, :mk+2010+ %e&tboo! of Human Oral Embryology, Anatomu, "hysiology, Histology and %ooth.Ca*%ee Brothers 8 $9 D