You are on page 1of 2

(COST ESTIMATION)

Oleh CAHYO PRIYATNO, SE, AK, CPMA, CA1

Perkiraan kos (cost estimation) merupakan suatu proses memperkirakan hubungan antara kos dengan cost drivers yang menyebabkan kos itu sendiri. Tujuan untuk menganalisis kos manajemen adalah untuk mengidentifikasi aktivitas yang menimbulkan kos serta untuk memperkirakan hubungan antara kos dengan aktivitas dan untuk mengatur aktivitas keduanya. Model cost estimation Model Sederhana : satu cost driver & fixed/variable cost behavior 2 faktor dalam perkiraan kos (cost estimation) adalah : Cost driver Cost behavior (fixed cost/variable cost) TC = F + VX TC : Total cost F : Fixed cost V : Variable cost X : Unit cost driver Metode perkiraan kos 1. Statistical methods (menggunakan analisis regresi) Perkiraan kos menggunakan analisis regresi sederhana merupakan metode statistik yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel independen (x) dengan variabel dependen (y). Analisis regresi menggunakan data tahun lalu untuk memperkirakan hubungan antara cost sebagai variabel dependen dan aktivitas sebagai variabel independen. Model sederhana untuk analisis regresi : TC = F + VX TC : Total cost F : Fixed cost V : Variable cost
1

Global Financial Controller PT. Moga International, Mahasiswa Magister Akuntansi Terapan (MAKSI) Universitas Gajah Mada, Independent Advisor , dan Anggota Utama Ikatan Akuntan Indonesia

X : Unit cost driver Model regresi ini sering disebut juga sebagai regresi sederhana karena hanya ada 1 variabel independen.

2.

Account analysis Metode account analysis terdiri dari 3 langkah : a. Mengidentifikasi aktivitas account (unit,batch,produk,customer,fasilitas) b. Menghitung cost dan cost driver untuk setiap aktivitas account pada tiap periode c. Menghitung rata-rata cost driver pada tiap aktivitas account

3.

Engineering estimates Berbeda dengan metode statistik dan analysis account, metode engineering estimates menggunakan data saat ini dan yang akan datang. Analisis menggunakan metode engineering estimates melakukan pengukuran kerja dalam setiap aktivitas yang menghasilkan sebuah produk selanjutnya menentukan kos untuk setiap aktivitas tersebut. Analisis ini memerlukan detail aktivitas dalam pembuatan sebuah produk bersamaan dalam penentuan kos. Departemen akuntansi dan pembelian memiliki data cost material yang dapat digunakan untuk menentukan harga material yang digunakan dalam pembuatan sebuah produk. Sebagai contoh analisis ini dapat digunakan untuk memperkirakan ukuran dan kos bangunan yang didasarkan pada area konstruksi dan ruang. Perusahaan juga dapat memperkirakan jumlah supervisor dan staff pendukung yang didasarkan pada perkiraan jam tenaga kerja. Pendekatan dengan menggunakan metode engineering memiliki keunggulan dibandingkan dengan metode lainnya karena menunjukkan setiap detail operasional dalam pembuatan sebuah produk.

You might also like