You are on page 1of 8

Analisa Perubahan Data-Data Unsur Cuaca Dalam Rangka Mengamati Issu Pemanasan Global di Wilayah Kota Padang

ABSTRAKS Penelitian ini dilatar belakangi oleh issu pemanasan global (Global Warming) yang melanda permukaan bumi. Akibat pemanasan tersebut sudah barang tentu uga melanda !ilayah yang sempit" seperti Kota Padang. Penelitian ini bertu uan untuk mengamati se auh mana pengaruh pemanasan global tersebut terhadap unsur#unsur $ua$a di Kota Padang. Teknik pengambilan data adalah dengan $ara pengumpulan data sekunder dari seluruh stasiun pengamat $ua$a (B%G) yang ada di Kota Padang dan stasiun#stasiun penakar $urah hu an" dengan umlah data antara &' sampai &( tahun data harian. Semua data diolah dengan mengunakan rumus statistik persentase dan regressi untuk memprediksi perilaku unsur#unsur $ua$a tersebut. )asil penelitian menun ukkan bah!a* +urah hu an &' tahun terakhir ,,(-". mm/th pada tahun &00( yang atuh di Kota Padang se$ara linier menun ukkan peningkatan yang $ukup berarti" dimana tahun -((' men adi 1(1- mm/. Se$ara umum rata#rata temperatur udara Kota Padang uga memperlihatkan gra2ik linier naik terutama pada bulan Pebruari" %aret"April" %ai" 3uli" Agustus dan 4esember. Temperatur rata#rata tertinggi ter adi pada tahun -((' sebesar -5".5o+ Tekanan udara rata#rata Kota Padang hampir selalu berada diba!ah normal rata#rata global yaitu &(&(",, mb dan se$ara signi2ikan terlihat penurunan tekanan udara yang berarti" ini diperkirakan akibat dari peningkatan suhu udara tahunan.

Analisa Perubahan 4ata#4ata 6nsur +ua$a 4alam Rangka %engamati 7ssu Pemanasan Global di Wilayah Kota Padang8 9leh : 4rs. )el2ia ;dial" %T88 A. <atar Belakang Akhir#akhir ini keadaan $ua$a memang agak sukar untuk di tebak" sekalipun se$ara umum kita ketahui bah!a !ilayah 7ndonesia yang berada di lintang tropis yang mempunyai dua enis musim yaitu musim kemarau dan musim hu an yang kedua#duanya mempunyai siklus setiap 5 bulan sekali" namun telah sering ter adi penyimpangan# penyimpangan seperti ter adinya musim hu an yang melebihi intensitas rata#rata dan dalam !aktu yang lebih lama atau sebaliknya. Begitu uga musim kemarau seperti tahun &00. yang lebih pan ang dan lebih kering dari pada biasanya. Se$ara regional mun$ul pula berbagai enis bentuk ge ala $ua$a seperti badai ;lnino" <anina" topan =ork" Topan =eni dan banyak lagi yang lainnya yang sampai saat ini masih terus berkembang. Badai yang ter adi diatas di$urigai adalah salah satu e2ek dari peristi!a pemanasan global (Global Warming) yang sangat men adi perhatian bagi pen$inta lingkungan dan pengamat $ua$a umumnya. Ter adinya badai diatas disebabkan oleh banyak 2aktor" tetapi sebagai 2aktor utamanya adalah perubahan $ua$a. Salah satu unsur $ua$a yang berperan dalam hal ini yaitu hu an. %elihat kepada data#data $urah hu an Kota Padang pada tahun# tahun sebelum &0'( ter$atat $urah hu an lebih dari .((( mm/tahun (<ab Geogra2i)" hasil perhitungan rata#rata $urah hu an dari tahun &0>5 sampai dengan &005 di!ilayah ini tinggal ,00. mm/th (7deal &00.). Perhitungan dari tahun &00. sampai -((' $urah hu an rata#rata men adi 1(1- mm/th. Berdasarkan data $urah hu an diatas ternyata $urah hu an yang atuh sekarang kembali meningkat umlahnya. %eningkatnya umlah $urah hu an tidak akan terlepas dari pengaruh unsur#unsur $ua$a lainnya" karena sebelum hu an atuh maka banyak peristi!a lain yang menga!alinya seperti penyinaran matahari" penguapan" kondensasi" tekanan udara" ke$epatan angin dan sebagainya yang semuanya se$ara langsung tidak dapat dikendalikan oleh manusia. B. Permasalahan Permasalahan $ua$a memang sangat komplek dan uga dipengaruhi oleh kondisi $ua$a daerah sekitarnya se$ara regional. 4ari laporan prakiraan $ua$a kita tidak dapat melihat perobahan#perobahan apa yang telah ter adi pada !aktu yang lalu" misalnya angka !aktu bulanan" tahunan dan puluhan tahun yang lalu yang dapat digunakan untuk memprediksi perubahan yang mungkin ter adi pada tahun#tahun kedepan" hasilnya akan sangat berguna dalam peren$anaan pembangunan" pengendalian lingkungan dan mengatasi ben$ana alam yang mungkin ter adi. Sehubungan dengan itu maka yang men adi permasalahan dalam makalah ini adalah: &. Bagaimana perubahan intensitas $urah hu an yang atuh (bulanan" tahunan) &( tahun terakhir di!ilayah Kota Padang. -. Bagaimana ke$enderungan perubahan temperatur udara dalam angka !aktu &( tahun terakhir di !ilayah Kota Padang

,. Bagaimanakah perubahan tekanan udara selama &( tahun terakhir di !ilayah Kota Padang %akalah ini akan sangat berman2aat untuk : &. pihak#pihak yang terkait dengan pengamatan masalah $ua$a -. men adi bahan studi bagi Geogra2 pada khususnya dan orang #orang yang berminat dengan ilmu $ua$a pada umumnya. ,. pengembangan ilmu pengetahuan terutama ilmu meteorologi dan Klimatologi yang merupakan salah satu bidang ilmu di 3urusan Geogra2i. +. Ka ian Teori7 &. +ua$a +ua$a adalah keadaan atmos2ir pada saat yang pendek dan di tempat tertentu. Keadaan atmos2ir merupakan gabungan dari berbagai unsur seperti suhu udara" tekanan udara"angin" kelembaban udara dan hu an ( Ali " &0>.). Kondisi $ua$a satu daerah dengan daerah lainnya pada !aktu yang sama belum tentu akan sama. Perbedaan ini disebabkan karena kondisi 2isik dan banyak sedikitnya radiasi matahari yang diterima lokasi masing# masing kota tersebut. Selain dari itu perkembangan kota uga dapat menyebabkan lapisan atmos2ir men adi kotor oleh partikel#partikel debu atau asap. Partikel ini akan meningkat konsentrasinya pada musim kemarau dan akan menurun pada musim hu an. Kenaikan konsentrasi debu dan asap menyebabkan kenaikan temperatur udara kota. Pada siang hari kota merupakan koleksi sumber panas yang memungkinkan ter adinya kon?eksi" didukung pula dengan akti2itas industri yang ada di kota terebut (T asyono" &0>.). -. +urah )u an =ang dimaksud dengan hu an (Presipitasi) adalah air baik dalam bentuk $air ataupun padat yang mengendap kepermukaan bumi dan selalu di dahului oleh proses kondensasi atau sublimasi ( Ali " &0>.). 3ika se umlah udara basah naik ke angkasa maka ia akan mengambang dan suhu men adi turun" proses ini disebut proses pengambangan dimana udara melepaskan sebagian atau seluruh uap yang diba!a dari ba!ah (Kondensasi). Agar proses kondensasi dapat ter adi diperlukan adanya uap air dalam umlah yang $ukup di udara dan dapat naik ke lapisan yang tinggi. 6ap air yang murni sulit berkondensasi sehingga diperlukan adanya inti kondensasi yang $ukup banyak dan besar. 7nti kondensasi diperlukan pada proses pembentukan butir#butir air yaitu sebagai tempat berpegangnya air yang mengembun akibat kondensasi. Pada a!an yang mempunyai suhu (o+ proses yang dominan untuk ter adinya hu an adalah proses penumbuhan sesama butiran#butiran air yang terbentuk sebagai hasil kondensasi sebelumnya. 9leh karena itu butir air yang lebih besar terbentuk akan atuh lebih $epat dari butir yang lebih ke$il. Agar tetesan air dapat atuh lebih $epat dari pada udara naik di dalam a!an dan dapat men$apai permukaan bumi tanpa habis menguap maka tetesan tadi ukurannya harus auh lebih besar. Tetes yang dapat men$apai permukaan mempunyai ari# ari ("& mm sampai ,mm" tetes ini dinamakan tetes hu an atau tetes $urahan (Wardoyo" &005) Selan utnya angin merupakan salah satu 2aktor yang mempengaruhi $urah hu an" angin

merupakan gerakan massa udara. Para meter tentang angin yang dika i dalam hubungannya dengan hu an adalah arah dan ke$epatan angin. Ke$epatan angin penting karena dapat menentukan besarnya kehilangan air melalui proses e?apotranspirasi dan pengaruh ke adian#ke adian hu an. 6ntuk ter adinya hu an diperlukan adanya gerakan udara lembab yang berlangsung terus menerus dalam hal ini angin ber2ungsi sebagai tenaga penggerak yang akan mengantarkan $urah hu an. ( Asdak" &00,). Sir @ran$is Beau2ort pada tahun &>(' membuat skala ke$epatan angin yang dibedakan atas &, tingkat yaitu dari ke$epatan ( sampai dengan tingkat &- yaitu angin topan dahsyat. Ke$epatan dan arah angin yang berhembus setiap saat di pengaruhi oleh berbagai 2aktor yaitu* gradien barometer (tekanan udara)" gaya $oriolis yaitu gaya pembelok akibat rotasi bumi" kekuatan geseran dan kekuatan sentri2ugal. (Ali " &0>.). +urah hu an dan temperatur merupakan unsur $ua$a yang sangat penting bagi kehidupan di bumi. 3umlah $urah hu an di$atat dalam satuan in$hi atau milimeter. 3umlah $urah hu an & mm menun ukkan tinggi air hu an yang menutupi permukaan tanah sebesar & mm ika air tersebut tidak meresap kedalam tanah atau menguap ke atmos2ir. 4idaerah tropis hu annya lebih lebat dari pada daerah lintang tinggi. Garis yang menghubungkan daerah# daerah atau titik#titik yang mempunyai $urah hu an yang sama tinggi selama periode tertentu disebut dengan garis isohiet (T asyono" &0>.). ,. Temperatur Temperatur udara merupakan unsur $ua$a yang sangat penting. Temperatur udara akan berubah seiring dengan perubahan tempat dan !aktu. Pada umumnya temperatur maksimum ter adi sesudah tengah hari biasanya sekitar am &1.(( dan temperatur minimum ter adi pada am (5.(( atau sekitar matahari akan terbit (T asyono" &0>.). 6dara yang bergerak naik" tekananya akan makin rendah" dengan berkurangnya tekanan" uadara tersebut akan mengambang. ;nergi yang digunakan untuk mengambang di ambil dari udara itu sendiri sehingga suhunya turun. Sebaliknya udara yang bergerak turun akan menerima tekanan semakin besar sehingga udara tersebut mengalami pemampatan. Tenaga yang diberikan untuk memampatkan berubah men adi panas. 3adi udara yang bergerak naik atau turun akan mengalami perubahan suhu. Perubahan suhu tersebut diatas disebut dengan proses perubahan internal yang laAim disebut dengan perubahan adiabatik ( Ali " &0>.). Se alan dengan meningkatnya suhu udra maka meningkat pula kapasitas udara dalam menampung uap air" sebaliknya ketika udara bertambah dingin gumpalan a!an bertambah besar dan pada gilirannyanturun sebagai hu an. Suhu udara akan mempengaruhi bentuk $urah hu an" la u e?aporasi dan transpirasi" suhu dianggap sebagai salah satu 2aktor yang dapat memperkirakan dan men elaskan ke adian dan penyebaran air di muka bumi. 1. Tekanan 6dara Se$ara 2isiologis tubuh manusia tidak sesuai dengan tekanan udara yang rendah dan dengan umlah oksigen yang ke$il pada lokasi yang tinggi / ketinggian. Akibat dari tekanan udara yang rendah tersebut dapat memberikan akibat#akibat seperti pernapasan sesak" rasa mual" pingsan" hidung berdarah dan sebagainya (Bayong" &0>.). Tekanan udara adalah tekanan yang diberikan oleh udara karena beratnya kepada bidang horiAontal yang luasnya &$m-. Tekanan udara diukur dengan barometer. Besarnya

tekanan udara normal adalah tinggi barometer .5 $m pada lintang 1'( dengan suhu ((+ dipermukaan laut. Suatu daerah yang mempunyai tekanan udara diba!ah normal disebut daerah tekanan rendah (depresi B siklon B lo!). 4aerah yang demikian dikelilingi oleh daerah yang bertekanan lebih tinggi. (Waryono" &0>.). Besarnya tekanan pada suatu saat disamping dipengaruhi oleh lintang bumi uga dipengaruhi oleh suhu dimana di daerah tropis pengukuran tekanan udara $enderung menun ukkan angka lebih tinggi karena pemuaian air raksa dalam alat barometer. Selain itu ketinggian tempat uga mempengaruhi tekanan udara karena kerapatan udara makin berkurang ( Ali" &0>.). 4. %etode Penelitian Sesuai dengan permasalahan yang telah dirumuskan sebelumnya dan oleh karena tidak setiap Ke$amatan di Kota Padang mempunyai stasiun meteorologi dan penakar $urah hu an maka yang men adi populasi dalam penelitian ini adalah semua stasiun meteorologi dan stasiun penakar hu an yang tersebar di seluruh Kota Padang yang terdapat sebanyak . stasiun. Stasiun#stasiun tersebut adalah : Stasiun B%G Tabing Padang" Stasiun Gunung Cago" Stasiun Gunung Sariak" Stasiun Alai" Stasiun <ubuk Paraku" Stasiun P6" Stasiun Batu Busuk dan Stasiun Teluk Bayur. Sedangkan sampel data yang diambil yaitu data# data $ua$a dari masing#masing stasiun sebanyak &( tahun terakhir" dengan pertimbangan supaya dapat memberikan hasil yang lebih akurat. 4itin au dari sumbernya" maka data#data yang digunakan adalah data#data mentah hasil pen$atatan unsur#unsur $ua$a masing#masing stasiun berupa data $urah hu an" temperatur udara" tekanan udara" lamanya penyinaran matahari yang diolah sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan penelitian. 4ata ini di kelompokkan kepada enis data sekunder. @ormula yang digunakan adalah 2ormula rata#rata al abar sebagai berikut : &. Pengolahan data $ua$a bulanan : Rb B R& D R- D R, D ... D Rh h dimana : Rb B Rata#rata bulanan R&" R-" R, ... Rh B Rata#rata harian h B 3umlah hari dalam setiap bulan -. Pengolahan data $ua$a tahunan RT B Rt& D Rt- D Rt, D ... D Rtn n RT B Rata#rata tahunan Rt&" Rt-" Rt," ... Rtn B umlah data pertahun n B umlah tahun Sumber : Takeda (yang di modi2ikasi) &00,. ,. 6ntuk memprediksi kemungkinan prilaku unsur $ua$a massa yang akan datang digunakan 2ormula regressi sebagai berikut: E B a D bF E : Prediktum (nilai yang ditemukan) a. : Konstanta b : Koe2isien prediktor

F : Prediktor Sumber * Sutrisno )adi &0>& )asil pengolahan data yang didapatkan dibuatkan dalam bentuk gra2ik#gra2ik untuk dapat memperlihatkan 2luktuasi perubahan yang ter adi dan di proyeksi untuk masa yang akan datang. 4. )AS7< P;C;<7T7AC &. +urah )u an Rata#Rata +urah hu an rata#rata tahunan yang di hitung mulai dari tahun &00( sampai dengan $urah hu ang tahun -((' memperlihatkan peningkatan yang linier yang positi2" dimana $urah hu an $enderung meningkat seiring dengan bertambahnya tahun. Peristi!a ini di $urigai merupakan salah satu e2ek penaikan suhu udara sehingga mengakibatkan makin besarnya penguapan yang ter adi. )asil akhir dari penguapan tentu akan mendatangkan $urah hu an yang uga makin membesar. Selama &' tahun terakhir ter adi penurunan $urah hu an yang $ukup besar yaitu pada tahun &001 dan &00.. Waktu itu se$ara umum !ilayah 7ndonesia lidanda musim kemarau pan ang yang $ukup kering" Camur di Kota Padang masih menurunkan hu an mendekati -((( mm/th. 6ntuk lebih elasnya dapat diamati pada gra2ik $urah hu an tahunan diba!ah ini. Se ak tahun &00( sampai dengan &00, gra2ik $urah hu an Kota Padang terus meningkat yaitu dari ,,(- mm/th sampai 1,(1"1 mm/th pada tahun &00," artinya ter adi penambahan $urah hu an &((-"1 mm selama , tahun. Pada tahun &001 yang merupakan saat ter adinya musim kemarau pan ang umlah $urah hu an yang turun men adi separoh dari tahun &00, yaitu -,.1"5 mm dan tahun berikutnya kembali naik men$apai 1&-("mm. Bila diamati se$ara keseluruhan maka selama &' tahun terakhir Kota Padang khususnya telah mengalami dua kali musim kemarau pan ang yaitu &001 G &00.. Pada tahun &00. ter$atat sebagai umlah $urah hu an terendah selama ini yaitu &0-("' mm/th. Selan utnya mulai tahun &00> sampai -((' $urah hu an kembali meningkat men adi 1(1- mm/th gra2ik $urah hu an dapat dilihat pada gambar diba!ah ini Sumber : Pengolahan data sekunder dari &00( s/d -((' -. Suhu 6dara. Temperatur merupakan bagian dari unsur#unsur $ua$a yang sangat berperan pada pembentukan uap air" uap air yang banyak akan terbentuk pada temperatur yang tinggi dengan syarat umlah air tersedia dengan $ukup. Perubahan temperatur uga akan menyebabkan pergerakan udara (angin) dan angin akan men adi media pengantar / pendorong uap air kedaratan. Suhu udara rata#rata Kota Padang dalam &( tahun terakhir tidak memperlihatkan suatu perubahan yang $ukup besar" ini terlihat dari hasil analisa data bah!a suhu minimum bergerak antara --"'o+ sampai -,".o+. Suhu maHimum ,(o+ sampai ,-o+ dimana suhu ini si2atnya hanya ter adi se!aktu#!aktu sa a tidak dalam angka !aktu yang lama. Suhu udara rata#rata harian uga memperlihatkan 2luktuasi yang tidak terlalu besar yaitu bergerak antara -5"(.o+ sampai -5".5o+" dari inter?al ini terlihat bah!a penaikan suhu udara rata#rata tidak men$apai &o+. Suhu udara yang relati2 agak tinggi akan ter adi dari bulan 3anuari sampai 3uni yaitu rata#rata -5"'(o+. 4ari kondisi ini apabila tidak ter adi perubahan penggunaan lahan besar#besaran dari pertanian atau hutan ke bangunan maka suhu udara Kota Padang akan $enderung tetap. Kalaupun dilakukan perubahan

penggunaan lahan maka harus di imbangi dengan penanaman pohon pelindung di !ilayah ini. Se$ara linier suhu udara Kota Padang memperlihatkan ge ala penaikan yang tipis yang perlu selalu diamati karena bila ter adi penaikan yang lebih besar lagi akan dapat mempengaruhi unsur $ua$a lainnya. 6ntuk lebih telitinya dapat dilihat gra2ik suhu udara diba!ah ini. Sumber : Pengolahan data sekunder &00> s/d -((. ,. Tekanan 6dara Tekanan udara sangat berpengaruh terhadap gerakan angin dan kemampuan udara menyerap uap air" makin tinggi tekanan udara maka makin susah uap air dapat menempati ruang di atmos2ir. Tekanan udara normal adalah &(&, mb (milli bar) yang ter$atat pada lintang 1'o pada suhu (o+. 4ari data yang dikumpulkan bah!a tekanan udara yang ter adi di Kota Padang sepan ang tahun rata#rata berada diba!ah normal yaitu &((0"' mb dan &(&&"(& mb tertinggi yang ter adi pada tahun -((,. Rata#rata tahunan adalah &(&(",, mb. %elihat kepada kondisi tekanan udara se$ara bulanan terlihat bah!a tekanan udara rata# rata terendah ter adi pada bulan %ai sebesar &((0"5, mb dan tekanan tertinggi pada bulan September yaitu &(&&"&( mb. Gra2ik rata#rata tekanan udara yang tergambar diba!ah ini memperlihatkan garis penurunan yang $ukup berarti dimana ika penurunan ini makin ta am maka diperkirakan Kota Padang akan sering di lalui angin yang berkekuatan lebah ken$ang dari pada biasanya. 4an uga dapat mempengaruhi $urah hu an yang akan turun berikutnya buktinya dapat dilihat pada gra2ik diba!ah ini. Sumber : Pengolahan data sekunder &00. s/d -((.

K;S7%P6<AC G SARAC Kesimpulan &. +urah hu an &' tahun terakhir yang atuh di Kota Padang se$ara linier menun ukkan peningkatan yang $ukup berarti ,,(-". mm/th pada tahun &00( dan men adi 1(1- mm/th pada tahun -((' -. Se$ara umum rata#rata temperatur udara Kota Padang memperlihatkan gra2ik linier naik yang tidak terlalu besar" terutama pada bulan Pebruari" %aret"April" %ai" 3uli" Agustus dan 4esember. Temperatur rata#rata tertinggi ter adi pada tahun -((' sebesar -5".5o+

,. Tekanan udara rata#rata Kota Padang berada diba!ah normal rata#rata global yaitu &(&(",, mb dan se$ara signi2ikan terlihat penurunan tekanan udara yang berarti" ini diperkirakan akibat dari peningkatan suhu udara tahunan. Saran &. Se$ara linier $urah hu an di Kota Padang mengalami penaikan" sehingga peristi!a ban ir makin sering ter adi" untuk itu perlu di usahakan peningkatan in2iltrasi dan pembuatan drainase yang memadai untuk mengurangi resiko ban ir. -. Setiap rumah di an urkan untuk tidak menutupi seluruh pekarangan dengan bahan pengeras ini dapat memperbesar la u in2iltrasi. ,. Agar temperatur udara tidak terus naik maka perlu di perbanyak lagi pohon#pohon pelindung dan menanami lahan#lahan yang terbuka dengan tumbuhan serta penga!asan terhadap limbah#limbah industri perlu lebih di tingkatkan terutama limbah yang menyebabkan polusi udara 4A@TAR BA+AAC &. Ali" Ri?ai (&0>.)" Pengantar %eterorologi G Klimatologi 6ntuk 6ni?ersitas" PT Bina 7lmu Surabaya -. Sadak" +hay. (&00') )idrologi dan Pengelolaan 4aerah Aliran Sungai" 6ni?ersitas Ga ah %ada Press. ,. Bayong. (&0>.)" Klimatologi Terapan" Pioner 3aya Bandung. 1. Ginting" P (&005) Klimatologi" Bumi Aksara" 3akarta '. 7deal" )el2ia (&00.). Studi sistem )idrogeologi dan Potensi Airtanah di 4ataran alu?ial Padang" (Tesis) 7nstitut Teknologi Bandung. 5. Takeda" Kensaku. (&00,). )idrologi 6ntuk Pengairan" Pradnya Paramita" 3akarta .. Suryatna" Ra2iIi (&0>5) 7ndonesia 4alam Kan$ah 7su <ingkungan Global. PT Gramedia Pustaka 6tama" 3akarta >. )adi" Sutrisno" (&0>&). Sekelumit Analisa Regrasi 4an Korelasi" BP@;" =ogyakarta 0. T asyono" (&0>.). Pengantar %eteorologi dan Klimatologi" PT Bina 7lmu" Surabaya. &(. Waryono" (&0>.). Pengantar %eteorologi dan Klimatologi" PT Bina 7lmu" Surabaya. &&. Wardoyo" (&005)" %eteorologi" 7nstitut Teknologi Bandung" Bandung.

You might also like