You are on page 1of 1

Usaha fotocopy dan pejilidan ini dibuka sekitar 5 tahun yang lalu, yaitu pada tahun 2008.

Dibuka dengan nama toko reyfan. Letaknya di belakang kampus tiga Universitas Ahmad Dahlan. Latar belakang dimulainya usaha ini adalah karena adanya tuntutan biaya hidup dari keluarga pemilik, sedangkan pemilik masih belum memiliki pekerjaan Modal awal yang digunakan hanya sekitar Rp 15.000.000,- (lima belas juta rupiah) yang digunakan untuk membeli 1 set mesin fotocopy, kertas dan penyewaan tempat usaha. Dengan menggunakan modal yang dipunyai yaitu uang 15 juta rupiah, pemilik memulai usaha ini dengan hanya menggunakan 1 mesin fotocopy. Saat dimulai SDM yang ada adalah pemilik, istri dan satu orang pegawai, dengan peralatan hanya 1 mesin fotocopy. Sekarang pemilik sudah memiliki dua orang pegawai, dengan peralatan usaha meliputi 5 mesin fotocopy, 9 komputer, 4 printer dan 2 alat pemotong kertas serta membuka satu cabang usaha fotocopy lainnya. Pada hari-hari biasa, omzet per-hari diperkirakan mencapai 1 juta rupiah dan omzet perbulan sekitar 30 juta rupiah. Omzet masih akan bertambah berkali-kali lipat pada saat awal tahun ajaran atau pada saat menjelang diadakan UTS dan UAS pada Universitas. Hambatan yang paling sering terjadi yaitu faktor kerusakan alat. Mesin fotokopi yang rusak menjadi hambatan dalam usaha ini, karena dapat mengurangi kinerja usaha sehingga menurunkan omzet harian.

You might also like