You are on page 1of 21

BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Hutan mangrove adalah tipe hutan yang khas terdapat disepanjang pantai muara sungai dan dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Hutan ini disebut pula sebagai hutan pantai, hutan pasang surut, hutan payau atau hutan bakau. Mangrove tumbuh pada pantai-pantai yang terlindung atau pantai-pantai yang datar. Biasanya di tempat yang tak ada muara sungainya hutan mangrove terdapat agak tipis, namun pada tempat yang mempunyai muara sungai besar dan delta yang aliran sungainya banyak mengandung lumpur dan pasir, mangrove biasanya tumbuh baik dan meluas. Pemanfaatan hutan mangrove sampai saat ini hanya sebatas kepada pemanfaatan langsung yaitu sebagai bahan bakar, bahan bangunan, alat penangkap ikan, makanan, minuman, peralatan rumah tangga, pertanian (pupuk), produk kertas dan sebagai fishingground bagi organisme laut. eistime!aan dari mangrove merupakan tumbuhan yang dapat hidup pada salinitas tinggi, memiliki tanah yang berlumpur, lembek dan sedikit mengandung humus. Hal ini tentu dapat dihubungkan dengan banyak permasalahan yang meliputi aspek biologi, fisik dan ekonomi perairan. "amun di sini, akan dilakukan kajian tentang peranan mangrove sebagai bahan bioaktif antibakteri patogen terhadap udang tambak, dalam rangka membantu meningkatkan produktifitas pada sektor industri perikanan. 1.2 Tujuan #ujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh ektraks mangrove yang berfungsi sebagai bahan bioaktif, yang dapat menghambat dan membunuh bakteri vibriosis yang sering menyerang udang yang dibudidayakan oleh petani tambak $ndonesia. Manfaat yang diperoleh adalah diketahuinya komponen bioaktif yang ada pada daun mangrove Avicennia alba yang merupakan penelitian dasar yang dapat dikembangkan dimasa datang sebagai %at bioaktif dalam pembudidayaan udang di $ndonesia.

&

1.3 Manfaat Penelitian Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah ditemukannya %at bioaktif yang diperoleh dari tumbuhan mangrove, yang dapat digunakan sebagai bahan antimikroba, terutama untuk bakteri vibrio sp yang merupakan penyebab utama penyakit udang yang di budidayakan di $ndonesia. 'ari hasil pen(aharian literatur sampai saat ini belum ada %at bioaktif yang berasal dari mangrove yang dipatenkan (H) $) baik untuk farmasi maupun makanan, sehingga merupakan suatu kesempatan untuk mempatenkan %at bioaktf yang berasal dari mangrove sebagai bioaktif untuk antibiotik atau antimikrobial. 1.4 Keuta aan Penelitian *alah satu hal yang perlu dilakukan dalam meningkatkan hasil produksi budidaya tambak udang adalah dengan (ara mengatasi kendala-kendala yang dapat menghambat kelan(aran proses produksi budidaya udang, diantaranya adalah mengatasi serangan-serangan virus dan bakteri yang dapat mengganggu proses pertumbuhan dan perkembangan udang di tambak. Penanggulangan penyakit udang !indu telah dilakukan dengan berbagai (ara, diantaranya adalah penggunaan ekstrak bahan-bahan alam untuk men(egah dan mengobati penyakit udang. Penyakit yang sering menjadi kendala besar bagi para petambak udang !indu saat ini adalah penyakit vibriosis yang disebabkan oleh infeksi bakteri-bakteri vibrio. *alah satu ekstrak bahan alam yang dapat digunakan dalam mengatasi serangan penyakit vibriosis tersebut adalah dari ekstrak tumbuhan mangrove Avicennia alba. Hasil-hasil penelitian menunjukkan bah!a selain untuk mengatasi serangan penyakit vibriosis, penggunaan ekstrak mangrove tersebut dapat juga dapat meningkatkan ketahanan hidup udang !indu setelah diinfeksi dengan bakteri vibrio harveyi dan penurunan jumlah bakteri yang terdapat pada tubuh udang. +ambaran histology memperlihatkan terjadinya kenormalan pada organ pen(ernaan dengan penuhnya saluran pen(enaan oleh pakan setelah pemberian ekstrak bahan-bahan alam. ,adi ekstrak mangrove memiliki fungsi ganda terhadap proses peningkatan produksi di tambak. Penyakit vibriosis dikenal sebagai penyakit yang berkembang subur pada perairan tropis sedangkan di $ndonesia telah menyebar budidaya udang hampir di

seluruh !ilayah, yaitu ,a!a, Bali, .ampung, *ula!esi *elatan, dan )(eh (#aslihan &//&). 0leh karena itu, pemerintah $ndonesia harus mempersiapkan diri dengan matang dalam menghadapi penyakit vibriosis sebagai masalah yang besar bagi dunia perikanan. Maka setelah ditemukan beberapa bahan alam yang dapat digunakan untuk men(egah dan mengobati penyakit tersebut, pemerintah berusaha menyebarluaskannya kepada petambak, khususnya petambak udang. ita dapat membandingkan keunggulan mangrove dan bahan-bahan kimia sintetis dalam penggunaannya untuk mengatasi serangan penyakit vibriosis pada udang !indu. #umbuhan mangrove (enderung tidak menimbulkan efek samping sehingga aman dalam penggunaanya. *elain itu, tumbuhan mangrove juga mudah didapat.

BAB II !TUDI PU!TAKA Hutan mangrove memiliki persyaratan tumbuh yang berbeda dengan tanah kering. Berdasarkan tempat tumbuhnya hutan mangrove dapat dibedakan pada empat %one, salah satunya adalah %ona Avicennia sp, merupakan %ona yang letaknya diluar hutan bakau, memiliki tanah yang berlumpur, lembek dan sedikit mengandung humus (Badrudin, &//1). 'aerah penyebaran hutan mangrove pada batas pantai yang mengarah ke laut didominasi oleh Avicennia sp, yaitu jenis bakau yang mempunyai akar gantung (aerial root), selanjutnya pohon bakau merah Rhizophora (Hutabarat dan 2vans, &/34). *alah satu yang menjadi sumber antibiotik alami adalah tumbuhan mangrove, yang merupakan kekayaan alam potensial, kurang lebih -56 populasi mangrove dunia tumbuh di $ndonesia. 'i $ndonesia hutan mangrove tersebar di sepanjang pantai *umatera, alimantan dan $rian ,aya. ,enis yang sering ditemukan di $ndonesia dan merupakan (iri-(iri utama dari hutan mangrove adalah genera Avicennia, Sonneratia, Ceriops, Brugueira, dan beberapa spesies dari genera Rhizophora ("obbs, and M(+uinness, &///). Hutan mangrove atau hutan mangal adalah suatu komunitas tanaman yang hidup di daerah tropis dan sub tropis pinggir pantai. #erdiri dari lebih kurang 17 famili dan lebih dari &77 spesies yang berupa pohon atau semak belukar ("ybakken, &//1). .ebih kurang 87-54 6 garis pantai di daerah tropis ditumbuhi oleh hutan mangrove. *enya!a kimia dari tumbuhan yang berperan sebagai antimikrobial yaitu dari golongan alkaloid dikenal sebagai berberina, emitina, kuinina dan tetrametil pirazina 9 dari golongan fenolik biasanya pada jaringan kayu terdapat senya!a asam amino aromatik, yang berasal dari jalinan asam sikimatnya dapat berperan sebagai herbisida serta tanin yang biasanya dikenal untuk menyamak kulit, karena mereka memotong dan mendenaturasi protein serta men(egah proses pen(ernaan bakteri. :lavonoid yang mudah larut dalam air pada tumbuhan berfungsi untuk kerja antimikroba dan antivirus9 serta isoprenoid dengan turunannya saponin triterpenoid merupakan irritan yang kuat dan berperan sebagai antimikrobial. *ebagian besar fitoaleksin adalah fenil propanoid yang merupakan produk dari asam sikimat, beberapa diantaranya merupakan senya!a isoprenoid dan poliasetilena (;o!e, &/3/).

<

:lavonoid ditemukan hampir pada semua tumbuhan tingkat tinggi. *edikitnya terdapat <777 struktur flavonoid yang telah dilaporkan. pada tumbuhan berkayu (Harborne, &/35). *alah satu sifat yang dimiliki oleh suatu antibiotik adalah mempunyai kemampuan untuk merusak atau menghambat mikroorganisme patogen spesifik. *elanjutnya 2fendi (&//3), menambahkan bah!a pathogenitas merupakan salah satu (iri utama mikroorganisme. Mikroba dapat menimbulkan penyakit, kemampuannya untuk menimbulkan penyakit merupakan (iri khas organisme tersebut. #umbuhan mangrove mengandung senya!a seperti alkaloid, flavonoid, fenol, terpenoid, steroid dan saponin. +olongan senya!a ini merupakan bahan obat-obatan modern (2ryanti et al., &///). )kan dilakukan pengujian produksi antibiotik dari ekstrak ini terhadap bakteri Vibrio sp dan diharapkan antibiotik yang dihasilkan dapat digunakan dalam menanggulangi penyakit kunang-kunang dan vibriosis pada ikan dan udang yang bernilai ekonomis pada usaha-usaha budidaya. 'ari survey a!al yang telah dilakukan, diketahui bah!a beberapa spesies mangrove (R apiculata, B gymnorhyza) A! alba, "! fruticans ) memiliki efek antimikrobial terhadap bakteri Vibrio (2ffendi,&//3). "amun golongan senya!a kimia yang menghambat bakteri tersebut dan juga efektivitasnya belum diketahui dengan pasti. Penyakit =ibriosis disebabkan oleh bakteri gram negatif Vibrio yaitu9 V! parahaemolyticus, V! alginolyticus, dan V! anguillarum. Penyakit tersebut dapat dideteksi dengan mengisolasi bakteri dari tubuh udang sakit dan menanamnya pada media agar selektif untuk Vibrio, yaitu #CBS Agar. Pada media ini koloni bakteri yang tumbuh tampak ber!arna kuning dan hijau (2ffendi, &//3). 'ari hasil penelitian a!al (:eliatra, -777) yang dilakukan terhadap beberapa spesies mangrove memiliki anti mikrobial terhadap bakteri vibrio sp! *ensitifitas bakteri terhadap beberapa mangrove yang dilakukan dengan menggunakan diagnosis melalui metoda (akram (paper disk method) dengan mengamati %ona bebas bakteri (clear zone) di sekitar sampel (#abel &). elas flavonoid lainnya adalah flavon, flavonol, flavanon, flavanonol yang kurang begitu ber!arna terutama

#abel &. 'aya hambat beberapa spesies mangrove terhadap bakteri Vibrio sp. "o. & -. 1. <. *pesies Mangrove Rhizoopra apiculata "ypa fruticans Bruiuiera gymnorrhiza Aviciennia alba >ona bebas Bakteri &,4 ? 1 mm -,4 ? <,4 mm &,4 ? 1, 4 mm 1,4 ? 4,4 mm

)lam (-777) menyatakan bah!a ekstrak mangrove dapat menekan laju pertumbuhan Vibrio harveyi. Pada media lumpur dan air laut. *elanjutnya @asmon (-777) menyatakan ekstrak mangrove bersifat antibakteril terhadap bakteri Vibrio parahamolyticus pada media lumpur dan air laut. 'ari sampel yang digunakan bah!a daun mangrove lebih efektif dibandingkan buah dan kulit mangrove. *iregar (-777) menyatakan bah!a mangrove Sonneratia ovate memiliki sensitifitas yang lebih tinggi pada bakteri =ibrio parahaemolyticus pada daun dibandingkan dengan buah dan kulit. #etapi sampai saat ini belum diketahui %at bioaktif apa yang dimiliki oleh tumbuhan mangrove yang dapat menghambat bakteri vibrio sp tersebut.

BAB III MET"DE PENELITIAN Penelitian ini akan menggunakan metode eksperimen. Pelaksanaan kegitan penelitian dibagi menjadi dua tahap (dua tahun) yaitu tahap pertama (tahun pertama) dilakukan ekstraksi komponen bioaktif, pengujian aktivitas ekstrak komponen bioaktif terhadap bakteri vibrio sp dan pengujian pengelompokan senya!a bioaktif yang positif terhadap bakteri vibrio sp. Pada tahap kedua (tahun kedua) dilakukan isolasi dan penentuan struktur kimia senya!a bioaktif dengan prinsip isolasi dipandu bioassay. 3.1 Penga #ilan !a $el *ampel yang akan dijadikan ekstrak berasal dari tumbuhan mangrove ( Avicennia alba) yang terdapat di ka!asan hutan mangrove #anjung )pi-api, abupaten Banyuasin, *umatera *elatan. *ampel tumbuhan berupa daun di ba!a ke laboratorium untuk penanganan selanjutnya. 3.2 Pr%&e& Ek&trak&i K% $%nen Anti ikr%#a *ebelum ekstraksi dilakukan uji kelompok senya!a ( alkaloid, steroid, flavonoid dan terpenoid). 'alam proses ekstraksi ini dilakukan terhadap serbuk kering daun tanaman mangrove (Avicennia alba) 2kstraksi komponen bioaktif daun tanaman mangrove dilakukan dengan < jenis pelarut (gambar &). *ebanyak &77 gram serbuk kering daun diekstrak dengan masing-masing pelarut. :iltrat yang diperoleh dievaporasi pelarutnya sehingga diperoleh ekstrak kental, kemudian ditimbang dan dilakukan uji aktivitas terhadap bakteri Vibrio sp.

-4 gram serbuk kering daun A! alba 'irendam dg C n-heksan diklorometan etilasetat metanol

Perendaman -< jam, sonikasi -D17 menit, filtrasi. 2vaporasi

2kstrak n-heksan

2kstrak diklorometan

2kstrak etilasetat

2kstrak metanol

.#, Aji antimikrobial

Vibrio sp

2kstrak paling aktif

+ambar &. Aji pendahuluan

3.3 Uji Akti'ita& ter(a)a$ #akteri Vibrio &$. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan metode difusi agar yang tergantung pada difusi senya!a antibiotik ke dalam agar. *enya!a antibiotik tersebut diresapkan pada kertas (akram yang berdiameter 8 mm. ertas (akram ini ditempatkan pada permukaan media yang telah diinokulasi bakteri pathogen yang akan diuji. *etelah diinkubasi selama -< jam pada suhu 14-15 7B, diamati daerah hambatan di sekitar kertas (akram. 'aerah hambatan yang terbentuk merupakan daerah bening di sekitar kertas (akram, yang menunjukkan bakteri pathogen atau mikroorganisme yang diuji telah dihambat oleh senya!a

antimikrobial yang berdifusi ke dalam agar dari kertas (akram ()msterdam, &//-). 2kstraksi ini diambil dengan konsentrasi &76 bEv, untuk perendaman kertas (akram dengan diameter 8 mm. ;espon aktifitas yang positif ditunjukkan dengan adanya daerah bening (clear zone) pada sekitar medium yang telah diinokulasi bakteri Vibrio sp, dimana daerah bening ini merupakan %ona hambat yang dibentuk oleh ekstrak dan senya!a kimia yang terkandung dalam ekstrak. 2fektivitas antibotik akan terlihat dengan adanya jarak %ona hambat tertinggi pada konsentrasi ke(il. 3.4 I&%la&i )an Penentuan !truktur !en*a+a Bi%aktif $solasi senya!a bioaktif hanya dilakukan pada memberikan test positif terhadap bakteri vibrio sp. Antuk memisahkan senya!a-senya!a yang ada dalam ekstrak dilakukan fraksinasi dengan menggunakan kromatografi kolom dengan fasa diam sili(a gel sesuai dengan kelompok senya!a yang ada. olom dielusi menggunakan eluen n-heksana, etilasetat dan diklorometan, metanol. Hasil fraksinasi yang memili ;f yang sama dikumpulkan menjadi satu, dan lakukan kembali uji aktivitas terhadap bakteri Vibrio sp. :raksi yang memberikan hasil uji positif dilakukan pemurnian dengan pengoloman ulang atau direkristalisasi. *enya!a murni yang diperoleh dianalisis se(ara fisikokimia dengan, A=, $; omponen ekstrak yang

*erbuk kering daun A! alba

'irendam -D-< jam, sonikasi -D17 menit, filtrasi, revaporasi

2kstrak etilasetat =.B

:&

:-

:1

------------------- :&&

.#, Aji antimikrobial :F (fraksi paling aktif) romatografi kolom, (romatotron, flash, .#

:F&

:F-

:F1

--------------------- :Fn

.#, Aji antimikrobial, rekristalisasi, penentuan titik leleh, arakterisasi A= dan $;

*enya!a murni +ambar -. *kema kerja penelitian

&7

BAB I, PEMBIA-AAN Penelitian ini akan didanai oleh 'ana Hibah Penelitian *trategis "asional dapat dilihat pada #abel -, sedang perin(iannya dapat dilihat pada .ampiran &. .u la( Pe #ia*aan /0u$ia(1 2234453555 6431253555 1434553555 635553555 15535553555

N%. 1. 2. 3. 4.

K% $%nen Pe #ia*aan H%n%r ti $enelitian Ba(an (a#i& $akai )an $eralatan $enelitian Perjalanan3 Ak% %)a&i La$%ran3 !e inar3 )an .urnal .u la( Ke&eluru(an

Ter#ilang7 Seratus Juta Rupiah

&&

DA8TA0 PU!TAKA )lam, *. -777. 2fektifitas ekstrak mangrove "ypa :ruti(ans terhadap baktei Vibrio harveyi didalam lumpur dan air laut. *kripi *arjana. .aboratorium Mikrobiologi .aut Aniversitas ;iau. <4p. )msterdam, '., &//-. *us(eptibility. $alam )leDander, M., '.)., Hop!ood, $gle!ski, B.H. dan .askin, ).$., peny. %ncyclopedia of &icrobiology. )(ademi( Press $n(., *an 'iego. Badrudin. ). &//1. Sekilas mengenai hutan bakau di 'ropinsi Riau . Makalah disampaikan dalam seminar sehari deforesasi hutan mangrove. 5 ,anuari &//1. :akultas Perikaan Aniversitas ;iau. Pekanbaru &7 hal. Bro!n, M.*. &/3<. Mangrove leaf litter produ(tion and dynami(s. P. -1& ? -13. $n *nedakker ,.+ (ed). #he mangrove %cosystem. ;esear(h methods. Anes(o. Paris. 2dberg and Berger &/38. Antibiotik dan infeksi! (terjemahan Bhandra *anusi) penerbit buku kedokteran. 2+B ,akarta -&/ halaman. 2fendi $. &//3. &angrove di $aerah Riau. Pekanbaru. .embaga Penelitian Aniversitas ;iau.<4 hal. 2ryanti. &///. (dentifikasi dan isolasi senya)a kimia dari &angrove hutan Bakau)! .aporan Hasil Penelitian Pusat Penelitian a!asan Pantai dan Perairan Aniversitas ;iau. &3 hal. :eliatra. &//3. $solasi dan identifikasi bakteri heterotrof yang terdapat pada daun Mangrove Avicienna sp dan Sonneratia sp) dari ka!asan *tasiun elautan 'umai. ,ur "atur $ndonesia.=ol. 1."o - C &7< ? &&:eliatra. &///. $dentifikasi bakteri Patogen (Vibrio sp ) di Perairan "ongsa Batam. ;iau. *urnal "atur (ndonesia. =ol.IIC(-) :eliatra. -777. Studi a)al tumbuhan &angrove sebagai antimikroba! .embaga Penelitian Aniversitas ;iau. -- hal. +ritter, ;.,., ,ames, M.B., dan )rthur, 2.*., &//&. 'engantar +romatografi! %disi ke, -. $nstitut #ekhnologi Bandung. Bandung. Harborne, ,.B. &/35. &etode .itokimia C Penuntun Bara Modern Menganalisis #umbuhan. 2d ke--. #erjemahan . Padma!inata dan $. *oediro. $nstitut #ekhnologi Bandung. Bandung. Hutabarat, *. dan 2vans M.*. &/34. 'engantar /ceanografi! 0niversitas (ndonesia Press ,akarta. &4/ hal.

&-

Mulyani s. &/3- . +imia dan biologi antibiotic b,laktan &orin RB dan Corman m (terjemahan) a(ademi( Press "e! @ork <&3 hal. "oske, ;.). &//8. )bundan(e, %onation and feeding e(ology of birds in mangroves of 'ar!in Harbour, "orthern territory. 1ildl! Research 23C <<1-5<. "oske, ;.). &///. "otes on the breeding biology of the tropi(al mangrove-d!elling @ello! Ghite-eye >osterops lutus. Aust! Bird 1atcher 147 1-5. "obbs, M and M(+uinness, .). &///. 'eveloping methods for Huantifying the apparent abundan(e of fiddler (rabs (0(ypodidaeC 0ca) in mangrove habitats. Australian *ournal of %cology 24C<1-</. "ybakken, ,.G. &//1. Biologi 2aut C *uatu Pendekatan 2kologis. #erjemahan M. 2idman., oesoebiono, '.+. Bengen, M. Hutomo dan *. *ukardjo. +ramedia. ,akarta. <4/ hal. 0I+rady, ).P., M(+uinness, .). and 2amus, '. &//8. #he abundan(e and gro!th of )vi(ennia marina and ;hi%ophora stylosa in the lo! shore %one of dar!in Harbour, "orthern . Australian *ournal of %cology 21C-5---5/ Pel(%ar, M.,. and 2.B.*. Bhan., &/33. $asar,dasar &ikrobiologi ((. Aniversitas $ndonesia Press. ,akarta. &/- hal. ;o!e, ,.G., &/3/. "atural 'roduct of 1oody 'lant (,((. Bhemi(als 2Dtraneous to .igno(ellulosi( Bell Gall. *pringer *eries in Good *(ien(e. *pringer =erlag. Berlin Heidenberg. &-<1 pp. *hokita.*., ."o%a!a and .imsakul. &/31 Ma(rofauna in a mangrove areas of #hailand. $n "o%a!a . (eds). &angrove %cology. $n #hailand 11-8-p. *iregar...M. *ensitifitas =ibrio parahaemolyti(us terhadap ekstrak mangrove (Sonneratia ovate) pada lumpur dan air laut. *kripsi *arjana :akultas Perikanan dan $lmu elautan Aniversitas ;iau.<7p. *ubagyo, *etyati G.). dan ;idho ). -77<. Aji aktifitas ekstraks batang tumbuhan benalu mangrove (Casstha filiformis)C $$ Aji anti bakteri. (lmu +elautan 15,(&)C 14 ? <7. #rianto ). Gibo!o,2. *uryono, *apta ;. -77<. 2kstrak daun mangrove Aegiceras corbiculatum sebagai antibakteri Vibrio harveyi dan vibrio parahaemolyticus. (lmu kelautan 9(<)C&38-&3/. @asmon.). -777. *ensitifitas Vibrio parahaemolyticus terhadap ekstrak mangrove Rhizopora apiculata di dalam .umpur dan air laut. *kripsi *arjana :akultas Perikanan dan $lmu elautan Aniversitas ;iau. 15p.

&1

LAMPI0AN 1. Al%ka&i Bia*a &.& )nggaran Honor Peneliti


"o. Peneliti ,umlah & & )lokasi !aktu (jamEmgu) &1 D < D 3 bln J <&8 &7 D < D 3 bln J 1-7 &7 D < D - D 4 bln J<77 T%tal Biaya Harga *atuan ,umlah (;p) 17,777 &-,<37,777 -4,777 3,777,777 &4,777 8,777,777 2234453555

& etua - )nggota 1 .aboran

&.- )nggaran Bahan Habis Pakai dan Peralatan Penelitian


Biaya "o. "ama Material egunaan =olume Harga *atuan -,477,77 7 &,777,77 7 &,777,77 7 &,777,77 7 &77,777 &77,777 &77,777 &77,777 47,777 47,777 47,777 47,777 &77,777 &77,777 &77,777 &77,777 &77,777 177,777 477,777 -,777,77 7 -,777 ,umlah (;p) -,477,777 <,777,777 <,777,777 <,777,777 477,777 477,777 477,777 477,777 -47,777 -47,777 -47,777 -47,777 477,777 477,777 477,777 477,777 477,777 &,477,777 -,477,777 &7,777,777

A! Bahan 3abis 'aka & $solat =ibrio sp - Media )gar ") 1 Media )gar #*) Media )gar M;< =P 4 n-Heksana 8 'iklorometan 5 2tilasetat 3 Metanol / )kuades &7 $odin && 2til )lkohol &- *afranin &1 H-0&< .arutan "aftol .arutan &4 Phenylendiamin &8 $mmersion 0il &5 $ndikator Metil ;ed &3 "aBl &6, 16, 56 Bahan uji &/ rekristalisasi Bahan arakterisasi A= -7 dan $; B! Se)a 'eralatan & Mikroskop Bahaya Bakteri Aji Media Aji Media Aji Media Aji Bahan uji Bahan uji Bahan uji Bahan uji Aji +ram (Per!arnaan) Aji +ram (Per!arnaan) Aji +ram (Per!arnaan) Aji +ram (Per!arnaan) Aji atalase Aji 0ksidasi Aji 0ksidasi Aji Motalitas Aji Metil ;ed *ifat Holofilik Penentuan )ntibakterial Penentuan )ntibakterial na < pkt (477 gr) < pkt (477 gr) < pkt (477 gr) 477 ml 477 ml 477 ml 477 ml 47 liter 4 paket 4 paket 4 paket 4 paket 4 paket 4 paket 4 paket 4 paket 4 paket 4 paket 4 paket

Pengamatan, Penghitungan bakteri dan uji antimikrobial

47 D < D 4 J &777

-,777,777

&<

- *pektrofotometer C! 'eralatan 'enelitian & ertas (akram 8 mm - Petri 'ish 1 #abung ;eaksi &7ml < ;ak #abung ;eaksi 4 ,arum 0se 8 .ampu Bunsen

Pengamatan, Penghitungan bakteri dan uji antimikrobial #empat pertumbuhan bakteri #empat Media #empat Media #empat Media Pembiakan Pembiakan T%tal

47 D < D 4 J &777 &77 buah &77 buah &77 buah &7 buah &7 buah &7 buah

4,777

4,777,777

-4,777 -4,777 87,777 &77,777 &-,777 &77,777

-,477,777 -,477,777 8,777,777 &,777,777 &-7,777 &,777,777 6431253555

&.1 )nggaran Perjalanan dan )komonadi


No. 1 + Nama Kegiatan Transportasi Unsri (In eralaya)!Hutan "angroe#e Tan$ung %pi!api (pp) 1ain!lain Kegunaan &engam'ilan sampel mangro#e "antenant sampel Total Volume ()*)+,1! Biaya Harga Jumlah Satuan (Rp) .//0/// 1+0///0/// ! +0*//0/// 14,400,000

&.< )nggaran .aporan *eminar dan ,urnal


"o. &. -. 1. <. "ama egiatan *eminar $nternasional ,urnal "asional Perbanyak Makalah Pembuatan .aporan egunaan Publikasi Publikasi Publikasi .aporan T%tal =olume 1 4 &7 Biaya (;p) Harga ,umlah *atuan &,477,777 1,777,777 177,777 /77,777 -7,777 &77,777 &77,777 &,777,777 635553555

Ter#ilang7 Seratus Juta Rupiah

II. Dukungan Ter(a)a$ Pelak&anaan Penelitian Penelitian ini tidak ada dukungan dana dari pihak manapun juga. III. !arana 1.&. .aboratorium .aboratorium yang digunakan dalam penelitian ini adalah .aboratorium Bioteknologi, :akultas Matematika dan $lmu Pengetahuan )lam, Aniversitas *ri!ijaya

&4

1.-. Peralatan utama "o. &. -. 1. Peralatan yang #ersedia Mikroskop 2lektron *pektrofotometer Peralatan Pengamatan, Perhitungan bakteri dan uji bakterial egunaan .okasi *tatus *e!a *e!a *e!a et. Bagus Bagus Bagus

Pengamatan .ab. Bioteknologi Mikroba )nalisis mikroba .ab. Bioteknologi Pengamatan .ab. Bioteknologi Mikroba

I,. Bi%)ata Peneliti 4.1 Ketua A. Data Pri#a)i &. "ama -. #empat #anggal .ahir 1. ,enis elamin <. )lamat C C C C ;o%ir!an, *.Pi, M.*( *ukamaju, -& Mei &/5/ .aki-.aki Perumahan +riya *ejahtera Blok )) "o. 71 ,alan Palembang Prabumulih m 14 $nderalaya, abupaten 0gan $lir. *AM)#2;) *2.)#)" C 73&15&5&&334 (HP) C ro%ir!an-Kyahoo.(om C C C C C Pega!ai "egeri *ipil (P"*) &1- 1-4 8/5E$$$b P* $lmu elautan - :M$P) A"*;$ *taf PengajarE'osen A"*;$ m 14 $nderalaya, abupaten 0gan $lir. *AM)#2;) *2.)#)" C 75&&43&&&3 E 75&&43&&&3

4. #elepon 8. 2mail B. Data Pekerjaan &. Pekerjaan -. "$PE+ol 1. $nstansi <. ,abatan 4. )lamat 8. #eleponE:aD. :. Data Pen)i)ikan &. *& -. *-

*arjana Perikanan (!.Pi). ,urusan $lmu elautan. :akultas Perikanan dan $lmu elautan. Aniversitas ;iau. 2ulus #ahun -77& Master of *(ien(e (M.!;). Marine *(ien(e Program. :a(ulty of *(ien(e and #e(hnology. Aniversiti ebangsaan Malaysia. 2ulus #ahun -774

&8

D. DATA PENELITIAN "o ,udul Penelitian ,abatan & ) study on the taDonomy, ;esear(h physiology and toDi(ity )sisten 'rorocentrum minimum (Pavillard) *(hiller('inophy(eae). #hesis. BangiC A Malaysia 'istribusi kelimpahan etua fitoplankton pada perairan yang berbeda di 'umai E. DATA PUBLIKA!I &. 0%<ir+an, -77&. 'istribusi kelimpahan fitoplankton pada perairan yang berbeda di 'umai. Skripsi. PekanbaruC :akultas Perikanan dan $lmu elautan Aniv. ;iau -. 0%<ir+an L Asup, +. -77<. Morpologi 'rorocentrum minimum (Pavillard) *(hiller. 'residing. BangiC :akulti *ains dan #eknologi. A Malaysia 1. Asup, +., Bheah, M.@., 0%<ir+an, "g, B. ., .ea!, B.P., 0thman, M., :aa%a%, )... -77<. $dentifi(ation of the spe(ies responsible for the harmful algal bloom event in *elat #ebrau in -77-. &alaysian Applied Biology 14C4/-8<. 0%<ir+an. -774. ) study on the taDonomy, physiology and toDi(ity 'rorocentrum minimum (Pavillard) *(hiller('inophy(eae). #hesis. BangiC A Malaysia 4. 0%<ir+an L Asup, +. -773. *tudi :isiologi 'inoflagellata *pesies 'rorocentrum minimum. 'rosiding. BengkuluC Aniv. Bengkulu 8. DATA PEN=ABDIAN MA!-A0AKAT &. Pembelajaran teknik identifikasi plankton akuatik pada tingkat sekolah menengah umum di inderalaya kabupaten 0gan $lir. 'ibiayai dari '$P) A"*;$ "o. 7-77.7E7-1-7<.7E$=E-773, #anggal 1& 'esember -775 *esuai dengan *urat Perjanjian Pelaksanaan Penugasan Pengabdian epada Masyarakat, "omorC -13EHP.-.-EPME-773, #anggal -1 ,uli -773 -. Penyuluhan Pemanfaatan #eknologi $nternet epada *is!a dan +uru *M) 1 tanjung ;aja untuk Proses pembelajaran di *ekolah #ahun -773 =. DATA !EMINA0 DAN PELATIHAN &. Pemakala pada kegiatan seminar B *-:M$P) P#" Gilayah Barat di Aniversitas Bengkulu pada tanggal &1-&< Mei -773. ,udul makalaC *tudi :isiologi 'inoflagellata *pesies 'rorocentrum minimum. *umber #ahun -774

Mandiri

-77&

&5

-. Peserta dalam M*eminar Pengembangan Gilayah Pesisir *umatera *elatanM pada tanggal 1 ,uni -773 yang diadakan oleh ' P Provinsi *umatera *elatan di Palembang. $ndralaya, -< Maret -77/

;o%ir!an, *.Pi, M.*(

&3

<.- )nggota &. "ama -. ,enis elamin 1. #empat #anggal .ahir <. )lamat 4. #elepon 8. 2mail DATA PEKE0.AAN &. Pekerjaan -. "$PE+ol 1. $nstansi <. ,abatan :ungsional 4. )lamat C C C C C Pega!ai "egeri *ipil (P"*) &1--//7-/E$$$a Program *tudi $lmu elautan :M$P) A"*;$ )sisten )hli Program *tudi $lmu elautan :M$P) A"*;$ ,alan ;aya Palembang ? Prabumulih m 14 $nderalaya, abupaten 0gan $lir. *AM)#2;) *2.)#)" C 75&&43&&&3 E 75&&43&&&3 C C C C 0iri& Ar*a+ati3 !.T3 M.!i Perempuan Madiun, 74 ,anuari &/58 ,alan *eroja "o. &&31 ;# &/ ;G 75 -7 $lir '$$$ $lir #imur $ Palembang *AM)#2;) *2.)#)" C 73&&5&7-57/(HP) C riris58Kplasa.(om

8. #eleponE:aD. DATA PENDIDIKAN &. *& -. *-

,urusan $lmu elautan. :akultas Perikanan dan $lmu elautan. Aniversitas 'iponegoro. 2ulus #ahun &/// ,urusan $lmu elautan. :akultas Perikanan dan $lmu elautan. $nstitut Pertanian Bogor. 2ulus #ahun -775

PENELITIAN

"o ,udul Penelitian &. #oksisitas .ogam Berat Bu pada .arva epiting Bakau dengan *alinitas yang Berbeda -. Hubungan ondisi 0seanografi dengan elimpahan :itoplankton di Perairan Banyuasin 1 andungan .ogam Berat Pb, Bu, dan >n pada erang darah (Anadara granossa) < *truktur omunitas Makro%oobentos di a!asan Mangrove #anjung )pi)pi, Banyuasin, *umatera *elatan

,abatan etua )nggota )nggota )nggota

*umber Mandiri 'iks-Ansri 'osen Muda'ikti 'iks-Ansri

#ahun &/// -771 -77< -77<

&/

elimpahan dan *ebaran :itoplankton di Perairan Berau alimantan #imur

)nggtota

Pusat Penelitian 0seanologi-.$P$ (P-0-.$P$).

-778

DATA !EMINA0 DAN PELATIHAN 1. Peserta dan Pemakalah pada kegiatan seminar B * P#" Gilayah Barat Bidang M$P) di Aniversitas *ri!ijaya,-771. ,udul MakalahC #oksisitas .ogam Berat Bu (.B47) pada .arva epiting Bakau. <. Peserta dan Pemakalah pada kegiatan seminar :orum Perairan Amum $ndonesia di Palembang, 'esember -774. Hubungan ondisi 0seanografi dengan elimpahan :itoplankton di Perairan Banyuasin. 4. Peserta dan Pemakalah pada kegiatan seminar B * P#" Gilayah Barat Bidang M$P) di Aniversitas Bengkulu pada tanggal &1-&< Mei -773. ,udul makalahC andungan .ogam Berat Bu dan >n pada erang darah (Anadara granossa). 8. Peserta dan Pemakalah pada kegiatan seminar "asional Peran $ptek dalam Pengembangan elautan dan Perikanan di Bogor, 0ktober -773. *ebaran :itoplankton di Perairan Berau, alimantan #imur. 5. Peserta dan Pemakalah pada kegiatan seminar $nternasional M $nternational (onferen(e on $ndonesian $nland GatersM, di Palembang -773. PUBLIKA!I &. -. 1. ,urnal $lmiah M$P) (,$M), -771. ,udul MakalahC elimpahan dan *ebaran ;umput .aut di epulauan arimun ,a!a, ,a!a #engah. Prosiding :orum Perairan Amum $ndonesia, -774. ,udul MakalahC Hubungan ondisi 0seanografi dengan elimpahan :itoplankton di Perairan Banyuasin. Prosiding M $nternational (onferen(e on $ndonesian $nland GatersM, -773. ,udul Makalah9 Bomposition and 'istribution of Makro%oobenthos in #anjung )pi)pi, banyuasin.

DATA PEN=ABDIAN MA!-A0AKAT &. -. 1. <. Penyuluhan Monitoring ualitas )ir, Pengenalan dan Pengendalian Penyakit Adang 'alam Apaya Men(egah egagalan Budidaya #ambak Adang #ahun -77< Penyuluhan ;ehabilitasi Mangrove di ka!asan #eluk Payau Banyuasin *umatera *elatan tahun -77< Penyuluhan Pemanfaatan #eknologi $nternet epada *is!a dan +uru *M) 1 tanjung ;aja untuk Proses pembelajaran di *ekolah #ahun -773 Pembelajaran teknik identifikasi plankton akuatik pada tingkat sekolah menengah umum di inderalaya kabupaten 0gan $lir. 'ibiayai dari '$P) A"*;$ "o. 7-77.7E7-1-7<.7E$=E-773, #anggal 1& 'esember -775 *esuai dengan *urat Perjanjian Pelaksanaan Penugasan Pengabdian epada Masyarakat, "omorC -13EHP.-.-EPME-773, #anggal -1 ,uli -773 $nderalaya, -< Maret -77/

-7

;iris )rya!ati

-&

You might also like