Pedodontic Dental Journal Vol.3 No.

1 July-December 2011: 1-5

Research Report

Daya antibakteri penambahan Propolis pada Zinc Oxide Eugenol dan Zinc Oxide terhadap kuman campur gigi molar sulung non vital
Yemy Ameliana*, Herawati**,dan Seno pradopo** * ahasiswa Program Pendidikan Dokter !igi Spesialis "lmu #edokteran !igi Anak **$agian "lmu #edokteran !igi Anak %akultas #edokteran !igi &niversitas Airlangga Surabaya'"ndonesia ABSTRACT Purpose: The purpose of this study was to evaluate the antimicro ial activity of two experimental pastes containin! propolis associated with "inc oxide eu!enol #ZO$P% and propolis associated with "inc oxide #ZOP% a!ainst polymicro ial in necrotic primary molars root canals& 'ethods: Polymicro ial cultures collected from necrotic primary molar root canals ( children who need root canal treatment& The acteria were !rown in Brain )earth *nfusion Broth #B)*B%+ and inoculated into 'uller )inton A!ar #')A% media& $ach of the ( a!ar plates was divided into , sectors+ each drilled with sterili"ed holler pipe& The first hole filled with ZO$ as a control+ second hole filled with ZO$P and the last hole filled with ZOP& The media plates were incu ated for -. hour+ at ,/0 C& Antimicro ial activity was determined y measurin! the diameters of polymicro ial !rowth inhi ition "ones& The data were analy"ed y independent T1test statistically& Result: There were si!nificant differences of inhi ition "ones etween ZO$+ ZO$P and ZOP #p20+0(%& Conclusion: The conclusion of this study is the ZOP had een stron!er antimicro ial activity a!ainst polymicro ial in necrotic primary molars root canals than ZO$P and ZO$& 3ey words : antimicro ial activity + propolis+ "inc oxide+ eu!enol #orespondensi (correspondence)* Yemy Ameliana, $agian "lmu #edokteran !igi Anak, %akultas #edokteran !igi &niversitas Airlangga+ ,l+ Pro-+Dr+ oestopo ./ Surabaya, "ndonesia+ E'mail* PE0DAH&1&A0 #aries gigi masih merupakan penyakit gigi dan mulut yang paling umum di2umpai pada anak'anak di "ndonesia+ #aries pada gigi molar sulung cepat meluas dan menyebabkan terbukanya pulpa+ Pulpa yang terbuka men2adi 2alan masuk mikroorganisme yang dapat menyebabkan in-lamasi, dan bila berlan2ut mengakibatkan pulpa men2adi non vital+3 &saha untuk mempertahankan gigi sulung non vital sampai gigi pengganti erupsi ialah dengan perawatan pulpektomi+4 5u2uan perawatan pulpektomi yaitu mengontrol sepsis pada pulpa dan 2aringan periradikular, sehingga gigi sulung dapat dipertahankan dalam keadaan non patologis sampai gigi pengganti siap tumbuh+6 Pulpektomi meliputi tiga tahap, yaitu preparasi, sterilisasi, dan pengisian saluran akar+ Preparasi dan sterilisasi saluran akar dilakukan untuk mengeliminasi semua bakteri patogen pada pulpa dan saluran akar yang terin-eksi, akan tetapi dalam studi klinis bakteri'bakteri patogen masih dapat ditemukan bertahan dalam saluran akar yang nantinya berperan dalam kegagalan perawatan pulpektomi karena sisa'sisa mikroorganisme di dalam saluran akar dapat tumbuh dan menimbulkan in-eksi dikemudian hari+ 7leh sebab itu diperlukan bahan pengisi saluran akar yang memiliki daya antibakteri untuk membunuh bakteri yang masih bertahan+. $ahan yang sering digunakan untuk pengisian saluran akar gigi sulung adalah "inc oxide eugenol+ Eugenol 3

Pedodontic Dental Journal Vol.3 No.1 July-December 2011: 1-5

bersi-at analgesik ringan, dan antibakteri+ Eugenol memiliki beberapa kerugian yaitu dapat mengiritasi 2aringan periapikal, mengakibatkan nekrosis pada tulang dan sementum, ada resiko mengganggu pertumbuhan dan perkembangan benih gigi permanen pengganti, serta hanya memiliki spektrum antibakteri yang kecil+ $eberapa penelitian klinis yang dilakukan pada hewan dan manusia menun2ukkan bahwa tingkat keberhasilan perawatan pulpektomi gigi sulung dengan "inc oxide eugenol sebagai bahan pengisi saluran akar adalah sebesar 89':9;+ &ntuk meningkatkan keberhasilan perawatan pulpektomi gigi sulung, dicari suatu bahan tambahan yang dapat dicampurkan pada "inc oxide eugenol, atau bahan alternati- yang memiliki si-at'si-at yang lebih baik dari "inc oxide eugenol+ Pada tahun 3::< penelitian yang dilakukan di =usia, merekomendasikan propolis sebagai bahan pengisian saluran akar gigi karena memiliki e-ek antibakteri, anti in-lamasi, anestetik dan merangsang regenerasi struktur tulang+9,8,/ Penelitian secara in vitro menun2ukkan propolis dengan konsentrasi 4<; memiliki daya antibakteri terhadap bakteri staphylococcus aureus, merupakan salah satu bakteri yang terdapat dalam saluran akar gigi non vital+> $erdasarkan penelitian tersebut, penulis melakukan penelitian pendahuluan untuk mengetahui daya antibakteri konsentrasi propolis yang akan ditambahkan pada bahan "inc oxide+ terhadap kuman campur gigi sulung non vital, dengan membandingkan propolis konsentrasi 4<;, 6<; dan .<;+ Hasilnya menun2ukkan bahwa penambahan propolis dengan konsentrasi .<; pada "inc oxide memiliki daya antibakteri yang paling besar+ Selan2utnya toksisitas bahan ini diu2i, dan didapatkan hasil bahwa penambahan propolis dengan konsentrasi .<; pada "inc oxide dan "inc oxide eugenol tidak toksik terhadap kultur sel -ibroblas+: Propolis dan eugenol sama'sama memiliki e-ek antibakteri, tetapi belum diketahui bahan mana yang memiliki daya antibakteri yang lebih besar+ Dan apabila "inc oxide eugenol ditambahkan propolis apakah dapat meningkatkan daya antibakteri bahan tersebut+ 5u2uan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan daya antibakteri penambahan propolis pada "inc oxide eugenol dan "inc oxide terhadap kuman campur gigi molar sulung non vital+

$AHA0 DA0

E57DE

Penelitian ini merupakan penelitian analitik eksperimental laboratoris dengan mengambil bakteri campur dari gigi molar sulung pertama atau kedua, rahang atas atau rahang bawah non vital 9 pasien anak yang datang ke =umah Sakit !igi dan ulut Departemen "lmu #edokteran !igi Anak %akultas #edokteran !igi &niversitas Airlangga dengan kriteria * (a) gigi belum pernah dilakukan perawatan (b) rencana perawatan * pulpektomi lengkap (c) penderita belum mendapat pengobatan dengan antibiotik+ Pengambilan bakteri campur menggunakan papper point steril nomor 39 yang dimasukkan ke dalam saluran akar sesuai pan2ang gigi dengan menggunakan pinset steril, dibiarkan selama 3 menit+ $akteri ditumbuhkan pada $H"$ (Brain )earth *nfusion Broth), diinkubasi selama 4. 2am pada suhu 6/<?+ Dilakukan penipisan bakteri sesuai standar c %arland @+ $akteri yang telah ditipiskan, diusapkan secara merata pada media 'uller )inton A!ar ( HA) dalamcawan petri, setelah itu dibuat 6 sumuran dengan cara meletakkan cincin platinum yang berukuran 9 mm dan tinggi 6 mm dari permukaan dengan pinset steril+ Pasta "inc oxide eu!enol dimasukkan pada sumuran pertama, menggunakan ekskavator+ sumuran kedua diisi dengan pasta campuran "inc oxide eugenol A propolis .<;+ sumuran ketiga diisi pasta campuran "inc oxide A propolis .<;, kemudian diinkubasi selama 4. 2am dalam inkubator pada suhu 6/<?+ Daya antibakteri dapat diketahui dari Bona hambat yang ter2adi pada semua sample+ Pengukuran Bona hambat menggunakan alat 2angka sorong, dengan cara mengambil dua garis saling tegak lurus melalui titik pusat lubang sumuran, garis ketiga diambil diantara kedua garis tersebut membentuk sudut .9< (!ambar 3)+ &ntuk mendapatkan ketepatan, pengukuran dilakukan sebanyak tiga kali pada tempat yang berbeda, kemudian diambil rata'ratanya+

Pedodontic Dental Journal Vol.3 No.1 July-December 2011: 1-5 C

F c A a e E D d f b B

Zinc Oxide 9 3.,8/8 Eugenol A < Propolis .<; Zinc Oxide 9 4.,.4< A Propolis < .<;

3,6434.

6,.8:<<

Gambar 1 * ?ara pengukuran

#eterangan gambar * !aris A'$C ?'D, E'% * diameter Bona hambat !aris a'bC c'd, e'* diameter lubang sumuran+ Pengukuran " * ( A$ D ab ) * 4 Pengukuran "" * ( ?D D cd ) * 4 Pengukuran """ * ( E% D e- ) * 4 Daerah hambatan * pengukuran "A "" A """ * 6 Semakin besar diameter Bona hambat, semakin besar daya antibakteri bahan yang diu2i+ Data yang diperoleh, dianalisa secara statistik menggunakan *ndependent T1test+ HAS"1

!ambar 4+ =erata nilai diameter Bona hambat pada kelompok penelitian 5abel 9+6+ &2i beda nilai diameter Bona hambat antara masing'masing kelompok penelitian menggunakan u2i *ndependent T1test& Zinc Zinc Oxide Zinc Oxide Eugenol Oxide A Eugenol A Propolis Propolis Zinc Oxide ' Eugenol Zinc Oxide Eugenol A Propolis Zinc Oxide A Propolis <,<</* <,<<3*

'

<,<<4*

Gambar 2* Gona hambat (daerah 2ernih) pada masing'masing kelompok

5abel 3+ =erata dan standar deviasi nilai diameter Bona hambat pada kelompok penelitian+ #elompok n =erata Standar Deviasi <,9./:4

'

* E ada perbedaan bermakna (pF<,<9) 5erdapat perbedaan yang bermakna nilai diameter Bona hambat antar masing'masing kelompok bahan u2i (pF<,<9), dimana "inc oxide propolis memiliki 6

Zinc Oxide 9 33,:>> Eugenol <

Pedodontic Dental Journal Vol.3 No.1 July-December 2011: 1-5

diameter Bona hambat yang paling besar, diikuti oleh Binc oxide eugenol propolis, dan Binc oxide eugenol memiliki diameter Bona hambat yang paling kecil+ PE $AHASA0 Daya antibakteri pasta campuran "inc oxide propolis lebih besar dibanding pasta "inc oxide eugenol disebabkan mekanisme ker2a propolis dalam membunuh bakteri lebih lengkap dibanding eugenol+ $ahan akti- penghambat pertumbuhan bakteri oleh propolis adalah -lavonoid (pino'cem rin dan !alan!in)+ Sebagai antibakteri -lavonoid beker2a dengan menghambat perkembangan mikroorganisme karena mampu membentuk senyawa kompleks dengan protein melalui ikatan hidrogen+ ekanisme ker2anya dengan mendenaturasi molekul'molekul protein dan asam nukleat yang menyebabkan koagulasi dan pembekuan protein yang akhirnya akan ter2adi gangguan metabolisme dan -ungsi -isiologis bakteri+ ,ika metabolisme bakteri terganggu maka kebutuhan energi tidak tercukupi sehingga mengakibatkan rusaknya sel bakteri secara permanen yang pada akhirnya menyebabkan kematian bakteri+> %lavonoid menyebabkan ter2adinya kerusakan permeabilitas dinding sel bakteri, mikrosom, dan lisosom sebagai interaksi -lavonoid dengan D0A bakteri+ %lavonoid mampu melepaskan energi transduksi terhadap membran sitoplasma bakteri, selain itu 2uga menghambat motilitas bakteri+ !ugus hidroksil yang terdapat pada struktur senyawa -lavonoid menyebabkan perubahan komponen organik dan transpor nutrisi yang akhirnya akan mengakibatkan timbulnya e-ek toksik terhadap bakteri+3< Propolis memiliki aktivitas antibakteri mirip dengan antibiotik, yaitu mencegah pembelahan sel, 2uga merusak sitoplasma dan dinding sel bakteri, menghambat sintesis protein bakteri dengan cara menghambat polimerase 45A1dependant R5A&/ Eugenol memiliki tegangan permukaan yang lebih tinggi dari bakteri sehingga dapat berkontak dengan bakteri, bahan ini dapat membunuh bakteri dengan cara merusak membran sitoplasma bakteri, mengakibatkan peningkatan permeabilitas membran sel bakteri+ Selan2utnya cairan di dalam membran sel bakteri keluar sehingga bakteri lisis+9

Daya antibakteri pasta campuran "inc oxide propolis yang lebih besar dibanding pasta campuran "inc oxide eugenol propolis disebabkan oleh kemampuan "inc oxide propolis dalam berdi-usi ke dalam media kultur lebih tinggi daripada "inc oxide eugenol propolis dan "inc oxide eugenol, dapat dilihat pada media agar, dimana terdapat warna kuning kecokelatan disekeliling sumuran bahan "inc oxide propolis& $ahan Binc oHide eugenol bila ditambahkan dengan larutan lain akan mempengaruhi reaksi kimia antara bubuk Binc oHide dan cairan eugenol, mengakibatkan waktu pengerasan bahan lebih cepat 33, sehingga kandungan air dalam pasta campuran "inc oxide eugenol propolis sangat rendah+ Hal ini membuat kemampuan di-usi pasta campuran "inc oxide eugenol propolis ke dalam media kultur rendah+ Daya antibakteri "inc oxide propolis yang paling besar pada penelitian ini, menun2ukkan adanya kemungkinan "inc oxide dan propolis memiliki e-ek sinergis dalam membunuh bakteri+ $ahan ini dapat digunakan sebagai bahan alternati- pengisi saluran akar gigi sulung pada perawatan pulpektomi, karena memiliki daya antibakteri yang lebih besar dibanding "inc oxide eugenol, tetapi diperlukan penelitian lebih lan2ut secara in vivo& #ES" P&1A0 Pasta campuran Binc oxide propolis memiliki daya antibakteri yang paling besar, diikuti oleh pasta "inc oxide eugenol propolis, dan pasta "inc oxide eugenol memiliki daya antibakteri yang paling kecil terhadap kuman campur gigi molar sulung non vital+ DA%5A= P&S5A#A Iidhianti, ", Suwelo, "S+ Perawatan saluran akar satu kali kun2ungan pada gigi insisivus sulung non vital+ ,urnal #edokteran !igi &niversitas "ndonesia (edisi khusus)+ 4<<6C 8:6'8:>+ Ielbury, =, Duggal, , Hosey, 5+ PaediatricDentistry 6rd ed+ 7H-ord &niversity Press+ 4<<9C p+38:'3/4+ Sidharta, I+ Pemikiran rasional perawatan saluran akar gigi+ ,urnal #edokteran !igi &niversitas "ndonesia (edisi khusus), 4<<6C 8>>'8:4+ .

Pedodontic Dental Journal Vol.3 No.1 July-December 2011: 1-5

#ayaoglu, !, Erten, H, Alacam, 5, 7rstavik D+ Short term antibacterial activity o- root canal sealers towards E+ %aecalis+ "nternational Endodontic ,ournal, ,uly+ 4<<9C 6> (/), p+.>6+ Piva, %, %araco ,unior, " , Estrela, ?+ Antimicrobial activity o- di--erent root canal -illing paste used in deciduous teeth+ ,ournal o- aterials =eserch+ 4<<>C 33 (4), p+3/3'3/6+ ?hawla, HS, Setia, S, !upta, 0, !auba, #, !oyal, A+ Evaluation o- a miHture o- Binc oHide, calcium hydroHide, and sodium -luoride as a new root canal -illing material -or primary teeth+ 5he "ndian Social Pedodontic Preventive Dentistry ,ournal',une+ 4<<>C p+ 96'9/+ Iander, P+ Health -rom the hive* apllications opropolis in dentistry+ D ,an ?lin+ 4<<9C p+9<'93+ Dwiandiari, HP, Iid2i2ono, Sastromihard2o, I+ Pengaruh konsentrasi propolis terhadap Staphylococcus Aureus+ "ndonesian ,ournal oDentistry+ 4<<8C 36 (6), p+38<'386+ Pratiwi, "+ 5oksisitas penambahan propolis pada pasta Binc oHide eugenol dan pasta Binc oHide terhadap sel -ibroblast+ Surabaya+ #arya 5ulis Akhir, &niversitas Airlangga+ 4<3<C 6/+ Sabir, A+ Aktivitas antibakteri -lavonoid propolis 5rigona sp terhadap bakteri Streptococcus mutans (in vitro)+ a2alah #edokteran !igi (Dent ,)+ 4<<9C > (69), 369'3.3+ =oberson, 5 , Hyman, H7, Swi-t, E, (ed)+ Dental material, in StudervantJs art K science o- operative dentistry, .th edition+ St+ 1ouis+ osby+ 4<<4C p+ 3/6+