1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Tujuan utama pembangunan kesehatan adalah peningkatan derajat kesehatan yang optimal, sehat secara fisik, mental dan sosial serta beriman dan bertaqwa untuk mencapai kehidupan sosial ekonomi yang produktif serta tatanan berbangsa dan bernegara secara berkesinambungan. Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan suatu visi dan misi yang memberikan gambaran pencapaian dengan jangka waktu tertentu. ( apelkes !alaman, "agelang #$$%& 'enyusunan pembangunan kesehatan menuju (ndonesia !ehat #$1$ berdasarkan perikemanusian, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, dan pengutamakan manfaat. !ementara itu isu strategis bidang kesehatan menuju (ndonesia !ehat #$1$ adalah kerja sama lintas sektor, pemberdayaan masyarakat, mutu dan keterjangkauan pelayanan kesehatan dan sumber daya pembiayaan kesehatan. ( albiner)siagian*yahoo.com &. +isi baru pembangunan kesehatan menuju (ndonesia !ehat #$1$ adalah masyarakat, bangsa dan negara yang ditandai dengan penduduknya hidup dalam lingkungan dan perilaku hidup sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata, serta memiliki derajat kesehatan setinggi,tingginya diseluruh (ndonesia. ( albiner)siagian*yahoo.com &.

"isi

!ehat

#$1$

adalah

menggerakkan

pembangunan

nasional

berwawasan kesehatan, mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat, memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau, serta memelihara dan meningkatkan kesehatan individu, keluarga, dan masyarakat termasuk lingkungannya. ( apelkes !alaman, "agelang #$$%&. -emandirian masyarakat untuk hidup sehat, memelihara dan

meningkatkan kesehatan individu dan keluarga, saat ini banyak kendala yang dihadapi salah satunya penyakit hipertensi. eberapa alternatif tindakan dapat

dilakukan oleh pihak puskesmas dalam mengatasi hal ini, baik dengan pengobatan sampai dengan pembinaan keluarga melalui kunjungan rumah. ( !alaman, "agelang #$$%& .ipertensi adalah tekanan darah dalam pembuluh darah yang dipompa oleh jantung yang nilainya lebih dari normal. iasanya diberikan batasan sebagai tekanan darah arteri diatas 1%$/ 0$ mm.g. 1alaupun sejumlah ahli menetapkan tingkat sistolik 12$ 3 tingginya juga tergantung pada usia. "ereka yang menderita .ipertensi (tekanan darah tinggi&, saat ini semakin banyak. 4iperkirakan #$ tahun dari sekarang penderita .ipertensi akan mencapai lebih dari 1,5 milyar orang, ini berarti dibanding tahun #$$$ terjadi peningkatan hingga 2$6, dugaan ini berdasarkan dari data global selama dua dekade. 4ata ini diteliti karena .ipertensi merupakan faktor risiko untuk sejumlah penyakit membahayakan seperti penyakit jantung, stroke dan penyakit ginjal. apelkes

(www.aagu7.blogspot.com&.

4i tahun #$$$ saja, sebanyak #26 orang dewasa menderita .ipertensi. 9adi sekitar 0:# juta orang yang mengalaminya. 4an angka ini semakin meningkat tajam. 4iperkirakan di tahun #$#5, sekitar #06 orang dewasa di seluruh dunia yang menderita .ipertensi, dimana penderitanya sedikit lebih banyak pada kaum wanita (8$6& dibanding kaum pria (#06&. (http;// www."ajalah.farmacia.com&. 'eningkatan ini terutama terjadi di negara,negara berkembang.

4iperkirakan sekitar <$6 kenaikan kasus .ipertensi terjadi terutama di negara, negara berkembang di tahun #$#5. 4ari sejumlah 280 juta kasus di tahun #$$$, diperkirakan menjadi 1,15 milyar kasus di tahun #$#5.

(www.aagu7.blogspot.com& 'revalensi hipertensi berdasarkan hasil pengukuran tekanan darah adalah 88,2 6, dan berdasarkan diagnosis oleh tenaga kesehatan adalah 1$ 6, kemudian yang berdasarkan diagnosis dan riwayat minum obat anti hipertensi adalah 1$,5

6. .al ini menunjukkan banyak kasus hipertensi di -alimantanTengah yang belum ditanggulangi dengan baik. (=iskesdas #$$:& >dapun data yang diperoleh dari 4inas -esehatan -ota 'alangka =aya pada tahun #$$: terdapat 15.1#< kasus penyakit hipertensi, pada tahun #$$< sebanyak 15.$<$ kasus penyakit hipertensi. (!'#T' 4inas -esehatan -ota 'alangka =aya #$$: dan #$$<&. 'ada 'uskesmas "enteng 'alangka =aya didapatkan data penderita hipertensi pada tahun #$$< sebanyak #1<# orang, sedangkan tahun #$$0 sebanyak #.8%0 orang dengan rincian sebagaimana tabel dibawah ini ;

Tabel 1. 9umlah 'enderita .ipertensi 'ada 'uskesmas "enteng Triwulan ( , (+ Tahun #$$0 ?o 1. #. 8. %. Triwulan Triwulan ( Triwulan (( Triwulan ((( Triwulan (+ 9umlah 9umlah 528 orang 52% orang 50: orang 2#5 orang #.8%0 orang -et , , , ,

erdasarkan tabel diatas jelas sekali terlihat bahwa jumlah penderita hipertensi di wilayah 'uskesmas "enteng dari triwulan ( sampai (+ semakin meningkat dari setiap triwulannya. .al ini disebabkan karena penyakit hipertensi tidak bisa disembuhkan secara total. Upaya lain yang dapat dilakukan dalam mengatasi masalah hipertensi tersebut bisa dengan cara memodifikasi lingkungan. @ingkungan sekitarnya akan sangat berpengaruh terhadap meningkatnya derajat kesehatan individu, karena lingkungan memiliki potensi manfaat untuk menunjang upaya penyembuhan maupun potensi bahaya yang menimbulkan gangguan kesehatan atau penyakit. Aleh sebab itu penting sekali bagi kita untuk memodifikasi lingkungan dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat. (!umijatun dkk #$$2& Untuk mencapai peningkatan kesehatan masyarakat, dilakukan asuhan keperawatan melalui pendekatan proses keperawatan keluarga karena keluarga merupakan bagian terkecil dari masyarakat yang memerlukan perhatian yang cukup besar. !asaran asuhan keperawatan keluarga bukan hanya ditujukan langsung pada keluarga saja, melainkan juga bagaimana cara kita memodifikasi lingkungan yang ada dalam upaya mengatasi masalah hipertensi misalnya

berupaya mengurangi makanan yang mengandung garam, memanfaatkan sayur dan buah,buahan yang ada untuk membuat obat tradisional dan sebagainya. 4engan melakukan asuhan keperawatan melalui pendekatan proses keperawatan keluarga diharapkan dapat tercapai sehat yang optimal bagi semua anggota keluarga sehingga diperlukan upaya yang berkesinambungan dalam mengatasi masalah hipertensi baik secara preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif. .al ini sesuai dengan paradigma (ndonesia !ehat #$1$ yang berisi cara pandang, pola pikir atau model pembangunan kesehatan yang dipengaruhi oleh banyak faktor dan upaya lebih diarahkan pada peningkatan, pemeliharaan dan perlindungan kesehatan, bukan hanya penyuluhan untuk orang sakit dan untuk pemulihan kesehatan.

B. Rumusan Masalah erdasarkan latar belakang, maka rumusan masalahnya adalah bagaimana 'elaksanaan >suhan -eperawatan ?y.? dengan penyakit hipertensi di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya, mulai dari pengkajian sampai dengan evaluasi asuhan keperawatan dan pendokumentasiannya.

C. Tujuan 1. Tujuan Umum "ampu melaksanakan asuhan keperawatan keluarga ?y ? dengan masalah hipertensi di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya.

#. Tujuan khusus a. "ampu melakukan pengkajian keperawatan pada keluarga ?y ? dengan masalah hipertensi di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya. b. "ampu merumuskan diagnosa keperawatan pada keluarga ?y ? dengan masalah hipertensi di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya. c. "ampu melakukan perencanaan keperawatan pada keluarga ?y ? dengan masalah hipertensi di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya. d. "ampu melakukan pelaksanaan asuhan keperawatan pada keluarga ?y ? dengan masalah hipertensi di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya. e. "ampu melakukan evaluasi asuhan keperawatan pada keluarga ?y ? dengan masalah hipertensi di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya. f. "ampu melakukan mengidentifikasi faktor pendukung dan faktor penghambat serta mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan pada keluarga ?y ? dengan masalah hipertensi di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya.

D. Manfaat 1. 'eningkatan -ualitas >suhan -eperawatan bagi perawat @aporan studi kasus ini diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu acuan serta pedoman dalam meningkatkan kualitas pelayanan asuhan

keperawatan keluarga dengan masalah hipertensi di masyarakat, khususnya di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya. #. (lmu 'engetahuan dan Teknologi (('TB-& .asil studi kasus ini dapat membuka wawasan dalam pengembangan ilmu pengetahuan khususnya ilmu keperawatan dan kesehatan pada umumnya serta peningkatan asuhan keperawatan keluarga yang berhubungan dengan penyakit hipertensi. 8. (nstitusi a. 'uskesmas "enyediakan kerangka pemikiran yang bermanfaat bagi kemajuan kinerja 'uskesmas dalam memberikan pelayanan di masyarakat dan memberikan gambaran pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga di wilayah kerja 'uskesmas dengan kasus hipertensi khususnya di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya. b. 'endidikan "enyediakan informasi yang aktual dan nyata tentang asuhan keperawatan keluarga dengan masalah hipertensi serta dapat digunakan oleh mahasiswa sebagai literatur pendidikan dan menunjang peningkatan pengetahuan khususnya tentang asuhan keperawatan keluarga dengan masalah hipertensi di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya.

<

%. 'rofesi 4engan adanya asuhan keperawatan keluarga dengan masalah hipertensi diharapkan dapat memberikan masukan sebagai referensi dan motivasi bagi perawat untuk meningkatkan mutu dan melaksanakan asuhan keperawatan keluarga dengan masalah hipertensi yang lebih komprehensif, khususnya di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya.

E. Meto a 1. 9enis studi kasus 9enis yang digunakan adalah metoda studi deskriptif (studi kasus& yaitu penulis memaparkan dengan jelas kasus yang didapat di lahan praktek dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan komunitas dalam konteks keluarga sesuai dengan pelajaran yang didapat oleh penulis. #. Cara pengumpulan data Cara yang diambil dalam penelitian ini meliputi ; a. 4ata 'rimer 4ata ini diperoleh langsung dari klien dan keluarga dengan cara melakukan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan lingkungan. 4ata tersebut meliputi identifikasi data, tahap perkembangan dan sejarah keluarga, data lingkungan, struktur keluarga, fungsi keluarga dan harapan keluarga terhadap petugas kesehatan atau perawat dan mahasiswa yang memberikan asuhan keperawatan.

b.

4ata !ekunder 4ata yang diperoleh dari !istem 'encatatan dan 'elaporan Terpadu 'uskesmas (!'#T'& "enteng 'alangka =aya, merupakan catatan,catatan yang berhubungan dengan kunjungan pasien hipertensi dan yang berhubungan dengan kesehatan keluarga ?y.? di wilayah kerja 'uskesmas "enteng 'alangka =aya.