Professional Documents
Culture Documents
Pendahuluan
Kejang demam (KD) merupakan kegawatan neurologis yang sering dijumpai pada anak Hampir 3 5% anak pernah mengalami KD KD sering berulang di rumah, oleh karena itu penjelasan yang terperinci kepada orang tua sangatlah diperlukan
Definisi Kejang
Kejang adalah manifestasi klinis intermiten yang khas :
Gangguan kesadaran Tingkah laku, emosi
Motorik sensorik otonom,
lepasnya muatan listrik berlebihan di otak akibat kel anatomi fisiologi, biokimia atau gabungannya
Kejang fokal dan umum, konvulsiv atau nonkonvul Kejang bukan diagnosis penyakit Umumnya kejang berlangsung < 5 menit, berhenti sendiri
Atlas of epilepsy 1998. h. 15-23
Bukan kejang
gradual tidak terganggu asinkron jarang jarang
sering
detik-menit
jarang
beberapa menit
jarang
selalu
hampir selalu
tidak pernah
(Smith dkk, 1998)
Kejang?
Kejang?
Tipe kejang
Fokal klonik - Spasme Fokal tonik Mioklonik Automatism: mengecap-ngecap, melirik, gerakan kaki teratur
Umum
Absence Mioklonik Klonik Tonik Tonik klonik Atonik
Kejang fokal
Kejang umum
Absence
Kejang Demam
Diagnosis dan Tatalaksana
Definisi
Kejang demam - Febrile seizures
Kejang yang terjadi akibat kenaikan suhu tubuh di atas 38.4C tanpa adanya infeksi SSP atau gangguan elektrolit pada anak di atas usia 1 bulan tanpa riwayat kejang tanpa demam sebelumnya Umumnya berusia 6 bulan 5 tahun
(ILAE, 1993)
Kejang demam
Klasifikasi
Kejang demam kompleks Kejang demam sederhana
(ILAE,1993)
Kejang demam
Kejang demam sederhana
Berlangsung singkat, tonik-klonik,umum, tidak berulang dalam 24 jam
(ILAE,1993;Stafstrom,2002)
1/23/2014
20
Pemeriksaan penunjang
Laboratorium
Darah tepi lengkap, elektrolit, gula darah
(Level II-2, rekomendasi D)
(Gerber dan Berliner, 1981; AAP, 1996)
Pungsi lumbal
Usia < 12 bulan sangat dianjurkan Usia 12 18 bulan dianjurkan Usia > 18 bulan selektif
(Level III, rekomendasi E)
(AAP, 1996)
1/23/2014 21
Tatalaksana Pengobatan
kejang - Pasca kejang jangka panjang
- Saat
1/23/2014
22
0-10 mnt
Hospital/ED
Diazepam 0,25-0,5mg/kg/iv/io (kec 2mg/mnt, max dosis 20mg) atau Midazolam 0,2mg/kg/iv bolus atau Lorazepam 0,05-0,1mg/kg/iv (rate <2mg/mnt)
10-20 mnt
Monitor
Tanda vital EKG Gula darah Elektrolit serum (Na, K, Ca, Mg, Cl) Analisa Gas Darah
Koreksi kelainan
Fenitoin 20mg/kg/iv (20mnt /50ml NS) Max 1000mg Phenobarbitone 20mg/kg/iv (rate >5-10min; max 1g) Refrakter Pentotal - Tiopental 5 8 mg/kg/iv Propofol 3-5mg/kg/infusion Pulse oxymetri 20-30 mnt
KEJANG (-) 4 5 mg/kg 12 jam kemudian ICU Midazolam 0,2mg/kg/iv bolus Dilanjut infus 0,02-0,4 mg/kg/jam
30-60 mnt
Pengobatan
Prinsip pengobatan cegah kejang
Kejang demam sederhana
Terapi intermitten
1/23/2014
26
Pengobatan
Antipiretik
Sangat dianjurkan walaupun tidak terbukti mengurangi risiko berulangnya kejang
(Level I, rekomendasi E)
1/23/2014
27
Pengobatan
Antikonvulsan
Diazepam oral 0,3 0,5 mg/kg setiap 8 jam saat demam, menurunkan risiko berulangnya kejang
(Level I, rekomendasi E)
(Knudsen, 1991; Rosman dkk, 1993)
Pengobatan
Pengobatan rumatan
Fenobarbital 3 6 mg/kg atau asam valproat 15 40 mg/kg setiap hari efektif menurunkan risiko berulangnya kejang
(Level I)
Shortcut (2) to DSC F0002.lnk Shortcut (2) to DSC F0002.lnk
Kejang demam benign Perlunya pengetahuan efek samping obat, ok nya diberikan secara selektif
(rekomendasi D)
(AAP, 1995; AAP, 1999; Knudsen, 2000)
1/23/2014
29
Pengobatan
Dianjurkan profilaksis terus menerus:
Kelainan neurologis nyata sebelum atau sesudah kejang (paresis Tods, CP, hidrosefalus) Kejang lama > 15 menit Kejang fokal
Dipertimbangkan:
Kejang berulang dalam 24 jam Bayi usia < 12 bulan Kejang demam kompleks berulang > 4 kali
1/23/2014
30
Prognosis
Faktor risiko berulangnya kejang demam
Riwayat KD dalam keluarga Usia kurang dari 14 bulan Tingginya suhu sebelum kejang Lamanya demam
Bila semua faktor risiko ada kemungkinan berulang 80 %, satu faktor 10 15%
(Berg dkk, 1992; Knudsen,1996)
1/23/2014
31
Prognosis
Faktor risiko menjadi epilepsi
Perkembangan saraf terganggu Kejang demam kompleks Riwayat epilepsi dalam keluarga Lamanya demam
Risiko epilepsi 4 6%, meningkat bila ada 2 faktor menjadi 10 15% Jarang menimbulkan kecacadan serta kematian
(Ellenberg da Nelson, 1978; NIHF, 1980;Knudsen, 1998.)
1/23/2014 32
Indikasi rawat
Kejang demam pertama kali Kejang demam pada usia < 1 tahun Kejang demam kompleks Hiperpiraksia ( suhu di atas 40 0C) Pasca kejang anak tidak sadar atau lumpuh (Tods paresisi) Permintaan orangtua
Kesimpulan
KD adalah kejang akibat demam ok proses ekstrakranium Pengobatan
Antipiretik, diazepam oral, diazepam rektal (intermitten) Asam valproat dan fenobarbital selama 1 tahun (rumatan)
Edukasi bagi orang tua ukur suhu, cara pemberian obat dan penanganan kejang
1/23/2014 35