Professional Documents
Culture Documents
2.
?
• Melakukan pelayaran hongi untuk memberantas
penyelundupan. Tindakan yang dilakukan VOC
adalah merampas setiap kapal penduduk yang
menjual langsung rempahrempah kepada pedagang
asing seperti Inggris, Perancis dan Denmark. Hal ini
banyak dijumpai di pelabuhan bebas Makasar.
2. Melakukan Ekstirpasi yaitu penebangan
tanaman, milik rakyat. Tujuannya adalah
mepertahankan agar harga rempah-rempah
tidak merosot bila hasil panen berlebihan
(over produksi). Ingat hukum ekonomi
TA (Cina)
Pribumi
2.
Dampak Negatif
• Penderitaan rakyat, kesengsaraan,
kemiskinan, kelaparan, dan kematian,
• Sawah dan ladang terlantar
• Terjadinya kelaparan sehingga beban
rakyat semakin berat, contoh di Cirebon
(1844), Demak (1848), Grobogan
Purwodari (1849).
Reaksi terhadap penyimpangan
tanam paksa
Baron Van Houvel, seorang pendeta yang
mengungkapkan kesengsaraan rakyat akibat
tanam paksa baik di majalah, forum pertemuan
maupun di DPR Belanda.
Eduard Douwes Dekker dengan nama samaran
Multatuli (berarti Aku yang banyak menderita)
Buku karangannya berjudul Max Havelaar atau
Lelang kopi Persekutuan Dagang Belanda tahun
1859. Ia melukiskan penderitaan rakyat akibat
tanam paksa.
Golongan pengusaha swasta Belanda yang
menghendaki adanya kebebasan berusaha di
Indonesia melalui sidang Parlemen di Belanda.
Sist em Us aha Sw asta
Dengan kemenangan golongan liberal di
parlemen Belanda maka mulai ditetapkan
sistem ekonomi liberal yang ditandai
dengan masuknya modal asing ke
Indonesia. Masa ini disebut Politik Pintu
Terbuka (open door policy) atau politik
ekonomi liberal kolonial.
Tujuan undang-undang agraria adalah
melindungi petani agar tidak kehilangan tanahnya
serta membuka peluang
► Indische Comptabiliteitswet tahun 1867 (UU
perbendaharaan Hindia Belanda) yang menyatakan
bahwa anggaran belanja Hindia Belanda harus
ditetapkan dengan Undang-Undang, jadi dengan
persetujuan Parlemen Belanda.
► Suikerwet 1870 (UU gula) berisi ketetapan bahwa
tanaman tebu sebagai tanaman monopoli pemerintah
berangsung-angsur akan dihilangkan sehingga di
Pulau Jawa dapat diusahakan oleh pengusaha swasta.
► Agrarichwet 1870 (UU agraria) berisi antara lain:
Tanah di Indonesia dibedakan menjadi 2 bagian yaitu tanah
rakyat dan tanah pemerintah.
Tanah rakyat dibedakan atas tanah milik yang sifatnya bebas
dan tanah desa yang tidak bebas. Tanah rakyat tidak boleh
dijual kepada bangsa asing, hanya boleh disewakan.
Tanah pemerintah dapat dijual untuk tanah milik (eigendom)
atau disewakan selama 75 tahun.
Dampak UU Agraria 1870
- Pengusaha pribumi yang modalnya kecil kalah bersaing sehingga
gulung tikar.
- Perkebunan di Jawa berkembang sedangkan di Sumatra kesulitan
tenaga kerja sehingga dilakukan program transmigrasi.
- Untuk mendukung program penanaman modal Barat di Indonesia
pemerintah Belanda membangun : Irigasi, waduk, jalan raya, jalan
kereta api dan pelabuhan. Untuk pembangunan tersebut digunakan
tenaga secara paksa dengan sistem rodi (kerja paksa)
- Dengan memperkenalkan sistem sewa tanah, terjadi pergeseran dari
sistem ekonomi barang ke sistem ekonomi uang yang juga
menyebar di kalangan petani.
- Daerah Indonesia terisolasi di laut sehingga kehidupan berkembang
ke pedalaman.
Dicetuskan oleh Van de Venter, ide ini ditulis
dalam majalah de Gids dengan artikelnya yang
berjudul Een Eeerschuld.
Pelaksanaan Politik Etis terdiri dari Irigasi,
Edukasi, dan Emigrasi.
Dalam pelaksanaannya diselewengkan menjadi
Politik Asosiasi artinya hanya menguntungkan
pemerintah Belanda.
Hal positif bagi bangsa Ingdonesia adalah
lahirnya golongan terpelajar yang akan menjadi
pelopor Pergerakan Nasional.
Penderitaan akibat penjajahan
Adanya Pax Neerlandica dengan munculnya
Politik Etis.
Pengaruh bahasa Melayu
Pengaruh persebaran agama Islam
Reaksi terhadap perlawanan yang bersifat
kedaerahan.
Diterapkannya UU Desentralisasi tahun 1903
Adanya kejayaan di masa lampau
Faktor Eksternal :
Kemenangan Jepang Atas Rusia Tahun 1905
Berkembanganya komunikasi
Pergerakan Kebangsaan India
Pergerakan Nasional di Filipina
Pergerakan Nasionalis di Tiongkok (Cina)
Klasifikasi pergerakan nasional
berdasar sifat gerakan:
- Dikembangkan Sneevliet
- ISDV melakukan penetrasi ke tubuh organisasi pergerakan,
antara lain SI, melalui Semaun dan Darsono.
- SI pecah jadi 2: * SI Merah condong ke paham sosialis * SI
putih mempertahankan asas dan tujuan SI
- Semaun adalah pimpinan SI Merah, setelah keluar dari SI
Merah ia mendirikan PKI. Organisasi PKI berkaitan dengan
komitern di Moscow, Uni Soviet.
- PKI mempengaruhi petani dan rakyat kecil
- 1926, pemberontakan PKI di Madiun. Oleh Alimin dan Tan
Malaka, tapi gagal.
PARTAI NASIONAL INDONESIA
(PNI)
- Didirikan tahun 1927, Bandung.
- Oleh pelajar yang tergabung dalam Algemeene Studie Club dengan
ketua Ir. Soekarno.
- PNI membahayakan Belanda. Maka tokoh-tokoh PNI ditangkap dan
dimasukkan dalam penjara Sukamiskin, Bandung. Dalam penjara Ir.
Soekarno menulis pidato "Indonesia Menggugat"
- Ir. Soekarno diganti oleh Mr. Sartono. Mr. sartono kemudian
membubarkan PNI dan membentuk Partindo.
- Moh. Hatta yang tidak setuju pembentukan Partindo membentuk PNI
Baru
- Ir. Soekarno bergabung dengan Partindo.
- Ir. Soekarno ditangkap dan dibuang ke Endi, Flores. Moh. Hatta dan
Syahrir dibuang ke Bandaneira.