You are on page 1of 3

BAB V TEMUAN-TEMUAN

A. STRUKTUR SOSIAL MASYARAKAT Di dalam struktur sosial masyarakat Desa Karangmojo, terdapat beberapa kelompok sosial yang memiliki pengaruh dalam kehidupan sosial kemasyarakatan. Untuk mendapatkan informasi ini, kita menelusuri seluruh Desa Karangmojo. Kelompok sosial tersebut antara lain: 1. Petani Di Desa Karangmojo ini, sebagian warga menjadi seorang petani. Mereka memiliki tanah yang cukup untuk ditanami padi dan palawija (kedelai). 2. Buruh Bangunan Sebagian penduduk Desa Karangmojo juga berprofesi sebagai buruh bangunan. 3. Buruh Tani Masyarakat Desa Karangmojo ini tidak begitu banyak yang berprofesi menjadi buruh tani (hanya sebagian). Para buruh tani ini bekerja apabila masa panen dan tanam. Oleh karena itu, pemiliki sawah meminta bantuan kepada tetangganya sebagai buruh tani yaitu memanen dan menanam padi ataupun palawija. 4. Pedagang Di Desa Karangmojo ini juga tidak sedikit yang menjadi pedagang. Mereka berdagang di pasar, seperti jualan krupuk dan sayuran. Selain itu, banyak juga yang bedagang di rumah seperti membuka toko dan warung. 5. Pegawai Negeri Sipil Masyarakat di sini banyak pula yang menjadi PNS, seperti pegawai kelurahan dan guru. 6. Pensiunan Banyak juga warga Desa Karangmojo yang sudah pensiun dari pegawai negeri dan kebanyakan pensiunan guru.

50

7. Peternak Di Desa Karangmojo juga banyak yang memiliki ternak sapi dan kambing. Mereka memelihara sapi dan kambing di dekat rumah dimana pemilik ternak ini meyakini bahwa dengan memelihara sapi dan kambing merupakan investasi yang baik untuk kelangsungan hidup di masa mendatang. 8. Perangkat Desa Perangkat Desa di sini seperti pegawai kelurahan, lurah, bayan, sekretaris desa, dan lain-lain. Di mana lurah Desa Karangmojo ini bernama Bapak M. Haryadi dan bayan Desa Karangmojo bernama Bapak Bakat.

B. TRADISI KEBUDAYAAN Tradisi keagamaan yang kami jumpai di Desa Karangmojo adalah sebagai berikut: 1. Pengajian Malam Ahad Wage Pengajian ini diharapkan mampu memberikan bekal keagamaan bagi masyarakat di Desa Karangmojo tentunya, dan yang terpenting memberikan kegiatan positif dan bermanfaat bagi masyarakat khususnya di Desa Karangmojo sendiri. 2. Pengajian Khusus Ahad Pagi (Ibu-ibu, Anak-anak, dan Remaja Putri) Pengajian ahad pagi ini memang sangat bermanfaat bagi masyarakat Karangmojo, seperti pengajian ibu-ibu selain menambah ilmu dan wawasan tentang keagamaan juga dapat membantu mempererat silaturahmi antar masyarakat yang ada di Desa Karangmojo. Kajian anak-anak juga sangat bermanfaat untuk membekali anak-anak dalam mengenal islam sejak dini. Kajian remaja pun menjadi andalan agar nantinya masyarakat Desa Karangmojo memiliki generasi penerus yang berakhlak mulia sesuai dengan ajaran Islam. 3. Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) TPA di Desa Karangmojo ini memiliki manfaat yang besar bagi anak-anak yang mengikutinya. Hal ini terbukti dengan anak-anak yang ikut TPA, perilakunya santun dan sopan, perkataannya pun sopan, bahkan kebanyakan dari mereka memiliki prestasi sekolah yang baik. Realita tersebut cukup membuktikan bahwa dengan pengetahuan keagamaan yang didapat di TPA memang sudah teraplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
51

C. KEARIFAN LOKAL Kami menemukan kekompakan warga saat berkumpul di tempat PKK dan tatkala tetangga punya hajat (gawe) mereka saling bahu membahu tanpa pandang bulu. Dengan begitu, suasana terlihat sangat nyaman dan saling terbuka antara satu dengan yang lain, sehingga tidak terjdi kecemburuan sosial.

D. PANDANGAN TEORITIK

52

You might also like