You are on page 1of 15

Lampiran IV Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor : 12 Tahun 2010 Tanggal : 26 Maret 2010 PED M!

N TE"NI# PENET!P!N $!"% M%T% EMI#I %D!&! D!&I #%M$E& TID!" $E&'E&!" I( L!T!& $EL!"!N' Penetapan )aku mutu emi*i udara *um)er tidak )ergerak merupakan upa+a pemerintah melakukan pen,egahan ter-adin+a dampak negati. +ang diaki)atkan oleh pem)uangan emi*i terhadap ke*ehatan manu*ia dan lingkungan / risk management0( #e)elum menetapkan parameter ataupun kadar 1kon*entra*i +ang )oleh di)uang kelingkungan2 pihak pen+u*un )aku mutu emi*i haru* mengetahui terle)ih dahulu dampak parameter terhadap ke*ehatan manu*ia dan lingkungan )aik -angka pendek maupun -angka pan-ang( Di*amping itu haru* diketahui pula pro*e* produk*i +ang men+e)a)kan emi*i ter*e)ut *erta teknologi +ang la+ak digunakan untuk menghindari re*iko dari )ahan pen,emar ter*e)ut2 *ehingga nantin+a apa)ila )aku mutu ter*e)ut ditetapkan dapat diterapkan dan e.ekti. untuk mengurangi )e)an pen,emaran( #e-alan dengan ke)i-akan otonomi daerah +ang di)erlakukan melalui %ndang3 %ndang Nomor 42 Tahun 2005 tentang Pemerintahan daerah dan Lampiran H PP( No( 46 Tahun 20072 khu*u*n+a pada *u)3*u) $idang Pengelolaan "ualita* %dara dan Pengendalian pen,emaran udara2 pemerintah pro8in*i memiliki ke9enangan menetapkan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak( II( D!#!& H%"%M Da*ar hukum +ang digunakan *e)agai ru-ukan untuk menetapkan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak di daerah adalah : 1( PP( No( 51 Tahun 1::: Pa*al 26 Penanggulangan pen,emaran udara *um)er tidak )ergerak meliputi penga9a*an terhadap penaatan )aku mutu emi*i +ang telah ditetapkan2 pemantauan emi*i +ang keluar dari kegiatan dan mutu udara am)ien di *ekitar loka*i kegiatan2 dan pemerik*aan penaatan terhadap ketentuan per*+aratan tekni* pengendalian pen,emaran udara( Pa*al 2: /10 In*tan*i +ang )ertanggung -a9a) mengkoordina*ikan pelak*anaan penanggulangan pen,emaran udara dari *um)er tidak )ergerak( /20 "epala in*tan*i +ang )ertanggung -a9a) menetapkan pedoman tekni* penanggulangan pen,emaran udara *um)er tidak )ergerak(

2(

Dalam Pa*al ; "eputu*an Menteri Lingkungan Hidup Nomor 14 Tahun 1::; tentang $aku Mutu Emi*i #um)er Tidak $ergerak2 Pa*al ; "eputu*an Menteri Lingkungan Hidup Nomor 144 Tahun 2005 tentang $aku Mutu Emi*i $agi "egiatan Indu*tri Pupuk2 Pa*al 5 Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 07 Tahun 2007 tentang $aku Mutu Emi*i #um)er Tidak $ergerak $agi "etel %ap2 Pa*al 5 Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 17 Tahun 2006 tentang $aku Mutu Emi*i #um)er Tidak $ergerak $agi %*aha dan1atau "egiatan Indu*tri "eramik2 dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 21 Tahun 2006 tentang $aku Mutu Emi*i #um)er Tidak $ergerak $agi %*aha dan1atau "egiatan Pem)angkit Tenaga Li*trik Termal2 din+atakan )ah9a: /10 !pa)ila diperlukan2 gu)ernur dapat menetapkan parameter tam)ahan di luar parameter *e)agaimana dimak*ud dalam lampiran keputu*an ini dengan p er*etu-uan Menteri( /20 'u)ernur dapat menetapkan )aku mutu emi*i untuk -eni*3-eni* kegiatan di daerahn+a le)ih ketat dari ketentuan *e)agaimana ter*e)ut dalam Pa*al 2 a+at /10(

/40

Dalam menetapkan )aku mutu emi*i daerah *e)agaimana dimak*ud dalam a+at /10 dan a+at /202 gu)ernur mengikut*ertakan pihak3 pihak +ang )erkepentingan( !gar pelak*anaan ke9enangan menetapkan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak oleh gu)ernur dapat dilak*anakan dengan )enar2 diperlukan pedoman penetapan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak( III( PEN<%#%N!N D!N PENET!P!N $!"% M%T% EMI#I #%M$E& TID!" $E&'E&!" 1( Mekani*me Pendekatan( $e)erapa pendekatan +ang dapat dilakukan pada *aat melakukan ka-ian untuk penetapan $aku Mutu Emi*i %dara #um)er Tidak $ergerak antara lain *e)agai )erikut : !( Pendekatan melalui kategori dan *u)3kategori indu*tri ata* da*ar : 10 $ahan )aku +ang digunakan( 20 $ahan )akar +ang digunakan( 40 Produk +ang diha*ilkan( 50 $ahan penolong +ang digunakan( ;0 Penggunaan tipe1metode -eni* pro*e* produk*i( 60 =aktor lain2 *eperti umur pa)rik( Pendalaman pengetahuan mengenai indu*tri ter*e)ut2 paling tidak 9alaupun tidak ter)ata* pada da.tar )erikut2 +ang meliputi: 10 Pro*e* produk*i +ang digunakan( 20 "apa*ita* produk*i terpa*ang dan produk*i *en+atan+a( 40 Penentuan kualita* dan kuantita* emi*i udara +ang *e)enarn+a dan karakteri*tik emi*i +ang diha*ilkan(

$(

>(

Pengolahan data dan e8alua*i teknologi pengendalian pen,emaran udara +ang terdiri dari: 10 Best Practicable Technology /$PT0 +aitu teknologi pengendalian prakti* +ang ter)aik +ang digunakan *aat ini( 20 Teknologi ter)aik +ang ter*edia +ang ter-angkau *e,ara ekonomi( 40 Best Available Technology /$!T0 +aitu teknologi ter)aik +ang ter*edia +ang dapat dilak*anakan melalui pro*e* produk*i dan metode opera*i pengendalian pen,emaran udara( Pendekatan ter*e)ut digunakan *e-ak dari *tudi pu*taka dan pengumpulan data dan in.orma*i lapangan( In.orma*i +ang diperoleh dari *tudi pu*taka *elan-utn+a di)andingkan dengan kondi*i *e)enarn+a +ang ada di lapangan( Data lapangan dapat diperoleh antara lain dengan temu 9i,ara dengan pihak indu*tri *e)agai pelaku kegiatan indu*tri +ang )er*angkutan(

2( !*pek +ang perlu dipertim)angkan dalam penetapan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak( $erda*arkan ketentuan dalam Pa*al 6 a+at /20 Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 1::: din+atakan )ah9a: ?baku mutu emisi sumber tidak bergerak dan ambang batas emisi gas buang kendaraan bermotor sebagaimana diatur pada ayat (1) ditetapkan berdasarkan parameter dominan dan kritis, kualitas bahan bakar dan bahan baku serta teknologi yang ada. $erkenaan dengan hal ter*e)ut diata*2 hal3hal +ang perlu diperhatikan meliputi: !( "a-ian1penelitian( "a-ian1penelitian diperlukan untuk mendapatkan in.orma*i perlun+a penetapan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak( #elain itu2 ha*il ka-ian1penelitian dapat digunakan *e)agai da*ar tindak *erta untuk men-a9a) pertan+aan )aik +ang datang dari pihak terkait /stakeholder*0 mengapa perlu ditetapkan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak *pe*i.ik( "a-ian1penelitian dimak*ud dapat )erupa anali*i* atau e8alua*i pelak*anaan pengendalian pen,emaran udara pada indu*tri tertentu 1*pe*i.ik atau e8alua*i *e,ara men+eluruh penerapan )aku mutu emi*i +ang ada pada indu*tri tertentu1ku*u*1*pe*i.ik pengaruhn+a terhadap ke*ehatan manu*ia dan lingkungan( $( "eprakti*an Prin*ip keprakti*an penerapan )aku mutu diharapkan dapat dilak*anakan oleh pihak indu*tri untuk ditaati dan dapat dipantau penaatan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak /kemampuan alat anali*a kualita* emi*i haru* mampu mendetek*i paling tidak di)a9ah angka )aku mutu0 *erta dapat )er.ung*i *e)agai alat pengendali pen,emaran untuk mengurangi atau menurunkan )e)an pen,emaran *erta tidak mem)e)ani pem)ia+aan( >( Parameter +ang perlu ditetapkan dalam )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak(

Penetapan parameter +ang perlu diatur dalam )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak adalah parameter +ang )era*al dari )ahan )aku2 )ahan penolong atau )ahan )akar( #edangkan parameter +ang )era*al dari *arana pengolaan emi*i1pengendali pen,emaran udara +ang )era*al dari )ahan kimia +ang *enga-a dima*ukan dalam *arana ter*e)ut +ang )er.ung*i untuk mengendalikan parameter +ang diatur dalam )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak2 parameter ter*e)ut tidak perlu dima*ukan dalam )aku mutu khu*u*( #e)agai ,ontoh penam)ahan larutan pada *arana pengendalian pen,emaran udara2 tidak perlu diatur1atau dima*ukan dalam )aku mutu emi*i( 10 Parameter Dominan dan "riti*( Parameter dominan dan kriti* adalah parameter +ang kon*entra*in+a relati. tinggi di)andingkan dengan parameter lain +ang dikeluarkan dari ,ero)ong indu*tri( Parameter ter*e)ut dapat )erupa *en+a9a atau un*ur tunggal atau +ang )erpoten*i mem)aha+akan ke*ehatan manu*ia dan atau men,emari dan meru*ak lingkungan( Parameter dominan dan kriti* ditetapkan le)ih mempriorita*kan -umlah1kadar dari pada *i.at1karakteri*tik( >ontoh parameter1)ahan pen,emar dominan )erupa *en+a9a +ang )era*al dari *um)er *pe*i.ik1tertentu No Pen,emar #um)er Pen,emar1"egiatan 1 #ul.ur Diok*ida >ero)ong Pem)angkit Li*trik2 $oiler2 /# 20 Pemana* $ahan $akar 2 Nitrogen Diok*ida >ero)ong Pem)angkit Li*trik2 $oiler2 /N 20 Pemana* $ahan $akar 4 >ar)on Monok*ida >ero)ong Pem)angkit Li*trik2 $oiler2 /> 0 Pemana* $ahan $akar 5 Hidrokar)on /H>0 >ero)ong Pem)angkit Li*trik2$oiler2Pemana* $ahan $akar( ; Total Partikulat >ero)ong Pem)angkit Li*trik2 $oiler2 Pemana* $ahan $akar2 #ampah Pele)uran Logam2 4 6 !monia /NH 0 >ero)ong Prilling To9er Pa)rik Pupuk1"imia 7 !*am >lorida /H>l0 Penghilang karat1Pi,kling 6 >hlorin />l20 Indu*tri Na H1#oda2 >ero)ong pemutih Indu*tri Pulp and Paper : >hlorin Diok*ida />l 20 >ero)ong pemutih Indu*tri Pulp and Paper 10 Total #ul.ur Tereduk*i Indu*tri Pulp and Paper 2 /T&# *e)agai H #0 20 Parameter lain +ang perlu dipertim)angkan untuk diatur( Ta)el 1(

Parameter lain +ang perlu dipertim)angkan untuk diatur adalah parameter1)ahan per,emar +ang dianggap )er)aha+a )agi manu*ia *erta dapat men,emari atau meru*ak lingkungan )aik -angka pendek maupun -angka pan-ang( 40 Parameter +ang tidak perlu dima*ukan dalam )aku mutu1+ang tidak perlu diatur adalah: a0 "e)eradaann+a )ukan )era*al dari pro*e* produk*i2 )ahan penolong maupun )ahan )akar *erta )ukan )ahan +ang digunakan untuk pengendalian pen,emaran( #e)agai ,ontoh un*ur !rgon +ang )era*al dari emi*i ,ero)ong pem)akaran2 karena !rgon merupakan un*ur +ang ada dalam kandungan udara( )0 "adar atau kon*entra*in+a *angat ke,il +ang tidak dapat diolah1atau dihilangkan oleh teknologi ter)aik +ang ada *erta ke)eradaann+a dalam emi*i tidak dapat didetek*i oleh alat anali*a ter)aik +ang ada( ,0 "e)eradaann+a mudah di*ele*aikan dengan teknologi +ang ada tetapi mem)a9a kon*ekuen*i ekonomi +ang *angat tinggi( #e)agai ,ontoh > 2( d0 "adarn+a *angat ke,il dan tidak mem)aha+akan ke*ehatan manu*ia dan lingkungan )aik -angka pendek maupun -angka pan-ang( e0 Dapat dihilangkan oleh alam dalam -angka pendek( D( "adar1kon*entra*i "adar 1kon*etra*i )ahan pen,emar +ang akan ditetapkan dalam )aku mutu nilain+a minimal *ama atau le)ih ketat dari )aku mutu na*ional( %ntuk kadar 1kon*entra*i parameter tertentu dimana parameter ter*e)ut )elum diatur dalam )aku mutu na*ional2 maka perlu mendapat per*etu-uan Menteri( E( Penetapan $e)an Penetapan )e)an pada )aku mutu perlu dipertim)angkan untuk ditetapkan dalam )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak )ila kondi*i lingkungan *etempat dan -umlah emi*i +ang diha*ilkan pada indu*tri *pe*i.ik dianggap ,ukup *igni.ikan akan mempengaruhi kualita* lingkungan )aik pada -angka pendek maupun pan-ang( Mi*aln+a untuk parameter partikel pada indu*tri *emen2 pele)uran logam atau pem)angkit li*trik tenaga uap )er)ahan )akar )atu )ara( =( Teknologi Pada prin*ipn+a parameter dan kadar 1kon*entra*i +ang akan ditetapkan dalam )aku mutu haru* dapat dikurangi atau dihilangkan dengan teknologi *e*uai dan dapat diterapkan /Best Practicable Technology0 *erta dapat di detek*i oleh alat pendetek*i ter)aik +ang ada( 4( Pro*edur Pen+u*unan dan Penetapan $aku Mutu $ergerak Emi*i #um)er Tidak

#e,ara umum pen+u*unan dan penetapan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak merupakan *erangkaian kegiatan +ang terdiri dari pengumpulan data melalui ka-ian tekni*2 pen+u*unan ran,angan2 pem)aha*an dan penetapan )aku mutu( !( "a-ian Tekni*( "a-ian tekni* meliputi kegiatan pengumpulan data dan anali*i* in.orma*i +ang )ertu-uan untuk mendapatkan data dan in.orma*i *e,ara lengkap *e)agai )ahan untuk pen+u*unan rumu*an )aku mutu( Data dan in.orma*i dapat diperoleh dari *tudi kepu*takaan /literature study02 ebsite, 9a9an,ara atau ha*il anali*a pemantauan dan penga9a*an dengan menggunakan metode ilmiah( Data dan in.orma*i +ang diperoleh dapat )erupa -umlah dan karakteri*tik emi*i2 teknologi pengendalian pen,emaran +ang la+ak untuk diterapkan2 u*ulan parameter dan kadar *erta +ang diu*ulkan untuk ditetapkan dalam )aku mutu( Data dan in.orma*i +ang diperoleh haru* 8alid dan repre*entati. atau dapat dipertanggung-a9a)kan *e,ara ilmiah( "egiatan ter*e)ut men,akup hal3hal *e)agai )erikut : 10 Pengumpulan data dan *tudi kepu*takaan : a0 "apa*ita* produk*i( )0 $ahan )aku2 )ahan penolong *erta )ahan3)ahan kimia( lainn+a +ang digunakan untuk mendukung pro*e* produk*i( ,0 Produk +ang diha*ilkan( d0 Teknologi pro*e* produk*i( e0 @umlah 1de)it dan karakteri*tik +ang terkandung pada ma*ing3 ma*ing *um)er kegiatan +ang mengha*ilkan emi*i2 mi*aln+a )oiler2 pem)angkit li*trik dan kegiatan produk*i( Data +ang diperoleh haru* me9akili karakteri*tik indu*tri *pe*i.ik2 mi*aln+a data diperoleh )era*al dari ; indu*tri kerta* dengan )er)agai -eni* teknologi produk*i dan pengendalian pen,emaran( .0 Teknologi pengendalian pen,emaran udara +ang memungkinkan dapat digunakan dan diterapkan( g0 Ha*il ka-ian literatur tentang kemampuan teknologi pengendali pen,emaran +ang tepat *e*uai dengan karakteri*tik emi*i( h0 Data dan in.orma*i tentang )aku mutu indu*tri *pe*i.ik +ang diatur )aik didalam negeri maupun di negara lain( i0 Data dan in.orma*i tentang kemampuan teknologi pengendali pen,emaran +ang telah diterapkan oleh indu*tri *pe*i.ik +ang dianggap e.ekti. utuk mengurangi 1mereduk*i emi*i( 20 Pengumpulan data *ekunder : a0 Ha*il pemantauan kualita* emi*i pada indu*tri *pe*i.ik / indu*tri +ang akan diatur )aku mutu emi*in+a0 dan kualita* lingkungan aki)at pem)uangan lim)ah1emi*i )aik lang*ung maupun tak lang*ung( Data +ang diinginkan merupakan data ha*il pemantauan *e,ara )erkala )aik oleh pemerintah daerah maupun oleh pihak indu*tri(

)0 Ha*il anali*a kualita* emi*i pada ma*ing3 ma*ing *um)er emi*i pada indu*tri *pe*i.ik( 40 Penin-auan lapangan ke indu*tri : a0 Pengumpulan in.orma*i lapangan mengenai diagram alir pro*e* produk*i2 penggunaan )ahan )aku2 )ahan )akar2 kapa*ita* produk*i2 dan )ahan penolong utilita* lain +ang dianggap ada kaitan dengan emi*i +ang diha*ilkan( )0 Pengumpulan data primer dengan melakukan pengam)ilan ,ontoh u-i emi*i ,ero)ong indu*tri di 9ila+ah pro8in*i +ang akan di)erlakukan )aku mutu emi*i indu*trin+a( 50 Melakukan pengka-ian /anali*i*0 alternati. teknologi pengendalian emi*i udara dari kegiatan termak*ud dan kiner-an+a( !lternati. teknologi ter*e)ut akan di*u*un )erda*arkan data lapangan2 data pu*taka2 ha*il di*ku*i dengan para tenaga ahli dan nara*um)er2 dan anali*i* ekonomi *ederhana( $( Pen+u*unan !ra"t tekni* $ME% /-umlah parameter kun,i dan angka )ata*0 10 Penetapan parameter kun,i Parameter *erta kadar1ko*entra*i +ang diu*ulkan )era*al dari ha*il ka-ian2 penelitian atau ha*il anali*a *ampel emi*i dari )e)erapa *um)er kegiatan pada indu*tri tertentu1*pe*i.ik( Parameter +ang diu*ulkan untuk ditetapkan dengan memperhatikan hal3hal *eperti )erikut: a0 Merupakan parameter dominan dan kriti* atau parameter dimana kon*entra*i )e*ar dan karakteri*tin+a dianggap dapat men,emari lingkungan dan mengganggu ke*ehatan manu*ia dan makhluk hidup lain( Dalam penetapan parameter kun,i dapat dilihat pada 'am)ar 1( >ontoh parameter dominan +ang )era*al dari *um)er pen,emar dan kegiatan indu*tri *pe*i.ik( )0 "e)eradaann+a dapat dihilangkan atau dikurangi menggunakan teknologi +ang ada dan la+ak diterapkan( dengan

,0 "adar parameter +ang ditetapkan dalam )aku mutu dapat didetek*i oleh alat anali*a +ang ada( Penetapan parameter kun,i dapat ditetapkan dengan )e)erapa langkah )erikut: a0 "la*i.ika*i *en+a9a atau parameter di dalam $ME% )erda*arkan ha*il *tudi perpu*takaan: /10 'am)aran karakteri*tik emi*i udara +ang diperoleh dari ha*il *tudi perpu*takaan dapat digunakan untuk mengkla*i.ika*ikan kelompok3kelompok *en+a9a dominan atau poten*ial men-adi *um)er pen,emar )erat2 *edang atau ringan2 *erta kelompok *en+a9a apa *a-a +ang dapat dia)aikan karena mempun+ai kadar

+ang *angat rendah /trace concentration0 atau karena tidak mempun+ai e.ek +ang )er)aha+a( Dari ha*il pengelompokan ter*e)ut dapat ditetapkan un*ur3un*ur mana +ang akan men-adi parameter kun,i di dalam $ME% dengan priorita* utama dimulai pada *en+a9a dominan +ang mempun+ai poten*i )aha+a pen,emaran tertinggi dan *eteru*n+a( /20 "on.irma*i kla*i.ika*i *en+a9a atau parameter di dalam $ME% dari ha*il *tudi perpu*takaan dengan data ha*il pemantauan /data *ekunder0 dan ha*il pengam)ilan *ampel di lapangan /data primer0( /40 Penggunaan data emi*i ,ero)ong +ang diperoleh dari ha*il pemantauan dari )er)agai pihak terkait atau kun-ungan lang*ung ke lapangan diperlukan untuk mengkon.irma*i data +ang diperoleh dari *tudi perpu*takaan ter*e)ut di ata* dengan kondi*i *en+atan+a di lapangan( $erda*arkan kon.irma*i ter*e)ut *en+a9a +ang dominan pada ha*il *tudi perpu*takaan2 data primer2 dan data *ekunder merupakan ,alon kuat untuk di-adikan parameter kun,i( #edangkan *en+a9a +ang tidak dominan tetapi )er)aha+a dapat -uga diu*ulkan men-adi parameter kun,i( Dalam kondi*i data dari ha*il anali*i* emi*i ,ero)ong tidak men,akup *emua *en+a9a +ang poten*ial ada dalam karakteri*tik lim)ah +ang )er*angkutan2 mi*aln+a karena keter)ata*an kemampuan anali*i*2 dalam kondi*i ini *tudi perpu*takaan men-adi penting dalam menetapkan *trategi ren,ana -angka pan-ang penetapan $ME% dan perangkat pendukung pemenuhann+a untuk -eni* indu*tri +ang )er*angkutan( Hal ini dapat digunakan *e)agai ,atatan pertim)angan pengem)angan *arana pengu-ian /anali*i*0 di ma*a mendatang2 *ehingga parameter ter*e)ut pada -angka 9aktu tertentu dapat ditetapkan *e)agai parameter kun,i di dalam $ME% +ang )er*angkutan( )0 "on.irma*i dengan data ha*il indenti.ika*i kemampuan /teknologi0 u-i dan la)oratorium ru-ukan na*ional( Dalam menentukan -umlah parameter kun,i *e)aikn+a haru* di,o,okkan dengan kemampuan la)oratorium u-i terdekat dan )erkon*ulta*i dengan la)oratorium lingkungan ru-ukan na*ional "ementerian Lingkungan Hidup untuk mengetahui apakah parameter ter*e)ut dapat dianali*i* di Indone*ia dan )erapa detection limit dari alat +ang digunakan untuk menganali*i* parameter ter*e)ut(

Studi kepustakaan

Data emisi sebenarnya

Paramete r Dominan
<a $dk &a

Parameter kunci yang diusulkan !umla" dan angka batas#

Paramete r %erba"ay a
$dk

&a

Dari sisi teknik dan biaya analisis dapat dilaksanakan

Parameter yang dapat diabaikan

$dk

Pemba"asan dengan stake"older

$idak diusulkan sebagai parameter kunci

Penetapan parameter kunci

'am)ar 1( Diagram !lir Penentuan Parameter "un,i 20 Penetapan Nilai atau !ngka $ata* *etiap parameter di dalam $ME% Pada prin*ipn+a penetapan angka atau nilai )ata* mak*imum *etiap parameter di dalam $ME% hampir *ama dengan penetapan parameter kun,i ter*e)ut di ata*( #e,ara gari* )e*ar penetapan nilai di dalam $ME% : a0 Penetapan angka )ata* di dalam $ME% )erda*arkan ha*il *tudi perpu*takaan: $erda*arkan ha*il *tudi perpu*takaan dapat diketahui nilai )ata* mak*imum *uatu *en+a9a dominan2 *en+a9a +ang poten*ial men-adi *um)er pen,emar )erat2 *edang atau ringan2 *erta *en+a9a apa *a-a +ang dapat dia)aikan karena mempun+ai kadar +ang *angat rendah /trace concentration0 atau karena tidak mempun+ai e.ek +ang
9

)er)aha+a( Tentun+a2 nilai mak*imum +ang diperoleh dari *tudi perpu*takaan *etelah mempertim)angkan .aktor teknologi pro*e* produk*i2 teknologi pen,emaran udara( %ntuk *elan-utn+a2 nilai3nilai mak*imum ini akan dikon.irma*ikan atau di)andingkan dengan kondi*i lapangan atau implementa*in+a di lapangan( )0 "on.irma*i Nilai $ata* Mak*imum ma*ing3ma*ing parameter di dalam $ME% dari ha*il *tudi perpu*takaan dengan data ha*il pemantauan /data *ekunder0 dan ha*il pengam)ilan *ampel di lapangan /data primer0( Penggunaan data emi*i ,ero)ong +ang diperoleh dari ha*il pemantauan dari )er)agai pihak terkait atau kun-ungan lang*ung ke lapangan diperlukan untuk mengkon.irma*i data +ang diperoleh dari *tudi perpu*takaan ter*e)ut di ata* dengan kondi*i n+atan+a di lapangan( $erda*arkan kon.irma*i ter*e)ut dapat diketahui nilai )ata* mak*imum dari *en+a9a +ang dominan *erta *en+a9a +ang poten*ial men-adi *um)er pen,emar )erat pada ha*il *tudi perpu*takaan2 data primer2 dan data *ekunder akan men-adi ,alon kuat untuk di-adikan nilai )ata* mak*imum di dalam parameter kun,i pada $ME% indu*tri +ang )er*angkutan( ,0 "on.irma*i dengan data ha*il indenti.ika*i kemampuan /teknologi0 u-i dan la)oratorium ru-ukan na*ional( Dalam menentukan nilai )ata* untuk ma*ing3ma*ing parameter kun,i *e)aikn+a haru* di,o,okan dengan kemampuan la)oratorium u-i terdekat dan )erkon*ulta*i dengan la)oratorium lingkungan ru-ukan na*ional "ementerian Lingkungan Hidup untuk mengetahui apakah parameter ter*e)ut dapat dianali*i* di Indone*ia dan )erapa detection limit dari alat +ang digunakan untuk menganali*i* parameter ter*e)ut( 40 Pen+u*unan Per*+aratan Tekni* dalam &an,angan Peraturan $ME%( #elain parameter dan angka kon*entra*i dalam penetapan )aku mutu -uga haru* diatur ketentuan3ketentuan pengendalian pen,emaran udara +ang haru* dipenuhi oleh penanggung -a9a) u*aha dan1atau kegiatan *e*uai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 51 tahun 1:::( %ntuk itu2 *etelah penetapan parameter kun,i dan nilai )ata* mak*imum +ang akan dituangkan di dalam $ME%2 *elan-utn+a dilakukan pen+u*unan per*+aratan tekni* +ang haru* dipenuhi oleh penanggung-a9a) u*aha dan1atau kegiatan pada -eni* +ang )er*angkutan( Pada umumn+a per*+aratan tekni* ini *udah diatur dalam Peraturan Menteri +ang mengatur )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak na*ional untuk indu*tri +ang )er*angkutan( !pa)ila ada per*+aratan khu*u* +ang dida*arkan pada ha*il ka-ian perpu*takaan dan kondi*i lapangan dinilai perlu ditetapkan2 pemerintah pro8in*i dapat menam)ahkan per*+aratan tekni* ter*e)ut ke dalam )aku mutu emi*i udara daerah +ang akan ditetapkan(

1'

Per*+aratan1ketentuan tekni* +ang )erlaku )aik *e,ara na*ional maupun daerah meliputi antara lain: a0 "e9a-i)an mem)uang emi*i ga* melalui ,ero)ong +ang dilengkapi dengan *arana pendukung dan alat pengaman *e*uai dengan peraturan perundang3undangan( )0 "e9a-i)an mema*ang #ontinuous $mission %onitoring />EM0 pada ,ero)ong tertentu +ang pelak*anaann+a dikon*ulta*ikan dengan Menteri dan )agi ,ero)ong +ang tidak dipa*ang peralatan >EM 9a-i) dilakukan pengukuran *e,ara manual dalam 9aktu 6 /enam0 )ulan *ekali( Pema*angan >EM han+a )erlaku )agi kegiatan tertentu *e*uai dengan +ang telah diper*+aratkan dalam peraturan( ,0 "e9a-i)an men+ampaikan laporan ha*il pemantauan kepada gu)ernur atau )upati19alikota dengan tem)u*an kepada Menteri *etiap 4 /tiga0 )ulan *ekali untuk pemantauan +ang menggunakan peralatan otomati*( d0 "e9a-i)an men+ampaikan laporan ha*il pemantauan kepada gu)ernur atau )upati19alikota dengan tem)u*an kepada Menteri *etiap 6 /enam0 )ukan *ekali untuk pemantauan dengan menggunakan peralatan manual( e0 "e9a-i)an melaporkan kepada gu)ernur atau )upati19alikota *erta Menteri apa)ila ada keadaan darurat +ang mengaki)atkan )aku mutu emi*i dilampaui( >( Perumu*an Penetapan $ME% #etelah parameter kun,i2 nilai am)ang )ata* dan dra"t tekni* $ME% telah di*u*un2 kegiatan )erikutn+a dilakukan *erangkaian pem)aha*an2 )aik *e,ara internal maupun dengan para stakeholder( Dalam tahap pem)aha*an ini2 8alidita* *uatu data dan atau in.orma*i *angat di)utuhkan2 *ehingga "eed back )erupa tanggapan dan ma*ukan dari para stakeholder* men-adi penting atau )ahkan kegiatan pengumpulan dan anali*i* in.orma*i haru* dika-i kem)ali( "egiatan2 perumu*an dan penetapan $ME% dilakukan dengan tahapan *e)agai )erikut : 10( Pem)aha*an dan pengka-ian dra"t tekni* *e,ara internal( Pem)aha*an dan anali*i* dilakukan terhadap data ha*il temuan lapangan dan *tudi pu*taka2 ha*il di*ku*i dengan para tenaga ahli dan nara*um)er( 20( Pem)aha*an dra"t tekni* dengan pihak indu*tri dan a**o*ia*i indu*tri +ang )er*angkutan( Diharapkan pihak +ang menghadiri pem)aha*an ter*e)ut di9akili oleh *ta. +ang )erkompeten ( 40( Pen+u*unan kem)ali dra"t tekni* $ME%( 50( Men+u*un kem)ali ran,angan peraturan $ME% +ang mengatur ketentuan dan kon*ekuen*i dari ketentuan ter*e)ut )agi para stakeholder(

11

;0( Pem)aha*an ran,angan peraturan $ME% dengan pihak indu*tri dan a**o*ia*i *erta in*tan*i terkait /terutama in*tan*i pem)ina02 mi*aln+a Dina* Perindu*trian( 60( Pen+empurnaan ran,angan peraturan $ME% men-adi ran,angan akhir( 70( Pengiriman ran,angan akhir kepada para stakeholder untuk memperoleh tanggapan( 60( Penetapan ran,angan peraturan $ME% )agi kegiatan indu*tri termak*ud(

%rutan pen+u*unan dan penetapan $ME% di*a-ikan dalam 'am)ar 2 dan 4 )erikut:
Data sekunder 6 Data emisi industri se!enis di7ilaya"nya dan ditempat lain Data pendukung dari negara8negara lain

Ta'a! Pen(um!ulan In)#rma i

Data primer data pengukuran langsung dari industri

Pendapat pakar dan praktisi industri9 instansi pembina teknis

1onsultasi teknis dengan 15* danl5aboratorium ru!ukan

1a!ian $eknis

TAHAP 'am)ar PENGUMPULAN INFORMASI

2( Tahap "a-ian Tekni*

$a"ap Penyusunan Dra(t $eknis

-2

21

Penetapan %,+ dalam benrtuk S13 4ub dan atau 5ampiran Perda#

/inalisasi Dra(t *ukum dan $eknis

$)*)P P+,%)*)S)D.)/$ *010,


-Internal (melibatkan lab.dan Indu tri etem!at" -Ek ternal ( melibatkan a # ia i Indu tri$ %LH$ Per&akilan Indu tri Pembina "

12

'am)ar 4( Mekani*me Pen+u*unan &an,angan Peraturan

1a!ian $eknis pengumpulan data dan analisis in(ormasi#

Pemba"asan dra(t teknis Penyusunan .ancangan Peraturan internal

industri dan asosiasi

5: D( Hal3hal lain +ang perlu diperhatikan Pemerintah Daerah dalam pen+u*unan :ndustri9 asosiasi dan $ME% Dalam men+u*un dra.t hukum1peraturan daerah terkait dengan )aku mutu emi*i udara perlu diperhatikan ketentuan3ketentuan *e)agai )erikut :
instansi pembina

Penetapan 'am)ar %,+0

Pemba"asan .ancangan Penyempurna an Penyusunan internal $agan !lir Pen+u*unan dan Penetapan $ME% .ancangan

13

10

Pro*e* adop*i )aku mutu emi*i untuk )aku mutu emi*i daerah Dalam kegiatan ini tidak diperlukan pro*e* di*ku*i dengan pihak indu*tri dan a*o*ia*i *erta pemerintah pu*at untuk penetapan *tandar2 han+a *a-a akan le)ih )aik untuk pemerintah daerah menuangkan )aku mutu emi*i *um)er tidak )ergerak +ang telah ada dalam Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup atau "eputu*an Menteri Lingkungan Hidup dalam peraturan gu)ernur agar le)ih kuat dan mengikat( !pa)ila dalam penetapan )aku mutu emi*in+a gu)ernur menetapkan periode pemantauan le)ih )an+ak dari periode pemantauan +ang diper*+aratkan dalam peraturan perundang3undangan2 diperlukan per*etu-uan dari Menteri( Pemerintah pro8in*i perlu mem)erikan ala*an ilmiah untuk mendukung argumenta*i ter*e)ut dengan mem)erikan data ha*il pengukuran kualita* udara am)ien +ang ,enderung menurun di )e)erapa 9ila+ah ka9a*an indu*tri +ang )er*angkutan( Data lain +ang perlu di)erikan adalah data peningkatan -umlah indu*tri +ang *ama(

20

Penetapan )aku mutu emi*i indu*tri daerah *ama dengan )aku mutu emi*i na*ional akan tetapi kadar parameter polutann+a le)ih ketat dari )aku mutu na*ional( Penetapan )aku mutu +ang le)ih ketat )i*a -uga dilakukan apa)ila -umlah indu*tri +ang akan diketatkan -umlahn+a *emakin )an+ak dan telah adan+a teknologi ter)aru +ang ter*edia dengan harga +ang *emakin kompetiti. /Best Practicable Technology0( Hal lain +ang mungkin ter-adi adalah apa)ila dilakukan pemantauan kualita* udara menun-ukkan adan+a peningkatan parameter tertentu untuk -eni* indu*tri +ang mengemi*ikann+a( Pro*edur untuk menetapkan )aku mutu +ang kadar parameter polutann+a le)ih ketat *e)agaimana diata* han+a dalam ka-ian1*tudi pu*taka tidak terlalu mendalam( #e)agai )ahan da*ar pertim)angan dalam penetapan )aku mutu )erda*arkan ha*il penerapan )aku mutu +ang ada dan data ha*il pemantauan kualita* emi*i( Dalam penetapan )aku mutu +ang akan dima*ukkan kedalam peraturan gu)ernur dengan menga-ukan permohonan rekomenda*i kepada Menteri(

40

Penetapan )aku mutu emi*i dengan menam)ahkan parameter )aru( 'u)ernur dapat menetapkan )aku mutu emi*i indu*tri *ama dengan )aku mutu emi*i indu*tri na*ional akan tetapi )ila diperlukan adan+a penam)ahan parameter )aku mutu emi*i +ang dida*arkan dari ha*il ka-ian ilmiah +ang terkait dengan karakteri*tik lingkungan +ang ada di ma*ing3ma*ing daerah2 perlu dima*ukkan kedalam ran,angan peraturan gu)ernur dengan menga-ukan permohonan rekomenda*i kepada Menteri( #e)agai ,ontoh: indu*tri pa)rik *emen pada .a*ilita* kiln akan diatur untuk mengukur DioAin atau pada .a*ilita* grinding mill diatur N 2 dan
14

atau # 2 +ang di "ep(Men LH tidak diatur( >ontoh lain adalah per*+aratan untuk mengukur uap $TB /$enCene2 Toluene dan B+lene0 pada pengilangan akhir min+ak )umi( 50 $aku mutu emi*i diluar +ang ditetapkan oleh Menteri 'u)ernur dapat menetapkan )aku mutu emi*i indu*tri )aru atau diluar +ang ditetapkan oleh Menteri dengan menga-ukan permohonan rekomenda*i kepada Menteri( MENTE&I NE'!&! LIN'"%N'!N HID%P2 ttd P& =( D&( I&( '%#TI M%H!MM!D H!TT!2 M# Salinan sesuai dengan aslinya Deputi MENLH Bidang Penaatan Lingkungan, ttd Ilyas Asaad.

15

You might also like