You are on page 1of 3

ALAT UKUR Pengukuran Thermal (LM 35)

A. TUJUAN

1. 2. 3.

Mengetahui cara membuat alat ukur thermal (LM 35) Mengetahui cara kerja alat ukur thermal (LM 35) Mengidentifikasi bagian bagian dalam alat ukur yang meliputi sensor, pengubah dan pembaca (hasil) serta menentukan tipe alat ukur langsung atau tidak langsung

B. DASAR TEORI

Panas atau dingin merupakan sifat dari suatu benda atau system yang dapat kita rasakan menggunakan indra (kulit). Tapi indra yang kita miliki tidak bisa menentukan berapa besar panas atau dingin dalam bentuk nilai (kuantitas). Dalam hukun termodinamika 0, dijelaskan mengenai kesetimbangan thermal yang berinteraksi antara satu dengan yang lainnya. Dengan memanfaatkan hukum ini, diciptakanlah alat untuk pengukur suhu/temperature yang biasa dikenal dengan thermometer. Thermometer ini sendiri telah dibuat dengan berbagai macam jenis, seperti thermometer raksa, thermometer dinding dll. Dari berbagai macam alat pengukur suhu yang telah ada, sensor suhu LM 35 merupakan salah satunya. Alat ukur ini memanfaatkan sensor suhu dari LM 35 yang dirangkai seperti rangkaian listrik dan dihubungkan dengan baterai. Pada prinsipnya thermometer dengan sensor suhu LM 35 adalah mengubah sinyal dalam bentuk Volt menjadi derajat Celcius. Dimana, konversi dari satuan Volt ke derajat Celsius adalah setiap suhu 1 C akan menunjukan tegangan sebesar 10 mV.

Sebelum pengukuran dilakukan, alat ukur yang akan digunakan perlu dilakukan pemeriksaan, yang terdiri dari uji visual, fungsional dan unjuk kerja.

C. ALAT DAN BAHAN

1. LM 35 2. Papan PCB 3. Kabel 4. Resistor 5. Solder listrik 6. Timah putih 7. Baterai

D. CARA KERJA

1. Rangkai alat pada papan PCB sepereti pada gambar 2

Gambar 5. Skema rangkaian LM 35

2. Setelah alat selesai dirangkai seperti pada gambar, cobalah dekatkan sensor pada suatu objek 3. Amati berapa volt arus yang ada di Vout dengan menggunakan multitester, lalu catat hasil pengamatannya 4. Lakukan uji coba beberapa kali pada objek tersebut

E. PEMBAHASAN

Dari proses yang telah dilakukan dalam pembuatan sensor suhu LM 35, didapatlah skema pengukuran suhu selain daripada thermometer. Sensor suhu ini menggunakan arus listrik sebagai pembanding dengan satuan suhu dalam Celsius. Karena setiap 10 mV sama dengan 1 derajat Celsius. Jadi, jika suhu pengukuran yang didapat adalah 280 mV, maka :

= = 28o Celcius Jadi suhu yang didapat saat pengukuran dengan Vout 280 mV adalah 28o Celcius.

F. KESIMPULAN

Dari hasil percobaan diatas dapat disimpulkan bahwa alat ukur sensor LM 35 dapat digunakan untuk menentukan suhu suatu objek ukur. Selain murah dan sederhana, pembuatan alat ukur ini juga tidak terlalu sulit. Bagian bagian dari rangkaian sensor suhu LM 35 secara garis besar terbagi menjadi tiga bagian, yaitu : a. Sensor atau peraba, pada alat ukur sensor suhu LM 35 yang berperan sebagai sensor adalah sensor LM 35 itu sendiri karena bagian itu yang bersentuhan langsung dengan objek ukur b. Pengubah, pada alat ukur sensor suhu LM 35 pengubahnya adalah arus listrik c. Pembaca atau hasil, pada alat ukur sensor suhu LM 35 yang berfungsi sebagai pembaca adalah nilai Vout yang terlihat di multitester

Sensor LM 35 termasuk alat ukur langsung karena nilai dari hasil pengukuran langsung bisa didapat dengan mengubah satuan dari Voltmeter menjadi Celcius.

You might also like