Professional Documents
Culture Documents
Pasal 01.
LANTAI
1. Beton cor bawah lantai Keramik/ dibuat dari campuran beton mutu K-175
dengan gambar bestek dan hal ini harus dibuktikan dengan pekerjaan Waterpassing.
4. Hasil pekerjaan pengecoran beton bawah lantai harus disetujui oleh Konsultan
Pengawas.
Pasal 02.
KERAMIK LANTAI
1. Semua Keramik lantai yang dipakai adalah dari Merk Roman, Royal, Platinum
atau merk lain yang setara dengannya dari segi harga dan kualitas.
2. Kontraktor Pelaksana harus memperlihat contoh warna, corak, motif, ukuran
dan Brosur keramik serta Granit untuk minimal dua merk yang berbeda kepada Konsultan konsultan Pengawas untuk disetujui.
3. Ukuran keramik sesuai dengan Gambar Bestek dan Bill of Quantity.
a. Jenis : Keramik Tile Ukuran : 20 x 20 Cm, 20 x 25 Cm & 40 x 40 Cm, atau ukuran sesuai petunjuk dalam gambar
Produksi : Keramik untuk lantai, yang digunakan adalah setara Produk KIA, ROMAN Ketebalan : Minimum 10 mm atau sesuai dlm gambar. Daya resap : 1% Kekerasan : Minimum 6 skala Mohs Kekuatan tekan : Minimum 900 kb per Cm2 Daya tahan lengkung : Minimum 350 kg/m2 Mutu : Tingkat satu, Extruded Single Firing, tahan asam dan basa Chemical Resistance : Konsisten terhadap PVBB70 NI-3 pasal 33D ayat 17-23 Bahan pengisi : Grout semen berwarna /IGI grout Spesi 1 Pc : 3 Psr.Pasang, ditambah Perekat / Carofix 2. Warna : Polos
4. Untuk Lantai 1 Keramik lantai dipasang langsung diatas beton cor bawah lantai
lantai keramik dipasang langsung diatas plat beton bertulang dengan spesi beton 2,5 cm.
6. Pasir yang dipakai untuk pasangan keramik adalah Pasir Pasang/Pasir Halus. 7. Pemasangan Keramik harus sesuai dan mengikuti Gambar Pola Lantai yang ada
lantai harus sama dimensinya sepanjang bidang lantai yang memerlukan potongan. Potongan-potongan tersebut harus sama dengan dimensi pada gambar pola lantai.
11. Celah-celah/Nat yang terbentuk antar keramik akibat pemasangan keramik
dan sebagai tempat isian perekat antar keramik dalam bidang tebalnya adalah maksimal 3 mm.
12. Elevasi hasil pemasangan keramik lantai Toilet/Kamar Mandi harus lebih
rendah dari lantai ruang lain kecuali ditentukan lain dalam Gambar Bestek.
13. Hasil pemasangan keramik lantai harus benar-benar rata, tidak bergelombang,
dan tidak melengkung keatas. Elevasi lantai keramik hasil pemasangan harus diperiksa kedatarannya dengan pekerjaan waterpassing.
Pasal 03.
1. Lantai Rabat Beton dibuat dari campuran beton mutu K-175 dengan ketebalan
minimal 10 cm untuk lantai 1 dan ketebalan minimal 7 cm untuk lantai 2 dan 3, atau sesuai dengan Gambar Bestek.
2. Lantai Rabat Beton dikerjakan pada posisi lantai 1 atau pada posisi dimana
3. Hasil pekerjaan Lantai Rabat Beton harus benar-benar elevasi dan hal ini
air.
5. Hasil pekerjaan pengecoran Lantai rabat Beton harus disetujui oleh Konsultan
Pengawas.
Pasal 04.
PEKERJAAN SUDUT
1. Pekerjaan Sudut Lengkung Beton pada Setiap sudut ruangan lantai III, Pekerjaan Sudut beton harus sesuai dengan bentuk dan ukuran yang ada dalam Gambar bestek. 2. Pekerjaan Sudut Lengkung beton dibuat dari campuran semen dan air. 3. Pekerjaan Sudut lengkung beton adalah pertemuan tiap bidang di lekungkan agar tidak menyimpan abu, bakteri dan kotoran.