Professional Documents
Culture Documents
Trauma Abdomen pada anak 85-95% trauma tumpul Ada 2 jenis trauma abdomen: 1. Trauma penetrasi A. Luka tembak B. Luka tusuk 2. Trauma non penetrasi A. Kompresi B. Hancur (crash) C. Sabuk pengaman (seat belt) D. Cedera akselerasi/deselerasi * Organ yang tersering cedera : Trauma penetrasi Hati (hepar) Trauma tumpul Limpa (lien)
PENATALAKSANAAN
Penanganan oleh team. Primary survey : A. Airway and C-spine stabilization B. Breathing C. Circulation D. Disability (neurologic) E. Exposure and protection from hypotermia
Abnormal Vital Signs : Age SistoleBP (mmHg) 0-3mth <45 3-12mth <60 1-2 year <70 3-5 year <70 >6 year <80
Pulse (/min0 Respiration (B/min) <80 or > 180 <15 or > 50 <80 or > 180 <15 or > 40 <70 or.> 170 <15 or > 40 < 60 or .>170 < 10 or >30 < 60 or > 160 <10 or >25
E. Open Wound
F. Skeletal Trauma
* INTERPRETATION A. score Range : +12 to 6 B. Trauma score < = 8 indicates significant mortality risk
(Vock et al 1986) Penderita tidak stabil kritisdpt langsung operasi tanpa pemeriksaan radiologis.
Syok Hipovolemik: 1. Syok dehidrasi 2. Syok hemoragis 3. Syok traumatik 4. Syok bedah 5. Syok luka bakar
(Niedringhaus.L.1983)
10.
Gejala/tada yang muncul: Jejas pada sisi kiri atas abdomen atau fraktur kosta kiri bawah ,sakit perut,pucat, nyeri tekan kwadran kiri atas,adanya tanda Kehr.
RUPTUR HEPAR
Penyebab utama kematian pada anak dengan trauma tumpul abdomen Derajat Keparahan,berdasar CT scan: - Grade I : subkapsuler hematom<10% pemukaan hepar atau laserasi <1cm - Grade II : subkapsuler hematom meliputi 10-50% permukaan hepar. atau laserasi <2cm atau intraparenkimal hematom - Grade III : subkapsuler hematom > 50% hepar intra parenkhimal hematom > 2cm laserasi parenkhim >3 cm - GradeIV : sentral hematom atau laserasi 25-75% dari salah satu lobus - Grade V : laserasi meliputi 765 salah satu lobus atau ruptur vena hepatika - Grade VI : ruptur avulsi
Hampir 45% ruptur hepar yang dilakukan operasi ternyata lukanya sudah Tidak berdarah lagi
RUPTUR PANKREAS
Terjadi bersamaan biasanya dengan cedera organ lain Penyebab tersering: akibat handle bar injury atau tendangan pada daerah epigastrium. Tanda-tanda yang harus diperhatikan: - adanya riwayat trauma - sakit daerah epigastrium - kenaikan amilase. Indikasi laparatomi - nyeri perut yang hebat - tenderness - ileus paralitik
RUPTUR INTESTINUM
Terjadi +- 18% pada trauma tumpul abdomen anak. Gejala : nyeri perut, distensi, tenderness muntah Indikasi Operasi: peritonitis cairan bebas ( pada USG abdomen/ CT scan) gambaran udara bebas DPL positif